episode 2 Gadis yang Penuh dengan Rahasia

Di sebuah bangku bar, duduklah seorang laki-laki memakai masker putih sedang memerhatikan Zariya dengan seksama dan gerak gerik orang yang ada disekelilingnya. Laki-laki itu tak bergerak dan hanya memainkan ponselnya.

“Itukah yang sedang dilakukannya? Huh, menarik juga,” gumam laki-laki itu sambil tersenyum.

Tak berapa lama, ponselnya berbunyi karena ada panggilan masuk untuknya.

“Halo, ada apa?” tanya laki-laki itu. “Sudah ku bilang, hari ini aku tidak bisa ... kau tidak perlu tahu aku ada di mana. Aku akan menghubungimu nanti. Jangan telepon aku lagi atau kau akan aku pecat.” Laki-laki itu menutup ponselnya dengan kasar dan kembali memerhatikan Zariya. Tentu saja gadis yang ia perhatikan, tidak tahu siapa laki-laki bermasker putih ini.

Akhirnya, Zariya selesai menghabiskan makanannya dan setengah botol wine yang ia pesan tadi. Gadis itu juga tak sungkan bersendawa di depan Marvin dan selingkuhannya.

“Hah, kenyang sekali!” Zariya mengelus-ngelus perut ratanya sambil melenggak lenggokkan tubuh kurusnya ke kanan dan ke kiri. “Sesuai janjiku, aku akan pergi dari sini, tapi sebelum aku pergi, aku ingin tahu, apa alasan kau mengkhianatiku, Marvin?” ternyata inilah tujuan awal Zariya, ia ingin tahu alasan Marvin menduakannya.

Saat yang ditunggu-tunggu Marvin telah tiba. “Kau, kau itu sangat menjijikkan. Lusuh, jelek, dan kuper. Lihat penampilanmu? Kau sama sekali bukan tipeku. Sangat berbeda dengan Rosalie. Sejujurnya, aku malu jalan dengan wanita miskin sepertimu. Kau merasa bahwa kau itu cinderella? Huh, kau bukan dia, karena dia itu sangat cantik, sedangkan kau?” Marvin membuang mukanya dan mengejek habis-habisan Zariya. “Kau sok membanggakan dirimu menjadi kekasihku? Asal kau tahu! Aku memintamu menjadi pacarku, karena aku taruhan dengan teman-temanku.

Dan berhasil, aku menang taruhan. Sebulan sudah kita jadian dan aku baru mendapatkan uang hasil taruhanku. Makanya, hasil kemenanganku, kini ku gunakan untuk bersenang-senang dengan wanita yang aku cintai, Rosalie. Sekarang kau sudah tahu kebenarannya dan pergilah dari sini. Jangan pernah ganggu kami lagi! Aku hanya heran satu hal, bagaimana bisa wanita biasa sepertimu tahu red wine termahal di kafe ini.” Marvin tertawa sinis menatap Zariya.

Mendengar penjelasan dari Marvin yang kasar dan sangat menjengkelkan, Zariya hanya tersenyum simpul. Ia sama sekali tidak sakit hati seolah sudah terbiasa menerima segala macam hinaan dan hujatan. Wanita lain mungkin sudah menangis atau marah dan bahkan akan menggampar wajah orang yang sudah menyakiti hatinya sampai seperti ini. Namun, tidak dengan Zariya, gadis manis itu kini malah tertawa tanpa mengatakan sepatah kata pun.

Sikap Zariya ini malah terlihat menakutkan, ia seperti wanita tidak normal. Rosalie malah bergidik ngeri. Setelah tawanya mereda, Zariya memanggil waiter untuk datang ke mejanya. “Berikan tagihannya,” pinta Zariya setelah pelayan itu berdiri di sampingnya.

Waiter itu mengambil sebuah kertas dan memberikannya pada Zariya. Setelah membaca berapa jumlah tagihan yang harus di bayar, Zariya hanya tersenyum lalu memberikan tagihan itu kepada Marvin.

Wajah Marvin langsung melongo melihat jumlah yang harus dibayar. “120 juta? Gila? Apa ini tidak salah?” teriaknya begitu juga dengan Rosalie yang juga ikut terkejut.

“Kenapa? Kau tak sanggup bayar?” tanya Zariya santai. “Bukankah tadi kau bilang, kau baru saja dapat uang taruhan? Makanya kau mengajak orang yang kau cintai ini datang kemari? Berapa yang kau dapatkan? 500 juta? Satu milyar? Harusnya tidak masalah kan jika hanya mengeluarkan uang 120 juta untuk merayakan kemenanganmu di sini?” sarkasme yang tajam.

Wajah Marvin merah padam sementara Rosalie tidak tahu apa yang harus ia lakukan. Wanita itu khawatir kalau ia juga dimintai iuran untuk membayar makan malam menyebalkan ini. Dalam hati, ia sangat kesal dengan Marvin tapi juga benci melihat Zariya yang berhasil merusak suasana romatis mereka.

