MENGGEMASKAN

Mereka masih bercerita tentang bagaimana melewati mahluk tak kasat mata di sekolahnya. Mahluk yang membuat Hanin dan Echa hampir saja kehilangan nyawanya.

"Eh Ca, gimana kak Bara?" tanya Ivy.

"Apa si Vi, ga jelas banget." jawab Echa salah tingkah.

"Ca, kalau suka ga usah di pendem gitu, ga baik buat hatinya." Ujar Shila sambil menatap Echa.

"Engga! Caca ga suka." Kata Echa.

"sesuatu yang terlalu di pendam itu ga baik, setelah kehilangan baru tau ternyata mengungkapkan lebih menyenangkan, setidaknya katakan saja aku merindukanmu."

"Jangan mengelak hati, bagaimanapun hati tak pernah berbohong, meski hati dan logika selalu tidak sinkron." Sahut Hanin sambil menggenggam tangan Echa.

Echa tidak tahu bagaimana perasaannya ini dia bingung dengan hatinya sendiri, dia tak pernah seperti ini jika menghadapi laki-laki, Jika hatinya berkata tidak, dia akan berkata tidak sangat tegas, tapi kenapa sekarang dia tidak bisa melakukan nya dengan tegas.

"Ca ngelamunin apa si?" tanya Ivy sambil mengibaskan tangannya di depan wajah Echa.

"E-eeh itu ga ada apa-apa." Jawab Echa gugup.

"Kalau masih bingung gapapa ko ca, semua perlu waktu, ga perlu juga di paksain buat benci." ujar Hanin sambil merangkul Echa.

"Caca juga ga ngerti sama diri caca sendiri." kata Echa pada sahabatnya itu.

"Udah gausah bingung ca, kita selalu ada ko buat Caca, tenang aja, kita bakalan dukung ko." ujar Shila sambil melayang di hadapan Echa.

"Kita beli makanan yu di depan, buat ngemil aja." kata Hanin sambil berdiri dari duduknya.

"Ayo." kata Echa antusias.

"Ni anak giliran makanan aja semangat, Shila mau ikut ga?" tanya Ivy.

"Ayo, Shila juga pengen main kali-kali." Jawab Shila.

"Tapi jangan aneh-aneh ya disana." Kata Echa dengan nada penuh ancaman.

"Ayay kapten." ujar Shila dengan tangan seperti sedang memberi hormat.

Mereka pergi ke depan untuk membeli makanan, rumah pohon milik mereka lumayan jauh dari keramaian, mereka memilih tempat ini agar tidak ada keributan, hanya ingin ketenangan dan kedamaian.

"Caca mau es krim." kata Echa antusias

"udah kaya anak kecil aja, inget umur ca." Ujar Hanin sambil bergidik ngeri.

Shila dan Ivy tertawa melihat Hanin yang bergidik ngeri seperti itu, baru pertama kali Hanin melakukan hal itu, padahal ada yang lebih mengerikan daripada manjanya Echa. Mungkin , menurut Hanin inilah yang paling mengerikan, Echa hanya mengeluarkan sifat manjanya kepada kedua sahabatnya ini dan kepada bi Neni.

Echa pergi membeli es krim yang langsung di ikuti oleh sahabatnya itu, mau tidak mau mereka harus menurutinya.

"Mang.. beli es krim rasa coklat sama vanila topingnya pake kacang almond yah." Ujar Echa pada penjual es krim.

Saat Echa menunggu es krimnya, dia merasakan ada sesuatu yang menarik hoodienya. Echa langsung melihat kebawah, siapa yang berani menarik hoodienya itu, jika itu mahluk tak kasat mata ia akan marahi sejadi-jadinya.

"Eh.. namanya siapa?" tanya Echa langsung mensejajarkan dirinya dengan orang itu dan tersenyum sangat manis.

Echa melihat seorang anak kecil yang sangat imut, rambut panjang sepunggung yang di kucir kuda, membuat kesan imutnya terlihat, mata yang berwarna coklat, sepertinya dia pernah melihat mata itu, tapi dimana? dan siapa?. bulu mata yang sangat lentik, dan kulit putih bersih yang memperlihatkan rona merah di pipinya. Sangat menggemaskan.

"Nama aku Aira" jawab anak kecil itu dengan senyuman yang tak kalah manisnya.

