P19

...Saya tidak tau jika saya tidak seberarti itu dimata kalian, hahaha lucunya saya masih stay menunggu hingga waktu itu habis, saya tetap menahan air mata untuk jatuh, menguatkan dada yang sesak lalu menyalahkan hati yang masih tetap berharap.. Hahaha ada secerca harapan, hanya salah satu dari mereka yang ku tunggu datang, tapi sudah terlambat. Saya sudah tidak lagi peduli, saya sudah tak lagi membutuhkan nya... Nanti jangan bertanya kenapa saya berubah, tapi Tanya pada diri kalian mengapa mengubah saya seperti ini, terimakasih karena menyadarkan saya siapa kalian_____ Disya___...

Disya itu Jahat, Diysa itu tukang pukul, dia tukang Bully dan ia Antagonisnya... Apa yang keluar dari mulutnya selalu hal yang jahat ditelinga orang-orang,, semua yang orang lain paham tentangnya adalah dirinya pembuat onar dan perusak, tanpa orang lain jika mentalnyapun juga rusak.

Sosok yang dibicarakan saat ini berdiri memandang foto besar dihadapannya, sosok yang sangat ia rindukan. Air matanya jatuh disana menatap ibunya. Ia menaruh setangkai bunga mawar putih difoto sang ibu, disana dihiasi banyak lilin. Ia terkekeh.”Happy Birdday mama.” Gumamnya dengan lirih. Ia tersenyum dan memiringkan kepalanya.”Happy birthday mama.. happy birthday happy birday. Happy Birday too YOuuu... mama.”Ujarnya menitihkan air matanya, terjatuh dilantai dan menangis memeluk lututnya lemah.

Yah hari ini hari ulang tahun ibunya, sekaligus kematian sang ibu, Disya tidak tau apakah iini hari kebahagiaan atau kesedihan. Ia tak tau, yang ia tahu adalah ibunya hari ini mengharapkan ia datang. Ini kebiasan Disya. Ia selalu datang kesini ketika ibunya ulang tahun, memberikan bunga mawar putih untuk ibunya, ia tak membawa kue. Karena tau jika sebanyak apapun yang ia bawa tak akan pernah dimakan oleh ibunya.

Ia memeluk lututnya dan memerah.”Mama Plis jangan masuk mimpi Disya terus. Disya mau bobo mama, Disya capek pliss.. maafin disya yang nggak ada pas mama ulang tahun hiks hiks. Disya cape mama tolong berhenti hantuin Disya.. mafain Disya mama.”Ujarnya memukul kepalanya sendiri. Air matanya jatuh dengan berderai. Semenjak ibunya meninggal, ia tak bisa tidur nyenyak, bayangan ibunya meninggal menghantuinya bagai spoiler Film yang tiada hentinya menggerayangi otaknya

“Disya bukan pembunuh kan mama?”Tanyanya lirih dan kembali menangis dan menarik rambutnya kuat. Tangisan itu berlanjut hingga malam hari. Ia mengalami insomnia akut, mental yang rusak. Bahkan pemikiran yang terganggu.

Lain sisi ada Caisar yang mendatangi tempat Cessy kerja dan menjalani kontrak kemarin, ia akan membatalkan kontrak itu malam ini. Cessy mengikutinya dari belakang sedangkan si kembar dirumah menjaga Cleo saja.

“Jadi ada keperluan apa anda kemari? Dan mengapa Cessy dua hari ini tidak kerja? Baru masuk saja sudah membuat ulah..!!” Ujar dari si bos mentap Caisar dan Cessy dengan tatapan tajam dan arogan. Ia pemnilik café ini.

Caisar disana menatapnya datar. Pria berumur 45 itu bernama Morgan, pria botak yang sudah keriput karena dosa nya terlalu menumpuk. Hehe nggak deng. karena umur maksud nya hoho.

“Maaf sebelumnya Tuan Morgan, saya kemari untuk meluruskan urusan adik saya. Saya tidak tau jika adik saya menjalankan kontrak kerja dan melamar kerja disini. Saya sebagai kakak menolak dan melarang adik saya bekerja, saya ingin ia focus dalam sekolahnya saja. Jadi saya minta tolong bisakah tuan Morgan membatalkan kerja kontrak adik saya? Maafkan adik saya yang melalukan hal yang beroboh.”

