AMARAH RANGDHA
Di daerah Singa raja hidup lah seorang gadis cantik yang bisa di sebut kembang desa, gadis cantik ini bernama Nyoman Sari Nirmala yang biasa di panggil Sari, Ayah nya seorang pemuka agama dan sekaligus kepala sekolah SMA negri di wilayah setempat dan Ibu nya pun seorang guru di SMP negri terdekat.
Sari anak ketiga dari lima bersaudara namun sayang nya hanya ia yang hidup sedangkan ke dua kakak dan kedua adik nya sudah meninggal dunia saat masih kecil dan hanya Sari lah yang tetap hidup, kini usia Sari sudah menginjak 25 tahun dan ia bekerja di sebuah hotel ternama di nusa dua sebagai guide tour.
Kehidupan Sari berjalan seperti umum nya orang dan sudah tidak mengherankan bila di pulau dewata ini banyak mahkluk halus yang berkeliaran dan hal itu di anggap biasa bagi Sari, hingga akhir nya Sari menjalin kasih dengan seorang pria yang berasal dari luar pulau dewata yang bernama Rico.
" Sar... ayo makan siang bareng-bareng, "
Ajak Nilu Sukma sambil menghampiri meja kerja Sari.
" Aku nanti saja lah Nilu, ini masih ada pekerjaan sedikit lagi, "
Jawab Sari diiringi senyum khas nya.
" Ada pekerjaan apa sedang menunggu jemputan Rico? "
Goda Beli Wayan atasan Sari diiringi senyum simpul.
" Ah... Beli bisa saja, "
Sahut Sari sedikit malu-malu meong karena hubungan nya dengan Rico sudah di ketahui rekan-rekan nya.
" Ya sudah kalau begitu kami pergi makan dulu ya Sar, sudah teriak ini cacing dalam perut. "
Ucap Nilu diiringi senyum simpul lalu melangah pergi dari hadapan meja kerja Sari dan diikuti beberapa rekan kerja nya.
Saat itu Sari menanggapi dengan anggukan dan senyum simpul, ia merasa sangat senang bisa bekerja di hotel tersebut karena rekan kerja nya sudah seperti saudara dan saling mendukung di tambah lagi dengan hadir nya Rico manager hotel di mana Sari bekerja menaruh hati kepada nya bahkan hubungan mereka sudah cukup jauh sebab kedua orang tua Sari pun sudah mengetahui hubungan mereka berdua.
" Sar... ayo istirahat dan sekalian ada yang akan aku bicarakan dengan mu, "
Sapa Rico diiringi senyum khas nya sambil menghampiri meja kerja nya.
" Bicara masalah apa? "
Tanya Sari dengan ekspresi wajah bertanya-tanya.
" Masalah proses membuat anak, "
Jawab Rico sedikit berbisik untuk menggoda Sari.
" Tidak sopan, nikah dahulu baru bahas hal itu, berani tidak menemui Aji dan Ibu ku? "
Goda Sari kepada Rico sambil memukul lengan Rico diiringi senyum renyah.
" Nah itu yang akan aku bicarakan, sudah ayo sambil kita makan di warung ayam betutu, perut ku sudah keroncongan. "
Sahut Rico sambil melangkahkan kaki menuju mobil yang terparkir di depan hotel.
Maka mereka berdua pun masuk kedalam mobil lalu memacu mobil nya menuju restoran ayam betutu yang letak nya tidak begitu jauh dari tempat mereka bekerja, sedangkan di sisi lain tepat nya di kediaman kedua orang tua Sari siang ini sedang menerima tamu dari keluarga Satya seorang lelaki yang sudah sejak lama menyimpan rasa kepada Sari.
Namun rasa yang di miliki oleh Satya tidak pernah di balas oleh Sari dengan alasan Sari ingin berkarir terlebih dahulu sebab bila sudah menikah Sari akan fokus mengurus anak dan suami nya di rumah hingga tidak bisa berkarir, namun sejati nya itu hanyalah alasan Sari saja untuk menolak Satya.
Sebab Sari serta kedua orang tua Sari mengetahui siapa keluarga dan dari mana keturunan Satya hingga bisa di pastikan kedua orang tua Sari pun akan menentang bila Sari memiliki hubungan spesial dengan Satya.
