Bab 19 kunjungan teman teman Aryani ke rumah sakit

Siang itu setelah melakukan Rontgen Aryani di dorong Faruk kembali ke ruangan nya.

" Faruk padahal aku bisa jalan kenapa harus di kursi roda kesannya aku tidak bisa apa-apa aku malu tahu kayak nenek jompo."

" Udah diam kali ini saja kamu nurut apa kata ku, lagian kalau nenek nya cantik kayak kamu aku juga mau jadi kakek-kakeknya, hahaha," Faruk tertawa senang setelah berhasil menggoda Aryani.

" Enggak lucu," Aryani cemberut.

" Lagian kemarin kamu kenapa bisa ada di jalan itu memang Kamu habis kemana?"

" Aku tidak mengerti dan tidak tahu, aku sendiri bingung aku tidak ingat apapun, apakah kamu bisa menceritakan apa yang sebenarnya terjadi," Aryani memandang Faruk menuntut penjelasan.

" Sudahlah enggak usah di pikir kan kalau memang kamu tidak ingat tidak apa-apa biar kan saja, yang terpenting sekarang kamu selamat, aku tidak bisa membayangkan kalau kamu kenapa-kenapa, wah bisa senewen aku.

" Gombal, eh teman teman kamu kemana? kok aku enggak lihat."

" Mereka sudah pulang tadi pagi , mereka kan harus sekolah juga, kemarin mereka bolos untuk merayakan ulang tahun ku, mereka juga titip salam buat kamu, Kata nya cepat sembuh nanti mereka juga main kesini lagi kalau ada libur lama, tapi jangan suka sama mereka yah pacar mereka banyak."

" Ih apaan sih Faruk," Aryani melotot ke arah faruk yang sedang tersenyum menggoda.

" Aku aja belum bisa dapatin Kamu masa ke salip mereka kan enggak lucu, iya enggak."

" Dih faruk makin lama makin ngaco, udah ah ngomong ngin begitu an nya, aku getok nih pake," Aryani mencari cari ternyata ia tidak membawa apa-apa.

" hahaha.... nyari in apa, Kamu enggak bawa apa-apa," Faruk tertawa senang melihat Aryani yang cemberut.

Di depan ruangan Aryani ,sudah banyak teman-teman Aryani yang menunggu ada bu Siska dan pak Toni juga.

" Suit suit....wih so sweet yang sakit ditemani ayang."

" Auto jadian nih....

Dan banyak lagi candaan teman teman Aryani, Aryani cemberut sementara Faruk garuk-garuk kepala sambil cengar-cengir senang.

Aryani di dorong masuk ruangan, ia kemudian pindah ke tempat tidur.

Paman Toni mendekati Aryani dan memeluk nya, banyak yang tidak tahu kalau paman Toni adalah paman nya Aryani, mereka kaget ketika pak Toni memeluk Aryani.

" Kamu enggak apa-apa, Kamu sudah bikin jatungan semua orang, Abang mu sampai minta cuti pulang," pak Toni mengusap lembut rambut Aryani, " sebenarnya kenapa kamu bisa ada di situ, kamu habis kemana, paman dan bibimu sampai tidak tidur mendengar kabar kamu kecelakaan."

" Maaf paman Aryani sudah bikin semua orang panik, Aryani sendiri tidak tahu Paman, Aryani tidak ingat apapun, Aryani juga ingin tahu apa yang terjadi."

Mereka semua yang ada disitu terdiam, mereka melihat dari berita sepeda Aryani hancur dan Aryani masuk jurang, mereka pikir Aryani tidak selamat tapi kenyataannya Aryani tidak apa-apa dan itu suatu keajaiban.

" sudah-sudah yang penting Aryani selamat," bu Siska memotong pembicaraan mereka ia takut Aryani memaksa mengingat kejadian itu dan akan membuat nya sakit atau pun trauma.

semua teman teman Aryani berkumpul di lantai mereka duduk sambil membicarakan kejadian sehari-hari di sekolah selama Aryani tidak masuk sekolah, sementara Faruk duduk ditepi tempat tidur Aryani sambil mengengam tangan Aryani, semua itu tak luput dari perhatian Nana sahabat Aryani.

