Bab 3 TJYK Sugar Baby

Pagi itu, Mentari dan Adiba sudah bersiap berangkat ke sekolah. Adiba sudah tampak cantik dengan rambut ekor kudanya begitu pun dengan Mentari. Ia juga mengikat rambutnya yang sebahu seperti Adiba. Keduanya jadi seperti kakak beradik.

"Kak Men, Bu guru bilang, besok kita mau ke kebun binatang. Mau ikut ndak?"

Mentari tersenyum kemudian mengangguk. Adiba memang ia suruh memanggilnya kakak dan bukannya tante atau mama. Ia takut dikira sudah berumur.

"Boleh, aku juga udah selesai ujian hari ini. Jadi kita bisa bermain bebas bersama."

"Yay! Horee!" Adiba melonjak kegirangan. Ia jadi tidak akan sedih lagi kalau semua temannya datang bersama dengan mama dan papanya. Sedangkan dia hanya bersama pengasuh karena Mentari harus sekolah juga.

"Aku kasih tahu papa dulu ya kak," ucap Adiba dan langsung berlari keluar kamarnya. Ia ingin memberi tahu sang papa tentang rencana dan kegiatannya besok.

Mentari tersenyum kemudian melanjutkan menata rambut dan pakaiannya. Hari ini adalah hari terakhir ia ujian sekolah. Dan itu berarti, sisa satu hari ini saja semuanya selesai. Ia akan bersenang-senang dengan teman-temannya karena hari berikutnya, ia akan punya waktu banyak untuk Adiba.

Gadis cantik itu pun keluar dari kamarnya selama ini bersama dengan Adiba. Ia kemudian menuju ruang makan untuk sarapan pagi.

Di tempat itu, Krisna sudah duduk dengan tenang seraya melakukan sarapan. Tak ada Adiba lagi di sana. Itu berarti anak itu pasti udah berangkat ke sekolah bersama dengan sopir. Sedangkan dirinya akan naik motor sendiri karena jalur mereka berbeda jauh.

Mentari pun duduk tanpa menyapa suaminya itu. Ia mengambil sepotong roti tawar kemudian mengolesinya dengan margarin dan juga Meises coklat kesukaannya. Setelah itu ia menggigitnya dengan santai.

Sepi dan terkesan horor. Begitulah keadaan ruangan itu jika Adiba tidak ada. Keduanya kadang bersama tapi sibuk dengan urusan mereka masing-masing. Mereka belum tampak seperti pasangan suami istri pada umumnya.

Tak ada yang saling berbicara seperti biasanya. Krisna akan selalu sibuk dengan gadgetnya meskipun ia sedang makan sekalipun. Sedangkan Mentari juga tidak perduli. Mereka berdua belum begitu akrab meskipun sudah dua bulan menikah.

Bunyi sendok dan garpu yang sedang diletakkan di atas piring menunjukkan kalau Krisna sudah selesai dengan sarapannya. Pria itu pun berdiri dan menghampiri kursi Mentari. Ia mengeluarkan sesuatu dari dompetnya dan memberikannya pada istri keduanya itu.

Mata Mentari melotot dengan mulut membola. Sebuah kartu sakti beserta berlembar-lembar uang kes diberikan oleh Krisna padanya pagi itu tanpa ada prakiraan cuaca dari BMKG sebelumnya.

"Ini untuk apa mas?" tanya gadis itu pura-pura lugu.

"Itu untuk uang jajan kamu. Kamu bisa gunakan sepuasnya dan jangan minta sama mama dan papa lagi," balas Krisna santai. Mentari langsung mengulas senyum termanisnya.

"Ini beneran mas Kris?" tanyanya memastikan. Krisna hanya mengangguk kemudian berlalu dari hadapan gadis itu.

"Aaaaa makasih banyak mas!" teriak Mentari kemudian memeluk tubuh tinggi tegap itu dari belakang.

Deg

Krisna tampak sangat kaget dengan ungkapan terimakasih gadis itu padanya. Meskipun Mentari istrinya sendiri tapi ia tak berniat untuk bersentuhan fisik dengannya. Nama Anjani, masih tak tergantikan oleh orang lain di dalam hatinya.

"Makasih mas, setelah ini aku akan menjaga Adiba dengan sangat baik. Kamu tidak perlu menyewa dan membayar seorang pengasuh untuknya."

