episode 9 MASALAH UANG

Kini Jesica telah menjadi pemimpin anak perusahaan keluarga Pandawa. Tujuan nenek Pandawa menjadikan Jesica pemimpin di sana karena anak perusahaan itu akan segera bangkrut. Tapi berkat kemampuan Jesica anak perusahaan itu masih bisa bertahan sampai sekarang.

Setelah Jesica pergi Rafael segera membereskan meja makan dan mulai mencuci piring. Setelah itu Rafael mulai mengerjakan semua pekerjaan rumah lainnya.

Semua itu sudah di kerjakan oleh Rafael sudah hampir dua tahun semenjak dia menikah dengan Jesica.

Sementara kedua mertua sama sekali tidak pernah membantunya. Rafael pun sudah seperti pembantu di sana. Bahkan pembantu pun akan mendapatkan bayaran sedangkan yang di dalam Rafael adalah cacian.

Setibanya Jesica di kantor dia langsung menuju masuk ke ruangannya. Anak perusahaan Pandawa ini setidaknya memiliki aset senilai 20 milyar sangat kecil di bandingkan dengan perusahaan Pandawa yang bernilai 120 milyar.

Perusahaan Jesica ini bergerak dalam bidang konstruksi penyedia bahan bangunan. Akan tetapi sejak 2 tahun ini perusahaan kesulitan mendapatkan proyek proyek kerjasama sehingga mereka mengalami krisis keuangan.

Nenek Pandawa sengaja menyerahkan anak perusahaan yang akan bangkrut ini kepada Jesica. Nenek Pandawa yang marah karena pernikahan Jesica berharap dia akan bangkrut serta memiliki banyak hutang sehingga hidupnya akan menderita. Akan tetapi Jesica tidak berpikir bahwa Neneknya akan setega itu.

Yang ada di pikiran Jesica bahwa dia akan membuat perusahaan ini semakin maju untuk menunjukannya kepada Nenek Pandawa. berkat kemampuan dari Jesica perusahaan ini beruntung masih bisa bertahan sampai sekarang.

"tok tok tok" seorang wanita masuk ke dalam ruangan Jesica. Wanita itu adalah asistennya Jesica yang bernama mely.

"ada apa mely" tanya Jesica.

"begini Bu ada berita kurang baik yang harus saya sampaikan" ucap mely.

Kemudian mely mulai menyampaikan bahwa hutang mereka ke bank sudah menunggak dan sudah jatuh tempo.

Jika tidak segera di bayar maka pihak bank akan menyita perusahaan ini beserta asetnya.

Mely juga menyampaikan bahwa utang yang harus di bayar beserta dengan bunganya yaitu 10 milyar.

"aku mengerti aku akan segera mencari solusinya kamu bisa pergi dulu" jawab Jesica.

Mely pun keluar dari ruangan Jesica untuk kembali bekerja.

Sementara Jesica mulai merasakan pusing dan sakit kepala dari mana dia bisa mendapatkan uang 10 milyar dalam waktu dekat.

Jesica tidak mungkin membiarkan perusahaan ini akan di sita begitu saja. bagaimana dia harus bertanggung jawab kepada nenek jika perusahaan telah di sita.

Memikirkan hal itu membuat Jesica hanya melamun saja seharian di kantor.

hari juga sudah sore Jesica meninggalkan kantor dan menuju pulang ke rumahnya.

di rumah rafael sedang mempersiapkan makan malam untuk Jesica dan mertua.

Setelah makanan siap di meja Rafael pergi di dapur untuk makan. Karena selama ini Rafael selalu makan di dapur dan tidak pernah di meja makan.

Setelah tiba di rumah Jesica melihat ibu dan ayahnya yang sedang makan Jesica pun ikut duduk di meja makan. terlihat di sana Jesica sangat lelah.

Mendengar Jesica telah datang Rafael berinisiatif untuk membuatkan secangkir teh hangat.

Rafael datang kemeja makan dan meletakkan secangkir teh di depan Jesica.

"hei sampah kamu lihat Jesica berangkat pagi pulang malam bekerja keras mencari uang sedangkan kamu apa hanya mengerjakan pekerjaan rumah saja yang kamu bisa" ucap Fitri melihat Rafael yang datang ke meja makan.

"andai saja Jesica tidak menikah denganmu tentu dia akan lebih bahagia dan tidak perlu kerja sampai begitu lelah" imbuh Fitri.

Rafael hanya diam tanpa suara, Karena semua yang di katakan oleh Fitri benar adanya.

Rafael yang melihat wajah lelah dari Jesica juga merasa kasian dia menyalahkan dirinya sendiri yang sangat miskin dan tidak berguna.

