#8 : TERLUKA

Siska duduk di atas sofa lembut di ruangan Arga.Dia bersama Raeviga sedang mendiskusikan keuangan perusahaan bersama atasan mereka.

Sesekali Siska memperhatikan Arga yang diam-diam tersenyum kepada Raeviga yang sedang menjelaskan grafik keuangan dan laba perusahaan di depan layar.

Semakin lama Siska berada di tempat ini,semakin sesak pula hatinya melihat Atasannya yang terlihat sangat menyukai Raeviga.

Rapat berakhir dengan Siska yang memberikan laporan keuangan yang perlu persetujuan Arga tentang biaya-biaya yang telah di keluarkan perusahaan selama satu bulan ini.

Arga menerima sebuah Telepon,raut wajahnya yang tadinya datar berubah kesal melihat nama yang tercantum di ponselnya.

PELAKOR

Nama itu membuat raut wajah Arga berubah,ia membiarkan ponsel itu terus berdering.

5 Panggilan tak terjawab dari Pelakor

Notifikasi itu menghiasi layar ponsel Arga,dan seketika sebuah pesan Whatsapp masuk dari orang itu.

Pelakor : Arga,pulang kerja mampirlah ke rumah.Mama tidak akan marah kepadamu.Aku sudah melupakan apa yang kamu katakan kepadaku

Arga : untuk apa?

Pelakor : Happy brithday sayang.Mama membuatkan pesta kecil untuk kamu.Datanglah

Setelah membaca pesan yang terakhir terkirim,Arga tidak membalas pesan wanita yang menyebut dirinya 'Mama' itu.

Arga bergantian melihat kalender kecil yang berdiri di atas mejanya dan foto dirinya bersama seorang wanita yang sedang memeluknya saat kecil.

Arga rindu Mama.Untuk apa perayaan kelahiran jika tidak ada Mama di samping Arga.

Wanita yang sedang memeluk Arga kecil itu adalah ibu kandungnya.Saat berumur 14 tahun Ibunya itu meninggalkannya dan bertengkar hebat dengan ayahnya.2 tahun kemudian ia mendapatkan kabar jika ibunya telah tewas bunuh diri di kontrakannya.Bersamaan dengan itu,Ayahnya melangsungkan pernikahan dengan seorang janda yang telah memiliki seorang anak lelaki yang usianya terpaut lebih muda 2 tahun darinya.

Saat itulah kebencian Arga kepada keluarga baru ayahnya itu terjadi.Dia menjauh dari keluarga itu yang telah membuat luka hatinya.

Suara ketukan pintu kaca ruangannya membuat Arga dengan cepat menghapus air mata yang menggenang di ujung matanya.Siska masuk ke dalam ruangan atasannya itu dengan beberapa laporan perusahaan.

"Ini file keuangan yang bapak minta.." Siska mrnyerahkan laporan itu di hadapan Arga.

"Bukankah aku menyuruh Raeviga yang datang?"tanya Arga kemudian.Wajahnya terlihat kecewa saat yang di temuinya bukanlah gadis yang sedang di incarnya.

Siska menggerutkan keningnya menatap raut wajah kesal atasannya itu.

Apa hal sepele ini harus Raeviga juga yang antar?

"Dia sedang ke kamar mandi.Raeviga meminta tolong kepada saya untuk memberikan kepada Anda.."jawab Siska lirih,hatinya terasa sesak saat mendengar pertanyaan yang keluar dari bibir atasannya itu.

"Baiklah,apa ada hal yang lain?"tanya Arga melihat Siska yang mengedarkan pandangannya tak menatap kearahnya.

"Tidak,saya permisi.." Siska membalikkan tubuhnya dan berjalan menuju pintu keluar.Perasaannya terluka,cinta sepihak itu hanya mampu membuat luka di hatinya.

Apa seperti ini rasanya sakit hati.

Siska berpapasan dengan Raeviga yang baru saja daru kamar mandi.

"Ke kantin bareng yuk.."ajak Raeviga sambil memeluk lengan Siska dengan akrab seolah telah mengenalnya sangat lama.

"Aku ambil dompet dulu.."ucap Siska sambil berjalan menuju mejanya lagi untuk mengambil dompetnya yang berada di laci meja kerjanya.

