Bab.15 Presidential Suite

"Jangan khawatir Ia akan baik-baik saja, bagaimana kalau kita ke kamar juga," ucap Daniel menatap Rissa.

Aku akan mengikuti apapun maumu...

Rissa hanya menurut saja saat Daniel menggenggam tangannya dan membawanya pergi dari restoran.

Apa yang akan dia lakukan... kenapa dia menarik tangan ku... batin Rissa.

President Suites

Daniel membawa masuk Rissa ke dalam kamar, tempat yang sama saat Rissa melepaskan lelah tadi sore. Di dinding kamar hotel masih berdiri dengan tegak cermin yang besar.

Dan beberapa kotak masih berada di atas meja terjejer dengan rapi juga gaun-gaun yang masih terpajang indah.

Tangan kanan Daniel langsung memeluk pinggang Rissa, hingga tubuh mereka saling mendekat dan tidak meninggalkan jarak lalu tangan kirinya memegang tengkuk Rissa.

Tidak ada yang bisa menolak pesonamu Daniel... begitu pun aku yang sangat mendambakanmu, batin Rissa.

Daniel mulai mencumbui Rissa, kemudian pria itu ******* habis bibir Rissa sampai ia hampir kehabisan nafas.

"Mmphh Daniel," ucap Rissa.

Daniel melepaskan pautan bibirnya dari Rissa lalu memutar tubuh gadis itu hingga posisi mereka berdua menghadap ke arah cermin.

"Kamu begitu cantik," ucap Daniel memuji.

Daniel menyentuh leher Rissa dengan jarinya... pria itu menghirup harum tubuh Rissa dan seketika membuatnya begitu mabuk kepayang karena bergairah.

Kemudian dengan cepat Daniel menurunkan ritsleting gaun Rissa dan membukanya.

Hanya menyentuhnya saja sudah membuatku sangat bergairah... apalagi jika aku melakakukannya, batin Daniel

"Punggung yang indah," puji Daniel lagi lalu meraba dan menyentuh kulit Rissa yang putih dan lembut.

Dan seketika gaun yang dipakai Rissa jatuh kelantai.

"Tuan Daniel," ucap Rissa malu lalu menutupi pay**ara dengan kedua tangannya.

Deniel tidak bersuara dia hanya menatap dan mengagumi tubuh Rissa yang hanya mengenakan pakaian dalam saja.

Rissa terdiam mematung ia menatap ke kaca dan melihat Daniel menciumi tubuhnya. Daniel lalu membalikan tubuh Rissa hingga menghadap lagi padanya kemudian membawanya ke atas ranjang dengan gaya Bridal Style.

"Rissa..." ucap Daniel bergairah.

Daniel membaringkan tubuh Rissa dan langsung menindihnya, tangan kiri Daniel menahan tubuhnya lalu kemudian dilumatnya bibir Rissa.

Daniel memainkan lidahnya di tengkuk Rissa dan kemudian ke pay**ara gadis itu.

"Aahhh..." Rissa mendesah.

Jika seperti ini terus aku akan kehilangan sesuatu yang berharga, batin Rissa.

"Malam ini jadilah milikku sayang..." pinta Daniel lalu mencumbui Rissa.

Sontak Rissa menahan tubuh Daniel, sesaat sebelum tangan Daniel yang sebelah kanan hendak meraba kew***taannya.

"Jangan!!! aku mohon, Tuan Daniel," ucap Rissa dengan memelas.

Aku belum siap melepasnya... walaupun untuk seorang Daniel Richardson, batin Rissa.

Daniel kaget dengan penolakan Rissa, dia duduk sebentar di ranjang dan kemudian pergi ke kamar mandi. Daniel membasahi tubuhnya dengan air dingin, pria itu ingin menghilangkan rasa gairah yang sejak tadi membuainya.

Suara gemericik air terdengar... tanda seseorang sedang mandi, sementara itu Rissa merasa bingung harus bagaimana karena perbuatannya.

Namun, tiba-tiba ...

