The Sheikh And Clumsy Girl
Namanya Melissa Carrington Bradford. Jika dirunut ke belakang, dia keturunan bangsawan. Eyang buyutnya adalah Adrianto Pratomo dan Akira Al Jordan. Keturunan Hiroshi Al Jordan dan Shanum Pratomo, yang kemudian menurun ke Mamoru Al Jordan, Keia Al Jordan dan Ezra Hamilton.
Dari sini saja Melissa atau biasa dipanggil Milly bahkan Milly Banyune oleh sepupunya yang berarti mengalir airnya, sudah bisa ditebak keturunan old money. Omanya Alea menikah dengan polisi NYPD bernama Chris Bradford dan lahir Mamoru Bradford. Mamoru menikah dengan princess Victoria Carrington, salah seorang putri Inggris yang merupakan adik sepupu raja Henry.
Kebayang kan bagaimana saat Milly lahir, dia membawa banyak darah bangsawan di tubuhnya. Tapi apakah dia akan bersikap anggun layaknya princess? Nope, kalian salah besar. Milly sangat jauh dari itu. Bagi Milly, kalau bisa melanggar aturan, lakukanlah ! Bahkan opanya sendiri yang mantan komisaris NYPD, hanya bisa tutup mata jika cucunya berbuat ulah. Selain bandel, Milly juga sangat ceroboh.
Berbeda dengan Raiden yang memegang sesuatu sering rusaknya, kalau Milly seringnya kesandung lah, nabrak pintu, menyenggol hiasan dan sofa sampai pecah ... Makanya tidak heran jika bertandang ke istana Buckingham atau Kensington, Milly harus jalan di tengah-tengah. Jangan sampai dekat dengan hiasan apapun karena sudah pasti tidak akan selamatnya.
Ketika dirinya mendaftar di kedokteran Harvard dan diterima, semua anggota keluarganya langsung heboh kecuali Joey Bianchi. Opa Italiano itu sangat mendukung Milly bahkan saat gadis itu memilih mengambil spesialisasi saraf khusus fisik dan rehabilitasi, Joey adalah orang yang sangat support. Sayangnya, saat Milly semester dua, Joey meninggal karena pneumonia.
( ingat ya ... Jarak Alea dan Joey jauh ... )
Milly pun bertekad menyelesaikan kuliahnya dan menjadi dokter yang dibanggakan.
***
Present Day, Doha Qatar
"Jadi Malik sekarang lumpuh?" tanya Gasendra ke Ajmal Al Khalifa yang merupakan Emir Bahrain sekarang menggantikan ayah Reema yang mangkat. Ajmal adalah sepupu Reema dan ditunjuk melalui rapat semua anggota keluarga Al Khalifa sebagai Emir sekarang.
"Iya Sendra, Malik sekarang lumpuh dan tidak mau berobat. Aku sampai gemas !" ucap Ajmal geram.
"Gara-gara kecelakaan rally tahun lalu ?" tanya Ken Al Jordan.
"Iya Ken. Apakah kamu ada dokter yang bisa menerapi anakku ... Kalau bisa dokter yang biasa menangani atlet cidera ..." pinta Ajmal.
Para Emir memang sedang ada pertemuan di Doha Qatar dan semuanya terhubung karena ikatan pernikahan hingga saling dekat satu sama lain.
Gasendra menatap Ken. "Ada sih ... Dia biasa menangani tim New York Knicks atau New York Yankees..." jawab Gasendra. "Sayangnya dia ... cewek."
Ajmal melongo. "Siapa?"
"Milly Bradford."
"Lady Bradford?" seru Ajmal.
***
Markas New York Yankees
"Haaattssyyiiinnngggg !" Milly bersin sangat keras saat hendak memeriksa Jake Andrean, pitcher andalan tim baseball New York Yankees.
"Milly ! Jangan flu lah ! Nanti aku tidak bisa melempar bola dengan benar ..." protes pitcher tampan itu.
"Sorry Jake. Ada yang ngomongin aku ..." ucap Milly sambil mengusap hidungnya. Gadis itu berjalan mendekati Jake tapi tiba-tiba dirinya tersandung handuk yang ada di lantai dan nyaris jatuh tersungkur jika Jake tidak sigap memeluknya.
"Ya ampun Milly..." kekeh Jake sambil mencium pipi dokter cantik itu. "Hati-hati dong ..."
"Siapa sih taruh handuk disitu ! Dasar pria !" Milly melotot ke arah Jake. "Lagian kamu kok cium pipi aku ?"
"Kan aku sudah naksir kamu lama tapi kamunya tidak mau ..." senyum Jake sambil duduk dan membiarkan Milly memeriksa lengan kekarnya.
"Karena Jake, aku tidak suka atlet. Memangnya aku tidak tahu kelakuan kamu ..." ucap Milly sambil memijat tangan Jake yang meringis karena ditekan oleh dokter cantik itu.
"Kalau kamu mau sama aku, pasti aku tobat."
Milly tertawa. "Gombal !"
"Serius Milly. Mau ya ?" rayu Jake.
Milly mendekati wajah Jake. "Sunat dulu dan baca dua kalimat syahadat... Baru aku pikirkan..."
Jake langsung bergidik. "Habis punyaku Milly ..."
"See, makanya aku tidak mau sama kamu..." Milly memeriksa kondisi lengan Jake. "Oke, kamu sudah bisa melempar lagi."