Ketika mereka telah di kantin khusus pegawai,Siska mulai membuka pembicaraan dengan Raeviga.Dia dan Raeviga memang masih belum lama saling mengenal namun melihat sikap Raeviga yang hangat membuatnya mudah bergaul dengan gadis itu.

"Apa sebelumnya kamu sudah mengenal bos kita?"tanya Siska pada gadis itu yang tengah menikmati teh hangat.

"Pak Arga maksud kamu?"tanya Raeviga memastikan.

"Ekhhm! ayahnya adalah teman ayahku.Dia banyak membantuku saat kondisi keuangan keluarga kami sangat memburuk sejak ayahku jatuh sakit..."ungkap Raeviga dengan suara lirih yang tiba-tiba mengingat kembali ayahnya yng telah meninggal satu tahun yang lalu.

Siska mengangguk mendengarkan penjelasan Raeviga.

"Apa sekarang ayahmu baik-baik saja?"tanya Siska sambil menyuapkan nasi ke dalam mulutnya.

"Aku juga menginginkan seperti itu.Tapi tuhan berkehendak lain.."ucapan Raeviga itu membuat Siska berhenti mengunyah makanannya yang sudah berada di dalam mulutnya.Ia merasa bersalah karena harus mengungkit salah satu kesedihan gadis itu.

Raeviga menangkap ekpresi iba dan merasa bersalah di wajah Siska.

"Santai saja,itu sudah kehendak tuhan.Lagi pula kehidupanku memang sudah sangat menyedihkan sedari dulu.Terlahir dari rahim wanita simpanan apa yang akan aku harapkan di dunia ini..."seru Raeviga yang semakin menceritakan kisah hidupnya.

Siska kali ini menatap lekat kearah Raeviga yang tengah menikmati makanannya seolah kisah yang ia ceritakan bukan dari kisah hidupnya.Namun Siska bisa melihat dengan jelas bahwa gadis ini sedang menyimpan kesedihannya sendiri.

"Maaf telah mengingatkanmu akan hal ini.."seru Siska sambil memeluk Raeviga.

"Aku tidak apa.."balas Raeviga dengan menorehkan senyum tipis di wajahnya.

"Kau tau? jika kamu terus memelukku seperti ini orang akan mengira bahwa kita ini le.."belum selesai Raeviga mengucapkan kalimatnya Siska yang tau maksud perkataan Raeviga dengan cepat melepaskan pelukannya dan menatap sekelilingnya.Beberapa orang hanya meliriknya sekilas dan ada juga yang mengacuhkannya.

"Aku masih waras..."keluh Siska kemudian sembari menikmati makanannya.Raeviga hanya terkekeh mendengarnya.

"Biarkan takdir yang mengatur segalanya tentang hati ini.Aku mengorbankan cinta untuk pertemanan baru ini.."gumam Siska dalam hati sambil melirik sekilas ke arah Raeviga yang menikmati makanannya.

____________________________

Seorang lelaki dengan pakaian formal dan balutan jas berwarna cream yang terlihat sangat cocok untuknya.Dia masuk terburu-buru ke dalam ruangan milik Arga.Lelaki itu terlihat sangat kesal dengan tangan yang mengepal keras siap untuk menghajar siapapun yang menghalanginya.

"Dava?"seru Arga ketika melihat Lelaki itu masuk tanpa mengetuknya terlebih dahulu.Siska yang saat itu berdiri menatap Arga yang sedang mendatangani berkas ikut menoleh mendengar seruan itu.

Siska tidak mengerti siapa pria itu,tetapi wajahnya sangat terlihat jelas kebencian dan amarah di dalamnya.Kedua mata tajamnya menatap lekat seakan siap membunuh lawannya.

"Kamu pergilah.."pinta Arga pada Siska.

Siska mengangguk mengiyakan dan meninggalkan ruangan atasannya itu.Dava melirik sekilas ke arah Siska sebelum melangkah mendekat kearah Arga.

"Apa kau harus seberengsek ini?"tanya Dava pada pria yang masih duduk dengan tenang.

"Jika memang di butuhkan kenapa tidak?"ungkap Arga dengan senyum mengejeknya.

Brukk

Lelaki yang bernama Dava itu memukul wajah Arga sangat keras hingga lelaki itu terjatuh ke lantai.

