Bab 20 TJYK Kenapa? Kaget?

Mentari menghentikan langkahnya sejenak. Kupingnya tak sengaja mendengarkan percakapan yang sangat mencurigakan dari sebuah Gazebo dekat pohon rambutan.

Entah kenapa jiwa penasarannya minta dipenuhi. Ia mengendap-endap mendekat untuk memperjelas pendengarannya.

"Hahaha, Bu Lana baik banget sama kita yak," tawa seorang pria.

"Iya, cuma nyekap anak 10 menit udah dapat 10 juta, gimana kalau kita nyekap anak itu 1 hari? Pasti kita bisa dapat lebih, hahaha."

Mentari tercekat. Ia sampai menutup mulutnya dengan telapak tangannya takut kalau ia bereaksi berlebihan. Ia terlalu kaget dan tak percaya kalau pelaku hilangnya Adiba tadi adalah ulah wanita ular itu.

"Eh, jadi kalian yang bikin aku sampai kecapean tadi hum?!" tanyanya pada dua orang pria yang tak dikenalnya itu. Dua orang yang sedang bercakap itu langsung kaget. Mereka berdua saling bertatapan kemudian melempar tatapan tajam pada Mentari.

"Hey! Siapa kamu?!" tanya salah seorang dari mereka. Mentari mengangkat wajahnya dengan sangat berani lalu berucap, "Aku yang bersama anak itu tadi. Enak saja udah bikin aku capek nyari sana-sini. Ia bertolak pinggang dengan sangat kesal.

"Lalu, kamu mau apa heh? Bukankah anak itu sudah kami kembalikan dengan selamat?" ucap pria brewok yang sedang memakai kupluk ke kepalanya.

"Heh, aku mau kalian bertanggung jawab!" Mentari membalas lagi.

"Tanggung jawab apa heh?! Dasar bocah! Sana pergi! Mengganggu saja!" Pria itu mengibaskan tangannya tak perduli.

"Gak! Aku tak akan pergi!" tolak Mentari, ia menatap dua orang itu dengan tatapan marah.

Dua pria tinggi besar itu pun melompat turun dari Gazebo dan langsung menangkap dirinya. Salah satu dari mereka malah menodongkan sebuah senjata tajam pada pinggangnya.

"Kamu mau aman? Pergilah dari sini. Atau kami akan membuat nasibmu lebih buruk dari hari ini," ucap pria itu dengan suara rendah. Mentari seketika merasakan tubuhnya gemetar. Ujung senjata tajam itu mengenai kulit nya dan ia bisa merasakan perihnya.

Ia bisa berkelahi tapi kalau ada yang memakai senjata tajam seperti ini, ia akan mengalah dan mundur. Ia takut.

"Baiklah, lepaskan aku," ucapnya dengan suara pelan. Untuk sementara ia akan mengalah. Ia benar-benar takut dan tak mau mati konyol di tempat yang sepi itu.

Pria itu pun melepaskan Mentari dengan seringai diwajahnya.

"Tak usah kamu pikirkan hari ini bocah cantik. Kami hanya bersenang-senang, hahaha."

Dengan cepat Mentari pun berlari menjauh, ia terlalu shock dan juga sedikit takut. Dua orang itu sangat berbahaya dan tak bisa ia lawan kalau hanya sendiri.

Ia pun tak melanjutkan langkahnya ke arah rombongan paud Adiba, ia lebih memilih menenangkan perasaannya. Ia tak menyangka kalau Lana, ternyata sudah merencanakan hal ini.

"Awas kamu, wanita ular!" geramnya dengan kepalan tangan marah.

Sementara itu, Krisna yang sudah ingin kembali ke kantornya menelpon Mentari berkali-kali tapi tak bisa tersambung juga. Ia tidak sadar kalau nomor nya sudah diblokir oleh istrinya beberapa saat yang lalu.

"Gak usah nungguin adikmu itu mas, kita pulang saja. Adiba udah ngantuk dan capek banget nih," ucap Lana dengan segala ide baik di kepalanya.

"Hum baiklah, kita pulang. Mentari bawa mobil sendiri jadi aku akan antar Adiba pulang ke rumah dulu," jawab Krisna berusaha untuk tidak menunjukkan emosinya.

"Tapi kakak Men, bagaimana kalau nyariin kita pa?" Adiba sepertinya belum mau pergi kalau tidak bersama dengan Mentari.

