Bab 16 TJYK Sama-sama Cemburu

Krisna menutup acara rapat koordinasi itu dengan perasaan senang. Tak biasanya pria itu menunjukkan sikap yang ramah pada setiap orang. Untung-untung kalau ia bisa mengulas senyum diwajahnya yang dingin kini wajah itu sedikit melunak.

Pria itu segera kembali ke ruangan kerjanya dan mendapati Lana sudah menunggunya di depan pintu.

"Mas Kris, pa kabar?" tanya wanita itu dengan gayanya yang sangat manja.

"Sangat baik, seperti yang kamu lihat," senyum Krisna tak seperti biasanya. Lana jadi bersemangat, ia yakin kondisi mood pria itu sedang sangat baik, jadi ia tak salah kalau ia datang untuk mengajaknya makan siang.

"Kamu ngapain kesini?" lanjutnya bertanya.

"Mau ngajak makan siang mas," senyum Lana dibuat semanis mungkin.

"Aku masih ada kerjaan dengan Ben. Kamu bisa nunggu kalau kamu gak keberatan."

"Ah ya, aku gak keberatan kok, tapi bukankah lebih baik kita makan aja dulu mas? Ini waktunya udah siang banget lho," ucap Lana seraya memandang pergelangan tangannya.

"Tidak. Aku belum lapar," balas pria itu singkat. Setelah itu ia membuka pintu ruang kerjanya dan kemudian masuk. Lana pun ikut di belakangnya padahal ia sudah mendapatkan peringatan dari sang asisten kalau CEO itu tak ingin diganggu saat ini.

"Maaf nona!" Ben langsung menarik ujung blazer Lana agar wanita itu tak ikut masuk.

"Lepaskan aku gak!" teriak wanita itu yang merasakan tubuhnya tak bisa bergerak dan bahkan tercekik.

"Gak. Nona menunggu di depan saja. Pak Kris ada pekerjaan yang harus dikerjakan berdua denganku." tegas Ben kemudian melempar wanita itu ke arah sofa. Lana langsung histeris. Ia tak terima diperlakukan tidak sopan oleh seorang asisten seperti Ben.

"Kurang ajar kamu Ben!" teriak Lana dan langsung merangsek maju ke arah pintu dimana pria itu sedang berdiri bagaikan seorang patung.

Bugh!

Ben membanting pintu di depan hidung wanita itu dengan sangat keras kemudian menguncinya. Lana bagaian seekor hama yang sangat menggangu kenyamanan pria itu.

"Kamu kejam sekali Ben," tegur Krisna seraya mendudukkan tubuhnya di atas kursi kebesarannya.

"Lana itu sahabat aku lho," lanjut pria itu santai.

Ben membungkukkan badannya hormat, lantas berucap, "Maaf pak. Waktu anda untuk bekerja masih ada sekitar tiga puluh menit, dan kurasa ia akan mengganggu kenyamanan anda kalau ikut masuk."

Krisna terkekeh pelan, "Kamu memang selalu tahu apa yang aku inginkan Ben. Terimakasih banyak. Aku tidak tahu kenapa aku tak bisa keras pada wanita itu."

Ben hanya membungkukkan lagi badannya. Ia tak perlu menjawab perkataan pimpinannya itu, karena Lana memang sahabat Krisna sejak kecil.

"Jadi bagaimana pendapatmu tentang laporan para pimpinan departemen tadi, apakah itu wajar Ben?" Krisna mulai mengalihkan pembicaraan.

"Maaf pak. Tapi menurut saya, mereka sedang menyembunyikan sesuatu yang sangat besar dari bapak. Gaya bicara mereka menunjukkan kalau mereka sedang merencanakan hal besar untuk mencuri kas perusahaan."

Krisna tersenyum, ia juga sudah sangat tahu hal itu. Orang-orang itu adalah penjilat yang sangat berbahaya, untungnya mereka sangat disiplin dalam bekerja hingga mereka punya poin lain yang menyokong perusahaan.

"Kalau begitu cari dan kumpulkan bukti kejahatan mereka Ben."

"Baik pak."

Asisten itu pun segera pergi dari tempat itu untuk melakukan tugasnya. Krisna sendiri menyandarkan punggungnya kemudian memandang ke arah jendela. Pemandangan kota yang sibuk di siang hari ini terpampang jelas dari lantai puluhan ruangannya.

