5. Takdir

Dengan cepat Nadia berlari kearah perawat yang sudah menunggunya, beberapa perawat memberi pakaian untuk Nadia.

"ada apa dengannya?" tanya Nadia memeriksa denyut nadi pasiennya.

"dokter selamatkan suami saya!" tangis seorang wanita paruh baya, Nadia tidak tega melihatnya.

"nyonya anda tenanglah, saya akan berusaha menyelamatkan suami anda." Nadia membawa pmsuami wanita untuk masuk kedalam ruang operasi itu, wanita itu terus saja menangis.

"mama..." panggil seseorang kepada wanita itu, wanita itu pun menoleh dan meperlihatkan Kara berdiri dihadapannya, ya wanita itu adalah ibu Kumala.

"Kara.. papa mu nak.. " Kara memeluk ibunya yang sedang menangis itu.

"mama tenang ya, kenapa bisa seperti ini?" ucap Kara menghapus air mata ibunya.

"papa mu terpeleset dan jatuh dari tangga, mama sangat terkejut saat papa mu pingsan, apalagi dirumah tidak ada siapa siapa." Kara memeluk ibunya dengan erat dan berusaha menenangkan ibunya yang menangis.

didalam ruang operasi Nadia berusaha menyelamatkan pria itu yang tak lain adalah pak Wijaya ayah dari Kara. Nadia mencoba mengejutkan jantung pak Wijaya tapi tidak ada hasilnya, tapi Nadia tidak menyerah dia terus berusaha dan sampai akhirnya berhasil.

"dokter denyutnya sudah normal." ucap seorang suster.

"terima kasih ya Allah, terima kasih. baiklah siapkan ruang inap untuk pasien!" semua perawat mengangguk dan tersenyum, Nadia pun melepas semua baju yang ia gunakan untuk operasi tadi.

Nadia keluar dari ruang icu itu, ia terkejut dengan sosok Kara yang memeluk ibunya. terlihat wajah teduh Kara tidak terlihat dingin disana, Nadia pun mendekati mereka.

"permisi, nyonya suami anda berhasil kami selamatkan!" Kara dan ibunya menoleh kearah Nadia, ibu Kumala langsung memeluk Nadia. sedangkan Kara terkejut melihat Nadia dan terkejut lagi saat ibunya memeluk Nadia.

"terima kasih dokter, terima kasih.." Nadia membalas pelukan itu.

"nyonya.. berterima kasihlah pada Allah, karena kehendak Nya lah semua terjadi.." ucap Nadia tersenyum.

"dimana suami saya.."

"suami nyonya ada diruang inap, anda boleh mengunjunginya setelah semua selesai.." ibu Kumala langsung menghampiri suaminya, Nadia hendak mencegahnya tapi Kara memegang tangan nya.

"biarkan saja!" ucap Kara melepas tangan itu.

"aku tidak menyangka bertemu denganmu lagi!" celetuk Kara, Nadia sibuk melepas pakaian dokter yang ia kenakan.

"takdir yang membawamu kepadaku!" setelah mengatakan itu, Nadia pergi tanpa melihat kearah Kara.

Kara masuk kedalam ruangan ayahnya, terlihat ibunya sangat mengkhawatirkan ayahnya, Kara menghampiri ibunya dan memeluknya.

"Kara pulanglah kerumah..." pinta ibu Kumala disela memeluk putranya.

"iya.. Kara akan pulang secepatnya..." Kara mencium pucuk kepala ibunya.

saat Kara sedang sibuk menemani ibu dan ayahnya, ia mendapatkan telfon dari Reno yang harus menyuruhnya untuk datang.

"mama.. Kara pergi dulu ada sebuah pekerjaan yang peting.." Kara mencium ibunya dan berlalu pergi dari sana.

***

"halo.."

"Nad kamu bilang mau kemari?"

"iya iya aku kesana sekarang, tadi ada pasien gawat darurat."

"oke aku tunggu yaa.."

Nadia terburu buru membersihkan wajahnya, dan keluar dari ruangannya. hari ini adalah hari dimana dia bertemu dengan seseorang disebuah acara pertunangan. saat terburu buru berjalan keluar, Nadia bersimpangan dengan Kara hingga hampir membuat mereka tabrakan. Nadia terlihat kesal saat dirinya ingin kekanan Kara mengarah kekanan, saat dirinya mengarah kekiri Kara mengarah kekiri.