" Beli Ngurah, apa yang di tunggu lagi sekarang Sari sudah dewasa sudah waktu nya untuk berumah tangga? "
Tanya Beli Nyoman ayah dari Satya diiringi senyum penuh arti.
" Betul sekali itu Beli Ngurah dan Nilu Kadek, jangan lama-lama menikahkan Sari nanti di takut kan jadi perawan tua, "
Imbuh Nilu Sukma ibu dari Satya dengan tatapan sedikit meremehkan.
" Bagaimana ya, saya tidak bisa memutuskan dengan sepihak sebab nanti Sari yang akan menjalani pernikahan nya dengan Nak Satya jadi bagaimana kalau tunggu saja keputusan dari Sari bagaimana, "
Jawab Beli Ngurah diiringi senyum tidak enak sebab untuk kesekian kali menolak lamaran dari keluarga Satya.
" Benar sekali kita sebagai orang tua hanya bisa mendukung dan mengarah kan anak-anak kita tapi kita tidak bisa memaksakan keinginan kita Beli Nyoman dan Nilu Sukma, "
Ibuh Nilu Kadek ibu dari Sari mencoba menjelaskan kepada keluarga Satya.
" Baiklah kalau begitu kami tunggu jawaban nya akhir bulan ini dan kalau anak mu masih saja menolak siap-siap saja menjadi perawan tua sampai mati. "
Ucap Satya dengan nada geram lalu bangkit dari duduk nya dan mengajak kedua orang tua nya pergi dari rumah Sari.
Saat itu kedua orang tua Sari hanya bisa mengelus dada melihat perilaku Satya yang tidak tahu sopan santun dan etika, di tambah lagi kakek dan nenek nya Satya dari ayah nya sudah tersohor menjadi dukun ilmu hitam yang cukup di takuti warga sekitar bahkan sudah banyak korban jiwa yang berjatuhan karena memiliki masalah dengan keluarga mereka.
" Beli sampai kapan pun aku tidak akan memberikan restu ku untuk Sari menikah dengan Satya, biar anak ku jadi perawan tua selama nya dari pada harus menjadi istri keturunan rangdha itu! "
Ucap Nilu Sukma dengan nada kesal.
" Nilu jangan suka bicara sembarangan Sari anak kita satu-satu nya dan dia pasti menikah dengan lelaki yang baik, apa pun itu resiko nya meski aku sendiri yang harus berhadapan dengan mereka. "
Jawab Beli Ngurah yang tak kalah emosi melihat ulah keluarga Satya yang baru saja pergi dari rumah nya.
Sedangkan di sisi lain tepat nya di rumah makan ayam betutu ada Rico dan Sari yang sedang menikmati makan siang sambil membicarakan hal yang di anggap serius dalam hubungan mereka, mengingat mereka beda keyakinan, beda adat istiadat dan begitu banyak perbedaan yang lain namun semua perbedaan itu di persatukan oleh cinta dan kasih sayang yang tulus.
" Sar, Papa dan Mama ku meminta ku untuk mengajak mu menikah bagaimana tanggapan mu? "
Tanya Rico sambil menerima pesanan nya.
" Kamu serius co, lalu bagaimana dengan perbedaan yang ada antara kita dan bagaimana dengan Papa dan Mama mu? "
Jawab Sari seakan tidak percaya dan mencoba memperjelas keadaan mereka berdua.
" Bagaimana kalau masalah itu semua nanti sepulang kerja kita pulang ke rumah mu dan aku akan mengatakan niatan baik ku ke kedua orang tua mu, tapi kamu juga bantu aku bicara kepada kedua orang tua mu. "
Ucap Rico sambil memegang telapak tangan Sari diiringi senyum simpul.
Maka saat itu Sari pun mengangguk tanda setuju sebab dalam hati dan hidup Sari hanya lah ada Rico seorang meski begitu banyak perbedaan antara mereka namun mereka berdua siap untuk menghadapi nya bersama dengan kekuatan cinta mereka berdua.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 24 Episodes
Comments
🌺bey_bara💐🕋
hadir sore bawa jempon n 👍👣😻
2024-06-07
2
Putri oktaviani
ternyata kluarga satya dukun ilmu hitam tah
2024-06-06
7
Putri oktaviani
satya serem bngt ngancam nya
2024-06-06
6