Chapter 18

Malam itu dilalui nya dengan cepat, Amira bangun dengan mata yang masih sangat lengket.

ia tak bisa memperkirakan jam berapa tepatnya, tapi ia rasa ini sudah lebih dari jam 8 pagi.

Ia tak menemukan Wei Zhan, mungkin ia sudah pergi dari tadi malam saat ia sudah sangat mengantuk.

Amira langsung bergegas menuju istana utama, mengingat ia meninggal kan suaminya sendiri di kamar.

Seperti biasa Kepala pelayan itu sudah memandikan nya, lalu hendak mengeringkan rambutnya.

Amira sudah tak bisa menahan amarahnya.

" Keluar dari sini.., aku bilang keluar ."

Kepala pelayan itu menatap nya dengan sinis lalu memberi hormat dan segera pergi.

Amira mendekati suaminya, ia menatap Pangeran Mo Ran dengan wajah merasa bersalah.

" Maafkan aku meninggalkan mu semalam, pasti kau melewati malam yang panjang ya sayang ."

Amira membelai lembut rambut Pria itu, ia lalu meraih handuk untuk mengeringkan rambut nya.

🍀🍀🍀🍀🍀

Hari ini Gadis itu mengajak nya makan siang di taman, ia mempersiapkan semua hidangan lezat di atas meja.

lalu menyuapi Suaminya itu seperti biasanya.

Amira memicingkan mata nya pada semangkuk kecil ramuan obat yang letak nya tak jauh dari dirinya.

Ia meraih dan mendekatkan pada hidung nya lagi, bau Lavender dan Cinnamon bun sudah tak tercium lagi hanya aroma pekat dari rempah-rempah.

Ia mengkerutkan dahi, perlahan ia membuang ramuan obat itu ke akar bunga-bunga di pot dengan sigap tanpa terlihat siapapun.

Nampak dari kejauhan ia melihat seseorang seperti Wei Zhan, Saat hendak memanggil nya ia melihat Kaisar Jiang Tang menghampirinya, walau nampak dari kejauhan tapi terlihat jelas oleh nya.

Kedua Ayah dan anak itu memang benar tak akur, mereka nampak sedang bertengkar lalu Wei Zhan pergi meninggalkan nya.

Amira tidak ingin ikut campur terlalu dalam, tapi ia hanya penasaran, apakah benar Kaisar Jiang Tang sama sekali tidak memperdulikan Putera keduanya itu, Secara kompleks dia memiliki aspek untuk menjadi seorang Pangeran terhormat yang dapat berdiri di samping Ayah nya.

🍃🍃🍃🍃🍃

Hari-hari ia lalui dengan terus mendampingi suami nya, ia sudah tak mengizinkan kepala pelayan itu untuk memandikan Pangeran Mo Ran, dengan telaten ia lakukan sendiri.

Gadis itu sangat mencintai suaminya dengan tulus.

Dan semenjak ia melihat pertengkaran Wei Zhan dengan Ayah nya tempo hari, ia sudah tak pernah melihat nya lagi di Istana, seperti ucapan nya ia lebih senang berkelana di banding mendiami istana itu.

Waktu berlalu sangat cepat, ia rasanya sangat merindukan Ayahnya & Zi Mei.

Saat ia hendak beranjak dari tempat tidur, dengan kebiasaan nya ia selalu membelai lembut wajah suaminya yang masih tertidur, tiba-tiba mata itu terbuka, Amira sudah tak pernah terkejut atau pun malu, ia lalu melemparkan senyum kepada suami nya dan memberikan kecupan hangat sembari berkata.

" Selamat pagi suamiku sayang ."

Hanya saja Pangeran Mo Ran itu tidak seperti biasanya, tiba-tiba pipi nya memerah dan tak berani menatap mata nya.

Amira di buat terkejut lagi oleh nya, ia merasakan hal yang berbeda, dan meraih wajah nya tapi tetap suaminya itu seperti menghindari kontak mata dengan nya.

Amira dengan sengaja mencium bibir nya dengan paksa, dan benar saja seperti dugaan nya Pria itu memberikan aksi penolakan dan memejamkan mata dalam-dalam.

Gadis itu seperti tidak percaya, pria yang selama bertahun-tahun hidup seperti mayat hidup, kini seperti hidup kembali.

Amira menitikkan air mata dan perlahan memegang kedua tangan nya,

" Sayang jangan takut, aku istrimu aku tidak akan pernah menyakitimu ."

perlahan memeluk dan terus membelai rambutnya.

Terpopuler

Comments

Kyou Kai

Kyou Kai

savar banget

2020-05-16

0

ShnMia30

ShnMia30

istri yng setia....

2019-12-27

3

Fina Arizona

Fina Arizona

lanjut Thor

2019-12-26

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!