Rissa membuka pintu kamar mandi lalu datang menghampiri Daniel yang sedang berguyur di bawah *S*hower tanpa memakai apapun.

"Rissa," ucap Daniel merasa kaget.

Aku benar-benar sudah kehilangan akal, batin Rissa merutuki dirinya sendiri.

Rissa mendatangi Daniel dan berdiri di hadapannya.

"Maafkan aku, bukan maksudku menolak dirimu, Tuan Daniel," ucap Rissa.

"Jangan khawatir, aku tidak pernah memaksa wanita manapun untuk berhubungan intim denganku," ucap Daniel lalu menarik Rissa kedalam pelukannya.

Kemudian merekapun akhirnya mandi bersama tanpa melakukan aktivitas yang lain. Selesai mandi Rissa dan Daniel duduk di sofa masih dengan memakai baju handuk, di kamar sekarang ada seorang asisten dan seorang manajer hotel yang siap melayani kapan saja.

"Apa kamu lelah?" tanya Daniel masih dengan menggenggam tangan Rissa dan meminum sedikit Red Wine.

"Tidak, aku hanya sedikit haus," ucap Rissa lalu bersandar di pundak Daniel.

"Apa yang kamu inginkan sayang?" tanya Daniel mesra lalu mencium kening Rissa.

"Aku ingin minum teh?" jawab Rissa.

"Asisten, tolong buatkan teh untuk kekasihku ini," ucap Daniel.

Seorang asisten membuatkan secangkir teh dan memberikannya untuk Rissa dengan sopan.

Rissa menikmati secangkir teh dan Daniel meminum Red Wine kemudian mereka berdua berbincang santai.

Aku harus membuat perjanjian dengannya dulu sebelum menikah, batin Rissa.

Rissa memandangi Daniel yang sedang memeriksa Handphone nya.

"Ada apa?" tanya Daniel singkat masih dengan melihat-lihat Handphone nya.

"Tuan Daniel, sebenarnya ada yang ingin kubicarakan denganmu," ucap Rissa.

"Apa yang ingin kamu bicarakan sayang?" tanya Daniel lalu menoleh ke arah Rissa.

Rissa terlihat serius menatap Daniel.

"Kalian semua... tolong tinggalkan kami," perintah Daniel.

"Tuan Daniel, apa benar kamu menyukaiku?" tanya Rissa hati-hati.

Daniel memandang Rissa dan berpikir.

"Memang nya kenapa jika aku menyukaimu?" jawab Daniel.

Jawaban Daniel begitu penuh teka-teki membuat Rissa semakin penasaran.

"Oh, tidak apa-apa aku hanya ingin memastikan sesuatu," ucap Rissa.

"Apa yang sebenarnya ingin kamu ketahui?" tanya Daniel.

Rissa menatap mata Daniel... gadis itu terkejut menemukan pria yang dingin dan kejam sekarang berada di hadapannya.

"Aku harap anda tidak marah jika aku menanyakannya," tanya Rissa ingin tahu.

"Aku tahu kamu gadis yang pintar," ucap Daniel.

"Apa anda bersandiwara selama ini?" tanya Risa sedikit bergetar menahan emosi.

"Aku ingin meluruskan satu hal padamu, sebenarnya aku tidak menyukaimu. Papa memaksa aku untuk segera menikah, karena akan ada pembagian saham di perusahaan," ucap Daniel.

*A*khirnya apa yang aku pikirkan selama ini terjawab sudah dan inilah dirimu yang sebenarnya, batin Rissa.

Rissa sebenarnya sudah tahu akan seperti ini karena terlalu mustahil jika Daniel tiba-tiba menyukainya, tetapi Rissa tidak menyangka perasaan nya akan sesakit ini.

Rissa menggeser duduknya menjauhi Daniel, tangan nya terlihat gemetaran.

Dan ternyata benar dugaanku... ini semua hanya sandiwara, batin

"Kenapa tidak menikah saja dengan kekasih anda?" tanya Rissa.

"Lucy sudah menghianatiku," ucap Daniel memberitahu.