Krisna tersenyum kemudian melepaskan rengkuhan tangan gadis itu pada perutnya karena tiba-tiba merasakan sesuatu yang lain. Dua benda empuk dari balik seragam sekolah gadis itu menyentuh punggungnya dengan cukup ekstrim. Dan ya, tiba-tiba saja ada getaran halus yang tiba-tiba merambat dari dalam pembuluh darahnya.

Shit!

Pria itu tidak menyangka kalau ia akan sangat terpengaruh padahal sudah banyak perempuan seksih di luar sana yang selalu menawarkannya banyak kenikmatan.

"Mas, makasih. Aku sangat senang sekali," ucap Mentari dan berhasil membuatnya tersentak kaget.

"Iya. Itu memang sekalian gaji kamu merawat dan menjaga Adiba."

"Hah?" Wajah cantik gadis itu tampak melongo sejenak. Harapannya untuk mendapatkan jajan tambahan ternyata tak terkabul. Ia pun kemudian langsung tertawa cengengesan.

"Iya deh. Kirain gaji untuk pengasuhan Adiba beda lagi," ucapnya kemudian menggaruk kepalanya yang tak gatal.

"Hey! Sejak kapan kamu jadi matre begini?" Krisna berbalik dan menatapnya dengan tatapan yang terasa berbeda.

Mentari kembali tersenyum meringis.

"Iya deh mas, ini udah sangat banyak kok. Makasih!" ucap gadis itu dengan bibir manyun. Ia sedikit kecewa. Ia pikir pria itu mau mengucapkan kata-kata manis untuknya ternyata tidak.

Sudah dua bulan menikah tapi pria itu tak pernah sedikitpun bermulut manis padanya. Dan baru kali ini Krisna mendapatkan hidayah untuk memberikannya uang jajan secara langsung. Biasanya hanya disimpan di atas meja setiap pagi sebelum ia berangkat ke sekolah.

"Pulang sekolah langsung ke rumah. Jangan parkir ke tempat lain dulu!"

"Iya mas, tapi kalau parkirnya di sekolah sendiri gak apa-apa 'kan?" Mata indah gadis itu mengerjap menggemaskan.

Krisna berdecak. Ia tak suka dengan ekspresi Mentari seperti itu. Dadanya tiba-tiba berdebar aneh. Ia pun segera pergi dari tempat itu tanpa mau membalas perkataan Mentari. Kalau ia melayani gadis itu untuk bicara maka ia akan terlambat ke perusahaannya.

"Mas Kris makasih jajannya!" teriak Mentari lagi dari belakang punggungnya. Krisna hanya mengangkat tangannya tanpa menghentikan langkahnya. Ia benar-benar tak ingin merespon gadis itu terlalu dalam karena kinerja jantungnya kini jadi sangat berbeda.

Pernikahan mereka baginya hanya sebuah nama. Ia tak berniat membawa-bawa hati dan perasaan disini.

Sesungguhnya, ia masih belum bisa melupakan Anjani dan memang tak berniat menduakan cinta pertamanya itu. Akan tetapi paksaan berikut alasan tak masuk akal kedua orangtuanya membuatnya menyetujui pernikahan ini.

Tak lama kemudian ia sudah berada di depan rumah dan memasuki mobilnya. Ia harus segera berada di perusahaan pagi itu untuk melakukan sidak pada setiap departemen.

Sementara itu, Mentari menatap kembali lembaran uang di tangannya. Paginya jadi sangat bersemangat. Ia sangat senang karena ia jadi bisa mentraktir seluruh teman kelasnya dengan uang yang sangat banyak dari suami rahasianya.

Ia pun meraih tas dan kunci motornya untuk segera ke sekolah. Ia tak sabar menyelesaikan soal-soal ujian dan bersenang-senang.

Gadis itu tak sadar kalau Dirga sejak tadi menunggunya di depan gerbang rumah besar itu. Pria itu sejak lama sudah mulai curiga padanya karena tak pernah lagi menginap di kediaman orang tuanya sendiri yang tidak terlalu berjarak dengan rumahnya sendiri.

Sejak dua bulan ini Mentari tak pernah terlihat pulang ke rumahnya. Ia juga selalu kedapatan masuk dan keluar dari rumah yang sangat mewah ini.

Pria itu jadi curiga kalau gadis itu telah menjadi seorang sugar baby dari seorang Krisna Dewangga yang terkenal sebagai seorang duda beranak satu yang kaya raya.