“Akan aku beritahu satu hal padamu!” Zariya mulai menunjukkan wajah seriusnya. “Untunglah aku belum benar-benar mencintaimu. Jadi, aku tidak akan sakit hati dengan apa yang sudah kau lakukan padaku. Oleh karena itu, aku akan memberimu bonus sebagai tanda perpisahan kita. Jangan pernah kau menampakkan wajahmu di depanku lagi, jika tidak, aku akan menghabisimu tanpa ampun.” Zariya mengeluarkan sebuah kartu hitam unlimited yang hanya dimiliki oleh para anak sultan dan konglomerat lainnya.

Mata Marvin terbelalak tak percaya, seorang Zariya yang ia tahu hanyalah gadis miskin biasa dan bermimpi menjadi cinderella. Tidak di sangka ternyata Zariya juga punya kartu hitam layaknya putri raja.

“Siapa kau sebenarnya?” tanya Marvin pada Zariya yang sudah berdiri tegak setelah membayar lunas semua tagihannya.

“Kau tidak perlu tahu siapa aku, ingat apa yang sudah aku katakan tadi, jangan pernah menampakkan wajahmu di depanku lagi. Karena kalau tidak, kau akan tanggung sendiri akibatnya. Ah, satu lagi, kau bilang apa tadi? Menjijikkan? Lusuh? Jelek? Kuper? Memang iya, itulah aku. Dan aku bangga jadi diriku sendiri daripada harus menjadi cantik seperti orang yang kau cintai itu tetapi semua kecantikan itu ... palsu!

Kini aku tahu seperti apa seleramu. Huh, ternyata seleramu rendah sekali. Terimakasih atas pujianmu tadi, Selamat tinggal Marvin, dan juga kau Rosalie, semoga hubungan kalian langgeng. Kalian berdua adalah pasangan yang sangat menyedihkan.” Zariya berlalu pergi meninggalkan meja tempat Marvin dan pelakor itu duduk.

Apa yang sudah dilakukan Zariya, sukses membuat Marvin dan Rosalie benar-benar merasa buruk. Sedangkan Zariya sendiri juga puas memberi mereka pelajaran dengan merusak acara makan malam romantis mereka. Gadis itu berjalan keluar meski sebenarnya ia juga menahan kesal yang amat sangat. Ia memasukkan kembali kartu hitamnya secara buru-buru dan tanpa sengaja, Zariya menjatuhkan dompetnya tepat di depan laki-laki bermasker saat melintas dihadapannya.

Zariya sama sekali tidak sadar kalau dompetnya jatuh, ia terus saja pergi keluar tanpa mau mendengar panggilan seorang laki-laki yang mamanggilnya. Gadis itu langsung menaiki motor scoopy merahnya dan melesat jauh pulang ke rumah Citra, seseorang yang sudah Zariya anggap seperti kakak kandungnya sendiri, karena saat ini hanya Citralah yang dia punya.

Siapa Citra? Wanita berusia 31 tahun yang kini berprofesi sebagai desainer terkenal adalah satu-satunya wanita yang membuat Zariya bangkit kembali dari keterpurukan dan bisa menjadi wanita tangguh seperti ini.

Ada banyak hal yang dimiliki Zariya tapi tidak diketahui oleh Citra. Namun, Zariya tetap menjadi Zariya yang dikenal Citra sebagai gadis manis biasa yang sederhana apa adanya. Baik sekarang ataupun nanti, seandainya Citra mengetahui siapa dia sebenarnya. Zariya berjanji, tetap akan menjadi Zariya yang sekarang ini dan tidak akan pernah berubah sampai kapanpun.

5 km lagi, Zariya sampai di rumah Citra, sejak tadi kakaknya itu sudah meneleponnya karena di suruh cepat-cepat pulang. Namun sepertinya, hari ini adalah hari yang sangat sial bagi Zariya, karena ia kehabisan bensin. Mana pom bensin di lokasi ini masih sangat jauh pula. Akibatnya, Zariya terpaksa menuntun motornya yang tiba-tiba mati di tengah jalan menelusuri jalan dan mencari pom bensin terdekat.

Ponsel Zariya pun juga mati karena baterainya habis. “Nah loh komplit sudah sialku hari ini, udah diselingkuhi pacar, di hina, dompetku hilang, kehabisan bensin dan sekarang baterai habis pula! Mudah-mudahan aja nggak ketemu penjahat,” gerutu Zariya sambil ngos-ngosan kerena menuntun motor scoopynya.

Belum juga selesai ia bicara, tiba-tiba saja gadis itu dihadang oleh beberapa orang yang memakai masker dan berpakaian serba hitam. Sepertinya, mereka berniat tidak baik pada Zariya.

“Huh, baru juga ngomong, eh sudah muncul. Benar juga kata orang-orang, ucapan adalah doa.” Zariya menghela napas panjang menatap sekumpulan penyamun itu.

