Clarification

Okuri Sekushi, nama ini spontan terlintas di benak Shiran sesaat setelah melihat tranformasi sang wanita seksi sebelumnya.

"Okuri" merupakan nama salah satu legenda dewa jepang yang menjelma sebagai serigala, sedangkan, "Sekushi" merupakan bahasa jepang bermakna "seksi" yang merupakan ciri khas dari sang wanita seksi tersebut.

Tanpa pikir panjang dan menanyakan makna dari nama itu, sang wanita seksi menerima tawaran tersebut dengan senang hati bahkan penuh antusias

"Terima kasih atas kebesaran hati tuan yang bersedia memberikan aku sebuah nama.

Maka, dengan senang hati aku akan menggunakan nama itu mulai dari sekarang."

katanya lalu mengeluarkan auman keras hingga terdengar keseluruh penjuru hutan menandakan kesenangannya.

Auman itu sekaligus menyadarkan Yugana dan Kirei yang sebelumnya di liputi keterkejutan yang sangat besar setelah menyaksikan peristiwa yang baru saja terjadi di depan mata mereka.

Dengan itu, mereka sebenarnya mulai menebak bahwa sang wanita seksi yang sekarang bernama "Okuri Sekushi", merupakan pemimpin kawanan serigala yang melakukan "contract" dengan Shiran semalam.

Hanya saja mereka masih belum mengetahui dan mengerti bagaimana caranya Okuri Sekushi dapat berevolusi secepat itu.

Terlebih lagi, wujud evolusinya menyerupai wujud manusia normal yang tidak pernah terjadi dalam sejarah evolusi demi human.

Seperti nama rasnya "demi human" berarti setengah manusia setengah hewan.

Lalu bagaimana dengan Okuri Sekushi ?

Pertanyaan itu terus tertanam dalam benak mereka dan membuat mereka kembali merenung.

Mengabaikan lamunan mereka, Shiran yang sangat puas dengan penerimaan Okuri Sekushi atas tawarannya, segera menegur

"Ehem,, apakah semua peristiwa barusan cukup untuk menjawab semua kesalah pahaman kalian ?"

Tanyanya kepada Yugana dan Kirei yang kembali membawa mereka ke kesadaran.

Dengan ekspresi bingung sambil tersenyum canggung, salah satu dari mereka menjawab

"Ughh,, sepertinya begitu !

Namun, masih ada hal yang tidak kami mengerti."

jawab Yugana dengan nada ragu.

"Oh ?

Apakah itu ?"

Balas Shiran dengan pertanyaan.

"Bagaimana caranya dia dapat berevolusi secepat ini ?

Bukankah semalam dia masih berwujud binatang buas tingkat rendah ?

Dan jika benar itu disebabkan oleh evolusi, lalu mengapa wujudnya menyerupai manusia normal ?"

tanya Yugana mengemukakan semua pertanyaan dalam benaknya diikuti anggukan dari Kirei yang berada di sampingnya.

Setelah mencerna pertanyaan itu, kali ini giliran Shiran yang kebingungan saat menjawab

"Hmmm ?

Untuk pertanyaan pertama menurutku, evolusi tersebut terjadi berkat percobaan yang aku lakukan semalam dengan membagikan pengetahuanku mengenai tekhnik sihir penguatan tubuh kepadanya.

Sedangkan pertanyaan kedua,..."

Shiran berhenti sebentar lalu berbalik kearah Sekushi dan melanjutkan

"Bisakah kau menjawab untuk yang ini ?"

tanyanya dengan ekspresi malu karena ia juga tidak mengetahui jawabannya.

Seolah penyakit menular, kebingungan kini malah menimpa Sekushi yang terdiam selama beberapa saat sebelum menjawab

"Uggh,, maaf tuan, mengenai itu aku juga tidak tahu.

Tapi aku sangat yakin bahwa aku telah berevolusi."

jawabnya dengan ekspresi masam.

Tidak dapat dihindari, jawaban itu spontan membuat mereka semua terdiam dalam keheningan dan saling memandang satu sama lain.

Setelah terdiam entah berapa lama, Shiran yang tidak begitu mengetahui secara spesifik wujud dari ras demi human, bertanya

"Ehemm,, memangnya bagaimana seharusnya wujud dari seorang demi human ?"

tanyanya kepada mereka.

Sekushi yang masih dalam wujud serigala, segera kembali merubah bentuknya ke wujud ras demi human sambil berkata

"Kurang lebih seperti ini, tuan !"

katanya saat wujudnya telah berubah menjadi setengah manusia setengah hewan dimana masih terdapat beberapa petak bulu yang menutupi setiap daerah kewanitaannya.

Sedangkan pakaian yang dipinjamkan oleh Yugana sebelumnya, telah tersobek-sobek menjadi beberapa bagian akibat transformasi yang dilakukan Sekushi.

Bukannya membuat Sejushi terlihat buruk rupa, penampilannya saat ini malah membuatnya terlihat lebih seksi yang membuat Yugana dan Kirei segera menutup kedua mata Shiran dengan salah satu tangan mereka masing-masing sebelum Shiran sempat melihat.

