Episode 18

Di Malam Yang Sama

Aslan dan Kiana baru saja selesai melakukan kegiatan mereka di tempat tidur, Kiana berbaring di atas tempat tidur dengan bantalan lengan kanan Aslan dan tak memakai Busana Apapun kecuali Sepasang Kaus Kaki Panjang berwarna Putih yang menutupi Paha sampai Ujung Kakinya

Kemudian Kiana menatap ke arah Aslan dengan senyum manis di wajahnya, "Aslan... Apa kamu pernah pergi Ke Istana Kerajaan yang ada di Pusat Ibukota?" Ucapnya

Aslan mengarahkan pandangannya ke arah Kiana, "Tidak, Aku belum pernah ke sana" Ucapnya

"Begitu ya..." Ucap Kiana

Kemudian Aslan membelai pipi Kiana dengan lembut, "Ada apa Kiana? Apa kamu menginginkan Rumah sebesar Istana Kerajaan?" Ucapnya

Kiana menggelengkan kepalanya, "Tidak... Aku tidak menginginkan itu" Ucapnya

"Katakanlah apa yang kamu inginkan, Bahkan jika kamu menginginkan 10 Istana, Aku akan membangunnya untukmu" Ucap Aslan

Kiana tersenyum bahagia, "Aku tidak menginginkan Istana atau apapun, Aku hanya ingin tinggal di rumah ini, bersama denganmu, dan juga bersama Anak Anak kita nanti" Ucapnya

Aslan tersenyum, "Jika itu yang kamu inginkan, Maka itu yang akan kamu dapatkan" Ucapnya

Kiana tersenyum manis, Kemudian Kiana menggenggam tangan kiri Aslan yang tengah membelai pipinya dengan kedua tangannya, "Aslan... Apa kamu pernah mempunyai sebuah mimpi?" Ucapnya

Aslan berpikir sejenak, "Entahlah... Aku belum pernah memiliki mimpi apapun, Bagaimana denganmu Kiana?" Ucapnya

Kiana tersenyum, "Dulu aku sangat ingin masuk ke Akademi dan lulus sebagai seorang Mage yang hebat lalu bisa bekerja sebagai Peneliti di Kerajaan... Tapi sekarang, Aku tidak menginginkan hal itu lagi, karena Tujuan hidupku sudah berubah" Ucapnya

Aslan tersenyum, "Bisakah kamu memberitahuku apa Tujuan hidupmu yang baru?" Ucapnya

Kiana melepaskan tangan Aslan, Kemudian Kiana menempelkan dirinya di tubuh Aslan untuk merasakan kehangatan yang Aslan miliki, "Aku ingin membuka sebuah Toko Kue bersamamu dan juga bersama anak anak kita Nanti, Dan Aku ingin selalu Tinggal di Rumah ini, Bersamamu dan Juga anak anak Kita, Aku sangat ingin terus hidup bahagia bersama denganmu, Hanya dirimu, Satu satunya orang yang paling aku cintai di dunia ini" Ucap Kiana dengan Matanya yang berkaca kaca

Aslan tersenyum, Kemudian Aslan memeluk Kiana dengan erat, "Kamu tidak perlu khawatir Kiana, Kita akan selalu bersama selamanya, Dan Aku akan membuatkanmu sebuah Toko Kue yang kamu inginkan, lalu kita bisa Menjalankan Toko Kue itu bersama dengan Anak Anak kita Nanti, Dan kita juga akan hidup bahagia selamanya, Aku Berjanji Padamu Bahwa Aku Akan Mewujudkan Semua Keinginanmu Itu" Ucap Aslan berjanji kepada Kiana

Kiana tersenyum bahagia, Air mata Kebahagiaan Kiana tak bisa lagi di bendung lagi dan akhirnya Kiana menangis dalam pelukan Aslan, "Terima Kasih... Terima Kasih Aslan..." Ucap Kiana dalam Tangisannya

Aslan tersenyum, Kemudian Aslan mempererat Pelukannya kepada Kiana, (Kiana... Kamu tidak perlu mengkhawatirkan apapun, Aku akan selalu melindungi senyuman dan kebahagiaanmu, Dan aku akan memusnahkan semua yang berani menghancurkan senyuman dan kebahagiaanmu yang indah itu) Ujar Aslan Dalam Benaknya

...----------------...

Tengah Malam Di Pinggiran Sungai Di Luar Ibukota Calestia

Serafina duduk di tepi sungai sembari memandangi Pedang Es pemberian Masternya, "Pedang ini memiliki Kekuatan yang sangat Kuat... Dan dengan mudahnya Master memberikan Pedang ini kepadaku, Master juga telah menyelamatkan Hidupku, Mengampuni Dosaku dan memberiku Tujuan hidup yang baru... Master telah memperlakukanku dengan sangat baik meskipun aku hanyalah Budaknya..." Ucap Serafina

Kemudian Serafina menghela nafasnya dan merenung selama beberapa saat, "Master... Seluruh Kesetiaanku telah kuberikan Padamu... Tapi, Hanya dengan Kesetiaanku tidak akan pernah bisa membalas semua Kebaikan yang Master berikan kepadaku" Ucapnya