Hampir delapan tahun ia memimpin perusahaan ini sejak ditinggalkan oleh ayahnya, karena sedang sakit dan akhirnya meninggal. Lika-liku memimpin diusia yang masih terbilang muda menjadi tantangan tersendiri buatnya. Terus terang ada banyak pihak yang meragukan kepemimpinannya tapi ia termasuk salah satu orang yang kuat untuk maju.

Dan sekarang, orang-orang itu kembali ingin merongrong perusahaan. Mereka sepertinya sedang berusaha untuk menghancurkannya dengan berbagai cara.

"Sial!, tak akan aku biarkan kalian menghancurkan jerih payah ayahku!" geramnya emosi.

"Ben akan membantuku menyisir kalian, yang tak tahu terimakasih!"

Drrrt

Drrrt

Pria itu tersentak kaget oleh notifikasi pesan masuk dalam handphonenya yang sangat beruntun. Perhatiannya pun tertuju pada benda pipih elektronik yang ia simpan di atas mejanya.

Ia pun meraihnya dan membuka banyaknya pesan dari beberapa nomor. Yang paling menarik perhatiannya adalah pesan dari Mentari, istri kecilnya.

Seketika emosinya yang sempat tersulut kini langsung reda bagaikan tersiram air dingin, gadis itu langsung membuat dadanya berdesir hanya dengan melihat namanya di dalam Handphone itu.

"Mari kita lihat apa yang kamu kirimkan untukku sayang," gumamnya seraya mulai membuka pesan-pesan itu."

[Hai mas, kami udah sampai nih di kebun binatang 😘] Dengan sebuah foto yang menampilkan dirinya dengan Adiba.

Oh sial!

Dada Krisna berdesir, gadis itu sangat cantik, dan sialnya, ia baru menyadarinya. Ia pun lanjut membaca pesan berikutnya.

Satu foto Adiba di depan barisan teman-temannya dengan caption [Adiba jadi pemimpin seperti dirimu mas, hebat!]

Bibir Krisna berkedut kembali. Ia bangga pada putri semata wayangnya.

[Adiba senang sekali ada di tempat ini, dan tahu gak mas? Putrimu itu mau beli gajahnya🤭, aku sih setuju aja jajan dari kamu mas, cukuplah😂]

Krisna tak sadar tertawa,

"Dasar bocah!", ucapnya.

Berikutnya adalah foto-foto mereka bersama dengan seekor induk gajah, tadinya ia biasa saja melihat banyaknya foto-foto itu tapi dua foto terakhir langsung membuat hatinya tidak nyaman.

Di dalam sana, Mentari sedang berfoto berdua dengan seorang pria yang ia yakin adalah guide di kebun binatang itu dilihat dari seragam yang sedang dipakainya.

Posisi mereka sangat dekat dan membuatnya cemburu. Tatapan pria itu pada Mentari, menunjukkan kalau ia sangat terpesona pada istrinya.

Ia tak suka kalau ada yang memandang istrinya seperti itu, seketika moodnya jadi hancur. Tangannya terkepal. Dengan cepat, ia pun menghubungi gadis itu agar segera pulang atau ia akan menjemput mereka.

"Pulang sekarang!" titahnya saat sambungan teleponnya terhubung dengan Mentari.

"Belum selesai acaranya mas. Kita masih..." Mentari menjawab cepat.

"Gak! Pokoknya kamu harus pulang atau aku ratakan kebun binatang itu!" tegas Krisna masih dengan cemburunya yang menumpuk. Mentari dari seberang telepon langsung terlongo.

"Hah? Yang bener saja mas, ini bukan tempat kecil lho, main diratakan aja."

"Pokoknya pulang sekarang!"

Mentari dari ujung sambungan mendengus kasar. Ia tidak suka kalau pria itu mengatur hidupnya sampai sekejam itu. Kesalnya semakin bertambah manakala mendengar suara seorang wanita ikut masuk dalam pembicaraan mereka.

"Mas Kris, ayok, ini udah waktunya makan siang lho, cepetan. Aku udah lapar banget nih," manja Lana.

"Bentar Lana. Aku lagi menelpon."

Klik.

Mentari langsung mematikan sambungan telepon itu sepihak. Ia kesal.

"Ih enak saja mau minta aku pulang dan dia bersama dengan wanita itu. Dasar!" geramnya kesal.

"Kakak Men kenapa? Kok kesel?" tanya Adiba penasaran.

🌺

*Bersambung.

