Episode 8

Siang ini Key dipaksa oleh Mamanya untuk menjemput Biola di kampusnya, karena Mama Kania sangat ingin ngobrol-ngobrol dengan calon mantunya sekalian membahas soal acara resepsi pernikahan Key dan Biola.

Key benar-benar jengah dengan sikap Mamanya yang sangat antusias saat dia tau bahwa calon matunya adalah anak yang ia temui 15 tahun yang lalu.

Sesampainya di parkiran Universita, Key segera mengambil handphonenya untuk menghubungi Biola. Setelah sekian lama mencari kontak Biola untuk dihubungi, Key baru menyadari bahwa dia memang tidak memiliki kontak Biola.

"Sial, kenapa gue jadi bodoh kayak gini si." Gumam Key dalam hati sambil menepuk jidadnya karena menyadari kebodohannya sendiri.

Key pun dengan segera menghubungi Mamanya untuk menanyakan nomor handphone Biola. Mama Kania benar-benar tak habis fikir dengan putranya itu, yang sampai saat ini masih belum mendapatkan nomor handphone calon istrinya. Padahal 3 minggu lagi mereka akan menikah.

Key hanya bisa menerima omelan Mamanya lagi karena memang selama seminggu sejak acara lamaran itu, Key tidak pernah bertemu lagi dengan Biola dan dia juga tidak terlalu peduli dengan acara pernikahannya. Apa lagi sejak penghinatan Adista kepadanya beberapa hari yang lalu, yang membuat Key tidak peduli lagi akan rencananya untuk membatalkan rencana pernikahannya.

Setelah cukup lama mendengar omelan dari Mama tercintanya, Key akhirnya bisa mendapatkan kontak Biola. Dengan cepat Key menghubungi nomor itu tapi sang pemiliki nomor tidak mau mengangkatnya dan akhirnya Key pun terpaksa mengirim pesan kepada Biola.

"Ini gue Keynan. Gue tunggu lo diparkiran sekarang juga." Isi pesan Key sedikit mengancam.

Sementara Biola yang sedang berada diperpustakaan bersama Sinta yang merupakan teman satu-satunya Biola, tidak menyadari pesan dan panggilan masuk dari ponselnya karena Biola mengaktifkan mode senyap. Agar tidak mengganggu orang-orang yang ada diperpustakaan.

Key yang kesal menunggu Biola yang hampir setengah jam didalam mobilnya pun memutuskan untuk keluar dan mencari Biola.

Key membuka pintu mobilnya dan keluar dari mobilnya dengan begitu gagahnya. Semua orang yang memang penasaran dengan mobil mewah yang parkir cukup lama dihalaman kampus mereka tapi orangnya tidak kunjung keluar pun penasaran dan bahkan ada yang menunggu untuk melihat sang pemilik mobil mewah itu keluar.

Mata orang-orang tiba-tiba saja tertuju kepada sang pemilik mobil mewah yang baru turun setelah setengah jam didalam mobil. Mata mereka tak berhenti berkedip terutama mahasiswi yang mengagumi wajah tampan Key dengan setelan kantornya yang melengkapi penampilan Key siang ini karena Key memang habis dari kantor Papanya dan tiba-tiba siangnya Mamanya menyuruh Key untuk menjemput Biola. Jadi mau gak mau Key harus menjemput Biola tanpa mengganti seragam kantornya karena ribet kalau harus ganti baju dulu.

Mona yang pada waktu itu baru datang karena ada kelas siang tak sengaja bertemu Key diparkiran kampus. Dia sangat mengagumi wajah tampan Key yang tak jauh dari nya saat ini.

"Gila tuh cowok, wajahnya ganteng banget. Kalau gini mah Tama kalah jauh beribu-ribu kali lipat dari cowok ini." Gumam Mona yang mengagumi wajah tampan Key, sambil membandingkan Key dengan Tama pacarnya.

Key terlihat celingak-celinguk mengamati sekitarnya. Siapa tau di sana ada Biola. Itulah fikir Key saat ini. Setelah sekian lama menatap sekeliling tapi yang dicaripun tak ada akhirnya dia putuskan untuk bertanya kepada seseorang.