Nana mulai mengoda Faruk dan Aryani, " cie-cie yang baru jadian gandengan terus, bikin iri yang jomblo aja nih."

" Iya nih," kata yang lain menyahutinya omongan Nana.

Seketika semua orang yang sedang asyik bercerita langsung memandang mereka, Aryani baru sadar tangan nya mengengam tangan Faruk , Aryani langsung melepaskan tangan nya dan membuang muka menahan malu.

Sementara Faruk seperti biasa hanya senyum-senyum.

Setelah beberapa saat mereka membuat heboh dan menghabiskan makanan yang ada di situ semua teman-teman Aryani pamit pulang termasuk pak Toni dan Bu Siska.

Setelah semua pulang Aryani terlihat mengantuk ia tertidur dalam posisi duduk, Faruk yang melihat nya ia segera meluruskan badan Aryani dan membetulkan posisi bantalnya biar Aryani nyaman.

Faruk memandangi wajah Aryani, anak rambut yang menjuntai menutupi sebagian mukanya membuat ia terlihat semakin cantik, Faruk mengambil handphone nya ia mengambil foto Aryani.

Faruk memeriksa handphone nya," cantik sekali,' faruk menyimpan handphone nya, ia memandang wajah Aryani di belai nya pipi Aryani, "Aku akan menunggu mu sampai kapanpun, aku pasti bisa mendapatkan kan mu, Kamu adalah orang pertama yang sanggup membuka hati ku, aku merasa menemukan kembali alasan untuk aku bertahan hidup lagi, akan kulakukan apapun untuk bisa bersama mu."

Faruk tidak menyadari kalau sebenarnya papah Wisnu, papah nya Aryani sudah berdiri dari tadi di depan pintu ruangan, ia begitu trenyuh ada laki-laki yang benar-benar sayang terhadap Aryani, ia sadari sejak menikah lagi ia jarang meluangkan waktu untuk anaknya.

Papah Wisnu mendekati Faruk, ia menepuk pundak Faruk," apakah kamu mencintai nya.

Faruk terkejut ia segera mengangkat tangan nya dari pipi Aryani," eh maaf om saya tidak bermaksud kurang ajar saya hanya membetulkan posisi tidur nya, ia tadi tidur sambil duduk," Faruk jadi salah tingkah.

" Iyah om tahu, apakah kamu menyukai nya? "Papah Wisnu kembali bertanya pada Faruk.

Faruk menunduk," iya om, tapi Aryani hanya menganggap saya teman om, saya tidak tahu apakah dia sudah punya pacar sepertinya hati nya sudah terkunci."

" Kalau kamu mencintai nya dengan tulus perjuangan kan dia, om selama ini belum pernah tahu dia dekat dengan teman laki-laki, baru kamu yang om tahu."

" Tapi om, apakah om setuju kalau saya suatu saat melamar Aryani."

Papah Wisnu tertawa," Faruk, Faruk maksud om bukan suruh melamar anak om, kalian masih sekolah, selesai kan dulu sekolah kalian baru setelah kalian lulus kuliah boleh melamar Aryani."

"'Tapi om keburu di ambil orang om."

" Hahahaha.... Faruk, Faruk Aryani itu bukan orang yang mudah jatuh cinta, dari SMP banyak yang mengejarnya tak satupun yang ia gubris, baru kamu yang berhasil mendekati nya."

" Benar om," Faruk tersenyum ia kembali punya harapan ada rasa bangga dalam hati nya, berarti ada kemungkinan suatu saat Aryani akan mencintai nya pikir Faruk.

" Eh malah melamun, ini kok berantakan semua, memang ada tamu siapa?" Papah Wisnu mengedarkan pandangan nya melihat bekas makanan berserakan.

" Oh tadi ada teman-teman sekelas ke sini jenguk Aryani Bu Siska dan pak Toni maaf saya belum sempat membereskan nya."

" Tidak apa-apa, pantes kayak kapal pecah, Faruk udah sore biar om gantian yang jagain Aryani barangkali kamu mau istirahat."