Tidak dapat melakukan apapun, Shiran hanya dapat memendam rasa penasarannya saat berkata

"Bukankah dengan begini, aku tidak mendapatkan jawaban dari pertanyaanku barusan ?"

keluhnya seakan telah dianiaya.

"Yaelah !

Bilang saja kalau kak Shiran ingin menyaksikan tubuh seksi milik Sekushi"

Cibir Kirei.

Dituduh seperti itu, Shiran tidak tahu mau menangis atau tertawa dan hanya menghela nafas lemah.

Merasa sedikit kasihan terhadap Shiran yang diliputi rasa penasaran, Yugana dan Kirei dengan cepat merubah posisi mereka.

Kirei yang bertugas menutup mata Shiran, sedangkan Yugana segera menyeret Sekushi untuk mengenakan pakaian lain.

Awalnya Sekushi sempat menolak ajakan Yugana yang menurutnya telah memperlakukannya seenaknya tanpa perintah dari Shiran, tuannya.

Setelah mendapat isyarat dari Shiran untuk menuruti Yugana, dengan patuh Sekushi mengikutinya.

Kurang lebih 10 menit kemudian, Yugana dan Sekushi akhirnya kembali dengan pakaian baru di tubuh Sekushi.

Saat menyaksikan kedatangan mereka, akhirnya rasa penasaran Shiran terjawab yang kembali membuatnya bingung persis seperti kebingungan yang dialami para wanita sebelumnya.

Namun apa boleh buat, mereka hanya dapat memendam kebingungan tersebut karena tidak ada satupun dari mereka yang dapat menjawabnya.

Tidak ingin berlarut-larut dalam kebingungan, mereka memutuskan untuk sarapan guna mengisi energi untuk melanjutkan perjalanan.

Kali ini mereka tidak lagi menunggangi kuda, melainkan menunggangi Sekushi yang berubah ke wujud serigalanya.

Jangankan mencegah perjalanan mereka, setiap kawanan hewan buas yang mereka temui malah memberikan mereka jalan bahkan ada yang mengikuti mereka dari belakang layaknya pengawal.

Berkat kecepatan Sekushi, perjalanan yang seharusnya ditempuh selama 5 hari dengan kuda, dipersingkat menjadi satu hari.

Saat mereka berjarak 1 km dari gerbang kerajaan demi human yang telah terlihat dalam visi mereka, Shiran menyarankan agar mereka berhenti untuk berkemah disitu guna menyusun rencana saat memasuki kerajaan tersebut agar terhindar dari keributan.

Meskipun tujuan Shiran untuk mengukur kekuatan mereka, ia juga tidak ingin menyebabkan keributan yang dapat menciptakan konflik besar diantara kedua ras dimana ras manusia berada dalam posisi yang tidak diuntungkan.

Bukannya Shiran tidak percaya diri, melainkan ia hanya ingin mengabdikan dirinya pada kerajaan Kyuoko.

Sedangkan saat terjadi konflik, bagaimana ia harus bertanggung jawab ?

Disisi lain, Yugana dan Kirei sangat menyetujui saran tersebut dan segera membantu Shiran mendirikan kemah sederhana.

Sedangkan Sekushi, hanya dengan patuh menjalankan instruksi Shiran untuk memerintahkan semua hewan buas yang mengikuti mereka agar berjaga dari terdeteksinya keberadaan mereka oleh ras demi human.

Setelah mendirikan kemah, mereka segera berunding dan memulai penyusunan rencana.

Sebagai hasilnya, dengan bantuan Shiran mereka akan menggunakan tekhnik penyamaran serta tekhnik komunikasi yang telah di tingkatkan oleh Shiran.

Keesokan harinya, merekapun memasuki kerajaan ras demi human sesuai yang telah direncanakan.

Berkat "perfect disguise" tekhnik penyamaran yang digunakan Shiran, mereka dapat memasuki kerajaan ras demi human tanpa dicurigai oleh siapapun.

Dituntun oleh Sekushi yang lebih mengenal kerajaan tersebut, Shiran dkk segera menuju arena pertarungan para petarung demi human.

Kebetulan saat ini tengah diadakan kompetisi untuk menentukan panglima mereka.

Berbeda dengan ras manusia yang menggunakan makhluk summon, ras demi human menggunakan kompetisi tersebut untuk menentukan sang panglima.

Sehingga tidak perlu dipertanyakan lagi, bahwa peserta yang mengikuti kompetisi tersebut adalah para petarung terbaik di seluruh kerajaan.

Bahkan dihadiri oleh sang panglima sebelumnya sebagai salah satu peserta.

Untungnya tidak ada persyaratan khusus untuk mengikuti kompetisi tersebut, yang memudahkan Shiran dan Sekushi untuk ikut serta.

Adapun Yugana dan Kirei, mereka tidak dapat ikut serta karena tidak memiliki atau menguasai tekhnik penguatan tubuh.

Sedangkan Sekushi, sengaja di perintahkan oleh Shiran untuk menguji sejauh mana penguasaannya terhdap teknik penguatan tubuh yang di berikan oleh Shiran sebelumnya.