Like dan ketik komentar agar author semangat updatenya oke?

Terpopuler

Comments

Jarmini Wijayanti

Jarmini Wijayanti

hati hati pak kris moga moga lana baik

2024-03-28

0

Mukmini Salasiyanti

Mukmini Salasiyanti

alasssaaan sll tmn kecil...
dulu okelah..
skrg kamu hrs jaga jarak, kris...
loe dah pny istri loh....

2024-03-08

0

Jeni Safitri

Jeni Safitri

Inilah yg menghancurkan hub kalau pria memberi celah utk wanita lain apalg teman masa kecil mendekat tanpa batas

2024-03-07

1

lihat semua
Episodes
1 Bab 1 TJYK Kekhawatiran Amirah
2 Bab 2 TJYK Harus Menikah?
3 Bab 3 TJYK Sugar Baby
4 Bab 4 TJYK Gangguan Perasaan
5 Bab 5 TJYK Poor Maria
6 Bab 6 TJYK Inikah Rasanya Cinta?
7 Bab 7 TJYK Dapat Kesempatan
8 Bab 8 TJYK Rezeki Nomplok
9 Bab 9 TJYK Mana Buktinya
10 Bab 10 TJYK Bukti Lain
11 Bab 11 TJYK Pemandangan Indah
12 Bab 12 TJYK Pakai Bibir Saja
13 Bab 13 TJYK Musafir Cinta
14 Bab 14 TJYK Papa Nakal
15 Bab 15 TJYK Beli Gajah
16 Bab 16 TJYK Sama-sama Cemburu
17 Bab 17 TJYK Kemana Adiba?
18 Bab 18 TJYK Dari Mana Saja!
19 Bab 19 TJYK Hukuman Menanti
20 Bab 20 TJYK Kenapa? Kaget?
21 Bab 21 TJYK Jangan Sentuh Aku!
22 Bab 22 TJYK Tegang Plus Plus
23 Bab 23 TJYK Lepaskan Aku, Mas
24 Bab 24 TJYK Sebuah Kejutan
25 Bab 25 TJYK Kesaksian Galang
26 Bab 26 TJYK Hanya Candaan
27 Bab 27 TJYK Rencana Mentari
28 Bab 28 TJYK Jangan Bilang-bilang
29 Bab 29 TJYK Ancaman Krisna
30 Bab 30 TJYK Dia Istriku
31 Bab 31 TJYK Terlalu Banyak Bicara
32 Bab 32 TJYK Pakaian Haram
33 Bab 33 TJYK Posisi Berbahaya
34 Bab 34 TJYK Rasa Yang Luar Biasa
35 Bab 35 TJYK Demi CRV RS
36 Bab 36 TJYK Lelah Karena Anu
37 Bab 37 TJYK Hati Berdesir
38 Bab 38 TJYK Harus Nambah!
39 Bab 39 TJYK Handphone Batal
40 Bab 40 TJYK Suka Joni
41 Bab 41 TJYK Situ Enak
42 Bab 42 TJYK Lidah Si Wanita Ular
43 Bab 43 TJYK Kemarahan Krisna
44 Bab 44 TJYK Lana Tahu Diri
45 Bab 45 TJYK Entah Kemana
46 Bab 46 TJYK Raungan Lana
47 Bab 47 TJYK Sebuah Fakta
48 Bab 48 TJYK Sesal Krisna