"Brengsek.Dia adalah ibukku.Ayahmu menikahinya lalu apa kesalahannya? Mempermalukannya tanpa ada kejelasan.."ungkap Dava dengan kepalan tangannya.

"Akkh,wanita simpanan itu maksudnya?"tanya Arga dengan tawa smirk di bibirnya.Seolah merendahkan harga diri ibu Dava itu.

Dava akan memukulnya kembali,namun Arga menangkap kepalan tangan itu dan menatap tajam pada lelaki di depannya.

"Jangan pernah tangan ini menyentuh wajahku lagi,Ibumu memang pantas untuk di permalukan.Karena wanita sialan itu wanita yang telah mengandungku harus bunuh diri.Ini tidak sebanding dengannya saat ini.Amarahku lebih besar dari ini..."

"JADI MINTA IBUMU UNTUK TIDAK MENGURUSI HIDUPKU!" tekan Arga padanya.

Dava hanya terdiam setelah mendengarkan apa yang dikatakan Arga padanya.Apa ibunya benar seorang wanita yang seperti itu? membuat seorang wanita bunuh diri? semua itu berkecamuk di pikiran Dava sekaligus amarahnya yang semakin memuncak.

"Aku tidak mempercayaimu.Ibuku bukanlah orang seperti itu..."tukas Dava dan meninggalkan Arga dengan rasa kekecewaan.Selama ini Arga memang tidak pernah bisa menerima pernikahan ibunya dan Ayahnya namun lelaki itu tidak mengatakan alasan di balik itu semua.

Arga kembali duduk di kursinya dan menyentuh ujung bibirnya yang sedikit berdarah.Tak berselang lama Siska masuk kembali ke ruangan Arga dan terkejut melihat ujung bibir Arga yang berdarah.

"Kenapa anda bisa berdarah.Kamu bertengkar?"ucap Siska sambil mengambilkan kotak obat yang dilihatnya di samping meja kecil di ujung.Tanpa menunggu persetujuan Arga,Siska mengoleskan antiseptik di wajahnya.

Arga yang melihat perhatian Siska padanya seketika ia merasa gugup saat berdekatan dengan gadis yang tengah mengoleskan cairaj merah itu.

"Apa yang kau lakukan?"tanya Arga menahan tangan Siska yang sudah selesai mengoleskan Antiseptik di bibirnya.Siska memandanginya tanpa bersuara.

Kenapa kamu tiba-tiba membuatku sangat gugup.

BERSAMBUNG

( kelanjutannya nanti malem kalau sempet ya)

