31 Agustus 2025, jam 19:00. Malam yang indah.beserta dengan udara yang dingin dan rembulan yang ramai. Kota Moskow yang semakin ramai pada malam itu lantaran pekerjaan malam yang semakin sibuk.
Katedral Santo Basil dan Kremlin Moskwa menjadi ikon bangunan yang indah dan anggun. Ikon yang mendominasi di kota Moskow menjadi ciri khas dari ibukota negara Rusia. Ikon ini semakin dikunjungi para turis pada saat negara Rusia menjadi tuan rumah Piala Dunia 2018
Ilustrasi Katedral Santo Basil pukul 19:00 malam.
Ilustrasi Kremlin Moskwa pukul 19:00 malam.
Sebulan yang lalu, paman itu pernah mengajakku kesana pada pukul 08:00. Kami pernah melakukan swafoto dengan kedua bangunan itu. Bangunan ini dibangun pada masa Medieval (Abad Pertengahan). Bangunan ini masih kokoh dan berdiri tegak sampai sekarang. Hanya saja, para masyarakat umum diperbolehkan untuk berkunjung disana.
Di jalanan yang cukup ramai dan padat dengan mobil, aku sedang melakukan perjalanan pulang dengan menaiki taksi warna kuning yang sedang melaju. Para sopir itu sedikit ramah. Ia menceritakan sesuatu padaku tentang hal yang menyenangkan.
Setelah sampai di tempat apartemenku, sopir tersebut menghentikan taksinya dan berucap, “Sudah sampai. Saatnya membayar! Kamu boleh turun setelah membayar,” ujar sopir itu menoleh kepadaku.
“Pak, aku sudah membayarnya menggunakan kartu kredit.di aplikasi Uber. Apakah sudah diverifikasi belum?” Aku memperlihatkan pembayarannya melalui aplikasi Uber di handphone-ku.
“Tunggu sebentar!” Pinta sopir itu mengecek pembayaran di aplikasi Uber.
Setelah menatap layar handphone sesaat, dia pun berucap dengan santai dan sopan, “Silahkan. Kamu boleh turun,”
“Terima kasih, Pak” Aku turun dari taksi dan menutup pintu taksi itu.
“Semoga harimu menyenangkan,” pamit sopir itu langsung melajukan taksinya untuk mencari pelanggan yang berikutnya.
Aku yang sudah turun dari taksi segera menuju apartemen dengan membawa banyak barang belanjaanku yang kubeli di supermarket. Setelah itu, aku pun langsung membuka pintu apartemen tanpa menggunakan kunci sekalipun. Sistem ini sudah dipasang sidik mata atau sidik tangan untuk mendeteksi pemilik apartemen itu.
Aku pun memasuki apartemen itu dan mulai memasak karena ini sudah jam makan malam. Setelah masakan siap disajikan aku pun mengambil piring dan segera makan sambil melihat berita yang disiarkan tentang kekacauan akan terjadi perang dunia ketiga dan kejahatan.
Setelah aku menghabiskan makananku, aku mencuci piring dan mempersiapkan bekal untuk besok sambil mendengarkan siaran berita CNN di TV LED. Setelah jam di layar handphone pukul 21:00, aku memutuskan untuk tidur dengan bantal dan selimut setelah aku menonton film Perang Dunia Kedua.
Aku tertidur pulas setelah memejamkan mata selama 45 menit lamanya. Semoga saja tetangga tidak menggangguku tidur.
[*^*]
1 September 2025, aku terbangun dari tidurku yang cukup empuk. Aku mempersiapkan diri untuk menuju akademi. Jam 05:32, fajar sudah menyingsing dan matahari terbit sebelah timur, musim panas telah berakhir dan musim gugur sudah tiba. Aku sudah menyiapkan diri. Mandi, sarapan, bekal, alat pelajaran, dan lainnya sudah ku persiapkan.
Akhirnya aku berangkat dari apartemenku dan segera menuju ke Akademi Militer Spyxtria. Aktivitas Kota Moskow kembali ramai. Banyak dari sektor jasa bekerja untuk memperoleh uang. Begitu juga dengan pegawai magang dan kasir di swalayan.
Siswa-siswi dari 36 negara yang dipilih oleh PBB untuk sekolah di Akademi Militer Spyxtria. Usia yang memenuhi syarat adalah siswa yang sudah lulus SD di negara masing-masing dan melanjutkan sekolah menengah di Rusia dengan dokumen yang telah diseleksi dari negara masing-masing.
Dengan kata lain, Akademi itu adalah sekolah khusus sekolah menengah di Rusia.
Sistem pendidikan di Rusia menggunakan “sistem 4-5-3” dimana para siswa dan siswi di Rusia menempuh pendidikan SD selama 4 tahun. Setelah itu, mereka menempuh pendidikan SMP selama 5 tahun, dan menempuh pendidikan SMA selama 3 tahun.