"Kenapa tidak dengan gadis yang lainnya? aku yakin teman wanita mu sangat banyak," ucap Rissa sedikit mengejek.

"Papa tidak setuju jika aku menikahi gadis sembarangan," ucap Daniel sinis memandang Rissa.

"Tuan Daniel, aku adalah seorang pelayan dan aku tidak memiliki apapun," ucap Rissa meyakinkan Daniel.

"Tetapi, Papa setuju jika aku menikahimu," ucap Daniel dengan entengnya.

Rissa terkejut matanya terbelalak mendengar jawaban Daniel. Ia sungguh tidak percaya Daniel segampang itu mengucapkannya.

Mulai sekarang aku tahu harus bagaimana dengan perasaan ku... aku akan menjaga hatiku dengan baik hingga tidak akan lagi goyah padamu!!! batin Rissa.

Bersambung.

Haiii... apa kalian menyukai karyaku ini? jangan lupa dukungannya vote dan commentnya ya biar akyu tambah semangat🙏🙏 mohon maaf TYPO dimana-mana dan EYD nya masih berantakan.kal

Terpopuler

Comments

Diana Sari Natalia

Diana Sari Natalia

kejam kau Daniel 🥺🥺🥺

2022-09-11

0

👑

👑

like 💕

2021-03-24

0

Bagus Effendik

Bagus Effendik

15 like sudah nyicil dulu ya nanti lagi

salam semangat dari novel T O H

2021-02-07

0

lihat semua
Episodes
1 Bab 1 Tragedi
2 Bab 2 Menangis semalam
3 Bab 3 First Love
4 Bab 4 Kharisma pria kejam
5 Bab 5 Menyatakan Cinta
6 Bab.6 Sebuah Rencana
7 Bab.7 Bingung
8 Bab 8 Kenangan.
9 Bab.9 Pagi Yang Canggung
10 Bab.10 Sepasang Kekasih.
11 Bab.11 Rumit.
12 Bab.12 Bertahan
13 Bab.13 Sunset
14 Bab.14 Double Date.
15 Bab.15 Presidential Suite
16 Bab.16 Perjanjian
17 Bab.17 Gadis cengeng
18 Bab.18 Tidak berdaya
19 Bab 19 Maafkan aku
20 Bab 20 POV DANIEL RICHARDSON
21 Bab 21 Kau milikku
22 Bab 22 Dua sisi mata pisau
23 Bab 23 Kissmark
24 Bab 24 Gadis yang sederhana.
25 Bab 25 Meminta restu.
26 Bab 26 Dasar wanita penggoda.
27 Bab 27 Demi uang
28 VISUAL PEMAIN
29 Bab. 28 Perjanjian yang menyakitkan
30 Bab 29 Alergi Seafood
31 Bab 30 Tuduhan pria kejam
32 Bab 31 Cinta dan Benci
33 Bab 32 Aku akan bertahan
34 Bab 33 Tunggulah aku
35 Bab 34 Fitting gaun pengantin
36 Bab 35 Mencari kebenaran
37 Bab 36 Kejutan untukmu sayangku
38 Bab 37 Undangan pernikahan
39 Bab 38 Kau Monster bagian 1
40 Bab 39 Kau Monster bagian 2
41 Bab 40 Kita menikah hari ini
42 Bab 41 Pernikahan di atas kertas
43 Bab 42 Pesta pernikahan yang menyedihkan
44 Bab 43 Aku Mencemaskan Dirimu
45 Bab 44 Daniel Kecelakaan
46 Bab 45 Pov Daniel
47 Bab 46 Melanjutkan kegiatan yang tertunda
48 Bab 47 Apakah Aku Mencintaimu?
49 Bab 48 Honeymoon
50 Bab 49 Kemarahan Daniel
51 Bab 50 Kecemburuan Daniel
52 Bab 51 Aku Sudah Terbiasa
53 Bab 52
54 Bab 53 Kemana Daniel Pergi?
55 Bab 54 Chicken soup untuk Daniel.
56 Bab 55 Apa Kau Sedang Menungguku?
57 Bab 56 Sungguhkah itu?
58 Bab 57 Daniel, Aku sangat lelah
59 Bab 58 Daniel Tersenyum Bangga