Terpopuler

Comments

Imam Sutoto Suro

Imam Sutoto Suro

mantap gan lanjutkan

2022-09-22

0

Istri joongki

Istri joongki

duh arga

2021-04-26

0

Yayuk Puspita

Yayuk Puspita

lanjut

2020-02-11

0

lihat semua
Episodes
1 #1 : AWAL PERTEMUAN
2 #2 : ERWIN DIRGANTARA
3 #3 : ARGA DEWANTARA
4 # 4 :PERJALANAN KE BANDUNG
5 #5 : PERJALANAN KE BANDUNG II
6 #6 : GUGUP
7 #7 : RAEVIGA
8 #8 : TERLUKA
9 #9 : RASA SAKIT
10 #10 : PERTEMUAN TAK SENGAJA
11 #11 : KELUARGA
12 #12 : FITNESS
13 #13 : MEMULAI HUBUNGAN
14 #14: DOUBLE DATE?
15 #15 : DINNER
16 #16 : PERASAAN YANG TAK SAMA
17 #17 : BERADA DI ANTARA DUA RASA CINTA
18 #18 : BOS YANG GILA CINTA
19 #19 : WANITA SIALAN
20 #20 : WANITA YANG BERBEDA
21 #21 : SALAH MEMILIH
22 #22 : PRIA BERMUKA DUA
23 #23 : RASA SAKIT KARENA KEHILANGAN
24 #24 : PERNIKAHAN ATAU WARISAN
25 #25 : MASA LALU YANG KELAM
26 #26 : BOS SANG PENOLONG
27 #27 : SATU MALAM YANG BERBEDA
28 #28 : PIKIRAN KOTOR
29 #29 : KEHIDUPAN DUA PRIA
30 #30 : ATASANKU YANG PELIT
31 #31 : KETAKUTAN MASA LALU
32 #32 : TERTANGKAP OLEHNYA
33 #33 : TERLEPAS DARI ERWIN
34 #34 : MENCEMASKAN TANPA SADAR
35 #35 : PRASANGKA RAEVIGA
36 #36 : KETAKUTAN & TRAUMA
37 #37 : AJAKAN RAPAT
38 #38 : CUKUP MEMAAFKAN
39 #39 : KEMBALI TINGGAL
40 #40: MENGABAIKAN YANG PASTI
41 #41 : MENYELESAIKAN MASALAH
42 #42 : MEMAKSA HUBUNGAN
43 #43 : FILOSOFI JATUH CINTA
44 #44 : GELISAH TANPA HARAPAN
45 #45 : KECEWA & PERTUNANGAN
46 #46 : CINTA SEMALAM
47 #47 : MERENGGUT PAKSA
48 #48: RAHASIA & ALASAN
49 #49: MELEPASKAN DIRI
50 #50: KEHIDUPAN MENYAKITKAN
51 #51 : TAKDIR?
52 #52 : TERSEMBUYI
53 #53 : PENENTUAN TAKDIR
54 #54 : RAHASIA DI BALIK RAHASIA
55 #55 : TUJUAN BARU
56 #56 : SESUATU YANG TERSEMBUNYI
57 #57: MENCARI JAWABAN TENTANG HATI
58 #58 : BERSANDIWARA
59 #59 : TERBONGKAR
60 #60 : ANTARA BENAR DAN SALAH
61 PROMOSI & VISUAL CAST
62 #61 : HAMIL?
63 #62 : TIDAK AKAN PERNAH BERSAMA
64 #63 : BERTEMU RAEVIGA KEMBALI
65 #64: FIRASAT
66 #65 : PERTIKAIAN & KEHILANGAN
67 #66 : MEMAAFKAN?
68 #67 : CINTA PERTAMA YANG TERUNGKAP
69 #68 : TAK INGIN LEPAS
70 #69 : BENDA KHUSUS MILIK WANITA
71 #70 : CALON ISTRI
72 #71 : PERHATIAN SANG KEKASIH
73 #72 : BALASAN UNGKAPAN CINTA
74 #73 : MASALAH DAVA
75 #74 : MERASA SAKIT HATI
76 #75 : MERASA CEMBURU
77 #76 : KAPAN AKAN MENIKAHI KU?
78 #77 : APA ARGA AKAN MENIKAH?
79 #78 : BIARKAN SISKA BERSAMAKU
80 #79 : OBAT KHUSUS UNTUK LUKA
81 # 80 : JANGAN LAGI DEKAT DENGANNYA
82 #81 : RENCANA RAHASIA
83 #82 : KEJUTAN YANG MENGESANKAN
84 #83 : MALAM PERNIKAHAN
85 #84 : APA SEMALAM BELUM PUAS?
86 #85 : ENAKNYA PUNYA ISTRI
87 #86 : RENCANA BARU SISKA
88 #87 : MERASA KESAL
89 #88 : AMARAH SISKA
90 #89 : KENANGAN MASA LALU
91 #90 : TIDAK PERLU TAU
92 #91 : MENGUNGKIT MASA LALU
93 #92 : KEBENARAN YANG MENYAKITKAN
94 #93 : TELAH KEMBALI BERSAMA
95 #94 : ENDING
96 #95 : ENDING [EXTRA PART]
97 PROMOSI NOVEL BARU
Episodes