"Gak apa-apa sayang. Kakakmu itu tahu jalan pulang kok, mungkin lagi ketemu temannya lagi di tempat yang tadi, jadi sibuk lagi deh hihihi."

"Iya sayang. Papa juga harus kembali bekerja. Jadi kamu papa antar pulang duluan ya," putus Krisna.

Adiba pun akhirnya setuju, ia memang sudah sangat lelah dan mengantuk. Lana tersenyum senang. Rencananya ternyata sudah sangat berhasil dan ia benar-benar sangat bahagia. Ia akan menemani Adiba di rumah dan mengambil hatinya.

Hari ini ia sudah melangkah lebih jauh untuk masuk ke dalam kehidupan keluarga Krisna. Tak lama kemudian, mereka pun keluar dari tempat itu. Krisna akan mengantar sang putri dulu ke rumah dan setelah itu kembali bekerja.

Mentari sendiri menuju kembali ke Gazebo yang tadi setelah ia sudah cukup tenang. Ia sudah tidak menemukan semua orang di sana. Krisna dan Adiba, serta wanita itu ternyata sudah pergi meninggalkannya.

"Ah tak masalah, aku bisa bebas hari ini," ucapnya menghibur dirinya kemudian berencana untuk pulang juga. Tapi ternyata rencananya untuk cepat pulang akhirnya batal karena ada Galang yang masih menunggunya di tempat itu.

Pria itu ingin meminta maaf karena gara-gara dia, gadis yang sangat disayanginya itu mendapatkan marah dari orangtua Adiba.

"Bukan kamu yang salah Lang, ada yang sengaja melakukan kejahatan ini pada Adiba," ucap Mentari.

"Maksud kamu? Ini cuma rekayasa?" Galang tampak sangat kaget. Mentari mengangguk.

"Siapa?" tanyanya lagi.

"Wanita yang bersama dengan papanya Adiba Lang."

"Tapi untuk apa Tar?"

Mentari hanya tersenyum tipis kemudian mengibaskan tangannya, "Tapi sudahlah, aku mau pulang sekarang. Nanti Adiba mencari aku. Makasih banyak ya, daaah!"

"Iya. Hati-hati ya, kalau kamu ada perlu bantuan, hubungi saja aku," ucap Galang seraya melambaikan tangannya pada gadis itu.

"Iya," jawab Mentari seraya menghidupkan kendaraannya kemudian meninggalkan tempat itu.

Tujuan utamanya saat ini adalah rumah, ia harus menjaga Adiba lebih intens lagi mulai dari sekarang. Ia khawatir wanita ular berkepala dua itu akan mengambil perhatian anak itu darinya.

Sesampainya di rumah, Adiba ternyata sudah tidur dengan sangat nyenyak. Ia jadi tak tega untuk membangunkannya. Untuk itu ia lebih memilih untuk mandi dan beristirahat, apalagi waktu sudah sangat sore.

Gadis itu pun masuk ke kamar mandi dan merendam dirinya di dalam bathtub. Ia perlu rileks untuk hari ini yang cukup memacu adrenalinnya.

Lana ternyata adalah wanita ular yang sangat berbahaya. Untungnya, Adiba tak kenapa-kenapa, kalau tidak? Oh, ia tak akan sanggup membayangkan apa yang akan terjadi pada dirinya dan juga anak itu.

Entah apa maksudnya wanita itu melakukan itu semua, begitulah pertanyaan yang muncul di dalam benaknya.

Setelah merasa lebih fresh dan menemukan jawaban dari segala pertanyaan-pertanyaannya, ia pun keluar dari kamar mandi.

Ia akan menceritakan semua ini pada Krisna sang suami, agar berhati-hati pada wanita yang sok manja dan sangat perhatian itu.

"Aaaw!" Tak sadar ia berteriak tertahan saat sebuah tangan besar langsung merengkuh pinggangnya yang baru keluar dari kamar mandi.

"Mas Kris?" ucapnya dengan wajah yang sangat kaget. Dadanya seketika berdebar sangat kencang hanya karena wajah pria itu begitu sangat dekat dengan wajahnya.

"Kenapa? Kaget?" jawab Krisna balik bertanya seraya merapatkan rengkuhannya pada pinggang gadis itu.

🌺

*Bersambung.