Mona yang melihat Key seperti mencari seseorang pun segera menghampiri Key. Kan siapa tau bisa PDKT lalu entar bisa dijadiin selingkuhannya. Itulah fikir Mona saat ini yang menganggap Key sebagai ****** karena dia difikir cowoknya lah yang paling kaya dikotanya, jadi cowok lain hanya dia anggap mainan belaka. Dia hanya ingin memeras hartanya saja sama seperti Mamanya.

Mona dengan anggunnya berjalan menghampiri Key.

"Maaf mau cari siapa ya?." Tanya Mona dengan nada dibuat semenggoda mungkin untuk Key.

Key yang mendengar nada suara Mona, bukannya tertarik malah jijik melihat Mona yang dia fikir sama saja dengan mantan pacarnya yang berselingkuh. Yang entah sejak kapan Key jadi tidak terlalu memikirkan mantannya itu lagi. Mungkin karena terlalu jijiknya dia terhadap Adista yang berselingkuh dengan sahabatnya sendiri jadi lambat laun Key pun melupakan rasa cintanya kepada Adista.

"Apa-apan ni cewek? Udah muka penuh bedak kayak gitu, terus pake baju kurang bahan lagi. Ditambah kenapa tuh suara dibuat aneh kaya gitu. Dan tuh dadanya kenapa dimaju-majuin ke gue. Emang lo fikir gue bakal tergoda apa? Malahan itu semua membuat gue jijik melihat muka lo. Udah cukup Adista yang bikin gue buta akan menilai seseoran. Dan gue gak mau salah menilai orang lain lagi." Gumam Key dalam hati sambil menatap dingin ke arah Mona. Terus pergi dari hadapan Mona tanpa menjawab pertanyaan Mona.

Sontak Mona yang mendapat perlakuan seperti itu pun jadi kesal dan semakin ingin mendekati Key.

"Sial ni cowok, gue udah mau godain dia tapi dia nya malah menghindari gue. Lihat aja lo nanti." Gumam Mona dalam hati sambil menatap marah kearah Key yang pergi menjauh darinya.

Sungguh Mona saat ini sangat malu mendapat penolakkan dari Key. Apa lagi dia ditertawai oleh anak-anak kampus yang melihat Mona diacuhkan oleh Key.

"Hahaha.... makannya jadi cewek tuh jangan kegatelan." Cela salah satu mahasiswi yang menertawai Mona.

"Tau rasa lo! Makannya jangan sok cantik." Ejek mahasiswi lainnya yang ikut menghina Mona.

"Bunga kampus ditolak. Hahaha..." Balas mahasiswi lainnya yang ikut menertawai Mona dan masih banya lagi gunjingan dari mahasiswi disana yang selalu iri kepada Mona yang merupakan bunga kampus dikampusnya.

Kalau mahasiswa mah hanya bisa marah karena bunga kampus mereka mendekati cowok asing dan juga bernafas lega karena cowok asing itu tak menghiraukan bunga kampusnya.

Key tidak terlalu peduli dengan apa yang ditertawakan mahasiswi itu dia lebih memprioritaskan mencari Biola. Key menanyakan keberadaan Biola kepada salah satu mahasiswi tapi yang ada bukannya jawaban Key malah dikerumuni oleh para wanita yang ingin dipoto dengan wajah tampan Key yang seperti Oppa-oppa korea. Akhirnya Key pun kabur dari kerumunan wanita-wanita gila itu dan lebih bertanya kepada mahasiswa yang menurutnya tidak akan seperti cewek-cewek yang mengerumuninya.

Tapi dugaannya salah besar, mahasiswa itu memang benar tidak mengerumuninya untuk meminta poto seperti para mahasiswi. Tapi mereka lebih membenci wajah tampan Key yang membuat mereka iri dan kesal melihatnya. Jadi mereka lebih memilih mencibir Key dari pada menjawab pertanyaan Key.

Sungguh Key saat ini ingin sekali mengutuk Biola yang menyusahkannya untuk mencarinya dikampusnya yang besar itu, dengan mahasiswi dan mahasiswa yang aneh-aneh.