Hanin, Ivy dan Shila langsung melihat ke asal suara itu, kenapa ada anak kecil yang sangat menggemaskan seperti ini. anak kecil itu umurnya kira-kira sekitar 3, jika boleh mereka akan membawanya pulang, sayang anak kecil yang sangat menggemaskan ini ditinggal sendiri.

"Aira kesini sama siapa?" tanya Ivy

"Kakak sama perempuan jahat." jawab Aira sambil menundukkan kepalanya

"Kenapa kepalanya gitu, ayo angkat ga usah takut, kakak ga bakalan apa-apain Aira ko." ujar Echa sambil mengangkat dagu Aira agar tidak menundukkan kepalanya lagi.

"Nama Kakak nya siapa Aira?" tanya Hanin sambil mensejajarkan tubuhnya dengan Aira.

"Emm.. Kak Bar.." kata Aira yang langsung dipotong oleh perkataan penjual es krim.

"Neng.. ini es krimnya." ujar penjual es krim, Echa langsung mengambil es krim itu dan membayarnya.

"Aira mau es krim ga?" tanya Echa.

"Mauuu kakk!!" jawab Aira Semangat.

"Mau yang mana?" tanya Echa menunjukkan es krim yang ada di tangannya.

"Vanila." Jawab Aira antusias.

"Nih." Kata Echa sambil memberikan es krimnya.

"Makasi kak." Kata Aira dengan senyuman manisnya.

"Eh Ca, itu anak siapa? ga ada orang juga di sini." Ujar Ivy sambil melihat kesana kemari tidak ada orang disini.

"Iya ya, masa dibuang, sayang banget kalau di buang." Kata Echa sambil melihat Ivy.

"Siapa yang ngebuang anak segemes ini ca?" tanya Hanin.

"Iya juga sih, tapi ga ada orang juga disini." Jawab Echa sambil menatap taman yang terlihat kosong.

"Aira, ayo kakak anterin pulang, dimana rumah Aira?" tanya Echa sambil mengelus kepala Aira.

"Engga. Aira takut perempuan jahat itu." jawab Aira sambil menggenggam tangan Echa sangat kuat.

Echa melihat kepada kedua sahabatnya. Apa iya anak semenggemaskan ini dibuang gitu aja? Apa teman-temannya sepemikiran juga dengan Echa.

"Bawa aja Ca ke rumah pohon, lagian ini masih siang." ujar Shila.

"Iya Ca, kasian juga dia ketakutan. nanti bakalan ada pengumuman kalau ada anak hilang." kata Ivy

"Aira mau ikut sama kakak ga?" tanya Hanin

"Mau kak!!" jawab Aira antusias.

"Aira ga mau ketemu sama kakak jahat itu." Ujar Aira.

"Yaudah ayo ikut kakak." kata Echa sambil menggandeng tangan Aira.

"Aira mau di pegangin sama kakak itu." ujar Aira sambil menunjuk Shila.

"Kamu bisa liat kakak?" tanya Shila

"Kakak juga kan manusia." Jawab Aira polos.

Mereka langsung memandang satu persatu, kenapa Aira bisa melihat shila? padahal anak usia 3 tahun sudah tidak bisa melihat hal yang tak kasat mata. Apa benar jika Aira ini indigo? Jika benar, mereka harus ekstra melindungi Aira.

"Ayooo." Kata Shila penuh semangat.

Mereka pergi rumah pohon, sambil membawa anak menggemaskan itu, Aira langsung akrab, padahal dirinya masih kecil, tapi bisa menempatkan dirinya. Menambah kesan menggemaskan apalagi ketika Aira tertawa dan bercerita, seolah semua tingkah Aira adalah hiburan bagi mereka.

"Kak Shila, jangan gitu Aira takut." ujar Aira yang mendengar Shila tertawa.

"Kakak minta maaf ya." Kata Shila sambil mengelus rambut Aira.

Mereka juga ingat, Aira harus dikembalikan kepada kedua orang tuanya.

Terpopuler

Comments

𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕💕

𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕💕

𝓪𝓹𝓪 𝓑𝓪𝓻𝓪 𝔂𝓰 𝓭𝓲 𝓶𝓪𝓴𝓼𝓾𝓭 𝓐𝓲𝓻𝓪🤔🤔🤔🤔🤔

2022-09-27

0

Suzieqaisara Nazarudin

Suzieqaisara Nazarudin

kayaknya aira tadi nyebut nama kak bar ya..apa adeknya bara ya..apa aira jugak hantu??

