Clara Cemburu ( Revisi )

"Kamu kayaknya buru-buru amat Dis, janjian sama pacar yaa..?" goda Sisil saat melihat sosok Gendhis yang sudah siap untuk pulang.

Gendhis memandang Sisil dengan senyum tipis. " Aku harus ke Rumah Sakit mba, dari kemarin ibu sama Abah nungguin Shena di sana jadi aku malam ini mau gantiin mereka." ungkap Gendhis dengan wajah yang terlihat sedih.

"Ya udah kamu pulang gih, hati-hati di jalan." ucap Sisil menatap prihatin pada gadis berhijab itu.

Tanpa banyak basa-basi Gendhis pun melangkah ke arah lift segera pulang.

"Lho ..lo sendirian Sil, mana Gendhis?"tanya Niko melihat meja Gendhis sudah kosong dan dalam keadaan rapih.

"Dia balik duluan ,mau ke Rumah Sakit buat jagain salah satu anak panti yang lagi di rawat." ujar Sisil.

"Anak panti, dia punya panti ?" tanya Niko.

"Bukan punya panti,tapi..dari kecil dia hidup di panti dan setelah lama merantau ke Surabaya dia balik lagi ke Jakarta dia kemarin nengokin kepanti itu. Ternyata selama ini pihak panti nya itu punya masalah. Mereka harus angkat kaki dari sana karena pewaris si pemilik tanah mau ambil tanah itu lagi. Di tambah masalah baru datang lagi, nggak lama ada anak panti yang masuk Rumah Sakit karena sakit Jantung dari lahir, kasihan kan?" terang Sisil pada Niko.

Niko sejenak berpikir. Ternyata kehidupan Gendhis begitu memprihatinkan. Walaupun memang dia belum kenal dekat dengan Gendhis karena baru kemarin Gendhis bekerja di perusahaan itu, tapi..dalam penilaian Niko melihat Gendhis adalah gadis yang baik dan selalu memikirkan orang di sekitarnya.

Gendhis yang sudah sampai Rumah Sakit langsung ke kamar rawat Shena.

"Assalamu'alaikum.." ucap Gendhis saat masuk ke dalam ruangan tersebut.

"Wa'alaikumsalam." jawab mereka yang ada di dalam ruangan tersebut.

Gendhis yang belum melihat siapa saja yang ada di dalam ruangan itu pun langsung membalikkan badannya setelah menutup pintu kamar itu.Betapa terkejut nya dia melihat siapa saja yang ada di dalam ruangan tersebut.

"Gendhis.!" panggil seseorang yang menggunakan snelli menatap dirinya.

"A_Andre..kamu disini?" tanya Gendhis dengan perasaan canggung.

"Aku yang mau tanya sama kamu, kenapa kamu disini,si cantik Shena siapa kamu? Apa jangan-jangan dia anak kamu?" tanya Andre pada sahabat kekasih gelap nya itu.

"Dokter Andre kenal sama kamu kak..?" tanya Ratna tiba-tiba.

"Ah iya Bu,dia teman Clara." jawab Gendhis.

"Clara..Clara sahabat kamu waktu SMA? Walaupun baru dua kali ketemu sama Clara ibu ingat kalau kamu punya sahabat namanya Clara." ujar Ratna.

"İya. Dokter Andre sudah periksa Shena?" tanya Gendhis memanggil Andre dengan embel-embel Dokter.Karena Gendhis pikir kalau ini waktu nya Andre masih dalam keadaan bertugas.

"Sudah, kalau kamu salah satu wali dari Shena lebih baik aku terangkan keadaan Shena saat ini tapi, kamu bisa ikut aku ke ruang kerja ku sebentar?" tanya Andre.

"Ya,bisa kalau Shena aku ingin tahu keadaannya yang sebenarnya." ucap Gendhis.

Gendhis pun akhirnya mengikuti Andre untuk membicarakan keadaan Shena. Kebetulan Shena saat ini menjadi pasien Andre yang notabene nya sebagai dokter spesialis jantung.

...----------------...

"Bagaimana sebenarnya keadaan Shena dok, apa yang harus kami lakukan untuk membuat Shena kembali seperti anak-anak seusianya?" tanya Gendhis dengan bahasa formalnya.

"Ayolah Dis, jangan formal begitu. Tadi juga sudah chattingan sama aku masih saja bicara formal." ucap Andre pada Gendhis yang duduk di kursi depan meja kerjanya.

Gendhis tersenyum tipis mendengar perkataan Andre. Memang saat istirahat tadi dia sempat mengirim pesan pada Andre dengan mengirim nomer ponselnya.

"Baiklah, jadi bagaimana cara ku buat menyelamatkan nyawa Shena Ndre?"