Setelah itu, Serafina langsung berdiri dan mengepalkan tangannya, "Master Adalah Hidupku, Aku Hanya Akan Hidup Untuk Master, Sebagai Pelayan Dan Budaknya, Maka Dari Itu, Aku Harus Mengerahkan Segala Sesuatu Yang Aku Miliki Untuk Memuaskan Master, Baik Itu Memuaskan Master Dengan Tugas Yang Di Berikan Nya, Maupun Memuaskan Master Dengan Tubuhku... Aku Tidak Boleh Sampai Mengecewakan Master" Ucap Serafina dengan bersungguh sungguh

Kemudian Serafina menyimpan Pedang Es nya di Pinggangnya, "Master... Master... Kenapa Pikiranku Selalu Di Penuhi Oleh Sosok Master?" Ucapnya

Serafina menghela nafasnya, "Perasaan ini... Perasaan bahagia yang selalu muncul saat aku memikirkan Master... Sepertinya aku telah jatuh cinta kepada Master..." Ucapnya

Kemudian Serafina kembali duduk dan memandangi Langit Malam yang di hiasi oleh Taburan Bintang dan Bulan yang Bersinar Terang di langit

"Ternyata Memang Benar Kamu Ada Di Sini"

Tiba Tiba terdengar suara seorang Wanita dari arah Belakang Serafina

Serafina langsung mengarahkan pandangannya ke arah belakang dan mendapati Yuna yang tengah memperhatikan dirinya

Kemudian Serafina langsung berdiri dan memberi hormat kepada Yuna, "Nyonya Yuna... Apa Yang Membawa Anda Kemari?" Ucapnya

Yun menghela nafasnya, Kemudian Yuna berjalan menghampiri Serafina dan duduk di Tepi Sungai, "Tidak perlu terlalu sopan, Duduklah bersamaku" Ucapnya

Serafina mengangguk, Kemudian Serafina duduk di samping Yuna, Yuna mengarahkan pandangannya ke arah Serafina lalu tersenyum, "Apa kamu benar benar Setia kepada Mastermu?" Ucap Yuna

Serafina mengangguk, "Benar Nyonya... Saya telah memberikan seluruh kesetiaan saya kepada Master... Tapi Kesetiaan saya kepada Anda tidak akan pernah berubah" Ucapnya

Yuna tersenyum, "Kamu tau, Aku sama sekali tidak mempermasalahkan soal dirimu yang mengabdi kepada Aslan sebagai seorang Budak, Kamu memiliki Hak untuk mengikuti siapapun yang kamu mau" Ucapnya

Serafina termenung selama beberapa saat, "Nyonya Yuna..." Ucapnya

"Meskipun kamu bekerja untukku, namun sekarang kamu adalah seorang Ksatria Kerajaan dan Budak milik Aslan, Jadi kamu tidak perlu memanggilku dengan sebutan Nyonya, Tapi aku akan lebih senang jika kamu mau memanggilku dengan Namaku, Kita berdua adalah teman sejak kita masih anak anak, Dan kamu hampir tidak pernah lagi memanggilku dengan menggunakan Namaku sejak kamu bekerja untukku" Ucap Yuna

"Tapi Nyonya... Saya benar benar tidak pantas untuk menyebut nama Anda" Ucap Serafina

Yuna tersenyum, "Kamu adalah temanku, teman yang paling aku percayai dan yang paling aku sayangi, Dan sekarang kamu tidak lagi bekerja untukku, jadi kamu tidak perlu lagi memanggilku dengan sebutan Nyonya" Ucapnya

Kemudian Yuna mengarahkan pandangannya ke arah Serafina, "Serafina, Kamu tidak perlu lagi bersikap sesopan ini kepadaku, Sekarang kamu memiliki seorang Master yang harus kamu layani, Jadi kamu harus memberikan seluruh Rasa Hormatmu itu kepada Mastermu daripada diriku" Ucapnya

Setelah itu, Yuna menggenggam salah satu tangan Serafina, "Serafina, Kita adalah Teman untuk selamanya, fakta itu tidak akan berubah, hanya saja, kamu harus membuang Rasa Hormat itu saat kamu berdiri di hadapanku dan jadilah Serafina yang bisa ku sebut sebagai temanku, Bukan bawahanku" Ucap Yuna

Serafina merasa bingung pada awalnya, namun beberapa saat kemudian, Serafina tersenyum kepada Yuna, "Kalau Begitu... Baiklah... Yuna..." Ucapnya

Saat Serafina menyebutkan namanya, Perasaan Bahagia mengalir tanpa henti di dalam diri Yuna, Kemudian Yuna langsung memeluk Serafina dengan erat, "Serafina... Terima Kasih..." Ucap Yuna

Serafina tersenyum, Kemudian Serafina membalas pelukan Yuna, "Tidak Perlu Berterima Kasih Yuna" Ucapnya

Malam itu, Ikatan Persahabatan Sejati Akhirnya Kembali Muncul Di Antara Yuna dan juga Serafina

Persahabatan yang Terhalang oleh Status Atasan dan Bawahan sekarang telah kembali sepenuhnya, Hal itu juga menjadikan Yuna dan Serafina kembali menjadi Teman Sejati yang akan menanggung Tangis dan Tawa Bahagia bersama sama untuk selamanya

Terpopuler

Comments

Nur Tini

Nur Tini

lanjutkan

2024-02-27

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!