"Jesica sebaiknya tepat 2 tahun nanti kamu segera menceraikannya, kamu masih muda dan cantik masih banyak lelaki kaya raya yang mau menikah denganmu" ucap Fitri.

Di juga mengetahui bahwa Jesica menikah dengan rafael adalah untuk menghindari perjodohan dari neneknya dan itu telah berhasil. Fitri juga mengerti jika Jesica ingin bercerai dia harus menunggu tepat 2 tahun pernikahan mereka. Sedangkan masih kurang 1 bulan lagi hingga genap 2 tahun.

"Bu aku sedang pusing lebih baik kita bicarakan itu nanti saja" ucap Jesica sembari memegangi kepalanya memikirkan masalah di kantornya.

"oke pokoknya nanti kamu harus menceraikannya" ucap Fitri.

"ngapain lagi kamu masih di sini sana kembali ke dapur" imbuh Fitri melihat Rafael yang masih berdiri di dekat Jesica membuatnya merasa kesal.

Mendengar ucapan dari ibu mertuanya Rafael pun mulai berjalan pergi menuju dapur. Rafael sudah terbiasa menerima makian dari mertua nya.

"apa yang sedang terjadi kenapa kamu terlihat begitu pusing" tanya Fitri melihat Jesica yang sedang memegangi kepalanya seolah sedang melamun.

Kemudian Jesica mulai menceritakan bahwa perusahaan sedang mengalami krisis keuangan. Di mana hutang perusahaan sudah jatuh tempo dan harus segera di bayar jika tidak perusahaan dan asetnya akan di sita oleh bank.

"apa kenapa bisa seperti ini" ucap Fitri. Dia tidak bisa membayangkan apa yang terjadi kepada keluarganya jika perusahaan itu bangkrut. Karena mereka bisa hidup sampai sekarang mengandalkan hasil dari perusahaan itu.

"ini semua gara-gara menantu sialan itu jika kamu tidak menikah dengannya tidak mungkin nenek akan memindahkan mu ke perusahaan yang akan bangkrut" ujar Fitri sangat kesal kepada Rafael. Fitri selalu berfikir bahwa setiap masalah datang karena di sebabkan oleh Rafael yang tidak berguna.

"Jika sudah seperti ini keluarga kita akan semakin menderita" imbuh Fitri.

sementara Jesica hanya diam saja mendengar ocehan dari ibunya. Kadang Jesica juga sempat berpikir menyesali ide bodohnya untuk menikah dengan rafael.

Rafael yang berada di dapur dapat mendengar dengan jelas percakapan mereka. Rafael pun juga merasa bersalah andai saja dia kaya tentu Jesica tidak akan kebingungan masalah keuangan.

"lalu bagaimana apakah kamu ada cara untuk mengatasi masalah ini" tanya Fitri.

"belum Bu tapi aku besok akan berusaha untuk mencari pinjaman terlebih dahulu" jawab Jesica. Dia masih bisa mencari pinjaman sebelum jatuh tempo dan dia harus membayarnya.

Setelah selesai makan Jesica langsung masuk ke dalam kamar untuk beristirahat. Setelah sampai kamar Jesica langsung berganti pakaian menggunakan pakaian piyama dan langsung berbaring di atas ranjang.

Rafael segera membereskan piring-piring bekas makanan. Setelah selesai Rafael pun langsung pergi masuk ke kamar Jesica.

Rafael tidur satu kamar dengan Jesica itu bukan karena mereka adalah suami istri. Melainkan rumah Jesica yang kecil sehingga hanya memiliki 3 buah kamar.

Di mana satu kamar di pakai Fitri dan Andi, satu kamar lagi di pakai adik jesica yang seorang wanita tapi dia sedang berkuliah dan tinggal di asrama kampus jadi jarang pulang, dan yang terakhir mau tidak mau di pakai Jesica dan Rafael.