60 Bab 59 Lagi, lagi dan lagi
61 Bab 60 Aku sangat lelah
62 Bab 61 Aku akan selalu Memafkanmu
63 Bab 62 Berbaik hatilah padaku
64 Bab 63 Apa bisa aku bertahan?
65 Bab 64 Cinta?
66 Bab 65 Cintaku akan selalu menjadi milikmu
67 Bab 66 Dilema
68 Bab 67 Titik terang
69 Bab 68 Semua salahku
70 Bab 69 Rasa ingin memiliki
71 Bab 70 Cepatlah kalian pergi!
72 Bab 71 Kelalaian Daniel
73 Bab 72 POV Damian
74 Bab 73 Pesonamu
75 Bab 74 Jangan pergi
76 Bab 75 Tetaplah bersamaku
77 Bab 76 Biarkan aku memelukmu
78 Bab 77 Menyebalkan
79 Bab 78 Mengganggu
80 Bab 79 Pria Posesif
81 Bab 80 Aku harus apa?
82 Bab 81 Pria aneh
83 Bab 82 POV Rissa
84 Bab 83 Merindukanmu
85 Bab 84 Merindukanmu bagian 2
86 Bab 86 Kecemasan Rissa.
87 Bab 87 Menemui Darren
88 Bab 88 Aku Mencintainya
89 Bab 89 Apakah ini nyata?
90 Bab 90 Aku sangat merindukanmu, Rissa.
91 Bab 91 Aku baik-baik saja
92 Bab 92 Mencuri pandang
93 Bab 93 Rencana
94 Bab 94 Bayaran
95 Bab 95 Bersamamu
96 Bab 96 Pengakuan
97 Bab 97 Perhatian
98 Bab 98 Aku siap
99 Bab 99 Aku sangat mencintaimu
100 Bab 100 Mencintaimu dalam Diam
101 Bab 101 Kata Cinta
102 Bab 102 Temani Aku
103 Bab 103 Aku Sangat Bahagia
104 Bab 104 Kau Terlihat Sangat Cantik
105 105 Aku Sangat Mencintaimu
106 Bab 106 Lembayung Senja
107 Bab 107 Mual
108 Bab 108 Menjenguk Kakek Adam
109 Bab 109 Perasaan Senang dan Bahagia
110 Bab 110 Panggil Aku 'Mommy'
111 Bab 111 Kejutan
112 Bab 112 Luruh
113 Bab 113 Apa Kau Mencintaiku?
114 Bab 114 Morning Sikcness
115 Bab 115 Aku Harus Apa?
116 Bab 116 Mimpi Buruk
117 Bab 117 Mimpi Burukku Menjadi Kenyataan
118 Bab 118 Luka karena pengkhianatan
119 Bab 119 Biarlah luka ini aku pendam sendiri
120 Bab 120 Aku Yang Rapuh Dan Terluka
121 Bab 121 Aku Mohon Jangan Mencariku
122 Bab 122 Aku Tanpa Dirimu
123 Bab 123 Aku Pergi
124 Bab 124 Gare d'Austerlitz
125 Bab 125 Menyambut hari
126 Bab 126 The CEO is Cruel
127 Bab 127 Izinkan Aku Membencimu
128 Bab 128 Sebuah Rasa
129 Bab 129 Satu bulan sudah berlalu
130 Bab 130 Tujuh bulan pun berlalu
131 Bab 131 Aku Memang Pengecut
132 Bab 132 Sais-tu que tu me manques tellement?
133 Bab 133 Maison de repos
134 Bab 134 Ini Hanya Mimpi
135 Bab 135 Apa Ini Mimpi?
136 Bab 136 Rupanya Kau Di Sini, Sayang
137 Bab 137 Keangkuhanmu Selalu Melukaiku
138 138 Pergilah
139 Bab 139 Sedih Tak Berujung
140 Bab 140 Bayi Prematur
141 Bab 141 Kecewa
142 Bab 142 Berusaha
143 Bab 143 Penolakan
144 Bab 144 Akhir Kisah Kita
145 Bab 145 Meragukan?
146 Bab 146 Sebuah Jawaban
147 Bab 147 Kepingan Puzle Yang Hilang
148 Bab 148 Penyesalan vs Ambisi
149 Bab 149 Penjelasan Pengawal Jack
150 Bab 150 Mencoba Menjadi Lebih Baik
151 Bab 151 Rindu
152 Bab 152 The Last Chapter 'Love In Silence'
153 Bab 153 The End
154 Pemberitahuan
Episodes

