Bab 14. Patah Hati

Rendra mengutus mata-mata untuk mengawasi Zharima, mata-mata itu melapor kalau malam ini Zharima akan menghadiri rapat di sebuah hotel berbintang. Rendra sengaja ingin mengetes kejujuran Zharima, dia menelpon Zharima untuk mengajak makan malam.

"Maaf Rendra, untuk saat ini aku tidak bisa makan malam dengan mu," lirih Zha.

"Apa kamu tidak rindu padaku?"

"Aku rindu padamu Rend, hanya aku masih letih"

"Oh, kalau begitu istirahatlah, sampai jumpa Zha"

"Iya Rend, sampai jumpa bye," ucap Zha.

Rendra tersenyum sendiri, dia tidak menyangka Zharima tega membohonginya. Rendra datang lebih cepat ke hotel dimana Zha akan mengadakan rapat tentang Film yang akan Zharima garap.

Zharima sangat terlihat semangat dan memukau para kru film yang akan bekerja sama dengannya. Rendra Tersenyum sendiri, menertawakan kebodohannya, menanti wanita yang sama sekali tidak menginginkannya. Sangat jelas Zharima menghindarinya.

Ponsel Rendra berbunyi, Rendra fokus dengan pesan yang baru masuk, Dia mendapat ide yang menurutnya itu sangat bagus. Rendra segera mengutus utusan untuk mencari laki-laki yang bernama Leo, dia ingin mengajak Leo bekerja sama.

Rendra ingin menjebak Zha dalam rencananya. Dia tidak marah dibohongi Zha, namun hanya kesal, apa susahnya jujur kalau dia ada rapat menolak makan malam dengannya.

Zha kini sudah selesai dengan rapatnya. Dia berjalan santai meninggalkan tempat rapatnya. Rendra segera mengejar Zha

"Hei Zha, aku kira tadi aku berhalusinasi melihat mu," seru Rendra. Zha sangat terkejut bertemu Rendra disini. Zha berusaha santai menutupi kegugupannya.

"Hai Rend, aku senang bisa bertemu denganmu disini, aku terpaksa hadir, karena ini proyek impianku, padahal aku masih lelah, Rend bisa antar aku pulang?"

"Oh, tentu Zha, mari aku antar kamu pulang," jawab Rendra.

Kini mereka berada di mobil Rendra yang melaju memecah jalanan.

"Zha, kenapa kamu tiba-tiba pulang? Pasti ada alasannya bukan?" Tanya Rendra.

"Perusahaan papaku bangkrut, aku harus melakukan banyak hal untuk menyelamatkannya," jawan Zha.

"Menikahlah denganku, dengan senang hati aku mebantu perusahaan papamu, dengan Syarat, pasangan kamu yang jadi direktur utama," seru Rendra.

"Tapi aku punya mimpi yang lain Rend, bagaimana mimpiku jika aku menikah?"

"Menikah denganku tidak harus memutuskan mimpimu, kamu hanya jadi pemilik utama perusahaan papamu, tapi yang mengelola itu terserahmu, karena tampuk kepemimpinan ada di tanganmu," Rendra menepikan mobilnya. "Zha ... Will you marry me?" Tanya Rendra.

Zha menangis dan mengangguk, dia langsung m*ncium bibir Rendra. Rendra berusaha melawan silatan lidah Zha dalam mulutnya, namun hal itu berbeda jauh saat dia melakukan dengan Syahila, perasaannya berbeda saat dia melakukan dengan Syahila.

Rendra menarik wajahnya, namun Zha malah memeluknya. Lagi-lagi rasanya beda dengan pelukan Syahila.

"Kamu bicarakan saja semua ini pada papa mamy mu, aku akan mengurus pertunangan kita," seru Rendra yang langsung melepas pelukan Zha, Rendra meneruskan perjalanannya mengantar Zharima pulang.

_____

Betapa girangnya Dandi, dia tidak perlu kerja keras mencari pertolongan, akhirnya perusahaannya akan bangkit.

Setelah perencanaan pertunangan matang, Rendra sengaja mengajak Zha ke toko perhiasan dimana Syahila bekerja.

"Selamat pagi pak Rend," sapa Lia.

"Pagi, oh ya, kami sedang mencari cincin untuk pertunangan kami," seru Rendra.

Rendra memadang ke arah Syahila, nampak jelas wajah Syahila berubah mendengar kalau Rendra akan bertunangan, Rendra tersenyum sendiri.

Rendra dan Zharima begitu mesra saat memilih cincin mereka. Zha terus mengaikan tanganya pada pergelangan tangan Rendra.

"Ihklas ... pada dasarnya saya bisa bilang iya.

Namun hati saya tetap terluka melihat anda bersamanya," lirih hati Syahila.