" Tapi om saya masih ingin disini, boleh kan om," Faruk sebenarnya tidak mau meninggalkan Aryani ia masih ingin lebih lama bersama Aryani.

Kamu harus istirahat paling besok atau lusa juga sudah boleh pulang, tinggal nunggu hasil Rontgen keluar." kalau besok mau kesini lagi.

" ya udah saya pulang dulu om," Faruk mengambil tas nya ia menyalami papah nya Aryani lalu mendekati Aryani di belai nya rambut aryani kemudian Faruk pamit pulang, walaupun hati nya berat ia masih ingin menemani Aryani.

Papah nya Aryani memencet bel ia memanggil perawat untuk memanggil cleaning service membersihkan bekas makanan yang berserakan.

Malam pun tiba Aryani sudah tertidur sedari tadi karena pengaruh obat yang diminum nya, sementara papah nya Aryani tertidur di sofa karena lelah seharian bekerja.

Suasana ruangan Aryani berubah sunyi dan hawa dingin yang menusuk tiba-tiba masuk kabut tipis masuk melalui celah-celah pintu, kabut itu semakin lama semakin tebal membentuk sesosok tubuh.

Sosok itu adalah Alfian ia mendekati tempat tidur Aryani disentuh nya pipi Aryani Alfian duduk ditempat tidur tiba-tiba tubuh Aryani terangkat dan jatuh di pelukan nya, di belainya pipi Aryani," tidur lah aku akan selalu menemani mu, suatu saat kamu pasti akan mengetahui siapa diriku, aku harap saat itu datang Kamu tidak akan membenci ku, akan ku nikmati setiap saat bersama mu," Alfian memeluk tubuh Aryani begitu erat ada raut kesedihan dalam mata nya.