Cessy disana diam saja melirik Caisar disisinya, ia tak berani mangkanya ia hanya menunduk. Morgan disana mendelik tak teruma.” Maaf, tapi kontrak tidak bisa dibatalkan dengan begitu mudah, ia datang dan meminta pekerjkaan, kami memberi dengan persyaratan yang ada. Jika ingin keluar yah bayar dendanya sebagaimana yang berada dikertas kontrak. “Ujar Morgan dingin.

Caisar diam disana lalu melihat surat kontrak dihadapannya, ia disana bisa melihat angkat10juta kompensasinya. Jika dipikir memegang uang seratius ribu saja ia harus bersyukur tapi ini apa?? Ia menatap Morgan dalam dan berkata.” Kamu melakukan perjanjian tanpa memberi tahu jika persyaratan adik saya harus memakai pakaian tak pantas, apalagi dia dibawa umur. jadi ini kontrak tidak saah. Saya tidak akan membayar kompensasi apapun untuk hal ini. kamu melakukan kecurangan, bagaimana bisa menjadikan pelayan seperti itu. Kamu mau menjual makanan atau tubuh adik saya?”Tanya Caisar dingin dan tajam.

Morgan disana mengepalkan tangan.,”Beraninya kamu..!!!” Ia menunjuk kepada wajah Caisar tajam.”Adik kamu yang datang dan mengemis pekerjaan, saya berbaik hati memberikanya dan kamu menghina saya? Kamu punya muka bicara begini kepada saya??”Tanyanya membentak.

Caisar disana mengangguk.” Saya berterimakasih jika kamu bisa memberikan pekerjaan sebagaimana pekjerjaan pelayan, tapi kamu menjual tubuh adik saya. Disini saya hanya mau mencabut kontrak tidak lebih.”Ujar Caisar dengan tetap dingin, ia tak menunjukan ekpresi marah sedikitpun.

Brak... Morgan menggerbak mejanya.” Tidak jika kamu tidak membayar uang 10juta. Kamu pikir bisa seenaknya masuk dan keluar dari sini ha?? “Bentaknya tak terima. Amarahnya membeludak apalagi Cessy adalah salah satu pelayan yang sangat cantik, ia sangat senang awalnya Cessy ingin mendaftar bekerja disini. Ia rain, ia cantik, bersih dan juga tinggi. Ia sangat professional bak model, ia yakin pasti Cessy sangat diminati disini dan menambah pengunjung café miliknya. Licik bukan?

Caisar disana menggenggam tangan sang adik dan menghela nafas.”Umur adik saya masih dibawah 16tahun yang artinya dia masih dibawa umur, saya bisa membawa ini dihukum dengan kasus pemaksaan terhadap anak dibawa umur. anda bisa masuk penjara karena kamu menjebak adik saya. Saya tidak mau ribut lebih panjang, karena yang rugi adalah kamu sendiri, saya bisa jamin cafe anda akan ditutup setelah nya karena kasus ini. “Ujar Caisar dan mengambil kopi sang Morgan..

Sur... Morgan membelalak ketika kerta skontrak itu disiram dengan kopi miliknya hingga surat itu tak lagi berwarna dan tulisannya memudar karena tinta prinan biasa.”Kamu..!!” Bentak Morgan.

Caisar tak peduli. Ia membawa sang adik pergi dari sana. “Saya akan menuntut kamu sialan..!! saya akan balas kamu ingat itu.. dan untuk adikmu saya pastikan jika dia akan kembali lagi kesini dan mengemis pekerjaan. Dasar miskin..!” Teriaknya m,arah. Urat dileher dn matanya keluar dngan nafas terengah-engah. Ia juga tak berani sebab ia tau Cessy masih dalam naungan pemerintah. Jika di laporkan maka ia akan masuk penjara.

"Kami memang miskin uang, tapi tidak miskin akhlak macam anda...!!!" Ujar Cessy membuat Caisar tersenyum tipis mendengarnya. sedangkan Morgan tambah mendendam.

