14. Calon

Nadia, Dewi dan Nita bersenang senang dengan kegiatan mereka, dari memasuki toko baju, toko tas, toko sepatu dan toko toko lainnya. mereka menikmati dunia mereka selagi bersama.

mereka berhenti disebuah toko perhiasan, Dewi dan Nita sibuk memilih cincin, sedangkan Nadia sedang memilih gelang karena gelangnya entah hilang kemana, Nadia tidak tahu gelangnya ada pada Febriyan.

"Nad kamu milih yang ahkk.." seseorang menyenggol Nita hingga menabrak Nadia,

"heii hati hati dong!"

"maaf maaf!" ucap orang itu dan pergi.

"udah ah ayo kita makan aku lapar!" mereka pun membayar perhiasan yang mereka beli, setelah itu keluar dari sana.

saat perjalanan keluar dari toko itu, mereka melewati pintu keluar alarm pencurian berbunyi di toko itu. seketika mereka terkejut dan beberapa penjaga berdiri didepan mereka.

"maaf tas kalian harus kami periksa?" mereka terkejut dengan itu.

"tapi kami tidak membawa apapun!" ucap Dewi.

"mohon kerja samanya."

mereka pun menyerah dan memberikan masing masing tas mereka, mereka sangat malu ketika menjadi pusat perhatian beberapa orang disana. saat giliran tas Nadia diperiksa mereka menemukan sebuah cincin sedikit mahal ditasnya, membuat mereka terkejut.

"maaf anda harus kami bawa kekantor."

"ehh tidak bisa ini salah paham." ucap Dewi, Nadia sudah terlihat panik diwajahnya.

"maaf ini sudah jelas sebuah cincin ada diatas nona ini, jadi kami harus membawanya ke kantor untuk meminta penjelasan."

"pak tapi saya tidak tahu apa pun!" Nadia mencoba menjelaskan tapi mereka tetap memaksa Nadia untuk ikut ke kantor.

"lepaskan dia!!!"

teriak lantang seorang pria membuat semua orang menoleh kearah pria itu, Nadia merasa tidak asing dengan suara itu ia pun menoleh dan sesaat ia terkejut melihat Kara berdiri dengan angkuhnya disana, Kara perlahan melangkah kearah Nadia yang dipegangi oleh dua orang yang ingin membawanya ke kantor.

"sudah kukatakan lepaskan dia!" ucap Kara lagi.

"maaf pak kami harus membawanya, nona ini telah membawa cincin mahal tanpa membayar." Kara menatap kearah Nadia, Nadia menggelengkan kepalanya.

"kalian tidak tahu siapa aku?" para penjaga itu hanya saling memandang.

"KR, dan seorang calon istri dari KR tidak mungkin mencuri barang disini!" sontak semuanya terkejut dengan perkataan Kara, Nadia melototi Kara.

"tunjukkan cctv nya!"

mereka semua pun menurut apa kata Kara, dan benar saat melihat cctv itu hanyalah sebuah kesalahan. cincin itu masuk kedalam tas Nadia ketika seseorang menabrak Nita dan tanpa sengaja cincin itu jatuh kedalam tas Nadia tanpa disadari mereka.

petugas itu meminta maaf pada Nadia dan Kara, entah kenapa Kara terlihat marah dengan itu. terlihat Niko menghampiri mereka, Nita langsung mendekat kearah Niko.

"terima kasih!" ucap Nadia, Kara hanya diam.

"jangan bodoh menjadi wanita, kenapa kau diam saja!" Nadia hanya menunduk, kali ini Nadia tidak melawan perkataan Kara

"aku.. aku sangat takut, mereka tiba tiba menuduhku..." Nadia sedikit terisak, membuat Kara kesal kenapa harus menangis padahal Kara tidak marah padanya.

"tunggu tunggu, maksud nya calon istri KR itu apa?" pertanyaan dari Nita membuat Nadia tidak bisa menjawab, Kara pun terdiam.

"sayang... jadi KR ini mau menikah sama temen kamu Nadia, gatau sih kapan pastinya!" ucap Niko, Nita dan Dewi sangat terkejut dengan itu pasal nya Nadia tidak menceritakan apapun pada mereka.

mereka sedang asik bicara tiba tiba Reno membawa rekan bisnis Kara disana.

"Kara ini tuan Thomas,!" ucap Reno, Kara pun hanya diam

"halo tuan KR, bagaimana kabarmu?" tuan Thomas mengulurkan tangan pada Kara, Kara pun dengan senang hati menerima jabatan tangan itu.