Updated 97 Episodes

1
#1 : AWAL PERTEMUAN
2
#2 : ERWIN DIRGANTARA
3
#3 : ARGA DEWANTARA
4
# 4 :PERJALANAN KE BANDUNG
5
#5 : PERJALANAN KE BANDUNG II
6
#6 : GUGUP
7
#7 : RAEVIGA
8
#8 : TERLUKA
9
#9 : RASA SAKIT
10
#10 : PERTEMUAN TAK SENGAJA
11
#11 : KELUARGA
12
#12 : FITNESS
13
#13 : MEMULAI HUBUNGAN
14
#14: DOUBLE DATE?
15
#15 : DINNER
16
#16 : PERASAAN YANG TAK SAMA
17
#17 : BERADA DI ANTARA DUA RASA CINTA
18
#18 : BOS YANG GILA CINTA
19
#19 : WANITA SIALAN
20
#20 : WANITA YANG BERBEDA
21
#21 : SALAH MEMILIH
22
#22 : PRIA BERMUKA DUA
23
#23 : RASA SAKIT KARENA KEHILANGAN
24
#24 : PERNIKAHAN ATAU WARISAN
25
#25 : MASA LALU YANG KELAM
26
#26 : BOS SANG PENOLONG
27
#27 : SATU MALAM YANG BERBEDA
28
#28 : PIKIRAN KOTOR
29
#29 : KEHIDUPAN DUA PRIA
30
#30 : ATASANKU YANG PELIT
31
#31 : KETAKUTAN MASA LALU
32
#32 : TERTANGKAP OLEHNYA
33
#33 : TERLEPAS DARI ERWIN
34
#34 : MENCEMASKAN TANPA SADAR
35
#35 : PRASANGKA RAEVIGA
36
#36 : KETAKUTAN & TRAUMA
37
#37 : AJAKAN RAPAT
38
#38 : CUKUP MEMAAFKAN
39
#39 : KEMBALI TINGGAL
40
#40: MENGABAIKAN YANG PASTI
41
#41 : MENYELESAIKAN MASALAH
42
#42 : MEMAKSA HUBUNGAN
43
#43 : FILOSOFI JATUH CINTA
44
#44 : GELISAH TANPA HARAPAN
45
#45 : KECEWA & PERTUNANGAN
46
#46 : CINTA SEMALAM
47
#47 : MERENGGUT PAKSA
48
#48: RAHASIA & ALASAN
49
#49: MELEPASKAN DIRI
50
#50: KEHIDUPAN MENYAKITKAN
51
#51 : TAKDIR?
52
#52 : TERSEMBUYI
53
#53 : PENENTUAN TAKDIR
54
#54 : RAHASIA DI BALIK RAHASIA
55
#55 : TUJUAN BARU
56
#56 : SESUATU YANG TERSEMBUNYI
57
#57: MENCARI JAWABAN TENTANG HATI
58
#58 : BERSANDIWARA
59
#59 : TERBONGKAR
60
#60 : ANTARA BENAR DAN SALAH
61
PROMOSI & VISUAL CAST
62
#61 : HAMIL?
63
#62 : TIDAK AKAN PERNAH BERSAMA
64
#63 : BERTEMU RAEVIGA KEMBALI
65
#64: FIRASAT
66
#65 : PERTIKAIAN & KEHILANGAN
67
#66 : MEMAAFKAN?
68
#67 : CINTA PERTAMA YANG TERUNGKAP
69
#68 : TAK INGIN LEPAS
70
#69 : BENDA KHUSUS MILIK WANITA
71
#70 : CALON ISTRI
72
#71 : PERHATIAN SANG KEKASIH
73
#72 : BALASAN UNGKAPAN CINTA
74
#73 : MASALAH DAVA
75
#74 : MERASA SAKIT HATI
76
#75 : MERASA CEMBURU
77
#76 : KAPAN AKAN MENIKAHI KU?
78
#77 : APA ARGA AKAN MENIKAH?
79
#78 : BIARKAN SISKA BERSAMAKU
80
#79 : OBAT KHUSUS UNTUK LUKA
81
# 80 : JANGAN LAGI DEKAT DENGANNYA
82
#81 : RENCANA RAHASIA
83
#82 : KEJUTAN YANG MENGESANKAN
84
#83 : MALAM PERNIKAHAN
85
#84 : APA SEMALAM BELUM PUAS?
86
#85 : ENAKNYA PUNYA ISTRI
87
#86 : RENCANA BARU SISKA
88
#87 : MERASA KESAL
89
#88 : AMARAH SISKA
90
#89 : KENANGAN MASA LALU
91
#90 : TIDAK PERLU TAU
92
#91 : MENGUNGKIT MASA LALU
93
#92 : KEBENARAN YANG MENYAKITKAN
94
#93 : TELAH KEMBALI BERSAMA
95
#94 : ENDING
96
#95 : ENDING [EXTRA PART]
97
PROMOSI NOVEL BARU

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!