"Aaahhh... awas aja tuh cewek kalau udah jadi istri gue, gue bakal bikin hidup lo menderita berkali-kali lipat seperti yang gue rasain kali ini." Teriak Key dalam hati sambil menendang batu kerikil kesembarang arah. Dihalaman perpustakaan yang memang letaknya dekat taman kampus.

"Aawww..." pekik seorang wanita cukup keras yang baru saja keluar dari perpus karena kena kerikil yang ditendang oleh Key.

Key yang sadar bahwa kerikil yang ia tendang itu mengenai seorang wanita pun kaget dan mengarahkan pandanganya kearah seorang wanita yang sedang memegangi kepalanya yang benjol akibat ulah Key. Yang dibantu oleh sahabatnya yang keluar bebarengan dari perpustakaan sambil mencari orang yang melempari sahabatnya itu dengan batu kerikil.

Key yang melihatnya langsung tertawa terbahak-bahak. Sungguh dia sangat senang bukan main saat melihat kerikil yang ia tendang kena kepada orang yang sedang ia cacimaki didalam hatinya yang tak lain adalah Biola. Key bahkan tidak mementingkan lagi harga dirinya yang selama ini terkenal sangat cool dikalangan semua orang.

Key terus tertawa yang membuat semua orang melihat kearahnya dengan tatapan heran.

"Ya ampun sayang banget ganteng-ganteng tapi gila." Gumam seorang wanita yang melihat Key tertawa seperti orang gila. Jika saja Angga, Adi dan Kevin melihatnya, mungkin mereka juga akan merasa aneh dengan sahabatnya itu yang memang tak biasanya tertawa seperti orang gila.

Sinta dan Biola yang melihat Key tertawa pun jadi meyakini kalau yang melempar batu kerikil itu kepada Biola adalah Key.

Sinta yang tak terima sahabatnya diperlakukan seperti itu pun langsung menghampiri Key yang sedang asik tertawa di ikuti Biola dibelakangnya.

_____________________

Terpopuler

Comments

Dhika Ahmad

Dhika Ahmad

biola....hhh...baguslah..kalau begitu...!!

2022-08-26

0

bulan

bulan

tolong doh pikiran biola sampai terkecil tentang biola keluarkan thor atau jelaskan kepada ku

2021-06-28

2

Sity Herfa

Sity Herfa

seru

2020-11-05

3

lihat semua
Episodes
1 Episode 1
2 Episode 2
3 Episode 3
4 Episode 4
5 Episode 5
6 Episode 6
7 Episode 7
8 Episode 8
9 Episode 9
10 Episode 10
11 Episode 11
12 Episode 12
13 Episode 13
14 Episode 14
15 Episode 15
16 Episode 16
17 Episode 17
18 Episode 18
19 Episode 19
20 Episode 20
21 Episode 21
22 Episode 22
23 Episode 23
24 Episode 24
25 Episode 25
26 Episode 26
27 Episode 27
28 Episode 28
29 Episode 29
30 Episode 30
31 Episode 31
32 Episode 32
33 Episode 33
34 Episode 34
35 Episode 35
36 Episode 36
37 Episode 37
38 Episode 38
39 Episode 39
40 Episode 40
41 Episode 41
42 Episode 42
43 Episode 43
44 Episode 44
45 Episode 45
46 Episode 46
47 Episode 47
48 Episode 48
49 Episode 49
50 Episode 50
51 Episode 51
52 Episode 52
53 Episode 53
54 Episode 54
55 Episode 55
56 Episode 56
57 Episode 57
58 Episode 58
59 Episode 59
60 Episode 60
61 Episode 61
62 Episode 62
63 Episode 63
64 Episode 64
65 Episode 65
66 Episode 66
67 Episode 67
68 Episode 68
69 Episode 69
70 Episode 70
71 Episode 71
72 Episode 72
73 Episode 73
74 Episode 74
75 Episode 75
76 Episode 76
77 Episode 77
78 Episode 78
79 Episode 79
80 Episode 80
81 Episode 81
82 Episode 82
83 Episode 83
84 Episode 84
85 Episode 85
86 Episode 86
87 Episode 87
88 Episode 88
89 Episode 89
90 Episode 90
91 Episode 91
92 Episode 92
93 Episode 93
94 Episode 94
95 Episode 95
96 Episode 96
97 Episode 97
98 Episode 98
99 Episode 99
100 Episode 100
101 Episode 101
102 Episode 102
103 Episode 103
104 Episode 104
105 Episode 105
106 Episode 106
107 Episode 107
108 Episode 108
109 Episode 109
110 Episode 110
111 Episode 111
112 Episode 112
113 Episode 113
114 Episode 114
115 Episode 115
116 Episode 116
117 Episode 117
118 Episode 118
119 Episode 119
120 Episode 120
121 Episode 121
122 Episode 122
123 Episode 123
124 Episode 124
125 Episode 125
126 Episode 126
127 Episode 127
128 Episode 128
129 Episode 129
130 Episode 130
131 Episode 131
132 Episode 132
133 Episode 133
134 Episode 134
135 Episode 135
136 Episode 136
137 Episode 137
138 Episode 138
139 Episode 139
140 Episode 140
141 Episode 141 END
142 PENGUMUMAN
143 Extra Part 1
144 Extra part 2
145 Extra Part 3
146 Extra Part 4
Episodes

