Bab 11 ( Susuk pemikat )

Ali dan Andini terkejut mendengar perkataan Bulan, sedangkan Sandi dan Alexa langsung menyetujui usul Bulan, karena usia Ali sudah cukup matang untuk membina rumah tangga.

"Bibi kecil kenapa tiba-tiba mengusulkan Ali dan Andini supaya segera menikah? Bibi kecil kan tau sendiri kalau Ali dan Andini belum lama menjalin hubungan," tanya Ali.

"Ali, kamu pasti ingin selalu melindungi Andini kan? Kasihan Andini, dia sudah tidak memiliki siapa pun, apalagi kalau nanti Kak Risma sudah menikah. Lagian kalian juga bisa pacaran setelah menikah kan?" jawab Bulan.

"Iya benar Ali, usia kamu juga sudah cukup matang untuk membina rumah tangga, Adik kamu saja sudah punya dua Anak," tambah Alexa.

Sandi mencurigai sesuatu karena Bulan tiba-tiba mengusulkan supaya Ali dan Andini segera menikah.

"Ali, jangan-jangan kamu sudah ngapa-ngapain Andini, makanya Bulan mengusulkan supaya kalian berdua segera menikah?" ujar Sandi dengan memicingkan matanya.

"Ma_mana mungkin seperti itu, Papa jangan aneh-aneh deh. Ali tidak mungkin merusak kehormatan seorang perempuan, apalagi Ali juga terlahir dari rahim seorang perempuan."

"Iya, Papa ada ada aja deh, tapi Mama setuju kalau Ali secepatnya menikah, karena pacaran itu hanya akan mendekati zina. Jadi sebaiknya kalian pacaran setelah menikah saja. Bulan, Bintang, sebaiknya kalian juga segera menikah, kalau perlu kalian nikahnya barengan sama Ali dan Andini," ujar Alexa sehingga membuat Bulan dan Bintang terkejut.

"Apa?" tanya Bulan dan Bintang secara bersamaan.

"Halah, pura-pura terkejut, padahal aku yakin kalau sebenarnya kalian merasa sangat bahagia," sindir Sandi.

Bulan dan Bintang memang merasa bahagia jika mereka bisa segera menikah, meski pun masih ada rasa takut pada hati kecil Bulan.

Bulan, kamu harus yakin kalau kamu dan Bintang akan selalu bersama, bukannya menikah dengan Bintang adalah impian kamu dari dulu? Ucap Bulan dalam hati yang mencoba ke luar dari rasa takut.

"Baiklah, kalau begitu Bulan bersedia untuk secepatnya menikah dengan Bintang."

Bintang begitu terkejut karena sama sekali tidak menyangka jika Bulan akan setuju untuk segera menikah dengannya.

"Sayang, kamu sedang tidak bercanda kan?" tanya Bintang yang terlihat begitu bahagia.

"Apa wajahku terlihat bercanda? Menikah denganmu adalah impian terbesar dalam hidup ku. Kita juga sudah saling mengenal lebih dari delapan belas tahun. Sekarang kamu sudah menjadi manusia, jadi aku tidak ingin berpisah dengan kamu lagi," jawab Bulan dengan tersenyum.

"Kalau begitu nanti Kak Lexa dan Kak Sandi akan berdiskusi dengan keluarga yang lain untuk membicarakan tentang pernikahan kalian," ujar Alexa yang terlihat begitu antusias.

Ali terlihat melamun, karena entah kenapa sejak kembali bertemu dengan Risma hatinya berada dalam dilema.

Aku harus bagaimana? Kenapa aku belum bisa melupakan Risma? Batin Ali kini bertanya-tanya.

......................

Di tempat lain, Dokter Zacky yang saat ini tengah menemani Risma pemeriksaan, terus melamun karena memikirkan Bulan, apalagi Bulan sebelumnya mengirimkan pesan jika Dokter Zacky jangan sampai menatap mata Risma.

Kenapa Bulan mengirimkan pesan seperti itu kepada ku? Apa mungkin Bulan merasa cemburu karena aku mengantar Risma? Batin Dokter Zacky kini bertanya-tanya.

Ketika beberapa Perawat mendorong pasien menuju IGD, Risma hampir saja terjatuh karena tertabrak blangkar, beruntung Dokter Zacky berhasil menahan tubuhnya.

Mata keduanya saling memandang, dan Dokter Zacky tiba-tiba merasa terpikat ketika melihat wajah cantik Risma.

"Risma kamu sangat cantik," ucap Dokter Zacky yang sudah terhipnotis oleh susuk pemikat yang berada pada tubuh Risma.

"Dokter, Anda baik-baik saja kan?" tanya Risma yang merasa heran mendengar perkataan Dokter Zacky.