"Awas kau Tari! Kalau kamu berniat mengkhianati aku!''

🌺

*Bersambung.

Terpopuler

Comments

Mukmini Salasiyanti

Mukmini Salasiyanti

😄😃🤣🤣

2024-03-08

0

Hadiyah 0575

Hadiyah 0575

waah..enak dong mentari uamg jajanx mengucur terus 😂

2024-02-16

1

Bunda

Bunda

uang jajan doang ?
buat skincare ga ada ???😁😁

2024-01-30

0

lihat semua
Episodes
1 Bab 1 TJYK Kekhawatiran Amirah
2 Bab 2 TJYK Harus Menikah?
3 Bab 3 TJYK Sugar Baby
4 Bab 4 TJYK Gangguan Perasaan
5 Bab 5 TJYK Poor Maria
6 Bab 6 TJYK Inikah Rasanya Cinta?
7 Bab 7 TJYK Dapat Kesempatan
8 Bab 8 TJYK Rezeki Nomplok
9 Bab 9 TJYK Mana Buktinya
10 Bab 10 TJYK Bukti Lain
11 Bab 11 TJYK Pemandangan Indah
12 Bab 12 TJYK Pakai Bibir Saja
13 Bab 13 TJYK Musafir Cinta
14 Bab 14 TJYK Papa Nakal
15 Bab 15 TJYK Beli Gajah
16 Bab 16 TJYK Sama-sama Cemburu
17 Bab 17 TJYK Kemana Adiba?
18 Bab 18 TJYK Dari Mana Saja!
19 Bab 19 TJYK Hukuman Menanti
20 Bab 20 TJYK Kenapa? Kaget?
21 Bab 21 TJYK Jangan Sentuh Aku!
22 Bab 22 TJYK Tegang Plus Plus
23 Bab 23 TJYK Lepaskan Aku, Mas
24 Bab 24 TJYK Sebuah Kejutan
25 Bab 25 TJYK Kesaksian Galang
26 Bab 26 TJYK Hanya Candaan
27 Bab 27 TJYK Rencana Mentari
28 Bab 28 TJYK Jangan Bilang-bilang
29 Bab 29 TJYK Ancaman Krisna
30 Bab 30 TJYK Dia Istriku
31 Bab 31 TJYK Terlalu Banyak Bicara
32 Bab 32 TJYK Pakaian Haram
33 Bab 33 TJYK Posisi Berbahaya
34 Bab 34 TJYK Rasa Yang Luar Biasa
35 Bab 35 TJYK Demi CRV RS
36 Bab 36 TJYK Lelah Karena Anu
37 Bab 37 TJYK Hati Berdesir
38 Bab 38 TJYK Harus Nambah!
39 Bab 39 TJYK Handphone Batal
40 Bab 40 TJYK Suka Joni
41 Bab 41 TJYK Situ Enak
42 Bab 42 TJYK Lidah Si Wanita Ular
43 Bab 43 TJYK Kemarahan Krisna
44 Bab 44 TJYK Lana Tahu Diri
45 Bab 45 TJYK Entah Kemana
46 Bab 46 TJYK Raungan Lana
47 Bab 47 TJYK Sebuah Fakta
48 Bab 48 TJYK Sesal Krisna
49 Bab 49 TJYK Calon Pelakor
50 Bab 50 TJYK Gak Mau!
51 Bab 51 TJYK Pergilah!