Melihat wajah Syahila yang nampak sedih Rendra semakin semangat untuk lebih mesra pada Zha. Rendra melingkarkan tangannya pada pinggang Zha.

Zha menjatuhkan pilihannya, Syahila merasa lega, dia tidak harus lebih lama lagi melihat pemandangan yang begitu mengiris hatinya.

Setelah mengantar Zha pulang, Rendra kekantor menemui Effan. Effan datang menghadapnya.

"Fan, aku butuh bantuanmu, aku ingin kamu pura-pura jadi calon suami Syahila, aku janji kamu tidak harus menikahinya, kamu hanya harus berperan menjadi calon suaminya," pinta Rendra.

"Apa yang anda mau tuan?" Tanya Effan bingung.

"Aku punya rencana, tapi aku tidak bisa mengatakannya"

Effan terpaksa mengikuti ke inginan Rendra. Setelah mendapat persetujuan Effan, Rendra mengabari Syahila, kalau calonnya adalah Effan. Syahila terpaksa setuju, dari pada ayahnya kena serangan jantung lagi jika mengetahui alasan dia menikah dengan Rendra dulu.

Syahila menemui Ayahnya yang tengah santai bersama Juned.

"Ayah ... ada seseorang yang melamarku, dia ... Effan" lirih Syahila.

"Ayah ikut pada pilihanmu, selama ini nak Effan sangat baik pada kita, apapun keputusanmu ayah ikut," jawab Mukhlis. Syahila langsung memeluk ayahnya.

Betapa sakit hati Juned mendengar hal ini, tadinya dia berharap akan bisa menikahi Syahila. Juned patah hati sebelum berjuang.

Terpopuler

Comments

Li5naJait

Li5naJait

cerita apa ini, knapa kesannya Rendra ini pria yg bobrok bgt, bikin ini, ini, seolah dia mengatur smua kehidupn org, seolah semua org dlm kendalinya, Syila jg kalau nurut itu ada batasnya, masa sampe suami jg diatur Rendra, hutang budi iya, tp ngak jg hrs mnjual kehidupan kita, aneh sichh cerita ini

2022-09-06

0

Tuti Rumyati

Tuti Rumyati

kenpa atuh kau juned..menghayal terlalu tinggi

2021-05-18

0

yuyun cahyaningrum

yuyun cahyaningrum

Rendra.. punya rencana apalagi nich ??

2021-05-09

0

lihat semua
Episodes
1 Bab 1 Pertemuan
2 Bab 2 Kesepakatan
3 Bab 3. Nikah.
4 Bab 4 100
5 Bab 5. Ruko Ayah
6 Bab 6. Alfapintar
7 Bab 7. Makan Bersama Bos
8 Bab 8. Syahila pergi.
9 Bab 9. Talaq
10 Bab 10. Cincin
11 Bab 11. Beda
12 Bab 12. Tak Seindah Khayalan
13 Bab 13. Bohong lagi.
14 Bab 14. Patah Hati
15 Bab 15. Siapa.
16 Bab 16. Sibuk.
17 Bab 17. Pertunangan Zharima
18 Bab 18. Pernikahan Syahila
19 Bab 19. Mati
20 Bab 20. Kamar Rahasia.
21 Bab 21. Menjalani Kehidupan
22 Bab 22. Penyakit ?
23 Bab 23. Duka
24 Bab 24. Syahila Menjadi Hilya.
25 Bab 25. Syahila Menjadi Hilya
26 BAB 26. Penambah Luka.
27 Bab 27. Rencana Sempurna
28 Bab 28 Hampir Saja
29 Bab 28. Jebakan Buat Syahila
30 Bab 30 Kehilangan Jejak
31 Bab 31. Pertemuan Tak Disangka
32 Bab 32. Kembali.
33 Bab 33 Ganti Rugi.
34 Bab 34. Bella Dan Lizty
35 Bab 35. Kekuatan Cinta Part 1
36 Bab 36. Terima Kasih
37 Bab 37. Gagal.
38 Bab 38. Bos Besar dan Bos Kecil
39 Bab 39. Menyusun Rencana
40 Bab 40 Gagal Dan Gagal Lagi
41 Bab 41. Fitnah
42 Bab 42. Kepergian Effan.
43 Bab 43. Keluarga Denny.
44 Bab 44. Terpukau
45 Bab 45. Rencana Zhey.
46 Bab 46. Rencana Zhey Part 2
47 Bab 47. Pergi.
48 bab 48. Duka
49 Bab 49. Pingsan
50 Bab 50. Papa...
51 Bab 51. Kegilaan Denny.
52 Bab 52. Rencana Licik Zhey
53 Bab 53. Permainan Zhey
54 Bab 54. Melamar Zhey.
55 Bab 55. Pernikahan Zhey Dan Rendra
56 Bab 56. Selingkuh.
57 Bab 57. Restu
58 Bab 58. Di Rumah Saja
59 Bab 59. Terperanjat.
60 Bab 60. Bergejolak
61 Bab 61. Tenggelam
62 Bab 62. Kecewa
63 Bab 63. Rahasia Besar.
64 Bab 64. Siapa ?
65 Bab 65. Pergi Dan Kembali
66 Bab 66. Sedih
67 Bab 67. Gegabah
68 Bab 68. Ketahuan Belang.
69 Bab 69 Kegencet
70 Bab 70 Naura
71 Bab 71. Minta Mama Bukan Oma
72 Bab 72. Permintaan Naura.
73 Bab 73. Rencana Denny
74 Bab 74. Rencana Denny Part 2.
75 Bab 75. Keceplosan
76 Bab 76. Pengenalan Tokoh Baru
77 Bab 77. Perkembangan Naura.
78 Bab 78. Aleena Dan Harriya
79 Bab 79. Aleena Dan Harriya Part 2
80 Bab 80. Aleena Dan Harriya Part 3
81 Bab 81. Yatim
82 Bab 82. The End
83 Eps 1 Menua Bersama
84 Karya lain Author
Episodes