Cessy yang diam saja sedari tadi melirik sang kaka. Caisar disana diam saja memegang tanganya erat. Berjalan melewati banyak orang. Wajahnya Nampak dingins sekali. “kakak—maafkan Cessy.”Gumamnya disana lirih.

Caisar disana hanya mengangguk dan berjalan tak membalas. Cessy tau kakaknya marah. Caisar sangat marah tau adiknya bekerja begini.” Kakak ngomong doong kak. Maafin Cessy. Cessy bekerja karena mau bantu kakak dan enggak mau repotin kaka. Plis jangan diamin Cessy lagi.”Ujar Cessy lirih dikalah jalan sepi.

Caisar disana menatap adiknya lelah. Ia menggeleng dengan lemah.”Pikiran kamu terlalu dangkal. Kakak tidak memarahi kamu sedalam ini jika kamu hanya bekerja, tapi kamu tidak pernah sadar bukan jika yang kamu lakukan itu sangat merugikan diri kamu. “Ujar Caisar dalam menatap sang adik dingin. “ Kamu mengenakan baju seksi kakak tidak ikhlas tubuh kamu dilihat orang lain, syukurlah kemarin kamu baru bekerja beberapa kali. Kamu bisa bayangkan berapa banyak orang yang menatap kamu dengan penampilan begitu?? Seberapa banyak orang menjadikan kamu fantasi liar mereka? Dan bagaimana jika ketika kemarin kakak tidak bertemu dengamu dijalan? Kamu disentu lelaki lain..!!! kakak mati-matian jaga kamu dan kamu disentu oleh lelaki bajingan..!! kamu dipandang tak senonoh oleh mereka. Kamu tau itu bukan salah kamu tapi salah kakak yang gagal menjadi kakak buat kamu..! Kakak tidak marah, hanya kecewa saja ” Ujarnya dingin.

Ia menatap kelain arah.”Kakak tidak marah kepada kamu, tapi kakak marah pada diri kakak sendiri.”Ujarnya lalu berjalan meninggalkan Cessy. Cessy disana menghela nafas menatap langit.

“Kakak... maafin Cessy. Cessy janji enggak lagi deh.. ini Cessy bakal angkat kaki satu dan jewer telinga Cessy. Cessy janji engak bakal lakuin kesalahan lagi,.”Ujar Cessy disana mengerjab dengan tubuh strapnya pada Caisar. kaki yabg ditekuk satu dan menjewer telinganya sendiri.

Caisar yang sudah berjalan berbalik melihat sang adik, sang adik terlihat menggemaskan begini, mata bulatnya mengerjab memberikan Puppy eyesnya. Caisar disana mengalihkan pandangan tak mau tergoda. “Cessy akan berdiri sampai pagi disini jika kakak tidak maafkan Cessy.”Ujarnya disana dengan suara merajuknya

Caisar mendekatinya dan Puk.”Bodoh.. ayo cepat pulang.. disini dingin.”Ujarnya mendengus dan menarik sang adik.

Cesyy tersenyum dan memiringkan wajah menatap wajah sang kakak.”Kakak tidak marah lagi kan sama Cessy?”Tanyanya.

Caisar memalingkan wajahnya.”Iyakan iya?? Ayolah liat muka Cessy kakak.”Cessy berjalan mundur dihadapan sang kakak membuat Cessy hampir saja jatuuh tersandung batu.

Caisar disana menahan tangannya hingga Cessy disana memeuk sang kakak.”Berhenti bertingkah bodoh Cessy. Ayo pulang.”Ujar Caisar datar.

Cessy disana tersenyum dan Cup..” Cessy Cuma jatuh boongan wleee...” ujar Cessy lalu berlari meninggalkan Caisra yang menghela nafas menatap adik menjauh dan mengejeknya. Ia tak marah tapi kecewa pada dirinya sendiri sungguh.

" Nakal yahhh....!!" Gumam Caisar dan dibalas Cessy menjulurkan lidahnya mengejek.

"Biarin asal kakak nggak marah lagi."

Terpopuler

Comments

Oyiib Pw

Oyiib Pw

derita mulu kapan bahagianya.