Dikarenakan banyaknya jumlah peserta yang ingin berpartisipasi, kompetisi diputuskan akan dimulai dalam 3 hari kedepan melalui 3 tahap.

Tahap 1 : Elimination.

Tahap 2 : Group battle.

Tahap 3 : 1 vs 1.

Untuk mengisi waktu hingga dimulainya kompetisi, Shiran dkk memutuskan untuk menjelajahi kerajaan serta mencari informasi tentang kebingungan yang mereka alami sebelumnya.

Tentu saja mereka memulai dengan perpustakaan sebagai tujuan pertama.

Sekali lagi, Shiran, Yugana, dan Kirei, bergantung kepada Sekushi untuk membantu mereka memahami setiap isi buku yang menggunakan bahasa ras demi human.

Hanya butuh 1 hari bagi Shiran untuk memahami dengan fasih bahasa tersebut seperti saat mempelajari bahasa manusia Isekai.

Terpopuler

Comments

my dick is big

my dick is big

nice sekali thor

2020-10-01

0

Hadi Hadi

Hadi Hadi

lanjut thor

2020-09-22

0

Balver Aditya

Balver Aditya

luar biasa

2020-09-21

0

lihat semua
Episodes
1 The start of the adventure
2 Evaluation
3 Aptitude testing
4 Over power
5 Recognition
6 Fame
7 Approach
8 Girls feeling
9 Coronation
10 Introduction
11 Girls competition
12 Simulation
13 Concentration & Firmness
14 First success
15 History & plan
16 The start of the journey
17 Contract
18 Evolution
19 Misunderstand
20 Clarification
21 The first stage of the competition
22 Self-intropection
23 The second stage of the competition
24 Enigma
25 Deal
26 Sekushi vs Ryugo
27 Shiran vs Sekushi
28 Shiran vs Ryugen
29 Continuation of the fight
30 Victory
31 Honesty
32 Truth
33 Fact
34 Ryugen's perfect evolution
35 Visit
36 Partnership legalization
37 Statement
38 The realm of the elven race kingdom
39 Information gathering process
40 Unique introduction
41 The girls' new rival
42 Anxiety
43 Reality
44 Miwaku's struggle
45 Strange phenomenon
46 Revealing the facts of the phenomenon
47 Shiran's vision
48 Pros and cons
49 Dig your own grave
50 Proof of explanation
51 The fact of Miwaku's identity and Shiran's explanation
52 Some engineering and deal
53 Simulation battles and competitions
54 Peak fighting intensity
55 Realization and recognition
56 Ridiculous deal
57 Commander of the Ichikingu kingdom
58 Aland Alastair's identity
59 Shiran vs Aland
60 Unexpected phenomenon
61 Sudden negotiations
62 2nd round battle
63 Improved combat quality
64 The highlight of the 2nd round fight
65 End of 2nd round fight
66 Dominate
67 Inheritance negotiations and agreements
68 The process of determining Aland's fate
69 Research magic reset techniques
70 Great success
71 Justification and recognition
72 The final phase of the adventure
73 Controversy and resolution
74 Unreasonable
75 Change of battle atmosphere
76 End of fight
77 Terpaksa Ditamatkan
Episodes

Updated 77 Episodes

1
The start of the adventure
2
Evaluation
3
Aptitude testing
4
Over power
5
Recognition
6
Fame
7
Approach
8
Girls feeling
9
Coronation
10
Introduction
11
Girls competition
12
Simulation
13
Concentration & Firmness
14
First success
15
History & plan
16
The start of the journey
17
Contract
18
Evolution
19
Misunderstand
20
Clarification
21
The first stage of the competition
22
Self-intropection
23
The second stage of the competition
24
Enigma
25
Deal
26
Sekushi vs Ryugo
27
Shiran vs Sekushi
28
Shiran vs Ryugen
29
Continuation of the fight
30
Victory
31
Honesty
32
Truth
33
Fact
34
Ryugen's perfect evolution
35
Visit
36
Partnership legalization
37
Statement
38
The realm of the elven race kingdom
39
Information gathering process
40
Unique introduction
41
The girls' new rival
42
Anxiety
43
Reality
44
Miwaku's struggle
45
Strange phenomenon
46
Revealing the facts of the phenomenon
47
Shiran's vision
48
Pros and cons
49
Dig your own grave
50
Proof of explanation
51
The fact of Miwaku's identity and Shiran's explanation
52
Some engineering and deal
53
Simulation battles and competitions
54
Peak fighting intensity
55
Realization and recognition
56
Ridiculous deal
57
Commander of the Ichikingu kingdom
58
Aland Alastair's identity
59
Shiran vs Aland
60
Unexpected phenomenon
61
Sudden negotiations
62
2nd round battle
63
Improved combat quality
64
The highlight of the 2nd round fight
65
End of 2nd round fight
66
Dominate
67
Inheritance negotiations and agreements
68
The process of determining Aland's fate
69
Research magic reset techniques
70
Great success
71
Justification and recognition
72
The final phase of the adventure
73
Controversy and resolution
74
Unreasonable
75
Change of battle atmosphere
76
End of fight
77
Terpaksa Ditamatkan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!