2022-05-07

0

Lukman Asix

Lukman Asix

wah tanda tanya nih apakah aira manusia/hantu 😱😱😱

2022-01-08

1

lihat semua
Episodes
1 HAI
2 NAMA
3 ANEH
4 SETUJU
5 MENENANGKAN
6 PENYAMBUTAN
7 BUTUH
8 PERTAMA KALI
9 MAYAT
10 LAGI
11 MENINGGAL
12 PEPATAH
13 SAAT INI
14 PERMULAAN
15 KERASUKAN
16 SENYUM
17 CEMBURU
18 CANGGUNG
19 TAMAN
20 MENGGEMASKAN
21 AIRA
22 GILA
23 TABRAK LARI
24 KRITIS
25 PESONA
26 SAKIT
27 HARAPAN
28 BIDADARI
29 PULIH
30 BATIN
31 SIFAT
32 RIANA
33 HUKUMAN
34 GALAU
35 MAYAT
36 PACARAN
37 TUMBAL
38 LUKA
39 LAGI
40 GOOD LOOKING
41 KEMAH
42 CERITA
43 RASA
44 CEROBOH
45 KECEWA
46 VISUALISASI [01]
47 AIR MATA
48 MAMA
49 KIRIMAN
50 MAAF JARANG UP
51 I LOVE YOU
52 RUMIT
53 HILANG
54 IYA
55 KEKASIH
56 SUSUK
57 PERPUS
58 RINDU
59 TUMBAL
60 MASAK
61 SERBA HITAM
62 TARGET
63 GEDUNG
64 SEKOLAH
65 TERPERANGKAP
66 18 JAM
67 MATI
68 KITA
69 KAGET
70 CAHAYA
71 PENGUMUMAN UP
72 MARAH
73 MANIS
74 DEMAM
75 TINGGI
76 APOTEK
77 PANTAS
78 TRUTH OR DARE
79 NOVEL ON GOING.
80 MAYAT HIDUP
81 DALANG
82 MISTERI
83 GAME 1
84 VISUALISASI 2
85 TIDAK PERCAYA
86 REPTIL
87 H-1
88 PEMUDA
89 PALSU
90 RATU
91 ACARA
92 OUTFIT
93 HILANG
94 PENGUMUMAN
95 RUSAK
96 KELEMAHAN
97 TOREHAN LUKA
98 HARI INI
99 MEMAAFKAN
100 SUKA
101 PERNAH
102 PERBANDINGAN
103 KEMBALI
104 BERUBAH
105 KUAT
106 VISUALISASI [3]
107 SUATU SAAT
108 TERTATA RAPI
109 Let's Play the Game
110 PENYESALAN
111 PUAS
112 SHILA
113 TAKUT
114 SHIREN
115 JAM 9 MALAM
116 COGAN
117 BAWAH TANAH
118 IVY
119 PENGUMUMAN
120 QUOTES
121 BANTUAN
122 BALASAN
123 KELUARGA.
124 New Project
125 RUANG OSIS
126 DENDAM
127 SAMPAI DISINI
128 SOSOK TAHUN 80-an
129 DIAM
130 SEGITIGA
131 MENJADI MANUSIA
132 SANTAPAN
133 TIDAK BERPERASAAN
134 BELUM PERNAH
135 INCARAN
136 API
137 GAK PEKA
138 TAHAP PERTAMA
139 POSESIF
140 PERTENGAHAN SEMESTER
141 SULIT
142 KETURUNAN
143 GADIS
144 MASIH PANJANG
145 ASING
146 VIOLA
147 KEPUTUSAN
148 TAKDIR
149 VISUALISASI [04]
150 PEMARAH
151 SALAH SASARAN
152 10 TAHUN LALU
153 TIDAK BISA DI TEBAK
154 PENGUMUMAN CRAZY UP [05]
155 SILSILAH SEKOLAH
156 TANPA DI UNDANG
157 MAYAT SETIAP HARI
158 BERUBAH WUJUD
159 TEBAR PESONA
160 NEGRI DONGENG
161 KEKUATAN
162 BERSAYAP HITAM
163 MASUK TUBUH
164 BINCANG-BINCANG AUTHOR.
165 MERAH MERONA
166 TIDAK BISA
167 BENCI
168 KATA MAAF
169 MENYAPA
170 PENTAS
171 TUJUAN
172 KEPERGIAN
173 PENJELASAN
174 MENYEMBUNYIKAN
175 KEPERGIAN
176 SEASON 2
177 PEMBERITAHUAN
Episodes