Updated 154 Episodes

1
Bab 1 Tragedi
2
Bab 2 Menangis semalam
3
Bab 3 First Love
4
Bab 4 Kharisma pria kejam
5
Bab 5 Menyatakan Cinta
6
Bab.6 Sebuah Rencana
7
Bab.7 Bingung
8
Bab 8 Kenangan.
9
Bab.9 Pagi Yang Canggung
10
Bab.10 Sepasang Kekasih.
11
Bab.11 Rumit.
12
Bab.12 Bertahan
13
Bab.13 Sunset
14
Bab.14 Double Date.
15
Bab.15 Presidential Suite
16
Bab.16 Perjanjian
17
Bab.17 Gadis cengeng
18
Bab.18 Tidak berdaya
19
Bab 19 Maafkan aku
20
Bab 20 POV DANIEL RICHARDSON
21
Bab 21 Kau milikku
22
Bab 22 Dua sisi mata pisau
23
Bab 23 Kissmark
24
Bab 24 Gadis yang sederhana.
25
Bab 25 Meminta restu.
26
Bab 26 Dasar wanita penggoda.
27
Bab 27 Demi uang
28
VISUAL PEMAIN
29
Bab. 28 Perjanjian yang menyakitkan
30
Bab 29 Alergi Seafood
31
Bab 30 Tuduhan pria kejam
32
Bab 31 Cinta dan Benci
33
Bab 32 Aku akan bertahan
34
Bab 33 Tunggulah aku
35
Bab 34 Fitting gaun pengantin
36
Bab 35 Mencari kebenaran
37
Bab 36 Kejutan untukmu sayangku
38
Bab 37 Undangan pernikahan
39
Bab 38 Kau Monster bagian 1
40
Bab 39 Kau Monster bagian 2
41
Bab 40 Kita menikah hari ini
42
Bab 41 Pernikahan di atas kertas
43
Bab 42 Pesta pernikahan yang menyedihkan
44
Bab 43 Aku Mencemaskan Dirimu
45
Bab 44 Daniel Kecelakaan
46
Bab 45 Pov Daniel
47
Bab 46 Melanjutkan kegiatan yang tertunda
48
Bab 47 Apakah Aku Mencintaimu?
49
Bab 48 Honeymoon
50
Bab 49 Kemarahan Daniel
51
Bab 50 Kecemburuan Daniel
52
Bab 51 Aku Sudah Terbiasa
53
Bab 52
54
Bab 53 Kemana Daniel Pergi?
55
Bab 54 Chicken soup untuk Daniel.
56
Bab 55 Apa Kau Sedang Menungguku?
57
Bab 56 Sungguhkah itu?
58
Bab 57 Daniel, Aku sangat lelah
59
Bab 58 Daniel Tersenyum Bangga
60
Bab 59 Lagi, lagi dan lagi
61
Bab 60 Aku sangat lelah
62
Bab 61 Aku akan selalu Memafkanmu
63
Bab 62 Berbaik hatilah padaku
64
Bab 63 Apa bisa aku bertahan?
65
Bab 64 Cinta?
66
Bab 65 Cintaku akan selalu menjadi milikmu
67
Bab 66 Dilema
68
Bab 67 Titik terang
69
Bab 68 Semua salahku
70
Bab 69 Rasa ingin memiliki
71
Bab 70 Cepatlah kalian pergi!
72
Bab 71 Kelalaian Daniel
73
Bab 72 POV Damian
74
Bab 73 Pesonamu
75
Bab 74 Jangan pergi
76
Bab 75 Tetaplah bersamaku
77
Bab 76 Biarkan aku memelukmu
78
Bab 77 Menyebalkan
79
Bab 78 Mengganggu
80
Bab 79 Pria Posesif
81