"baik tuan Thomas, tidak menyangka bisa bertemu denganmu disini!" tuan Thomas mengangguk pelan

"perkenalkan dia adalah istri dan anakku..."Kara pun tersenyum menyapa dengan sopan, Nadia terus memperhatikan wajah Kara.

apa semua itu palsu. batin Nadia.

"oh iya tuan Thomas perkenalkan mereka ini para sahabatku, dan dia.. adalah calon istriku." Kara merangkul bahu Nadia, Nadia sangat terkejut. bagaimana bisa Kara memamerkannya seperti itu, batin Nadia.

"halo.. Nadia.." ucap Nadia tersenyum manis, mereka berjalan menuju restoran untuk acara makan malam.

****

setelah acara makan malam mereka semua berpamitan untuk kembali, Nadia dan Kara berada dalam satu mobil, mereka hanya diam satu sama lain.

"Kara kenapa kau melakukan semua itu?" tanya Nadia, Kara pun menghentikan mobilnya dipinggir jalan.

"apa?"

"dengan mengatakan kalau aku calon istrimu!"

"untuk meyakinkan kedua orang tuaku jika aku benar benar ingin menikahimu, karena mereka adalah temen bisnis papa juga.!" jawab angkuh Kara.

"apakah harus seperti itu?"

"ya.."

Nadia menghela nafas dan menghempaskan tubuhnya pada kursi mobil Kara, Kara hanya tersenyum tipis. setelah beberapa menit mereka sampai dirumah Nadia.

"terima kasih untuk hari ini dan ditoko itu.." Kara hanya mengangguk

"maaf!" Nadia terkejut mendengar Kara mengatakan itu.

"maaf karena aku berkata yang tidak tidak kemarin!" Nadia sekilas tersenyum, Kara kesal karena Nadia tidak menjawabnya.

"ulangi lagi!" ucap Nadia.

"tidak!" Kara pun pergi dari sana dan Nadia tersenyum masuk dalam rumahnya.

didalam kamar Nadia...

Nadia berjalan kearah jendela yang tidak berpapasan dengan Kara, ia memandangi bulan dimalam itu, Nadia merasa bulan itu tersenyum kearahnya.

"sebenarnya dia sangat baik, tapi juga sangat kejam dan menyebalkan!" gumam Nadia,

secara bersamaan dikamar Kara...

Kara sedang duduk dihalaman rumahnya, ia memandangi bulan yang seperti sedang tersenyum kearahnya.

"Angel.. apa kau akan setuju jika aku menikah lagi?" gumam Kara melihat foto Angel