2022-01-27

0

Ai Adhe

Ai Adhe

jadi iri,,,

2021-11-30

1

Fitriati

Fitriati

lanjut

2021-11-02

0

lihat semua
Episodes
1 Aku bukan pangeran 1
2 Bab 2
3 P3
4 p4
5 P5
6 p6
7 p7
8 p8
9 P9
10 P9
11 P11
12 P12
13 013
14 p14
15 p15
16 p16
17 P17
18 p18
19 P19
20 20
21 21
22 22
23 23
24 23
25 24
26 25
27 26
28 27
29 28
30 29
31 30
32 32
33 32
34 33
35 34
36 35
37 36
38 Malam
39 Naif
40 Pergi
41 Pergi2
42 Siapa?
43 Terpisah
44 Keluarga Impian
45 Memulai
46 Jepit
47 Penolong
48 Perasaan
49 kabar
50 Kabar duka
51 Hampir
52 Alasan
53 Alasan
54 Tidak gratis
55 Curiga
56 Pergi
57 Pergi2
58 Bertemu
59 Bertemu 2
60 pulang
61 Siapa?
62 Marah
63 mencari
64 Mencari bantuan
65 Teman
66 Kalah materi
67 Kalah
68 Hilang
69 Tidak terima
70 Bertemu
71 Jahat
72 Alasan
73 Bukti
74 Pria Asing
75 Bertemu
76 Hutang Budi
77 Aku saja
78 Tetap kakak
79 Nakal
80 Pergi
81 Pilihan
82 Disya 1
83 Disya 2
84 Latihan
85 Marah
86 Rambutan
87 Teman baru
88 Bertemu kakak
89 Farel
90 Percakapan
91 Siapa?
92 Rahasia Caisar
93 Projek utama
94 Projek pertama 2
95 Cerita
96 cerita Disya
97 Cerita Disya lagi
98 Alasan lagi
99 Sultan edan
100 Ayah?
101 Pengumuman
102 Bukan ayahku
103 Cessy
104 Dendam Cleo
105 Anak baru
106 Sekolah baru
107 Disya jahat
108 Berangkat
109 Rafael
110 Hangat
111 Novel Baruuu
112 Lontong sayur
113 air keras
114 Balas
115 berikut menyeramkan
116 Horor
117 Sempurna
118 Sempurna
119 Disya
120 Bucin
121 Cleo
122 Sok berkuasa
123 Morgan
124 Alice sebenarnya
125 Pulang
126 Menurut Disya
127 Anak baru
128 Cio VS Caisar
129 Berantem
130 Volly
131 Sudah tau
132 Rafael sadar
133 Takut kehilangn
134 Fadly dan Cleo
135 marah
136 Biar aku
137 Healing
138 Bunga kembali mekar
139 Senyuman Itu
140 Tekanan
141 Bukan pilihan orang tua
142 Ancaman
143 SIAPA YANG SALAH?
144 Cari masalah
145 Anak dan bapak
146 Dava dan Disya
147 Dava dan Disya 2
148 Jawaban
149 Pembunuh
150 Resiko
151 Balas dendam
152 Pulang
153 membagongkan
154 Di pecat dari OSIS
155 Terganggu
156 Papa
157 Ungkapan hati Cleo
158 Aku pelaku
159 Di Usir
160 Tanpa syarat
161 Berkabar
162 Penculik
163 Morgan
164 Cemburuan
165 Disya bersalah?
166 Menolak
167 Juara
168 Berharga
169 Alasan bolos
170 Bagiku dia malaikat
171 Mama?
172 Sebenarnya tau
173 Cincin
174 Pemberian pertama
175 Pergi lagi
176 Salah kaprah
177 Bukan persoalan harta
178 Obat disya
179 Bertemu Ibu?
180 hanya orang asing
181 Sakit hati?
182 Masakan
183 CAISAR SAKIT
184 Berita Heboh
185 marahnya Cessy
186 Rekan kerja
187 beli tas
188 Menyenangkan
189 makan seafood
190 Ikut
191 Pengusaha nomor 1
192 Bertemu di acara
193 Fakta Alice dan Disya
194 Dalang semuanya
195 perkara sama
196 Masa lalu keluarga Willy
197 sudah tau
198 Sudah kaya baik hati juga
199 Menginap di rumah sultan
200 Makan malam
201 Penyerangan
202 tetap lebih baik
Episodes