"stop!" teriak Kara, membuat Nadia melototinya.

"biarkan aku berjalan dulu."

"heii tuan.. anda kan seorang pria, seharusnya wanita dulu kau persilahkan!"

Kara dan Nadia saling pandang dengan pandangan mereka yang ingin sekali membunuh, tidak ada yang mau mengalah antara mereka.

"oke aku mengalah jalanlah!" ucap Nadia, Kara berjalan penuh kemenangan. tapi tidak sampai disitu saat Kara berjalan, Nadia menjegal kaki Kara hingga terjatuh dihadapannga.

"hahaha... wanita dulu yang akan jalan.." Nadia menertawakan Kara dan berlalu pergi tidak memperdulikan wajah kesal Kara.

"wanita sialan!" umpat Kara, ia berdiri merapikan pakaiannya.

****

Kara sampai ditempat yang ditujukan Reno, ternyata mereka menghadiri sebuah acara pesta teman mereka. dengan senang hati Kara memeluk temanmya itu, dan menyalami pasangannya.

"heii KR apa kabarmu?" ucap Niko teman bisnis Kara.

"baik Niko!, aku tidak menyangka kau akhirnya menikahinya bukan hanya main main..." Kara tersenyum tapi masih terlihat angkuh disana.

"wahh KR kapan kau akan menikah?" tanya Nita pasangan Niko.

"aku sudah menikah dulu.." Niko memegang tangan Nita dan memberinya isyarat, Nita pun mengangguk.

"hm.. sayang aku kesana dulu, temanku sudah datang.." Niko dan Kara pun menganggu, Nita berjalan mendekati temannya.

"hei Kara ada yang melihatmu disana!" ucap Reno, Kara pun melihat kearah Reno dan menyunggingkan senyum tipis.

"aku sudah tahu!"

"dia sudah menikah dan suaminya manajer restoran kita!" Kara hanya mengangguk dan berjalan menjauh.

"heii.. mau kemana kau?"

"akan aku beri pelajaran wanita itu..!" ucap Kara tanpa melihat ke arah Reno.

Kara mendekati wanita tersebut yang merupakan istri dari bawahannya, wanita itu terlihat ingin sekali menggoda Kara dan mulai berjalan mendekati Kara.

****

jangan lupa like dan komen kalian😍

Terpopuler

Comments

Lisa Sasmiati

Lisa Sasmiati

seru thor

2021-07-19

0

Yuyun Yunengsih

Yuyun Yunengsih

lanjut ...pasti ketemu lagi sama dokter cantik

2020-06-20

2

Novianta Milala

Novianta Milala

pertemuan tdk segaja di pernikahan teman ya

2020-05-07

2

lihat semua
Episodes
1 1. KR
2 2. Dokter Nadia
3 3. Kesal
4 4. Lepaskan
5 5. Takdir
6 6. Es, Batu
7 7. Marah
8 8. Tersenyum
9 9. Kamu!
10 10. kamu lagi!
11 11. Dia ini
12 12. Perjodohan
13 13. Perjodohan 2
14 14. Calon
15 15. Lebih cepat, lebih baik
16 16. surat kontrak
17 17. Pertunangan
18 18. es krim
19 19. Hari pernikahan
20 20. kejailan Kara
21 21. Imut sekali
22 22. pesta
23 23. menunggu kamu
24 24. ciuman itu
25 25. khawatir
26 26. merindukannya.
27 27. mencintainya
28 28. mencintainya 2
29 29. pantaskah
30 30. terima kasih
31 31. istriku
32 32. jatuh cinta padamu
33 33. bercanda
34 34. kebencian
35 35. malam yang indah
36 36. Kara hentikan!
37 37. ditakdirkan
38 38. kesal sekali
39 39. kebakaran
40 40. pernikahan
41 41. Bahagia
42 42. Bulan madu
43 43. ular
44 44. ular 2
45 45. positif
46 46. positif 2
47 47. kebencian Risa
48 48. Anak kita
49 49. aku ingin bahagia
50 50. selamat ulang tahun Kara
51 51. beri aku cinta
52 52. pergi!
53 53. Risa
54 54. Risa 2
55 55. ucapan David
56 56. menjauhiku
57 57. Vano/Nadia
58 58. maaf
59 59. harus sehat
60 60. karakter baru
61 61. dua adek
62 62. tengah malam
63 63. bayi kita
64 64. bayi kita 2
65 65. bersedih
66 66. liburan
67 67. kehidupan baru
68 68. cemburu
69 69. cemburu 2
70 70. tolong!!!
71 71. syarat
72 72. syarat 2
73 73. kesalah pahaman
74 74. Naira
75 75. selalu mencintaimu
76 76. merasa
77 77. kembali
78 78. sentuhan
79 79. merindukan
80 80. Vano
81 81. papa
82 82. pulang
83 83. pulang 2
84 84. papa Naira
85 85. Amelia
86 86. tentu saja
87 87. akan kulakukan
88 88. sekali lagi
89 89. flashback
90 90. flashback 2
91 91. flashback off
92 92. bagus!!
93 93. (END)
94 94. Extra Part 1
95 95. Extra Part 2
96 96. Extra Part 3
97 97. Extra Part 4
98 98. Extra Part 5
99 99. Janji Adnan.
100 100. Adnan dan Naira
101 Naira Putri.
102 Sekretaris.
103 Pekerjaan.
104 Do You Remember?
105 Halo semuanya ....
106 kisah baruu.
107 LOVE STORY OF TWINS
Episodes