****

**jangan lupa like dan komen kalian😍, beri aku bintang 5🤗

dan beri saran/kritikan jika diperlukan😇**

Terpopuler

Comments

Lisa Sasmiati

Lisa Sasmiati

oke Thor .....lanjut

2021-07-20

0

Yuyun Yunengsih

Yuyun Yunengsih

ayo lupakan yg telah tiada ..buka lembaran baru

2020-06-20

0

Novianta Milala

Novianta Milala

mantap

2020-05-07

1

lihat semua
Episodes
1 1. KR
2 2. Dokter Nadia
3 3. Kesal
4 4. Lepaskan
5 5. Takdir
6 6. Es, Batu
7 7. Marah
8 8. Tersenyum
9 9. Kamu!
10 10. kamu lagi!
11 11. Dia ini
12 12. Perjodohan
13 13. Perjodohan 2
14 14. Calon
15 15. Lebih cepat, lebih baik
16 16. surat kontrak
17 17. Pertunangan
18 18. es krim
19 19. Hari pernikahan
20 20. kejailan Kara
21 21. Imut sekali
22 22. pesta
23 23. menunggu kamu
24 24. ciuman itu
25 25. khawatir
26 26. merindukannya.
27 27. mencintainya
28 28. mencintainya 2
29 29. pantaskah
30 30. terima kasih
31 31. istriku
32 32. jatuh cinta padamu
33 33. bercanda
34 34. kebencian
35 35. malam yang indah
36 36. Kara hentikan!
37 37. ditakdirkan
38 38. kesal sekali
39 39. kebakaran
40 40. pernikahan
41 41. Bahagia
42 42. Bulan madu
43 43. ular
44 44. ular 2
45 45. positif
46 46. positif 2
47 47. kebencian Risa
48 48. Anak kita
49 49. aku ingin bahagia
50 50. selamat ulang tahun Kara
51 51. beri aku cinta
52 52. pergi!
53 53. Risa
54 54. Risa 2
55 55. ucapan David
56 56. menjauhiku
57 57. Vano/Nadia
58 58. maaf
59 59. harus sehat
60 60. karakter baru
61 61. dua adek
62 62. tengah malam
63 63. bayi kita
64 64. bayi kita 2
65 65. bersedih
66 66. liburan
67 67. kehidupan baru
68 68. cemburu
69 69. cemburu 2
70 70. tolong!!!
71 71. syarat
72 72. syarat 2
73 73. kesalah pahaman
74 74. Naira
75 75. selalu mencintaimu
76 76. merasa
77 77. kembali
78 78. sentuhan
79 79. merindukan
80 80. Vano
81 81. papa
82 82. pulang
83 83. pulang 2
84 84. papa Naira
85 85. Amelia
86 86. tentu saja
87 87. akan kulakukan
88 88. sekali lagi
89 89. flashback
90 90. flashback 2
91 91. flashback off
92 92. bagus!!
93 93. (END)
94 94. Extra Part 1
95 95. Extra Part 2
96 96. Extra Part 3
97 97. Extra Part 4
98 98. Extra Part 5
99 99. Janji Adnan.
100 100. Adnan dan Naira
101 Naira Putri.
102 Sekretaris.
103 Pekerjaan.
104 Do You Remember?
105 Halo semuanya ....
106 kisah baruu.
107 LOVE STORY OF TWINS
Episodes

Updated 107 Episodes

1
1. KR
2
2. Dokter Nadia
3
3. Kesal
4
4. Lepaskan
5
5. Takdir
6
6. Es, Batu
7
7. Marah
8
8. Tersenyum
9
9. Kamu!
10
10. kamu lagi!
11
11. Dia ini
12
12. Perjodohan
13
13. Perjodohan 2
14
14. Calon
15
15. Lebih cepat, lebih baik
16
16. surat kontrak
17
17. Pertunangan
18
18. es krim
19
19. Hari pernikahan
20
20. kejailan Kara
21
21. Imut sekali
22
22. pesta
23
23. menunggu kamu
24
24. ciuman itu
25
25. khawatir
26
26. merindukannya.
27
27. mencintainya
28
28. mencintainya 2
29
29. pantaskah
30
30. terima kasih
31
31. istriku
32
32. jatuh cinta padamu
33
33. bercanda
34
34. kebencian
35
35. malam yang indah
36
36. Kara hentikan!
37
37. ditakdirkan
38
38. kesal sekali
39
39. kebakaran
40
40. pernikahan
41
41. Bahagia
42
42. Bulan madu
43
43. ular
44
44. ular 2
45
45. positif
46
46. positif 2
47
47. kebencian Risa
48
48. Anak kita
49
49. aku ingin bahagia
50
50. selamat ulang tahun Kara
51
51. beri aku cinta
52
52. pergi!
53
53. Risa
54
54. Risa 2
55
55. ucapan David
56
56. menjauhiku
57
57. Vano/Nadia
58
58. maaf
59
59. harus sehat
60
60. karakter baru
61
61. dua adek
62
62. tengah malam
63
63. bayi kita
64
64. bayi kita 2
65
65. bersedih
66
66. liburan
67
67. kehidupan baru
68
68. cemburu
69
69. cemburu 2
70
70. tolong!!!
71
71. syarat
72
72. syarat 2
73
73. kesalah pahaman
74
74. Naira
75
75. selalu mencintaimu
76
76. merasa
77
77. kembali
78
78. sentuhan
79
79. merindukan
80
80. Vano
81
81. papa
82
82. pulang
83
83. pulang 2
84
84. papa Naira
85
85. Amelia
86
86. tentu saja
87
87. akan kulakukan
88
88. sekali lagi
89
89. flashback
90
90. flashback 2
91
91. flashback off
92
92. bagus!!
93
93. (END)
94
94. Extra Part 1
95
95. Extra Part 2
96
96. Extra Part 3
97
97. Extra Part 4
98
98. Extra Part 5
99
99. Janji Adnan.
100
100. Adnan dan Naira
101
Naira Putri.
102
Sekretaris.
103
Pekerjaan.
104
Do You Remember?
105
Halo semuanya ....
106
kisah baruu.
107
LOVE STORY OF TWINS

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!