Terpopuler

Comments

Kak Dsh 14

Kak Dsh 14

Aryani sukanya Alfian om

2024-07-14

0

Emak Kam

Emak Kam

Thor berikan jodoh untuk Alfian 😭😭😭😭

2024-06-30

0

Pie Yana

Pie Yana

duch Thor kenapa hrs beda alam juga sih,jd ikut baper nih,sedih

2024-05-12

1

lihat semua
Episodes
1 Bab 1 Namaku Alfian
2 Bab 2 kutunggu kau disini
3 Bab 3 Bersama mu aku bahagia
4 Bab 4 murid baru
5 Bab 5 mamah aku rindu
6 Bab 6 jalan-jalan bersama Alfian
7 Bab 7 maafkan aku Ar
8 Bab 8 kuatlah Aryani
9 Bab 9 Datang lagi yah kak
10 Bab 10 Liburan dengan papah
11 Bab 11 berlibur ke puncak
12 Bab 12 pulang berlibur
13 Bab 13 Bu laras
14 Bab 14 jalan bersama faruk dan temannya
15 Bab 15 jangan pernah tinggalkan aku Alfian.
16 Bab 16 Aryani kecelakaan
17 Bab 17 pulang lah Aryani tempat mu bukan di sini
18 Bab 18 memory yang hilang
19 Bab 19 kunjungan teman teman Aryani ke rumah sakit
20 Bab 20 katak dalam tas Aryani
21 Bab 21 Senjata makan tuan
22 Bab 22 Main ke rumah Faruk
23 Bab 23 Aryani belajar berenang
24 Bab 24 Main ke pasar malam
25 Bab 25 Mamah nya Faruk
26 Bab 26 Hari yang buruk
27 Bab 27 Faruk dan Aryani di begal
28 Bab 28 Perpisahan Aryani dan Faruk
29 Bab 29 Prasetyo murid baru
30 Bab 30 kegalauan Aryani
31 Bab 31 Mengunjungi Delan
32 Bab 32 Faruk bangun dari koma
33 Bab 33 Nana memusuhi Aryani
34 Bab 34 Hari yang buruk
35 Bab 35 Aryani berbaikan dengan Nana
36 Bab 36 liburan ke puncak bersama Pras dan teman-temannya.
37 Bab 37 liburan yang berantakan
38 Bab 38 Belajar bersama Pras
39 Bab 39 Pras belajar bersama di rumah Aryani
40 Bab 40 Bertemu Alfian kembali
41 Bab 41 Ujian sekolah
42 Bab 42 Akhir ujian sekolah
43 Bab 43 perpisahan sekolah
44 Bab 44 pergi ke jakarta
45 Bab 45 Faruk mengikuti Aryani
46 Bab 46 Faruk apakah itu kamu
47 Bab 47 Motor Aryani terlindas truk
48 Bab 48 Faruk bertemu Aryani kembali
49 Bab 49 Mamah nya Faruk mendatangi Aryani
50 Bab 50 pernyataan cinta Faruk
51 Bab 51 lamaran dari Faruk
52 Bab 52 Rencana licik mamah nya Faruk
53 Bab 53 Pulang kembali ke rumah
54 Bab 54 Bangkrut nya usaha papah nya Aryani
55 Bab 55 Rumah Aryani disita
56 Bab 56 papah nya Aryani masuk rumah sakit
57 Bab 57 Menjadi pembantu di rumah Jaka
58 Bab 58 Hari pertama Aryani kerja
59 Bab 59 Aryani di ajak Jaka ke perusahaan
60 Bab 60 Aryani bertemu faruk di rumah sakit.
61 Bab 61 Melihat pembangunan villa
62 Bab 62 Lari bersembunyi dari Faruk
63 Bab 63 Datang ke pertunangan Faruk
64 Bab 64 Gagal nya pertunangan faruk
65 Bab 65 Faruk mengantar Aryani pulang dari rumah sakit
66 Bab 66 kemarahan papah nya Aryani
67 Bab 67 Kegalauan Faruk
68 Bab 68 Rencana Faruk
69 Bab 69 Rencana melamar Aryani
70 Bab 70 Hari pernikahan Aryani dan Faruk
71 Bab 71 Pindah ke villa
72 Bab 72 Malam pertama di villa
73 Bab 73 Gelang persaudaraan Aryani dan Yumi
74 Bab 74 Faruk di turun kan sebagai direktur
75 Bab 75 Sandiwara Mamah nya Faruk
76 Bab 76 Rencana jahat Mamah nya Faruk
77 Bab 77 Rencana licik Mamah nya Faruk dan Cintia
78 Bab 78 Faruk masuk ke dalam tipu muslihat Mamah nya dan Cintia
79 Bab 79 Faruk menampar Aryani
80 Bab 80 sandiwara Mamah nya Faruk dan Cintia
81 Bab 81 Kelelahan hati Aryani
82 Bab 82 Bertemu kembali dengan Prasetyo
83 Bab 83 Pertemuan Aryani dan Pras
84 Bab 84 Aryani hamil
85 Bab 85 Penghianatan Faruk
86 Bab 86 Aryani di talak Faruk
87 Bab 87 Pergi ke tempat mbok Darmi
88 Bab 88 pernikahan Faruk dan Cintia
89 Bab 89 Babak baru kehidupan Aryani
90 Bab 90 Perusahaan Faruk di ujung tanduk
91 Faruk bertemu dengan anaknya
92 Kedatangan Mamah nya Faruk ke perusahaan
93 Rencana Aryani
94 Rencana Aryani 2
Episodes