52 Bab 52 TJYK Tangan Gatal
53 Bab 53 TJYK Gisel Bingung
54 Bab 54 TJYK Ada Hubungan
55 Bab 55 TJYK Debt Kolektor
56 Bab 56 TJYK Poor Ben
57 Bab 57 TJYK Cari Yang Lain Saja
58 Bab 58 TJYK Ingin Jadi Suami
59 Bab 59 TJYK Aaaa Tidaaaak!
60 Bab 60 TJYK Dasar Matre!
61 Bab 61 TJYK Naik Rollercoaster
62 Bab 62 TJYK Raja Drakula
63 Bab 63 TJYK Hadeh Bocil!
64 Bab 64 TJYK Liriknya Cocok
65 Bab 65 TJYK Salah Ben
66 Bab 66 TJYK Kecurigaan Mentari
67 Bab 67 TJYK Ben Gelisah
68 Bab 68 TJYK Ternyata Serius
69 Bab 69 TJYK Keputusan Ben
70 Bab 70 TJYK Wanita Kejam
71 Bab 71 TJYK Harapan Gisel
72 Bab 72 TJYK Hati Sepi
73 Bab 73 TJYK Untuk Apa Kamu Datang?!
74 Bab 74 TJYK Kandang Harimau
75 Bab 75 TJYK Gara-gara Si Joni
76 Bab 76 TJYK Kirim Tutorial
77 Bab 77 TJYK Insting Suami
78 Bab 78 TJYK Ujian Untuk Ben
79 Bab 79 TJYK Maafkan Aku
80 Bab 80 TJYK Cacing Kepanasan
81 Bab 81 TJYK Belum Tamat
82 Bab 82 TJYK Geli Enak
83 Bab 83 TJYK Pengen Apa?
84 Bab 84 TJYK Pengen Manggis
85 Bab 85 TJYK Joni Ngambek
86 Bab 86 TJYK Masa Orientasi
87 Bab 87 TJYK Dendam Dirga
88 Bab 88 TJYK Keadaan Mentari
89 Bab 89 TJYK Janji Krisna
90 Bab 90 TJYK Lanjut Gak Nihh?
91 Bab 91 TJYK Skip Skip
92 Bab 92 TJYK Hukuman Dirga
93 Bab 93 TJYK Bandot Tua
94 Bab 94 TJYK Dinikmati Sendiri
95 Bab 95 TJYK Kerang Darat
96 Bab 96 TJYK Rasa Nano-nano
97 Bab 97 TJYK Bobok Sendiri
98 Bab 98 TJYK Saling Balas
99 Bab 99 TJYK Modus Krisna
100 Bab 100 TJYK Sentuhan Memabukkan
101 Bab 101 TJYK Kecupan Basah
102 Bonchap TJYK Gisel Omes
103 Bonchap TJYK Calon Pebinor
104 Bonchap TJYK Sebuah Hadiah
105 Bonchap TJYK Joni Pengen Sahur
106 Bonchap TJYK Bacaan Aman
107 Bonchap TJYK Buka Puasa Ekstrim
108 Bonchap TJYK Takut Anu
109 Bonchap TJYK Skip Atau Lanjut?
110 Bonchap TJYK Bumil Butuh Perhatian
111 Bonchap TJYK Ada Airnya
112 Bonchap TJYK Kontraksi Besar
113 Bonchap TJYK Cara Mudah
114 Bonchap TJYK Buka Puasa
Episodes

