14. raya pergi

raya berusaha menahan diri nya walau pun hatinya terasa sakit dia mencoba melupakan yang dia tahu.

tok tok tok,,, dimas mengetuk pintu kamar.

"Raya kamu kenapa, raya "

Raya membuka pintu kamarnya.

"Maaf aku terbawa suasana aku cuma keingatan waktu aku hidup di jalanan dulu ,makan saja menunggu belas kasihan orang lewat " raya mencari alasan.

dimas memeluk raya .

" ada aku disini semua tidak akan terjadi lagi sama kamu " dimas berusaha menenangkan raya.

raya melepaskan pelukan dimas entah kenapa dia merasa jijik saat dimas memeluknya.

Hari hari berlalu raya tidak lagi memperhatikan dimas, bahkan raya sangat acuh tak acuh padanya.

Dimas merasa raya menyembunyikan sesuatau darinya.Dimas menghampiri raya dan menggenggam tangannya.

" kamu kenapa akhir akhir ini menghindar dari ku " tanya dimas.

"mungkin aku cuma kurang enak badan aja " raya tidak mau menatap dimas.

Dimas memeluk raya berharap raya menceritakan semua masalahnya. tidak sesuai yang diharapkan dimas bukannya berhasil membuat raya menceritakan masalahnya ,raya malah melepas pelukan dimas dan mendorongnya.

"aku ngantuk mau tidur " raya menutupi wajahnya dengan selimut.

"Aku selalu merasa kamu menyembunyikan sesuatu dariku " kata dimas.

Raya tidak menjawab dimas dia berpura pura tidur, padahal dia menangis di dalam selimutnya.

pagi hari seperti biasanya dimas mau berangkat ke kantor, tapi raya masih belum bangun dimas tidak tega membangunkan nya.

Dimas berangkat kerja dia tidak tau apa kesalahannya hingga membuat raya marah besar padanya .Tidak lama kemudian raya bangun mendengar suara bell rumah berbunyi.

"itu gak mungkin dimas, kalau dimas buat apa dia membunyikan bell " raya bergegas membuka pintu.

Seorang wanita yang tidak asing baginya berlutut di depan pintu rumahnya.

Siska,,, dalam hati raya.

" raya maafin aku, aku dan dimas melakukannya tidak disengaja jangan salahkan dimas" Siska menangis memegang kaki raya.

"Apa urusannya dengan ku kalau kamu mau silahkan minta lagi ke dimas, aku gak masalah " raya memendam emosinya.

"Aku benaran minta maaf raya aku tau kamu pasti sangat membenci ku, aku rela berlutut disini sampai kamu memaafkan aku "

"Kenapa kamu harus berlutut di sini harusnya kamu berlutut di depan dimas dia yang bisa muasin kamu bukan aku, kamu salah orang " raya berbalik badan mau masuk ke dalam rumah.

"Raya aku hamil anaknya dimas " teriak siska.

"Bagus kalau gitu kamu minta pertanggung jawaban sama dimas sana buat apa kamu kasih tau ke aku "

Bruaakk,,, Raya membanting pintunya.

Hiks hiks hiks....

" Tuhan apa yang harus aku lakukan sekarang, aku gak sanggup menahan semua ini sendiri. Panggil aku ke sisimu tuhan "

Raya menangis dia tidak tau apa yang harus di lakukan nya , raya mengurung dirinya di kamar seharian menangis tiada henti.

"Raya buka pintu kamarnya, raya " dimas memanggil raya tapi raya tidak menjawabnya.

Bruuuakk,,, dimas mendobrak pintu kamarnya.

Dimas melihat raya duduk di lantai dimas menghampiri dan memeluknya.

"raya kalau kamu ada masalah kamu cerita ke aku jangan kamu pendam sendiri, aku ini suami kamu "

Plaak,,, raya menampar dimas.

Hahahaha... Raya tertawa tidak tau apa yang membuatnya tiba tiba tertawa.

" kamu jahat sama aku, aku salah apa sama kamu? "

"Raya kamu tenang dulu, kamu sudah tau tentang aku sama siska kan. semua itu terjadi pas aku mabuk aku sendiri tidak mengingat nya percaya sama aku " dimas memeluk raya.