Updated 94 Episodes

1
Bab 1 Namaku Alfian
2
Bab 2 kutunggu kau disini
3
Bab 3 Bersama mu aku bahagia
4
Bab 4 murid baru
5
Bab 5 mamah aku rindu
6
Bab 6 jalan-jalan bersama Alfian
7
Bab 7 maafkan aku Ar
8
Bab 8 kuatlah Aryani
9
Bab 9 Datang lagi yah kak
10
Bab 10 Liburan dengan papah
11
Bab 11 berlibur ke puncak
12
Bab 12 pulang berlibur
13
Bab 13 Bu laras
14
Bab 14 jalan bersama faruk dan temannya
15
Bab 15 jangan pernah tinggalkan aku Alfian.
16
Bab 16 Aryani kecelakaan
17
Bab 17 pulang lah Aryani tempat mu bukan di sini
18
Bab 18 memory yang hilang
19
Bab 19 kunjungan teman teman Aryani ke rumah sakit
20
Bab 20 katak dalam tas Aryani
21
Bab 21 Senjata makan tuan
22
Bab 22 Main ke rumah Faruk
23
Bab 23 Aryani belajar berenang
24
Bab 24 Main ke pasar malam
25
Bab 25 Mamah nya Faruk
26
Bab 26 Hari yang buruk
27
Bab 27 Faruk dan Aryani di begal
28
Bab 28 Perpisahan Aryani dan Faruk
29
Bab 29 Prasetyo murid baru
30
Bab 30 kegalauan Aryani
31
Bab 31 Mengunjungi Delan
32
Bab 32 Faruk bangun dari koma
33
Bab 33 Nana memusuhi Aryani
34
Bab 34 Hari yang buruk
35
Bab 35 Aryani berbaikan dengan Nana
36
Bab 36 liburan ke puncak bersama Pras dan teman-temannya.
37
Bab 37 liburan yang berantakan
38
Bab 38 Belajar bersama Pras
39
Bab 39 Pras belajar bersama di rumah Aryani
40
Bab 40 Bertemu Alfian kembali
41
Bab 41 Ujian sekolah
42
Bab 42 Akhir ujian sekolah
43
Bab 43 perpisahan sekolah
44
Bab 44 pergi ke jakarta
45
Bab 45 Faruk mengikuti Aryani
46
Bab 46 Faruk apakah itu kamu
47
Bab 47 Motor Aryani terlindas truk
48
Bab 48 Faruk bertemu Aryani kembali
49
Bab 49 Mamah nya Faruk mendatangi Aryani
50
Bab 50 pernyataan cinta Faruk
51
Bab 51 lamaran dari Faruk
52
Bab 52 Rencana licik mamah nya Faruk
53
Bab 53 Pulang kembali ke rumah
54
Bab 54 Bangkrut nya usaha papah nya Aryani
55
Bab 55 Rumah Aryani disita
56
Bab 56 papah nya Aryani masuk rumah sakit
57
Bab 57 Menjadi pembantu di rumah Jaka
58
Bab 58 Hari pertama Aryani kerja
59
Bab 59 Aryani di ajak Jaka ke perusahaan
60
Bab 60 Aryani bertemu faruk di rumah sakit.
61
Bab 61 Melihat pembangunan villa
62
Bab 62 Lari bersembunyi dari Faruk
63
Bab 63 Datang ke pertunangan Faruk
64
Bab 64 Gagal nya pertunangan faruk
65
Bab 65 Faruk mengantar Aryani pulang dari rumah sakit
66
Bab 66 kemarahan papah nya Aryani
67
Bab 67 Kegalauan Faruk
68
Bab 68 Rencana Faruk
69
Bab 69 Rencana melamar Aryani
70
Bab 70 Hari pernikahan Aryani dan Faruk
71
Bab 71 Pindah ke villa
72
Bab 72 Malam pertama di villa
73
Bab 73 Gelang persaudaraan Aryani dan Yumi
74
Bab 74 Faruk di turun kan sebagai direktur
75
Bab 75 Sandiwara Mamah nya Faruk
76
Bab 76 Rencana jahat Mamah nya Faruk
77
Bab 77 Rencana licik Mamah nya Faruk dan Cintia
78
Bab 78 Faruk masuk ke dalam tipu muslihat Mamah nya dan Cintia
79
Bab 79 Faruk menampar Aryani
80
Bab 80 sandiwara Mamah nya Faruk dan Cintia
81
Bab 81 Kelelahan hati Aryani
82
Bab 82 Bertemu kembali dengan Prasetyo
83
Bab 83 Pertemuan Aryani dan Pras
84
Bab 84 Aryani hamil
85
Bab 85 Penghianatan Faruk
86
Bab 86 Aryani di talak Faruk
87
Bab 87 Pergi ke tempat mbok Darmi
88
Bab 88 pernikahan Faruk dan Cintia
89
Bab 89 Babak baru kehidupan Aryani
90
Bab 90 Perusahaan Faruk di ujung tanduk
91
Faruk bertemu dengan anaknya
92
Kedatangan Mamah nya Faruk ke perusahaan
93
Rencana Aryani
94
Rencana Aryani 2

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!