Updated 114 Episodes

1
Bab 1 TJYK Kekhawatiran Amirah
2
Bab 2 TJYK Harus Menikah?
3
Bab 3 TJYK Sugar Baby
4
Bab 4 TJYK Gangguan Perasaan
5
Bab 5 TJYK Poor Maria
6
Bab 6 TJYK Inikah Rasanya Cinta?
7
Bab 7 TJYK Dapat Kesempatan
8
Bab 8 TJYK Rezeki Nomplok
9
Bab 9 TJYK Mana Buktinya
10
Bab 10 TJYK Bukti Lain
11
Bab 11 TJYK Pemandangan Indah
12
Bab 12 TJYK Pakai Bibir Saja
13
Bab 13 TJYK Musafir Cinta
14
Bab 14 TJYK Papa Nakal
15
Bab 15 TJYK Beli Gajah
16
Bab 16 TJYK Sama-sama Cemburu
17
Bab 17 TJYK Kemana Adiba?
18
Bab 18 TJYK Dari Mana Saja!
19
Bab 19 TJYK Hukuman Menanti
20
Bab 20 TJYK Kenapa? Kaget?
21
Bab 21 TJYK Jangan Sentuh Aku!
22
Bab 22 TJYK Tegang Plus Plus
23
Bab 23 TJYK Lepaskan Aku, Mas
24
Bab 24 TJYK Sebuah Kejutan
25
Bab 25 TJYK Kesaksian Galang
26
Bab 26 TJYK Hanya Candaan
27
Bab 27 TJYK Rencana Mentari
28
Bab 28 TJYK Jangan Bilang-bilang
29
Bab 29 TJYK Ancaman Krisna
30
Bab 30 TJYK Dia Istriku
31
Bab 31 TJYK Terlalu Banyak Bicara
32
Bab 32 TJYK Pakaian Haram
33
Bab 33 TJYK Posisi Berbahaya
34
Bab 34 TJYK Rasa Yang Luar Biasa
35
Bab 35 TJYK Demi CRV RS
36
Bab 36 TJYK Lelah Karena Anu
37
Bab 37 TJYK Hati Berdesir
38
Bab 38 TJYK Harus Nambah!
39
Bab 39 TJYK Handphone Batal
40
Bab 40 TJYK Suka Joni
41
Bab 41 TJYK Situ Enak
42
Bab 42 TJYK Lidah Si Wanita Ular
43
Bab 43 TJYK Kemarahan Krisna
44
Bab 44 TJYK Lana Tahu Diri
45
Bab 45 TJYK Entah Kemana
46
Bab 46 TJYK Raungan Lana
47
Bab 47 TJYK Sebuah Fakta
48
Bab 48 TJYK Sesal Krisna
49
Bab 49 TJYK Calon Pelakor
50
Bab 50 TJYK Gak Mau!
51
Bab 51 TJYK Pergilah!
52
Bab 52 TJYK Tangan Gatal
53
Bab 53 TJYK Gisel Bingung
54
Bab 54 TJYK Ada Hubungan
55
Bab 55 TJYK Debt Kolektor
56
Bab 56 TJYK Poor Ben
57
Bab 57 TJYK Cari Yang Lain Saja
58
Bab 58 TJYK Ingin Jadi Suami
59
Bab 59 TJYK Aaaa Tidaaaak!
60
Bab 60 TJYK Dasar Matre!
61
Bab 61 TJYK Naik Rollercoaster
62
Bab 62 TJYK Raja Drakula
63
Bab 63 TJYK Hadeh Bocil!
64
Bab 64 TJYK Liriknya Cocok
65
Bab 65 TJYK Salah Ben
66
Bab 66 TJYK Kecurigaan Mentari
67
Bab 67 TJYK Ben Gelisah
68
Bab 68 TJYK Ternyata Serius
69
Bab 69 TJYK Keputusan Ben
70
Bab 70 TJYK Wanita Kejam
71
Bab 71 TJYK Harapan Gisel
72
Bab 72 TJYK Hati Sepi
73
Bab 73 TJYK Untuk Apa Kamu Datang?!
74
Bab 74 TJYK Kandang Harimau
75
Bab 75 TJYK Gara-gara Si Joni
76
Bab 76 TJYK Kirim Tutorial
77
Bab 77 TJYK Insting Suami
78
Bab 78 TJYK Ujian Untuk Ben
79
Bab 79 TJYK Maafkan Aku
80
Bab 80 TJYK Cacing Kepanasan
81
Bab 81 TJYK Belum Tamat
82
Bab 82 TJYK Geli Enak
83
Bab 83 TJYK Pengen Apa?
84
Bab 84 TJYK Pengen Manggis
85
Bab 85 TJYK Joni Ngambek
86
Bab 86 TJYK Masa Orientasi
87
Bab 87 TJYK Dendam Dirga
88
Bab 88 TJYK Keadaan Mentari
89
Bab 89 TJYK Janji Krisna
90
Bab 90 TJYK Lanjut Gak Nihh?
91
Bab 91 TJYK Skip Skip
92
Bab 92 TJYK Hukuman Dirga
93
Bab 93 TJYK Bandot Tua
94
Bab 94 TJYK Dinikmati Sendiri
95
Bab 95 TJYK Kerang Darat
96
Bab 96 TJYK Rasa Nano-nano
97
Bab 97 TJYK Bobok Sendiri
98
Bab 98 TJYK Saling Balas
99
Bab 99 TJYK Modus Krisna
100
Bab 100 TJYK Sentuhan Memabukkan
101
Bab 101 TJYK Kecupan Basah
102
Bonchap TJYK Gisel Omes
103
Bonchap TJYK Calon Pebinor
104
Bonchap TJYK Sebuah Hadiah
105
Bonchap TJYK Joni Pengen Sahur
106
Bonchap TJYK Bacaan Aman
107
Bonchap TJYK Buka Puasa Ekstrim
108
Bonchap TJYK Takut Anu
109
Bonchap TJYK Skip Atau Lanjut?
110
Bonchap TJYK Bumil Butuh Perhatian
111
Bonchap TJYK Ada Airnya
112
Bonchap TJYK Kontraksi Besar
113
Bonchap TJYK Cara Mudah
114
Bonchap TJYK Buka Puasa

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!