Episodes
1 episode 1 KISAH RAFAEL
2 episode 2 DI SELINGKUHI
3 episode 3 KESEDIHAN JESICA
4 episode 4 CURHATAN
5 episode 5 DI PERMALUKAN
6 episode 6 HUTANG BUDI
7 episode 7 MENIKAH
8 episode 8 MENANTU TAK DI ANGGAP
9 episode 9 MASALAH UANG
10 episode 10 MENJADI KAYA
11 episode 11 PINJAMAN
12 episode 12 BERTARUH
13 episode 13 MENANG LOTRE
14 episode 14 AWAL YANG BAIK
15 episode 15 DI RENDAHKAN
16 episode 16 MEMILIH MOBIL
17 episode 17 MOBIL SPORT
18 episode 18 MEMBAYAR
19 episode 19 UNTUK JESICA
20 episode 20 AWAL PENGUASA BISNIS
21 episode 21 DIKIRA PENGEMIS
22 episode 22 BERLUTUT
23 episode 23 PENGUASA BARU
24 episode 24 PANGGILAN TELEPON
25 episode 25 MEMPERKENALKAN DIRI
26 episode 26 RENCANA NENEK PANDAWA
27 episode 27 SUDAH DIPUTUSKAN
28 episode 28 TANDA TANGAN KONTRAK
29 episode 29 NENEK SANGAT PUAS
30 episode 30 JESICA SANGAT SENANG
31 episode 31 ACARA PERAYAAN
32 episode 32 JESICA YANG SAKIT HATI
33 episode 33 KERJASAMA BATAL
34 episode 34 DI USIR PURNAMA GROUP
35 episode 35 MEMINTA BANTUAN JESICA
36 episode 36 MEMPERMALUKAN ANTON
37 episode 37 ADIK JESICA SONIA
38 episode 38 ANGGUR TERMAHAL
39 episode 39 KARTU RAFAEL
40 episode 40 KTV STARS
41 episode 41 AMARAH DION
42 episode 42 BANTUAN RAFAEL
43 episode 43 ANGGUN BERTERIMA KASIH
44 episode 44 RAFAEL MEMBELI KALUNG
45 episode 45 RAFAEL TIDAK DI ANGGAP
46 episode 46 VIDEO VIRAL
47 episode 47 RIANA DAN DIMAS
48 episode 48 MUNCULNYA TONI KUSUMA
49 episode 49 JANJI BERTEMU DI KEDAI
50 episode 50 JESICA SANGAT KECEWA
51 episode 51 KESALAHPAHAMAN
52 episode 52 PERPISAHAN
53 episode 53 MEMBELI MOBIL LAGI
54 episode 54 WANITA ITU NAMANYA SHINTA
55 episode 55 TERKEJUT DENGAN RAFAEL
56 episode 56 TERNYATA SALAH SANGKA
57 episode 57 MENCARI RAFAEL
58 episode 58 MEMINTA MAAF
59 episode 59 DIMAS DI PECAT
60 episode 60 FITRI DALAM MASALAH
61 episode 61 HUTANG BERJUDI
62 episode 62 JORDAN KETAKUTAN
63 episode 63 KERJASAMA TONI DAN ANTON
64 episode 64 SHINTA DI BERI OBAT
65 episode 65 KESALAHPAHAMAN SHINTA
66 episode 66 CINTYA DATANG
67 episode 67 CINTYA BERTEMU JESICA
68 episode 68 MEMBELI BARANG
69 episode 69 SEMUA BARANG MAHAL UNTUK JESICA
70 episode 70 CINTYA MENAMPAR FITRI
71 episode 71 JESICA DI CULIK
72 episode 72 SOSOK EDUARDO
73 episode 73 PENGAWAL KHUSUS KELUARGA PRANATA
74 episode 74 TONI MEMINTA MAAF
75 episode 75 ACARA ULANG TAHUN SHINTA
76 episode 76 PERSETERUAN DENGAN JAKA SUMARNA
77 episode 77 TERUS MENCARI MASALAH
78 episode 78 HADIAH MEWAH SEBUAH MOBIL
79 episode 79 ANDI DI PENJARA
80 episode 80 PANJI DARI KELUARGA DARMONO
81 episode 81 RAFAEL MENEMUI DESTA
82 episode 82 ANDI BEBAS DARI PENJARA
83 episode 83 MENGHAJAR JAKA SUMARNA
84 episode 84 KEBOHONGAN PANJI
85 episode 85 JANUAR SUMARNA
86 episode 86 JULISA DAN DIKA
87 episode 87 JAKA MENGHADANG RAFAEL
88 episode 88 SAMUEL
89 episode 89 KEMATIAN JAKA DAN JANUAR
90 episode 90 RAFAEL TAMPAK BERBEDA
91 episode 91 IDENTITAS RAFAEL
92 episode 92 PESTA PERAYAAN
93 episode 93 DI SAKITI UNTUK KEDUA KALINYA
94 episode 94 RAFAEL YANG SESUNGGUHNYA
95 episode 95 KENCAN PERTAMA
96 episode 96 RAFAEL BUKAN YANG DULU
97 episode 97 PANDAWA GROUP TERANCAM BANGKRUT
98 episode 98 MEMOHON KEPADA JESICA
99 episode 99 CINTYA KEMBALI DATANG
100 episode 100 BAHAGIA SELAMANYA
Episodes