"Risma, apa kamu mau menikah dengan ku?" tanya Dokter Zacky lagi sehingga membuat Risma begitu terkejut.

Risma terlihat berpikir, karena dirinya dan Dokter Zacky belum saling mengenal, apalagi Risma masih mencintai Ali.

"Dok, kita masih belum saling mengenal, jadi saya minta waktu untuk memikirkan semuanya," jawab Risma, dan Dokter Zacky hanya menganggukkan kepalanya sebagai jawaban.

Setelah selesai pemeriksaan, Dokter Zacky mengantar Risma pulang, tapi sepanjang perjalanan pulang, Dokter Zacky terlihat melamun dan hanya akan berbicara ketika Risma bertanya.

Bulan merasa heran ketika melihat kedatangan Dokter Zacky dan Risma, karena Dokter Zacky terus memandang wajah Risma.

"Dok, bagaimana keadaan Kak Risma?" tanya Bulan, tapi Dokter Zacky tidak menjawabnya sehingga membuat semuanya merasa heran.

"Kak, apa yang sudah terjadi sama Dokter Zacky?" tanya Bulan kepada Risma.

"Aku juga tidak tau, tadi juga dia tiba-tiba melamar ku," jawab Risma.

Nyai Sekar Kemuning berbisik pada telinga Bulan jika Dokter Zacky sudah terhipnotis oleh susuk pemikat yang berada pada tubuh Risma.

"Berarti sebentar lagi akan ada tiga pasangan yang menikah," ujar Sandi.

"Memangnya siapa yang akan menikah?" tanya Risma yang begitu terkejut.

"Dalam waktu dekat ini Ali dan Andini, juga Bulan dan Bintang akan menikah," jawab Sandi.

Risma begitu syok mendengar Ali dan Andini yang akan segera menikah, tubuhnya seketika terasa lemas ketika mengetahui jika lelaki yang dicintainya akan segera menjadi Adik iparnya.

"Kalau begitu, aku dan Dokter Zacky juga akan menikah," ujar Risma.

"Tidak bisa, Kak Risma tidak boleh menikah dengan Dokter Zacky," teriak Bulan dengan lantang sehingga membuat Sandi dan yang lainnya terkejut, kecuali Bintang.

"Memangnya kamu siapa berani melarang ku? Jangan bilang kalau kamu cemburu? Kamu jangan terlalu serakah Bulan, bukannya kamu sudah memiliki Bintang?" ujar Risma dengan tersenyum mengejek.

Bintang yang tidak terima dengan perkataan Risma tentang Bulan, langsung angkat suara.

"Risma, kamu jangan salah sangka dulu, karena Bulan hanya mencintai ku, dan dia sama sekali tidak cemburu terhadap kamu dan Zacky."

"Sudahlah, itu bukan urusan kalian, karena aku akan tetap menikah dengan Zacky," ujar Risma dengan memandang wajah Ali, karena sebenarnya Risma melakukan semua itu supaya Ali merasa cemburu.

Bulan terpaksa mengatakan tentang jerat iblis yang masih mengikat Risma, karena Bulan tidak bisa membiarkan Dokter Zacky menjadi tumbal.

"Kak Risma, sebenarnya Kak Risma masih belum bisa lepas dari jerat iblis, jadi kalau Kak Risma menikah dengan Dokter Zacky, dia akan menjadi tumbal Raja iblis."

"Kamu tidak usah membodohiku Bulan, apa kamu pikir aku akan mempercayai perkataan mu? Bilang saja kamu iri dengan kebahagiaan ku, karena yang aku tau, jika Mama sudah meninggal, maka jerat iblis yang mengikat ku akan terlepas," ujar Risma.

"Kak, untuk apa aku berbohong, aku hanya kasihan kepada Dokter Zacky, karena saat ini dia hanya terhipnotis oleh susuk pemikat yang berada dalam tubuh Kak Risma," ujar Bulan.

Risma tidak terima karena Bulan sudah menuduhnya memakai susuk pemikat, apalagi saat ini Risma juga sudah terpengaruh oleh Raja iblis.

"Berani sekali kamu memfitnah ku memakai susuk pemikat. Andini, sebaiknya kamu usir mereka dari rumah kita," teriak Risma.

*

*

Bersambung

Terpopuler

Comments

Lee

Lee

Q malah khawatir klo Ali jdi adik ipar Risma, bsa jdi skandal loh 😂

2024-03-26

1

Lee

Lee

hduh kena pelet Ali..

2024-03-26

1

Lee

Lee

hahah...q jg suka dipanggil kponakan bibi kecil klo gk bibi eneng karo umurku msih muda😂

2024-03-26

1

lihat semua
Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!