Akademi Militer Spyxtria merupakan sekolah khusus militer dibawah naungan PBB. Jadi, Pemerintah Rusia bidang pendidikan dan kebudayaan, menetapkan akademi tersebut sebagai sekolah internasional dan menjadikan masa pendidikan yang ditempuh menjadi 3 tahun.
Aku sudah tiba di akademi setelah berjalan 30 menit dari apartemenku menuju akademi. Terhitung sekitar 280 siswa yang masuk ke akademi itu. Aku bersama siswa baru lainnya diarahkan ke aula akademi oleh panitia.
Seragam akademi mengenakan baju putih dengan dasi hitam dan celana hitam yang layaknya seorang prajurit bagi laki-laki dan rok pendek hitam bagi perempuan. Mereka sedang membawa tas mereka. menuju ke akademi.
Bagi siswa baru, mereka akan diarahkan ke aula untuk masa orientasi siswa akademi. Mereka akan mendengarkan sambutan dari kepala sekolah dan akan menyanyikan lagu “Russian Federation Anthem ”dan dilanjutkan dengan “Hymne Spyxtria Anthem” sebelum panitia membagi kelas.
[*^*]
Setelah berkumpul di akademi, terdapat sekitar 200 kursi yang tersusun rapi. Aku dan siswa baru lainnya duduk di kursi dengan rapi dan menunggu sebentar. Setelah menunggu beberapa saat kemudian, muncullah pembawa acara yang akan membawakan acara pada.orientasi ni.
Setelah orientasi dimulai dengan ceramah pembawa acara, pembawa acara tersebut menampilkan seorang kepala sekolah. Kepala sekolah pun menaiki panggung dengan seksi dan anggun. Dia mengenakan gaun warna ungu dan sepatu hak tinggi warna ungu tua mulai menyambut 288 siswa baru.
Dia adalah Cherry Spyxtria, siswa yang menjadi “Ace Spyxtria” pada tahun pertama. Dia sudah lulus akademi pada tahun 2020 yang saat itu ia berusia 16 tahun. Jadi, dia sudah berusia 21 tahun pada tahun 2025 dan menjabat sebagai Kepala Sekolah Akademi Militer Spyxtria.
Semua siswa yang melihat kecantikan, keanggunan, dan keseksian Dr. Cherry terpukau dan suasana aula menjadi heboh. Aku pun hanya terdiam di tengah kehebohan itu,
“Tunggu, itukan ... Dr. Cherry! Aku harap dia tidak menceritakan itu pada semua orang,” harapku dalam hati.
Dr. Cherry pun memegang mikrofon dengan lembut dan mulai berpidato, “Selamat datang di akademi pada tahun ini! Saya menjadi senang dengan murid seperti kalian mampu berada disini, Saya sebagai…,” dengan anggun dan profesional.
Setelah pidato yang diutarakan oleh Dr. Cherry itu berlangsung lama, wanita yang bergaun ungu pun segera turun dari panggung itu. Para pembawa acara pun membawakan acara selanjutnya, yakni menyanyikan lagu “Kebangsaan Federasi Rusia” dan lagu “Hymne Spyxtria Anthem” yang akan dipimpin oleh seorang dirigen.
Dirigen itu naik ke panggung dan bersiap untuk memimpin lagu sementara pembawa acara mengundurkan diri untuk sementara. Para siswa dan siswi pun bersiap untuk menyanyikan lagu itu.
Aku hanya mengikuti suara mereka karena aku tidak bisa menghafal lagu itu.
[Lirik Lagu Kebangsaan Federasi Rusia]
Rossiya – svyashchennaya nasha derzhava
Rossiya – lyubimaya nasha strana.
Moguchaya volya, velikaya slava –
Tvoio dostoyanye na vse vremena!
Slav'sya, Otechestvo nashe svobodnoye
Bratsikh narodov soyuz vekovoi
Predkami dannaya mudrost' narodnaya!
Slav'sya, strana! My gordimsya toboi!
Ot yuzhnyh morei do polyarnogo kraya
Raskinulis' nashi lesa i polya.
Odna ty na svete! Odna ty takaya –
Khranimaya Bogom rodnaya zemlya!
Slav'sya, Otechestvo nashe svobodnoye
Bratsikh narodov soyuz vekovoi
Predkami dannaya mudrost' narodnaya!
Slav'sya, strana! My gordimsya toboi!
Shirokii prostor dlya mechty i dlya zhizni.
Gryadushchiye nam otkryvayut goda.
Nam silu daiot nasha vernost' Otchizne.
Tak bylo, tak yest' i tak budet vsegda!
Slav'sya, Otechestvo nashe svobodnoye
Bratsikh narodov soyuz vekovoi
Predkami dannaya mudrost' narodnaya!
Slav'sya, strana! My gordimsya toboi!
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 228 Episodes
Comments
John Singgih
ditunggu terjemahannya thor
2022-02-26
0
Fajar Mesaz
keren
2021-07-07
1
Alter-Ruu
welcome to the russia! they make a friend with a bear, drinking vodka everyday, and the most important! they have flying tankcopter!😂 (nah just kidding idk anything about russian)
2021-06-01
0