Updated 177 Episodes

1
HAI
2
NAMA
3
ANEH
4
SETUJU
5
MENENANGKAN
6
PENYAMBUTAN
7
BUTUH
8
PERTAMA KALI
9
MAYAT
10
LAGI
11
MENINGGAL
12
PEPATAH
13
SAAT INI
14
PERMULAAN
15
KERASUKAN
16
SENYUM
17
CEMBURU
18
CANGGUNG
19
TAMAN
20
MENGGEMASKAN
21
AIRA
22
GILA
23
TABRAK LARI
24
KRITIS
25
PESONA
26
SAKIT
27
HARAPAN
28
BIDADARI
29
PULIH
30
BATIN
31
SIFAT
32
RIANA
33
HUKUMAN
34
GALAU
35
MAYAT
36
PACARAN
37
TUMBAL
38
LUKA
39
LAGI
40
GOOD LOOKING
41
KEMAH
42
CERITA
43
RASA
44
CEROBOH
45
KECEWA
46
VISUALISASI [01]
47
AIR MATA
48
MAMA
49
KIRIMAN
50
MAAF JARANG UP
51
I LOVE YOU
52
RUMIT
53
HILANG
54
IYA
55
KEKASIH
56
SUSUK
57
PERPUS
58
RINDU
59
TUMBAL
60
MASAK
61
SERBA HITAM
62
TARGET
63
GEDUNG
64
SEKOLAH
65
TERPERANGKAP
66
18 JAM
67
MATI
68
KITA
69
KAGET
70
CAHAYA
71
PENGUMUMAN UP
72
MARAH
73
MANIS
74
DEMAM
75
TINGGI
76
APOTEK
77
PANTAS
78
TRUTH OR DARE
79
NOVEL ON GOING.
80
MAYAT HIDUP
81
DALANG
82
MISTERI
83
GAME 1
84
VISUALISASI 2
85
TIDAK PERCAYA
86
REPTIL
87
H-1
88
PEMUDA
89
PALSU
90
RATU
91
ACARA
92
OUTFIT
93
HILANG
94
PENGUMUMAN
95
RUSAK
96
KELEMAHAN
97
TOREHAN LUKA
98
HARI INI
99
MEMAAFKAN
100
SUKA
101
PERNAH
102
PERBANDINGAN
103
KEMBALI
104
BERUBAH
105
KUAT
106
VISUALISASI [3]
107
SUATU SAAT
108
TERTATA RAPI
109
Let's Play the Game
110
PENYESALAN
111
PUAS
112
SHILA
113
TAKUT
114
SHIREN
115
JAM 9 MALAM
116
COGAN
117
BAWAH TANAH
118
IVY
119
PENGUMUMAN
120
QUOTES
121
BANTUAN
122
BALASAN
123
KELUARGA.
124
New Project
125
RUANG OSIS
126
DENDAM
127
SAMPAI DISINI
128
SOSOK TAHUN 80-an
129
DIAM
130
SEGITIGA
131
MENJADI MANUSIA
132
SANTAPAN
133
TIDAK BERPERASAAN
134
BELUM PERNAH
135
INCARAN
136
API
137
GAK PEKA
138
TAHAP PERTAMA
139
POSESIF
140
PERTENGAHAN SEMESTER
141
SULIT
142
KETURUNAN
143
GADIS
144
MASIH PANJANG
145
ASING
146
VIOLA
147
KEPUTUSAN
148
TAKDIR
149
VISUALISASI [04]
150
PEMARAH
151
SALAH SASARAN
152
10 TAHUN LALU
153
TIDAK BISA DI TEBAK
154
PENGUMUMAN CRAZY UP [05]
155
SILSILAH SEKOLAH
156
TANPA DI UNDANG
157
MAYAT SETIAP HARI
158
BERUBAH WUJUD
159
TEBAR PESONA
160
NEGRI DONGENG
161
KEKUATAN
162
BERSAYAP HITAM
163
MASUK TUBUH
164
BINCANG-BINCANG AUTHOR.
165
MERAH MERONA
166
TIDAK BISA
167
BENCI
168
KATA MAAF
169
MENYAPA
170
PENTAS
171
TUJUAN
172
KEPERGIAN
173
PENJELASAN
174
MENYEMBUNYIKAN
175
KEPERGIAN
176
SEASON 2
177
PEMBERITAHUAN

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!