Andre membuang nafasnya dengan berat dan menatap wajah Gendhis yang terlihat khawatir.

"Maaf Dis, bukan aku mau mematahkan semangat kamu. Shena bisa di sembuhkan, jawabannya bisa. Tapi, dia butuh banyak biaya dan juga dia membutuhkan donor jantung yang cocok untuk dirinya.Kita harus lakukan transplantasi jantung dan biaya nya pun tidak main-main.Bisa sampai ratusan juta . Semua biaya sampai recovery sekitar empat ratus jutaan Dis." ungkap Andre membuat Gendhis membelalakkan matanya saat mengetahui kenyataan yang harus dia terima dan berusaha untuk mengobati Seina.

"Sampai segitu Ndre, mahal sekali." ucap Gendhis dengan wajah sedihnya.

Dia sadar jika dirinya baru saja bekerja dan untuk mengajukan pinjaman sebesar itu pun pasti nya perusahaan akan menolaknya apalagi dia karyawan baru.

Tok tok tok

Terdengar suara ketukan pintu ruangan itu dan Andre pun langsung menyuruh tamunya masuk. Ternyata dia adalah Clara.

"Masuk !" teriak Andre

Clara masuk ke dalam ruangan praktek Andre.Dia melihat ada perempuan di ruangan Andre di jam yang menurut Clara bukan jam praktek kekasih nya itu.

Gendhis mendongakkan kepalanya dan menatap ke arah Clara.

"Haii..Cla.." sapa Gendhis dengan senyum canggung.

"Loh Gendhis,kamu disini. Ngapain disini Dis?" tanya Clara dengan melirik ke arah Andre.

"Ah aku cuma ingin tahu rekap medis salah satu anak panti yang kebetulan di tangani dokter Andre.Jadi aku sekalian konsultasi buat langkah ke depannya." terang Gendhis dengan nada yang terdengar santai.

"Owhh..anak panti asuhan tempat kamu di besarkan dulu kan?"tanya Clara dengan mengalihkan pandangan nya ke arah Andre.

"Iya.Maaf dok,kalau sudah tidak ada lagi yang akan di sampaikan,saya undur diri dan maaf merepotkan." ucap Gendhis dengan senyum ramahnya.

Clara yang melihat senyuman khas Gendhis yang dia anggap penuh dengan pesona itu membuat hati Clara panas.Apalagi Andre membalas nya dengan senyuman ramah juga.

Gendhis pun berlalu pergi meninggalkan ruang praktek Andre.

Terlihat Clara duduk di sofa ruang praktek Andre. Bahkan saat ini bibir yang biasanya tersenyum manis pada kekasih nya itu kini melengkung kebawah.

"Kenapa wajahmu begitu, apa yang buat kamu bete gitu,hemm?" tanya Andre menghampiri kekasih hatinya dan mendudukkan tubuhnya di samping Clara.

"CK..nggak peka, kenapa sih kamu itu sampe harus senyum semanis itu sama Gendhis.Aku nggak suka tahu, aku cemburu." sungut Clara dengan mengerucutkan bibirnya.

"Astaga sayang, heiii...kamu ngomong apa sih, bahkan kamu sudah lihat selama ini hanya kamu yang aku cintai. Tapi entah kalau kamu." ujar Andre dengan mengalihkan pandangannya ke arah lain.

Mendengar penuturan Andre tentu saja Clara sangat percaya dengan cinta yang di miliki Andre. Tapi, dia tidak bisa membiarkan Andre lama-lama berinteraksi dengan Gendhis. Karena Clara tahu dari jaman sekolah Menengah Atas, kalau memang Gendhis sudah menyukai kekasih gelapnya itu. Sekarang Clara bahkan merasa jika Gendhis sudah berubah dan lebih cantik dari yang dulu.

Bersambung.

Terpopuler

Comments

neng ade

neng ade

cemburu nu salah tempat .. andai Gendhis tau kalau km itu istri bos nya tempat di bekerja pasti km akan malu klo nanti kepergok sm Gendhis

2024-11-03

0

Lanjar Lestari

Lanjar Lestari

ngapain km cemburu clara sdh ada suami cm di manfaatin aja punya kekasih gelap jg komplitķan,Attar sdh cr istri ke2 aja sdh betul Gendhis km jd kan istri muda biar jd madu nya Clara agar sadar akan kesalahannya yg fatal

2024-10-19

0

*💞 𝘍𝘭𝘰𝘸𝘦𝘳𝘴 💞*

*💞 𝘍𝘭𝘰𝘸𝘦𝘳𝘴 💞*

ya dan tunggu saat nya km kalah saing nanti setelah Gendhis jadi istri suamimu..bisa"nya cemburu karna selingkuhan ngobrol sama cewek lain suami sendiri di cuekin😤