49 Bab 49 TJYK Calon Pelakor
50 Bab 50 TJYK Gak Mau!
51 Bab 51 TJYK Pergilah!
52 Bab 52 TJYK Tangan Gatal
53 Bab 53 TJYK Gisel Bingung
54 Bab 54 TJYK Ada Hubungan
55 Bab 55 TJYK Debt Kolektor
56 Bab 56 TJYK Poor Ben
57 Bab 57 TJYK Cari Yang Lain Saja
58 Bab 58 TJYK Ingin Jadi Suami
59 Bab 59 TJYK Aaaa Tidaaaak!
60 Bab 60 TJYK Dasar Matre!
61 Bab 61 TJYK Naik Rollercoaster
62 Bab 62 TJYK Raja Drakula
63 Bab 63 TJYK Hadeh Bocil!
64 Bab 64 TJYK Liriknya Cocok
65 Bab 65 TJYK Salah Ben
66 Bab 66 TJYK Kecurigaan Mentari
67 Bab 67 TJYK Ben Gelisah
68 Bab 68 TJYK Ternyata Serius
69 Bab 69 TJYK Keputusan Ben
70 Bab 70 TJYK Wanita Kejam
71 Bab 71 TJYK Harapan Gisel
72 Bab 72 TJYK Hati Sepi
73 Bab 73 TJYK Untuk Apa Kamu Datang?!
74 Bab 74 TJYK Kandang Harimau
75 Bab 75 TJYK Gara-gara Si Joni
76 Bab 76 TJYK Kirim Tutorial
77 Bab 77 TJYK Insting Suami
78 Bab 78 TJYK Ujian Untuk Ben
79 Bab 79 TJYK Maafkan Aku
80 Bab 80 TJYK Cacing Kepanasan
81 Bab 81 TJYK Belum Tamat
82 Bab 82 TJYK Geli Enak
83 Bab 83 TJYK Pengen Apa?
84 Bab 84 TJYK Pengen Manggis
85 Bab 85 TJYK Joni Ngambek
86 Bab 86 TJYK Masa Orientasi
87 Bab 87 TJYK Dendam Dirga
88 Bab 88 TJYK Keadaan Mentari
89 Bab 89 TJYK Janji Krisna
90 Bab 90 TJYK Lanjut Gak Nihh?
91 Bab 91 TJYK Skip Skip
92 Bab 92 TJYK Hukuman Dirga
93 Bab 93 TJYK Bandot Tua
94 Bab 94 TJYK Dinikmati Sendiri
95 Bab 95 TJYK Kerang Darat
96 Bab 96 TJYK Rasa Nano-nano
97 Bab 97 TJYK Bobok Sendiri
98 Bab 98 TJYK Saling Balas
99 Bab 99 TJYK Modus Krisna
100 Bab 100 TJYK Sentuhan Memabukkan
101 Bab 101 TJYK Kecupan Basah
102 Bonchap TJYK Gisel Omes
103 Bonchap TJYK Calon Pebinor
104 Bonchap TJYK Sebuah Hadiah
105 Bonchap TJYK Joni Pengen Sahur
106 Bonchap TJYK Bacaan Aman
107 Bonchap TJYK Buka Puasa Ekstrim
108 Bonchap TJYK Takut Anu
109 Bonchap TJYK Skip Atau Lanjut?
110 Bonchap TJYK Bumil Butuh Perhatian
111 Bonchap TJYK Ada Airnya
112 Bonchap TJYK Kontraksi Besar
113 Bonchap TJYK Cara Mudah
114 Bonchap TJYK Buka Puasa
Episodes