Raya mendorong dimas hingga terjatuh.

"mau kamu mabuk atau kamu sadar kamu sudah menghianati aku. hiks hiks hiks. kamu sudah menghianati aku "

"Aku minta maaf raya aku gak ada niat menghianati kamu aku sayang sama kamu "

" aku gak perduli, " teriak raya.

"Aku harus gimana biar kamu bisa maafin aku, " dimas pasrah dia tau semua salahnya.

"Siska hamil anak kamu, kamu harus bertanggung jawab dan untuk kita cukup sampai disini "

" kamu jangan bilang begitu raya, aku gak mau kita berpisah " dimas menggenggam tangan raya.

"kamu mau aku harus berbagi kamar dengan wanita lain dimana hati nurani mu, aku gak bisa mungkin ini sudah takdir untuk kita "

Dimas memeluk raya dengan sangat erat.

"aku janji sama kamu aku gak bakal tanggung jawab sama siska kamu jangan pergi ya "

plaakkk,,, raya menampar dimas lagi.

"Aku juga wanita kamu kira menjadi ibu tunggal itu enak, apa kamu mau anak kamu nantinya di panggil anak haram. Kamu mikir seharusnya kamu sadar sebelum melakukan sesuatu , Intinya kita harus berpisah "

Raya beranjak berdiri dia mengambil kopernya, diambil semua bajunya yang di lemari hanya pemberian dimas yang tidak di bawanya.

Raya pergi dari rumah, dimas tidak bisa menghentikannya semua terjadi karena kesalahannya.

"Kenapa raya bisa tau, pasti siska yang memberi tau raya " dimas mengepalkan tangannya.

Dimas menelpon alex untuk menyuruh anak buahnya mengikuti siska dan cari tau apa yang di lakukannya akhir akhir ini.

Disisi lain raya pergi tanpa tujuan, tidak mungkin baginya kembali kerumah orang tua angkatnya, dia sendiri tidak punya siapa siapa disini.

Raya memutuskan untuk menyewa rumah untung nya dia masih memiliki uang nya sendiri, sedangkan uang yang diberikan dimas tidak dibawanya sama sekali.

Terpopuler

Comments

tris tanto

tris tanto

critany kurang greeeegeeet bgt..pdhl bagus.raya pergi tp dimas diem aja,,kurang tegas pdhl gk bodoh2 amat punya anak buah pula uang ada...heeem

2021-02-03

0

Tiadayanglain

Tiadayanglain

perempuan dari awal kasar betul

2021-01-21

0

flora sweet

flora sweet

dimas nya bodoh,dh punya istri msh ada mw minum miras,n nggak tegas ma siska👿

2021-01-15

1

lihat semua
Episodes
1 1.Demi membalas Budi
2 2.bertemu calon suami ku
3 3.Hari pernikahan
4 4.Pindah rumah baru
5 5.Mantan pacarnya
6 6.Merasa curiga
7 7.Penjelasan raya
8 Pengakuan Dimas
9 9.Menyimpan rahasia
10 10.ulang tahun desi
11 11. semua rencana adiknya
12 12.Kejutan dari dimas
13 13.jebakan mantan
14 14. raya pergi
15 15. ternyata aku punya keluarga.
16 16. Cemburu buta.
17 17.kembali seperti dulu
18 18.Terkena batunya
19 19. Taruhan
20 20.Diculik seseorang .1.
21 21.diculik seseorang.2.
22 22. memendam benci .1.
23 23.memendam benci. 2.
24 24. Terpaksa pergi.
25 25. Dijodohkan
26 26. raya kembali
27 27.Rencana
28 28.Ketahuan
29 29.keguguran.
30 30.Amnesia
31 31. Ternyata masih hidup
32 32.Modus penipuan
33 33.mengejar kembali cinta
34 34.Alasannya
35 35. Ingatannya kembali
36 36.penculikan
37 37. Bersama kembali
38 38.ingin memiliki anak
39 39.Mengingkari janji
40 40. ternyata benar
41 41. Tidak terima dihina 1.
42 42. tidak terima dihina 2.
43 43. Melahirkan.
44 44.kesedihan
45 45. Mencari pengganti 1.
46 46.Mencari pengganti 2.
47 47 Mencari pengganti 3.
48 48.masih belum bisa menerima
49 49 Permintaan maaf
50 50
51 51. Setelah satu tahun
52 52. Ulang Tahun Dira.
53 53. Baru mengingat
54 54. Melihat dimas dan tiwi
55 55. Penjelasan dimas
56 56. Demi raya
57 57. Pembalasan tiwi
58 58. Kecelakaan
59 59. Ke rumah sakit
60 60. Membawa dimas pulang
61 61. Membela anak
62 62. Terpaksa pergi
63 63. Rumah baru
64 64. Rencana raya
65 65. Dira masuk sekolah
66 66. Masih tidak menyangka
67 67. Kebahagiaan di meja makan
68 68. Impian
69 69. Merasa berbeda
70 70. Raya terkejut
71 71. Liburan terakhir
72 72. Kembali ke rumah
73 73. Kepergian dimas
74 74 Penjelasan raya.
75 75. Red sang hacker
76 76. Kembali ke kota
77 77. Pembalasan Dimas.
78 78. Musuh misterius Dimas
79 79. Supir pribadi Raya
80 80. Tidak curiga
81 81. Bertemunya Digo dan Red
82 82. Pertemuan rahasia digo dan red.
83 83. Ulang tahun Dimas
84 84. Terbongkarnya digo
Episodes