Jake memutar lengannya. "Thanks Milly. Lenganku jadi enak sekarang. Aku akan buat strike !"
"Go Yankee !" senyum Milly dan Jake pun keluar dari ruang fisioterapi sambil menoleh ke gadis itu.
"Apa kamu yakin tidak mau sama aku?" goda Jake.
"No, Jake..." tawa Milly.
"Sayang sekali, princess..." Jake menggelengkan kepalanya lalu keluar dengan coachnya.
Milly tersenyum lalu membereskan semua peralatan dan perlengkapannya. Tugasnya sudah selesai di New York Yankees karena dia memang dokter khusus para pitcher dan Jake adalah klien ya yang terakhir.
Suara ponselnya berbunyi membuat Milly menghentikan pekerjaannya dan dahinya mengrenyit saat melihat siapa yang menelponnya.
"Assalamualaikum Oom Ken ... Boleh ... Nggak, aku lagi jenuh di New York... Kontrak aku ? Hari ini terakhir aku di Yankees... Dimana ? ... Bahrain?" seru Milly terkejut.
***
Kediaman keluarga Bradford
"Kamu mau ke Bahrain?" tanya Chris Bradford, opa Milly. Kedua orang tua Milly, Mamoru dan Victoria sedang ada acara di London. Milly pasti menginap di rumah opa dan Omanya jika kedua orangtuanya pergi keluar negeri.
"Iya Opa. Oom Ken merekomendasikan aku buat Oom Ajmal Al Khalifa ..." jawab Milly yang sedang memasuk-masukkan semua peralatan kedokterannya.
"Papamu sudah tahu?" tanya Alea, sang Oma.
"Sudah. Bahkan Oom Ajmal sudah minta ijin ke Papa dan dikasih... Anggap saja hiburan disana karena aku juga lagi bosan di New York..." ucap gadis berusia 24 tahun itu.
"Ya sudah kalau papamu kasih ijin. Jangan pakai baju terbuka ya Milly ... Ingat kamu di Manama Bahrain, negara Islam, bukan di New York..." ucap Chris.
"Iya Opa ..." senyum Milly.
***
Tiga Hari Kemudian, Manama Bahrain
Milly dijemput oleh para pengawal istana Al Khalifa di bandara. Para pengawal wanita itu sudah menunggu kedatangan pesawat pribadi milik keluarga Hamilton yang membawa Milly. Setelah selesai urusan imigrasi, Milly pun diantarkan ke istana sementara pesawat keluarganya kembali ke New York setelah pilotnya beristirahat sehari.
Sesampainya di istana, Milly dibawa ke ruang kerja Emir Ajmal yang sudah menunggu bersama istrinya, Ratu Aisyah. Milly tersenyum ke arah suami istri yang terkadang bertemu dengan ayahnya jika ada acara kerajaan di Inggris.
"Milly ... " sapa Ajmal dan Milly pun Salim ke pria paruh baya itu.
"Apa kabar Paman Ajmal..." senyum Milly yang kemudian Salim ke Ratu Aisyah. "Bibi Aisyah..."
"Alhamdulillah kamu mau datang, sayang. Bibi sudah pusing dengan Malik ..." ucap Aisyah sambil memeluk Milly.
"Ayahmu lagi di London ya ?" tanya Ajmal.
"Iya paman. Mendapatkan undangan Wimbledon... " senyum Milly.
"Ngobrolnya nanti saja. Ayo, bibi antarkan ke kamar Malik..." Aisyah lalu menggandeng lengan Milly.
"Apakah Malik parah, Bi?" tanya Milly.
"Dia parah karena tidak mau berusaha untuk sembuh ..." jawab Aisyah sambil berjalan ke arah kamar Malik dan Milly berusaha menghapal isi istana yang besar itu.
Duh ! Alamat nyasar deh aku ...
"Ini kamar Malik ... Sebentar, bibi ketuk dulu ..." ucap Aisyah dan Milly melihat pintu kamar yang besar itu. Saingan dengan kamar tidurnya di Windsor, rumah milik keluarga ibunya. "Malik, ini ibu nak. Ibu masuk ya ..." Aisyah pun membuka pintu itu dan Milly bisa melihat kamar yang luas dengan jendela besar. Sinar matahari musim panas menerangi kamar itu dan Milly melihat seorang pria tampak melamun di depan jendela diatas kursi roda.
Milly terkejut saat pria itu menoleh. Wajahnya sangat dingin dan menatap dirinya tidak suka.
"Siapa cewek itu ?" ucapnya kasar.
Oke, ini yang namanya Malik. Duh Milly Banyune, tugas kamu berat Nduk !
***
Introducing Sheikh Malik Al Khalifa
Introducing Melissa 'Milly' Bradford
***
Yuhuuuu seri ketiga Edisi Timur Tengah launching yaaaa
Thank you for reading and support author
Don't forget to like vote and gift
Tararengkyu ❤️🙂❤️
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 64 Episodes
Comments
Bilqis Maulida
ucak
2024-08-24
0
Nanik Kusno
Mampir lagi kak... setelah yg bejibun kelar...
2024-07-24
1
Sistiningsih Ika Dewi
MasyaAllah mata Milly cantik & nggemesin bgt,,,,, aq suka,,,,,aq suka,,,,,aq sukaa
2024-05-24
1