Updated 146 Episodes

1
Episode 1
2
Episode 2
3
Episode 3
4
Episode 4
5
Episode 5
6
Episode 6
7
Episode 7
8
Episode 8
9
Episode 9
10
Episode 10
11
Episode 11
12
Episode 12
13
Episode 13
14
Episode 14
15
Episode 15
16
Episode 16
17
Episode 17
18
Episode 18
19
Episode 19
20
Episode 20
21
Episode 21
22
Episode 22
23
Episode 23
24
Episode 24
25
Episode 25
26
Episode 26
27
Episode 27
28
Episode 28
29
Episode 29
30
Episode 30
31
Episode 31
32
Episode 32
33
Episode 33
34
Episode 34
35
Episode 35
36
Episode 36
37
Episode 37
38
Episode 38
39
Episode 39
40
Episode 40
41
Episode 41
42
Episode 42
43
Episode 43
44
Episode 44
45
Episode 45
46
Episode 46
47
Episode 47
48
Episode 48
49
Episode 49
50
Episode 50
51
Episode 51
52
Episode 52
53
Episode 53
54
Episode 54
55
Episode 55
56
Episode 56
57
Episode 57
58
Episode 58
59
Episode 59
60
Episode 60
61
Episode 61
62
Episode 62
63
Episode 63
64
Episode 64
65
Episode 65
66
Episode 66
67
Episode 67
68
Episode 68
69
Episode 69
70
Episode 70
71
Episode 71
72
Episode 72
73
Episode 73
74
Episode 74
75
Episode 75
76
Episode 76
77
Episode 77
78
Episode 78
79
Episode 79
80
Episode 80
81
Episode 81
82
Episode 82
83
Episode 83
84
Episode 84
85
Episode 85
86
Episode 86
87
Episode 87
88
Episode 88
89
Episode 89
90
Episode 90
91
Episode 91
92
Episode 92
93
Episode 93
94
Episode 94
95
Episode 95
96
Episode 96
97
Episode 97
98
Episode 98
99
Episode 99
100
Episode 100
101
Episode 101
102
Episode 102
103
Episode 103
104
Episode 104
105
Episode 105
106
Episode 106
107
Episode 107
108
Episode 108
109
Episode 109
110
Episode 110
111
Episode 111
112
Episode 112
113
Episode 113
114
Episode 114
115
Episode 115
116
Episode 116
117
Episode 117
118
Episode 118
119
Episode 119
120
Episode 120
121
Episode 121
122
Episode 122
123
Episode 123
124
Episode 124
125
Episode 125
126
Episode 126
127
Episode 127
128
Episode 128
129
Episode 129
130
Episode 130
131
Episode 131
132
Episode 132
133
Episode 133
134
Episode 134
135
Episode 135
136
Episode 136
137
Episode 137
138
Episode 138
139
Episode 139
140
Episode 140
141
Episode 141 END
142
PENGUMUMAN
143
Extra Part 1
144
Extra part 2
145
Extra Part 3
146
Extra Part 4

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!