Updated 202 Episodes

1
Aku bukan pangeran 1
2
Bab 2
3
P3
4
p4
5
P5
6
p6
7
p7
8
p8
9
P9
10
P9
11
P11
12
P12
13
013
14
p14
15
p15
16
p16
17
P17
18
p18
19
P19
20
20
21
21
22
22
23
23
24
23
25
24
26
25
27
26
28
27
29
28
30
29
31
30
32
32
33
32
34
33
35
34
36
35
37
36
38
Malam
39
Naif
40
Pergi
41
Pergi2
42
Siapa?
43
Terpisah
44
Keluarga Impian
45
Memulai
46
Jepit
47
Penolong
48
Perasaan
49
kabar
50
Kabar duka
51
Hampir
52
Alasan
53
Alasan
54
Tidak gratis
55
Curiga
56
Pergi
57
Pergi2
58
Bertemu
59
Bertemu 2
60
pulang
61
Siapa?
62
Marah
63
mencari
64
Mencari bantuan
65
Teman
66
Kalah materi
67
Kalah
68
Hilang
69
Tidak terima
70
Bertemu
71
Jahat
72
Alasan
73
Bukti
74
Pria Asing
75
Bertemu
76
Hutang Budi
77
Aku saja
78
Tetap kakak
79
Nakal
80
Pergi
81
Pilihan
82
Disya 1
83
Disya 2
84
Latihan
85
Marah
86
Rambutan
87
Teman baru
88
Bertemu kakak
89
Farel
90
Percakapan
91
Siapa?
92
Rahasia Caisar
93
Projek utama
94
Projek pertama 2
95
Cerita
96
cerita Disya
97
Cerita Disya lagi
98
Alasan lagi
99
Sultan edan
100
Ayah?
101
Pengumuman
102
Bukan ayahku
103
Cessy
104
Dendam Cleo
105
Anak baru
106
Sekolah baru
107
Disya jahat
108
Berangkat
109
Rafael
110
Hangat
111
Novel Baruuu
112
Lontong sayur
113
air keras
114
Balas
115
berikut menyeramkan
116
Horor
117
Sempurna
118
Sempurna
119
Disya
120
Bucin
121
Cleo
122
Sok berkuasa
123
Morgan
124
Alice sebenarnya
125
Pulang
126
Menurut Disya
127
Anak baru
128
Cio VS Caisar
129
Berantem
130
Volly
131
Sudah tau
132
Rafael sadar
133
Takut kehilangn
134
Fadly dan Cleo
135
marah
136
Biar aku
137
Healing
138
Bunga kembali mekar
139
Senyuman Itu
140
Tekanan
141
Bukan pilihan orang tua
142
Ancaman
143
SIAPA YANG SALAH?
144
Cari masalah
145
Anak dan bapak
146
Dava dan Disya
147
Dava dan Disya 2
148
Jawaban
149
Pembunuh
150
Resiko
151
Balas dendam
152
Pulang
153
membagongkan
154
Di pecat dari OSIS
155
Terganggu
156
Papa
157
Ungkapan hati Cleo
158
Aku pelaku
159
Di Usir
160
Tanpa syarat
161
Berkabar
162
Penculik
163
Morgan
164
Cemburuan
165
Disya bersalah?
166
Menolak
167
Juara
168
Berharga
169
Alasan bolos
170
Bagiku dia malaikat
171
Mama?
172
Sebenarnya tau
173
Cincin
174
Pemberian pertama
175
Pergi lagi
176
Salah kaprah
177
Bukan persoalan harta
178
Obat disya
179
Bertemu Ibu?
180
hanya orang asing
181
Sakit hati?
182
Masakan
183
CAISAR SAKIT
184
Berita Heboh
185
marahnya Cessy
186
Rekan kerja
187
beli tas
188
Menyenangkan
189
makan seafood
190
Ikut
191
Pengusaha nomor 1
192
Bertemu di acara
193
Fakta Alice dan Disya
194
Dalang semuanya
195
perkara sama
196
Masa lalu keluarga Willy
197
sudah tau
198
Sudah kaya baik hati juga
199
Menginap di rumah sultan
200
Makan malam
201
Penyerangan
202
tetap lebih baik

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!