Updated 107 Episodes

1
1. KR
2
2. Dokter Nadia
3
3. Kesal
4
4. Lepaskan
5
5. Takdir
6
6. Es, Batu
7
7. Marah
8
8. Tersenyum
9
9. Kamu!
10
10. kamu lagi!
11
11. Dia ini
12
12. Perjodohan
13
13. Perjodohan 2
14
14. Calon
15
15. Lebih cepat, lebih baik
16
16. surat kontrak
17
17. Pertunangan
18
18. es krim
19
19. Hari pernikahan
20
20. kejailan Kara
21
21. Imut sekali
22
22. pesta
23
23. menunggu kamu
24
24. ciuman itu
25
25. khawatir
26
26. merindukannya.
27
27. mencintainya
28
28. mencintainya 2
29
29. pantaskah
30
30. terima kasih
31
31. istriku
32
32. jatuh cinta padamu
33
33. bercanda
34
34. kebencian
35
35. malam yang indah
36
36. Kara hentikan!
37
37. ditakdirkan
38
38. kesal sekali
39
39. kebakaran
40
40. pernikahan
41
41. Bahagia
42
42. Bulan madu
43
43. ular
44
44. ular 2
45
45. positif
46
46. positif 2
47
47. kebencian Risa
48
48. Anak kita
49
49. aku ingin bahagia
50
50. selamat ulang tahun Kara
51
51. beri aku cinta
52
52. pergi!
53
53. Risa
54
54. Risa 2
55
55. ucapan David
56
56. menjauhiku
57
57. Vano/Nadia
58
58. maaf
59
59. harus sehat
60
60. karakter baru
61
61. dua adek
62
62. tengah malam
63
63. bayi kita
64
64. bayi kita 2
65
65. bersedih
66
66. liburan
67
67. kehidupan baru
68
68. cemburu
69
69. cemburu 2
70
70. tolong!!!
71
71. syarat
72
72. syarat 2
73
73. kesalah pahaman
74
74. Naira
75
75. selalu mencintaimu
76
76. merasa
77
77. kembali
78
78. sentuhan
79
79. merindukan
80
80. Vano
81
81. papa
82
82. pulang
83
83. pulang 2
84
84. papa Naira
85
85. Amelia
86
86. tentu saja
87
87. akan kulakukan
88
88. sekali lagi
89
89. flashback
90
90. flashback 2
91
91. flashback off
92
92. bagus!!
93
93. (END)
94
94. Extra Part 1
95
95. Extra Part 2
96
96. Extra Part 3
97
97. Extra Part 4
98
98. Extra Part 5
99
99. Janji Adnan.
100
100. Adnan dan Naira
101
Naira Putri.
102
Sekretaris.
103
Pekerjaan.
104
Do You Remember?
105
Halo semuanya ....
106
kisah baruu.
107
LOVE STORY OF TWINS

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!