Updated 84 Episodes

1
1.Demi membalas Budi
2
2.bertemu calon suami ku
3
3.Hari pernikahan
4
4.Pindah rumah baru
5
5.Mantan pacarnya
6
6.Merasa curiga
7
7.Penjelasan raya
8
Pengakuan Dimas
9
9.Menyimpan rahasia
10
10.ulang tahun desi
11
11. semua rencana adiknya
12
12.Kejutan dari dimas
13
13.jebakan mantan
14
14. raya pergi
15
15. ternyata aku punya keluarga.
16
16. Cemburu buta.
17
17.kembali seperti dulu
18
18.Terkena batunya
19
19. Taruhan
20
20.Diculik seseorang .1.
21
21.diculik seseorang.2.
22
22. memendam benci .1.
23
23.memendam benci. 2.
24
24. Terpaksa pergi.
25
25. Dijodohkan
26
26. raya kembali
27
27.Rencana
28
28.Ketahuan
29
29.keguguran.
30
30.Amnesia
31
31. Ternyata masih hidup
32
32.Modus penipuan
33
33.mengejar kembali cinta
34
34.Alasannya
35
35. Ingatannya kembali
36
36.penculikan
37
37. Bersama kembali
38
38.ingin memiliki anak
39
39.Mengingkari janji
40
40. ternyata benar
41
41. Tidak terima dihina 1.
42
42. tidak terima dihina 2.
43
43. Melahirkan.
44
44.kesedihan
45
45. Mencari pengganti 1.
46
46.Mencari pengganti 2.
47
47 Mencari pengganti 3.
48
48.masih belum bisa menerima
49
49 Permintaan maaf
50
50
51
51. Setelah satu tahun
52
52. Ulang Tahun Dira.
53
53. Baru mengingat
54
54. Melihat dimas dan tiwi
55
55. Penjelasan dimas
56
56. Demi raya
57
57. Pembalasan tiwi
58
58. Kecelakaan
59
59. Ke rumah sakit
60
60. Membawa dimas pulang
61
61. Membela anak
62
62. Terpaksa pergi
63
63. Rumah baru
64
64. Rencana raya
65
65. Dira masuk sekolah
66
66. Masih tidak menyangka
67
67. Kebahagiaan di meja makan
68
68. Impian
69
69. Merasa berbeda
70
70. Raya terkejut
71
71. Liburan terakhir
72
72. Kembali ke rumah
73
73. Kepergian dimas
74
74 Penjelasan raya.
75
75. Red sang hacker
76
76. Kembali ke kota
77
77. Pembalasan Dimas.
78
78. Musuh misterius Dimas
79
79. Supir pribadi Raya
80
80. Tidak curiga
81
81. Bertemunya Digo dan Red
82
82. Pertemuan rahasia digo dan red.
83
83. Ulang tahun Dimas
84
84. Terbongkarnya digo

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!