Terpopuler

Comments

Jarmini Wijayanti

Jarmini Wijayanti

hati hati mentari semangat 👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻

2024-03-28

0

Hadiyah 0575

Hadiyah 0575

siap2lah terima hukumanmu tari😀

2024-02-17

1

Rostina Sahar

Rostina Sahar

saatnya kamu jujur tari sama krisna dengan apa yang dilakukan lana terhadap adiba.

2024-01-29

0

lihat semua
Episodes
1 Bab 1 TJYK Kekhawatiran Amirah
2 Bab 2 TJYK Harus Menikah?
3 Bab 3 TJYK Sugar Baby
4 Bab 4 TJYK Gangguan Perasaan
5 Bab 5 TJYK Poor Maria
6 Bab 6 TJYK Inikah Rasanya Cinta?
7 Bab 7 TJYK Dapat Kesempatan
8 Bab 8 TJYK Rezeki Nomplok
9 Bab 9 TJYK Mana Buktinya
10 Bab 10 TJYK Bukti Lain
11 Bab 11 TJYK Pemandangan Indah
12 Bab 12 TJYK Pakai Bibir Saja
13 Bab 13 TJYK Musafir Cinta
14 Bab 14 TJYK Papa Nakal
15 Bab 15 TJYK Beli Gajah
16 Bab 16 TJYK Sama-sama Cemburu
17 Bab 17 TJYK Kemana Adiba?
18 Bab 18 TJYK Dari Mana Saja!
19 Bab 19 TJYK Hukuman Menanti
20 Bab 20 TJYK Kenapa? Kaget?
21 Bab 21 TJYK Jangan Sentuh Aku!
22 Bab 22 TJYK Tegang Plus Plus
23 Bab 23 TJYK Lepaskan Aku, Mas
24 Bab 24 TJYK Sebuah Kejutan
25 Bab 25 TJYK Kesaksian Galang
26 Bab 26 TJYK Hanya Candaan
27 Bab 27 TJYK Rencana Mentari
28 Bab 28 TJYK Jangan Bilang-bilang
29 Bab 29 TJYK Ancaman Krisna
30 Bab 30 TJYK Dia Istriku
31 Bab 31 TJYK Terlalu Banyak Bicara
32 Bab 32 TJYK Pakaian Haram
33 Bab 33 TJYK Posisi Berbahaya
34 Bab 34 TJYK Rasa Yang Luar Biasa
35 Bab 35 TJYK Demi CRV RS
36 Bab 36 TJYK Lelah Karena Anu
37 Bab 37 TJYK Hati Berdesir
38 Bab 38 TJYK Harus Nambah!
39 Bab 39 TJYK Handphone Batal
40 Bab 40 TJYK Suka Joni
41 Bab 41 TJYK Situ Enak
42 Bab 42 TJYK Lidah Si Wanita Ular
43 Bab 43 TJYK Kemarahan Krisna
44 Bab 44 TJYK Lana Tahu Diri
45 Bab 45 TJYK Entah Kemana
46 Bab 46 TJYK Raungan Lana
47 Bab 47 TJYK Sebuah Fakta
48 Bab 48 TJYK Sesal Krisna
49 Bab 49 TJYK Calon Pelakor
50 Bab 50 TJYK Gak Mau!
51 Bab 51 TJYK Pergilah!