Bab 80 Aku harus apa?
82
Bab 81 Pria aneh
83
Bab 82 POV Rissa
84
Bab 83 Merindukanmu
85
Bab 84 Merindukanmu bagian 2
86
Bab 86 Kecemasan Rissa.
87
Bab 87 Menemui Darren
88
Bab 88 Aku Mencintainya
89
Bab 89 Apakah ini nyata?
90
Bab 90 Aku sangat merindukanmu, Rissa.
91
Bab 91 Aku baik-baik saja
92
Bab 92 Mencuri pandang
93
Bab 93 Rencana
94
Bab 94 Bayaran
95
Bab 95 Bersamamu
96
Bab 96 Pengakuan
97
Bab 97 Perhatian
98
Bab 98 Aku siap
99
Bab 99 Aku sangat mencintaimu
100
Bab 100 Mencintaimu dalam Diam
101
Bab 101 Kata Cinta
102
Bab 102 Temani Aku
103
Bab 103 Aku Sangat Bahagia
104
Bab 104 Kau Terlihat Sangat Cantik
105
105 Aku Sangat Mencintaimu
106
Bab 106 Lembayung Senja
107
Bab 107 Mual
108
Bab 108 Menjenguk Kakek Adam
109
Bab 109 Perasaan Senang dan Bahagia
110
Bab 110 Panggil Aku 'Mommy'
111
Bab 111 Kejutan
112
Bab 112 Luruh
113
Bab 113 Apa Kau Mencintaiku?
114
Bab 114 Morning Sikcness
115
Bab 115 Aku Harus Apa?
116
Bab 116 Mimpi Buruk
117
Bab 117 Mimpi Burukku Menjadi Kenyataan
118
Bab 118 Luka karena pengkhianatan
119
Bab 119 Biarlah luka ini aku pendam sendiri
120
Bab 120 Aku Yang Rapuh Dan Terluka
121
Bab 121 Aku Mohon Jangan Mencariku
122
Bab 122 Aku Tanpa Dirimu
123
Bab 123 Aku Pergi
124
Bab 124 Gare d'Austerlitz
125
Bab 125 Menyambut hari
126
Bab 126 The CEO is Cruel
127
Bab 127 Izinkan Aku Membencimu
128
Bab 128 Sebuah Rasa
129
Bab 129 Satu bulan sudah berlalu
130
Bab 130 Tujuh bulan pun berlalu
131
Bab 131 Aku Memang Pengecut
132
Bab 132 Sais-tu que tu me manques tellement?
133
Bab 133 Maison de repos
134
Bab 134 Ini Hanya Mimpi
135
Bab 135 Apa Ini Mimpi?
136
Bab 136 Rupanya Kau Di Sini, Sayang
137
Bab 137 Keangkuhanmu Selalu Melukaiku
138
138 Pergilah
139
Bab 139 Sedih Tak Berujung
140
Bab 140 Bayi Prematur
141
Bab 141 Kecewa
142
Bab 142 Berusaha
143
Bab 143 Penolakan
144
Bab 144 Akhir Kisah Kita
145
Bab 145 Meragukan?
146
Bab 146 Sebuah Jawaban
147
Bab 147 Kepingan Puzle Yang Hilang
148
Bab 148 Penyesalan vs Ambisi
149
Bab 149 Penjelasan Pengawal Jack
150
Bab 150 Mencoba Menjadi Lebih Baik
151
Bab 151 Rindu
152
Bab 152 The Last Chapter 'Love In Silence'
153
Bab 153 The End
154
Pemberitahuan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!