BERSAMBUNG

****

jangan lupa like, vote dan komentarnya, ya ...

Terpopuler

Comments

Dede Dahlia

Dede Dahlia

wow zariya keren 👌👍aku suka gaya lo 😘

2024-02-09

0

D'dewz

D'dewz

keren zaria

2022-12-22

1

Memyr 67

Memyr 67

dilawanlah. sepupu mafia takut penjahat?

2022-10-03

0

lihat semua
Episodes
1 Episode 1 Patah Hati bukanlah Akhir Segalanya
2 episode 2 Gadis yang Penuh dengan Rahasia
3 episode 3 Pria Bermasker Putih
4 episode 4 Alasan
5 episode 5 Panggilan
6 episode 6 Bantuan
7 episode 7 You can be My Girlfriend
8 episode 8 Pengakuan
9 episode 9 Makan Siang
10 episode 10 Keputusan Sanha
11 episode 11
12 episode 12 Kejutan
13 episode 13 Kesal
14 episode 14 Sanha
15 episode 15
16 episode 16
17 episode 17
18 Episode 18
19 episode 19 Aneh
20 episode 20 Lamaran
21 episode 21 Jatuh Cinta
22 episode 22 Akhir Pekan
23 episode 23 Ferrari Merah
24 episode 24 SDA
25 episode 25 Histeris
26 episode 26 Salah Paham
27 episode 27 Rencana Sanha
28 episode 28 Interogasi
29 episode 29
30 episode 30
31 episode 31
32 episode 32
33 episode 33
34 episode 34
35 episode 35 Histeris
36 episode 36 Dimabuk Asmara
37 episode 37 Atas Nama Cinta
38 episode 38 Perlindungan Sanha
39 episode 39 Zariya dan Sanha
40 episode 40 Niat Sanha
41 episode 41
42 episode 42
43 episode 43
44 episode 44
45 episode 45
46 episode 46
47 episode 47
48 episode 48
49 episode 49
50 episode 50
51 episode 51
52 episode 52
53 episode 53
54 episode 54
55 episode 55
56 episode 56
57 episode 57 Pertemuan Dua Laut Besar
58 episode 58 Je t'aime
59 episode 59 Penjara Cinta Sanha
60 episode 60 Tidak Tahan
61 episode 61 Lautan Cinta Sanha
62 episode 62 Undangan
63 Episode 63 Kejutan dari Sanha
64 episode 64 Kejadian tak Terduga
65 episode 65
66 episode 66
67 episode 67 Bukti
68 episode 68
69 PENGUMUMAN NOVEL CETAK
70 PENGUMUMAN NOVEL BARU
Episodes

Updated 70 Episodes

1
Episode 1 Patah Hati bukanlah Akhir Segalanya
2
episode 2 Gadis yang Penuh dengan Rahasia
3
episode 3 Pria Bermasker Putih
4
episode 4 Alasan
5
episode 5 Panggilan
6
episode 6 Bantuan
7
episode 7 You can be My Girlfriend
8
episode 8 Pengakuan
9
episode 9 Makan Siang
10
episode 10 Keputusan Sanha
11
episode 11
12
episode 12 Kejutan
13
episode 13 Kesal
14
episode 14 Sanha
15
episode 15
16
episode 16
17
episode 17
18
Episode 18
19
episode 19 Aneh
20
episode 20 Lamaran
21
episode 21 Jatuh Cinta
22
episode 22 Akhir Pekan
23
episode 23 Ferrari Merah
24
episode 24 SDA
25
episode 25 Histeris
26
episode 26 Salah Paham
27
episode 27 Rencana Sanha
28
episode 28 Interogasi
29
episode 29
30
episode 30
31
episode 31
32
episode 32
33
episode 33
34
episode 34
35
episode 35 Histeris
36
episode 36 Dimabuk Asmara
37
episode 37 Atas Nama Cinta
38
episode 38 Perlindungan Sanha
39
episode 39 Zariya dan Sanha
40
episode 40 Niat Sanha
41
episode 41
42
episode 42
43
episode 43
44
episode 44
45
episode 45
46
episode 46
47
episode 47
48
episode 48
49
episode 49
50
episode 50
51
episode 51
52
episode 52
53
episode 53
54
episode 54
55
episode 55
56
episode 56
57
episode 57 Pertemuan Dua Laut Besar
58
episode 58 Je t'aime
59
episode 59 Penjara Cinta Sanha
60
episode 60 Tidak Tahan
61
episode 61 Lautan Cinta Sanha
62
episode 62 Undangan
63
Episode 63 Kejutan dari Sanha
64
episode 64 Kejadian tak Terduga
65
episode 65
66
episode 66
67
episode 67 Bukti
68
episode 68
69
PENGUMUMAN NOVEL CETAK
70
PENGUMUMAN NOVEL BARU

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!