2024-07-03

1

lihat semua
Episodes
1 1.Awal Mula ( Revisi)
2 2.Pertemuan Pertama ( Revisi )
3 Haruskah Menikah Lagi? ( Revisi )
4 Clara dan Andre ( Revisi )
5 Masalah Panti ( Revisi )
6 Bertemu Masalalu ( Revisi )
7 Dukungan Niko dan Sisil ( Revisi)
8 Clara Cemburu ( Revisi )
9 Attar Sakit (Revisi )
10 Jadi Istri Kedua (Revisi)
11 Alasan Menikah Lagi ( Revisi )
12 Menerima Lamaran ( Revisi)
13 Perang Dingin ( Revisi )
14 Minta Ijin Poligami (Revisj )
15 Kesal ( Revisi )
16 Merenggang ( Revisi )
17 Suka Yang Cerewet. ( Revisi)
18 Penolakan Clara ( Revisi )
19 Dari Perut Turun Kehati?? ( Revisi )
20 Sarapan Bersama ( Revisi )
21 Pendekatan ( Revisi )
22 Mengunjungi Calon Mertua
23 Harus Menikah Lagi??
24 Surat Ijin Berpoligami.
25 Pernikahan
26 SAH
27 Kepergok Luna
28 Mencari Kebahagiaan Masing-masing.
29 Sebuah Takdir.
30 Jiwa Murni
31 Hal Yang Berbeda.
32 Cemburu??
33 Menghindar
34 Jatuh Cinta ???
35 Memiliki Kamu Sesuai Porsinya.
36 Rencana Pindah Rumah.
37 Mulai Cinta??
38 Mulai Cemburu
39 Hamil??
40 Positif
41 Hamil.
42 Simalakama
43 Sebuah Rahasia
44 Luka Hati
45 Merasa Bersalah
46 Clara Mulai Menyesal
47 Melahirkan
48 Kejar Setoran
49 Melepas Rindu
50 Talak
51 Bertemu??
52 Clara Datang
53 Terungkap
54 Orang Asing
55 Merenggang
56 Bertemu Bram
57 Kesepian Attar
58 Menyusul Ke Panti
59 Terjadi Lagi
60 Penyesalan Clara
61 Kebahagiaan
62 Semua Berakhir Bahagia.
Episodes

Updated 62 Episodes

1
1.Awal Mula ( Revisi)
2
2.Pertemuan Pertama ( Revisi )
3
Haruskah Menikah Lagi? ( Revisi )
4
Clara dan Andre ( Revisi )
5
Masalah Panti ( Revisi )
6
Bertemu Masalalu ( Revisi )
7
Dukungan Niko dan Sisil ( Revisi)
8
Clara Cemburu ( Revisi )
9
Attar Sakit (Revisi )
10
Jadi Istri Kedua (Revisi)
11
Alasan Menikah Lagi ( Revisi )
12
Menerima Lamaran ( Revisi)
13
Perang Dingin ( Revisi )
14
Minta Ijin Poligami (Revisj )
15
Kesal ( Revisi )
16
Merenggang ( Revisi )
17
Suka Yang Cerewet. ( Revisi)
18
Penolakan Clara ( Revisi )
19
Dari Perut Turun Kehati?? ( Revisi )
20
Sarapan Bersama ( Revisi )
21
Pendekatan ( Revisi )
22
Mengunjungi Calon Mertua
23
Harus Menikah Lagi??
24
Surat Ijin Berpoligami.
25
Pernikahan
26
SAH
27
Kepergok Luna
28
Mencari Kebahagiaan Masing-masing.
29
Sebuah Takdir.
30
Jiwa Murni
31
Hal Yang Berbeda.
32
Cemburu??
33
Menghindar
34
Jatuh Cinta ???
35
Memiliki Kamu Sesuai Porsinya.
36
Rencana Pindah Rumah.
37
Mulai Cinta??
38
Mulai Cemburu
39
Hamil??
40
Positif
41
Hamil.
42
Simalakama
43
Sebuah Rahasia
44
Luka Hati
45
Merasa Bersalah
46
Clara Mulai Menyesal
47
Melahirkan
48
Kejar Setoran
49
Melepas Rindu
50
Talak
51
Bertemu??
52
Clara Datang
53
Terungkap
54
Orang Asing
55
Merenggang
56
Bertemu Bram
57
Kesepian Attar
58
Menyusul Ke Panti
59
Terjadi Lagi
60
Penyesalan Clara
61
Kebahagiaan
62
Semua Berakhir Bahagia.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!