52 Bab 52 TJYK Tangan Gatal
53 Bab 53 TJYK Gisel Bingung
54 Bab 54 TJYK Ada Hubungan
55 Bab 55 TJYK Debt Kolektor
56 Bab 56 TJYK Poor Ben
57 Bab 57 TJYK Cari Yang Lain Saja
58 Bab 58 TJYK Ingin Jadi Suami
59 Bab 59 TJYK Aaaa Tidaaaak!
60 Bab 60 TJYK Dasar Matre!
61 Bab 61 TJYK Naik Rollercoaster
62 Bab 62 TJYK Raja Drakula
63 Bab 63 TJYK Hadeh Bocil!
64 Bab 64 TJYK Liriknya Cocok
65 Bab 65 TJYK Salah Ben
66 Bab 66 TJYK Kecurigaan Mentari
67 Bab 67 TJYK Ben Gelisah
68 Bab 68 TJYK Ternyata Serius
69 Bab 69 TJYK Keputusan Ben
70 Bab 70 TJYK Wanita Kejam
71 Bab 71 TJYK Harapan Gisel
72 Bab 72 TJYK Hati Sepi
73 Bab 73 TJYK Untuk Apa Kamu Datang?!
74 Bab 74 TJYK Kandang Harimau
75 Bab 75 TJYK Gara-gara Si Joni
76 Bab 76 TJYK Kirim Tutorial
77 Bab 77 TJYK Insting Suami
78 Bab 78 TJYK Ujian Untuk Ben
79 Bab 79 TJYK Maafkan Aku
80 Bab 80 TJYK Cacing Kepanasan
81 Bab 81 TJYK Belum Tamat
82 Bab 82 TJYK Geli Enak
83 Bab 83 TJYK Pengen Apa?
84 Bab 84 TJYK Pengen Manggis
85 Bab 85 TJYK Joni Ngambek
86 Bab 86 TJYK Masa Orientasi
87 Bab 87 TJYK Dendam Dirga
88 Bab 88 TJYK Keadaan Mentari
89 Bab 89 TJYK Janji Krisna
90 Bab 90 TJYK Lanjut Gak Nihh?
91 Bab 91 TJYK Skip Skip
92 Bab 92 TJYK Hukuman Dirga
93 Bab 93 TJYK Bandot Tua
94 Bab 94 TJYK Dinikmati Sendiri
95 Bab 95 TJYK Kerang Darat
96 Bab 96 TJYK Rasa Nano-nano
97 Bab 97 TJYK Bobok Sendiri
98 Bab 98 TJYK Saling Balas
99 Bab 99 TJYK Modus Krisna
100 Bab 100 TJYK Sentuhan Memabukkan
101 Bab 101 TJYK Kecupan Basah
102 Bonchap TJYK Gisel Omes
103 Bonchap TJYK Calon Pebinor
104 Bonchap TJYK Sebuah Hadiah
105 Bonchap TJYK Joni Pengen Sahur
106 Bonchap TJYK Bacaan Aman
107 Bonchap TJYK Buka Puasa Ekstrim
108 Bonchap TJYK Takut Anu
109 Bonchap TJYK Skip Atau Lanjut?
110 Bonchap TJYK Bumil Butuh Perhatian
111 Bonchap TJYK Ada Airnya
112 Bonchap TJYK Kontraksi Besar
113 Bonchap TJYK Cara Mudah
114 Bonchap TJYK Buka Puasa
Episodes