Updated 84 Episodes

1
Bab 1 Pertemuan
2
Bab 2 Kesepakatan
3
Bab 3. Nikah.
4
Bab 4 100
5
Bab 5. Ruko Ayah
6
Bab 6. Alfapintar
7
Bab 7. Makan Bersama Bos
8
Bab 8. Syahila pergi.
9
Bab 9. Talaq
10
Bab 10. Cincin
11
Bab 11. Beda
12
Bab 12. Tak Seindah Khayalan
13
Bab 13. Bohong lagi.
14
Bab 14. Patah Hati
15
Bab 15. Siapa.
16
Bab 16. Sibuk.
17
Bab 17. Pertunangan Zharima
18
Bab 18. Pernikahan Syahila
19
Bab 19. Mati
20
Bab 20. Kamar Rahasia.
21
Bab 21. Menjalani Kehidupan
22
Bab 22. Penyakit ?
23
Bab 23. Duka
24
Bab 24. Syahila Menjadi Hilya.
25
Bab 25. Syahila Menjadi Hilya
26
BAB 26. Penambah Luka.
27
Bab 27. Rencana Sempurna
28
Bab 28 Hampir Saja
29
Bab 28. Jebakan Buat Syahila
30
Bab 30 Kehilangan Jejak
31
Bab 31. Pertemuan Tak Disangka
32
Bab 32. Kembali.
33
Bab 33 Ganti Rugi.
34
Bab 34. Bella Dan Lizty
35
Bab 35. Kekuatan Cinta Part 1
36
Bab 36. Terima Kasih
37
Bab 37. Gagal.
38
Bab 38. Bos Besar dan Bos Kecil
39
Bab 39. Menyusun Rencana
40
Bab 40 Gagal Dan Gagal Lagi
41
Bab 41. Fitnah
42
Bab 42. Kepergian Effan.
43
Bab 43. Keluarga Denny.
44
Bab 44. Terpukau
45
Bab 45. Rencana Zhey.
46
Bab 46. Rencana Zhey Part 2
47
Bab 47. Pergi.
48
bab 48. Duka
49
Bab 49. Pingsan
50
Bab 50. Papa...
51
Bab 51. Kegilaan Denny.
52
Bab 52. Rencana Licik Zhey
53
Bab 53. Permainan Zhey
54
Bab 54. Melamar Zhey.
55
Bab 55. Pernikahan Zhey Dan Rendra
56
Bab 56. Selingkuh.
57
Bab 57. Restu
58
Bab 58. Di Rumah Saja
59
Bab 59. Terperanjat.
60
Bab 60. Bergejolak
61
Bab 61. Tenggelam
62
Bab 62. Kecewa
63
Bab 63. Rahasia Besar.
64
Bab 64. Siapa ?
65
Bab 65. Pergi Dan Kembali
66
Bab 66. Sedih
67
Bab 67. Gegabah
68
Bab 68. Ketahuan Belang.
69
Bab 69 Kegencet
70
Bab 70 Naura
71
Bab 71. Minta Mama Bukan Oma
72
Bab 72. Permintaan Naura.
73
Bab 73. Rencana Denny
74
Bab 74. Rencana Denny Part 2.
75
Bab 75. Keceplosan
76
Bab 76. Pengenalan Tokoh Baru
77
Bab 77. Perkembangan Naura.
78
Bab 78. Aleena Dan Harriya
79
Bab 79. Aleena Dan Harriya Part 2
80
Bab 80. Aleena Dan Harriya Part 3
81
Bab 81. Yatim
82
Bab 82. The End
83
Eps 1 Menua Bersama
84
Karya lain Author

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!