Updated 114 Episodes

1
Bab 1 TJYK Kekhawatiran Amirah
2
Bab 2 TJYK Harus Menikah?
3
Bab 3 TJYK Sugar Baby
4
Bab 4 TJYK Gangguan Perasaan
5
Bab 5 TJYK Poor Maria
6
Bab 6 TJYK Inikah Rasanya Cinta?
7
Bab 7 TJYK Dapat Kesempatan
8
Bab 8 TJYK Rezeki Nomplok
9
Bab 9 TJYK Mana Buktinya
10
Bab 10 TJYK Bukti Lain
11
Bab 11 TJYK Pemandangan Indah
12
Bab 12 TJYK Pakai Bibir Saja
13
Bab 13 TJYK Musafir Cinta
14
Bab 14 TJYK Papa Nakal
15
Bab 15 TJYK Beli Gajah
16
Bab 16 TJYK Sama-sama Cemburu
17
Bab 17 TJYK Kemana Adiba?
18
Bab 18 TJYK Dari Mana Saja!
19
Bab 19 TJYK Hukuman Menanti
20
Bab 20 TJYK Kenapa? Kaget?
21
Bab 21 TJYK Jangan Sentuh Aku!
22
Bab 22 TJYK Tegang Plus Plus
23
Bab 23 TJYK Lepaskan Aku, Mas
24
Bab 24 TJYK Sebuah Kejutan
25
Bab 25 TJYK Kesaksian Galang
26
Bab 26 TJYK Hanya Candaan
27
Bab 27 TJYK Rencana Mentari
28
Bab 28 TJYK Jangan Bilang-bilang
29
Bab 29 TJYK Ancaman Krisna
30
Bab 30 TJYK Dia Istriku
31
Bab 31 TJYK Terlalu Banyak Bicara
32
Bab 32 TJYK Pakaian Haram
33
Bab 33 TJYK Posisi Berbahaya
34
Bab 34 TJYK Rasa Yang Luar Biasa
35
Bab 35 TJYK Demi CRV RS
36
Bab 36 TJYK Lelah Karena Anu
37
Bab 37 TJYK Hati Berdesir
38
Bab 38 TJYK Harus Nambah!
39
Bab 39 TJYK Handphone Batal
40
Bab 40 TJYK Suka Joni
41
Bab 41 TJYK Situ Enak
42
Bab 42 TJYK Lidah Si Wanita Ular
43
Bab 43 TJYK Kemarahan Krisna
44
Bab 44 TJYK Lana Tahu Diri
45
Bab 45 TJYK Entah Kemana
46
Bab 46 TJYK Raungan Lana
47
Bab 47 TJYK Sebuah Fakta
48
Bab 48 TJYK Sesal Krisna
49
Bab 49 TJYK Calon Pelakor
50
Bab 50 TJYK Gak Mau!
51
Bab 51 TJYK Pergilah!
52
Bab 52 TJYK Tangan Gatal
53
Bab 53 TJYK Gisel Bingung
54
Bab 54 TJYK Ada Hubungan
55
Bab 55 TJYK Debt Kolektor
56
Bab 56 TJYK Poor Ben
57
Bab 57 TJYK Cari Yang Lain Saja
58
Bab 58 TJYK Ingin Jadi Suami
59
Bab 59 TJYK Aaaa Tidaaaak!
60
Bab 60 TJYK Dasar Matre!
61
Bab 61 TJYK Naik Rollercoaster
62
Bab 62 TJYK Raja Drakula
63
Bab 63 TJYK Hadeh Bocil!
64
Bab 64 TJYK Liriknya Cocok
65
Bab 65 TJYK Salah Ben
66
Bab 66 TJYK Kecurigaan Mentari
67
Bab 67 TJYK Ben Gelisah
68
Bab 68 TJYK Ternyata Serius
69
Bab 69 TJYK Keputusan Ben
70
Bab 70 TJYK Wanita Kejam
71
Bab 71 TJYK Harapan Gisel
72
Bab 72 TJYK Hati Sepi
73
Bab 73 TJYK Untuk Apa Kamu Datang?!
74
Bab 74 TJYK Kandang Harimau
75
Bab 75 TJYK Gara-gara Si Joni
76
Bab 76 TJYK Kirim Tutorial
77
Bab 77 TJYK Insting Suami
78
Bab 78 TJYK Ujian Untuk Ben
79
Bab 79 TJYK Maafkan Aku
80
Bab 80 TJYK Cacing Kepanasan
81
Bab 81 TJYK Belum Tamat
82
Bab 82 TJYK Geli Enak
83
Bab 83 TJYK Pengen Apa?
84
Bab 84 TJYK Pengen Manggis
85
Bab 85 TJYK Joni Ngambek
86
Bab 86 TJYK Masa Orientasi
87
Bab 87 TJYK Dendam Dirga
88
Bab 88 TJYK Keadaan Mentari
89
Bab 89 TJYK Janji Krisna
90
Bab 90 TJYK Lanjut Gak Nihh?
91
Bab 91 TJYK Skip Skip
92
Bab 92 TJYK Hukuman Dirga
93
Bab 93 TJYK Bandot Tua
94
Bab 94 TJYK Dinikmati Sendiri
95
Bab 95 TJYK Kerang Darat
96
Bab 96 TJYK Rasa Nano-nano
97
Bab 97 TJYK Bobok Sendiri
98
Bab 98 TJYK Saling Balas
99
Bab 99 TJYK Modus Krisna
100
Bab 100 TJYK Sentuhan Memabukkan
101
Bab 101 TJYK Kecupan Basah
102
Bonchap TJYK Gisel Omes
103
Bonchap TJYK Calon Pebinor
104
Bonchap TJYK Sebuah Hadiah
105
Bonchap TJYK Joni Pengen Sahur
106
Bonchap TJYK Bacaan Aman
107
Bonchap TJYK Buka Puasa Ekstrim
108
Bonchap TJYK Takut Anu
109
Bonchap TJYK Skip Atau Lanjut?
110
Bonchap TJYK Bumil Butuh Perhatian
111
Bonchap TJYK Ada Airnya
112
Bonchap TJYK Kontraksi Besar
113
Bonchap TJYK Cara Mudah
114
Bonchap TJYK Buka Puasa

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!