Updated 114 Episodes

1
Bab 1 TJYK Kekhawatiran Amirah
2
Bab 2 TJYK Harus Menikah?
3
Bab 3 TJYK Sugar Baby
4
Bab 4 TJYK Gangguan Perasaan
5
Bab 5 TJYK Poor Maria
6
Bab 6 TJYK Inikah Rasanya Cinta?
7
Bab 7 TJYK Dapat Kesempatan
8
Bab 8 TJYK Rezeki Nomplok
9
Bab 9 TJYK Mana Buktinya
10
Bab 10 TJYK Bukti Lain
11
Bab 11 TJYK Pemandangan Indah
12
Bab 12 TJYK Pakai Bibir Saja
13
Bab 13 TJYK Musafir Cinta
14
Bab 14 TJYK Papa Nakal
15
Bab 15 TJYK Beli Gajah
16
Bab 16 TJYK Sama-sama Cemburu
17
Bab 17 TJYK Kemana Adiba?
18
Bab 18 TJYK Dari Mana Saja!
19
Bab 19 TJYK Hukuman Menanti
20
Bab 20 TJYK Kenapa? Kaget?
21
Bab 21 TJYK Jangan Sentuh Aku!
22
Bab 22 TJYK Tegang Plus Plus
23
Bab 23 TJYK Lepaskan Aku, Mas
24
Bab 24 TJYK Sebuah Kejutan
25
Bab 25 TJYK Kesaksian Galang
26
Bab 26 TJYK Hanya Candaan
27
Bab 27 TJYK Rencana Mentari
28
Bab 28 TJYK Jangan Bilang-bilang
29
Bab 29 TJYK Ancaman Krisna
30
Bab 30 TJYK Dia Istriku
31
Bab 31 TJYK Terlalu Banyak Bicara
32
Bab 32 TJYK Pakaian Haram
33
Bab 33 TJYK Posisi Berbahaya
34
Bab 34 TJYK Rasa Yang Luar Biasa
35
Bab 35 TJYK Demi CRV RS
36
Bab 36 TJYK Lelah Karena Anu
37
Bab 37 TJYK Hati Berdesir
38
Bab 38 TJYK Harus Nambah!
39
Bab 39 TJYK Handphone Batal
40
Bab 40 TJYK Suka Joni
41
Bab 41 TJYK Situ Enak
42
Bab 42 TJYK Lidah Si Wanita Ular
43
Bab 43 TJYK Kemarahan Krisna
44
Bab 44 TJYK Lana Tahu Diri
45
Bab 45 TJYK Entah Kemana
46
Bab 46 TJYK Raungan Lana
47
Bab 47 TJYK Sebuah Fakta
48
Bab 48 TJYK Sesal Krisna
49
Bab 49 TJYK Calon Pelakor
50
Bab 50 TJYK Gak Mau!
51
Bab 51 TJYK Pergilah!
52
Bab 52 TJYK Tangan Gatal
53
Bab 53 TJYK Gisel Bingung
54
Bab 54 TJYK Ada Hubungan
55
Bab 55 TJYK Debt Kolektor
56
Bab 56 TJYK Poor Ben
57
Bab 57 TJYK Cari Yang Lain Saja
58
Bab 58 TJYK Ingin Jadi Suami
59
Bab 59 TJYK Aaaa Tidaaaak!
60
Bab 60 TJYK Dasar Matre!
61
Bab 61 TJYK Naik Rollercoaster
62
Bab 62 TJYK Raja Drakula
63
Bab 63 TJYK Hadeh Bocil!
64
Bab 64 TJYK Liriknya Cocok
65
Bab 65 TJYK Salah Ben
66
Bab 66 TJYK Kecurigaan Mentari
67
Bab 67 TJYK Ben Gelisah
68
Bab 68 TJYK Ternyata Serius
69
Bab 69 TJYK Keputusan Ben
70
Bab 70 TJYK Wanita Kejam
71
Bab 71 TJYK Harapan Gisel
72
Bab 72 TJYK Hati Sepi
73
Bab 73 TJYK Untuk Apa Kamu Datang?!
74
Bab 74 TJYK Kandang Harimau
75
Bab 75 TJYK Gara-gara Si Joni
76
Bab 76 TJYK Kirim Tutorial
77
Bab 77 TJYK Insting Suami
78
Bab 78 TJYK Ujian Untuk Ben
79
Bab 79 TJYK Maafkan Aku
80
Bab 80 TJYK Cacing Kepanasan
81
Bab 81 TJYK Belum Tamat
82
Bab 82 TJYK Geli Enak
83
Bab 83 TJYK Pengen Apa?
84
Bab 84 TJYK Pengen Manggis
85
Bab 85 TJYK Joni Ngambek
86
Bab 86 TJYK Masa Orientasi
87
Bab 87 TJYK Dendam Dirga
88
Bab 88 TJYK Keadaan Mentari
89
Bab 89 TJYK Janji Krisna
90
Bab 90 TJYK Lanjut Gak Nihh?
91
Bab 91 TJYK Skip Skip
92
Bab 92 TJYK Hukuman Dirga
93
Bab 93 TJYK Bandot Tua
94
Bab 94 TJYK Dinikmati Sendiri
95
Bab 95 TJYK Kerang Darat
96
Bab 96 TJYK Rasa Nano-nano
97
Bab 97 TJYK Bobok Sendiri
98
Bab 98 TJYK Saling Balas
99
Bab 99 TJYK Modus Krisna
100
Bab 100 TJYK Sentuhan Memabukkan
101
Bab 101 TJYK Kecupan Basah
102
Bonchap TJYK Gisel Omes
103
Bonchap TJYK Calon Pebinor
104
Bonchap TJYK Sebuah Hadiah
105
Bonchap TJYK Joni Pengen Sahur
106
Bonchap TJYK Bacaan Aman
107
Bonchap TJYK Buka Puasa Ekstrim
108
Bonchap TJYK Takut Anu
109
Bonchap TJYK Skip Atau Lanjut?
110
Bonchap TJYK Bumil Butuh Perhatian
111
Bonchap TJYK Ada Airnya
112
Bonchap TJYK Kontraksi Besar
113
Bonchap TJYK Cara Mudah
114
Bonchap TJYK Buka Puasa

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!