Updated 100 Episodes

1
episode 1 KISAH RAFAEL
2
episode 2 DI SELINGKUHI
3
episode 3 KESEDIHAN JESICA
4
episode 4 CURHATAN
5
episode 5 DI PERMALUKAN
6
episode 6 HUTANG BUDI
7
episode 7 MENIKAH
8
episode 8 MENANTU TAK DI ANGGAP
9
episode 9 MASALAH UANG
10
episode 10 MENJADI KAYA
11
episode 11 PINJAMAN
12
episode 12 BERTARUH
13
episode 13 MENANG LOTRE
14
episode 14 AWAL YANG BAIK
15
episode 15 DI RENDAHKAN
16
episode 16 MEMILIH MOBIL
17
episode 17 MOBIL SPORT
18
episode 18 MEMBAYAR
19
episode 19 UNTUK JESICA
20
episode 20 AWAL PENGUASA BISNIS
21
episode 21 DIKIRA PENGEMIS
22
episode 22 BERLUTUT
23
episode 23 PENGUASA BARU
24
episode 24 PANGGILAN TELEPON
25
episode 25 MEMPERKENALKAN DIRI
26
episode 26 RENCANA NENEK PANDAWA
27
episode 27 SUDAH DIPUTUSKAN
28
episode 28 TANDA TANGAN KONTRAK
29
episode 29 NENEK SANGAT PUAS
30
episode 30 JESICA SANGAT SENANG
31
episode 31 ACARA PERAYAAN
32
episode 32 JESICA YANG SAKIT HATI
33
episode 33 KERJASAMA BATAL
34
episode 34 DI USIR PURNAMA GROUP
35
episode 35 MEMINTA BANTUAN JESICA
36
episode 36 MEMPERMALUKAN ANTON
37
episode 37 ADIK JESICA SONIA
38
episode 38 ANGGUR TERMAHAL
39
episode 39 KARTU RAFAEL
40
episode 40 KTV STARS
41
episode 41 AMARAH DION
42
episode 42 BANTUAN RAFAEL
43
episode 43 ANGGUN BERTERIMA KASIH
44
episode 44 RAFAEL MEMBELI KALUNG
45
episode 45 RAFAEL TIDAK DI ANGGAP
46
episode 46 VIDEO VIRAL
47
episode 47 RIANA DAN DIMAS
48
episode 48 MUNCULNYA TONI KUSUMA
49
episode 49 JANJI BERTEMU DI KEDAI
50
episode 50 JESICA SANGAT KECEWA
51
episode 51 KESALAHPAHAMAN
52
episode 52 PERPISAHAN
53
episode 53 MEMBELI MOBIL LAGI
54
episode 54 WANITA ITU NAMANYA SHINTA
55
episode 55 TERKEJUT DENGAN RAFAEL
56
episode 56 TERNYATA SALAH SANGKA
57
episode 57 MENCARI RAFAEL
58
episode 58 MEMINTA MAAF
59
episode 59 DIMAS DI PECAT
60
episode 60 FITRI DALAM MASALAH
61
episode 61 HUTANG BERJUDI
62
episode 62 JORDAN KETAKUTAN
63
episode 63 KERJASAMA TONI DAN ANTON
64
episode 64 SHINTA DI BERI OBAT
65
episode 65 KESALAHPAHAMAN SHINTA
66
episode 66 CINTYA DATANG
67
episode 67 CINTYA BERTEMU JESICA
68
episode 68 MEMBELI BARANG
69
episode 69 SEMUA BARANG MAHAL UNTUK JESICA
70
episode 70 CINTYA MENAMPAR FITRI
71
episode 71 JESICA DI CULIK
72
episode 72 SOSOK EDUARDO
73
episode 73 PENGAWAL KHUSUS KELUARGA PRANATA
74
episode 74 TONI MEMINTA MAAF
75
episode 75 ACARA ULANG TAHUN SHINTA
76
episode 76 PERSETERUAN DENGAN JAKA SUMARNA
77
episode 77 TERUS MENCARI MASALAH
78
episode 78 HADIAH MEWAH SEBUAH MOBIL
79
episode 79 ANDI DI PENJARA
80
episode 80 PANJI DARI KELUARGA DARMONO
81
episode 81 RAFAEL MENEMUI DESTA
82
episode 82 ANDI BEBAS DARI PENJARA
83
episode 83 MENGHAJAR JAKA SUMARNA
84
episode 84 KEBOHONGAN PANJI
85
episode 85 JANUAR SUMARNA
86
episode 86 JULISA DAN DIKA
87
episode 87 JAKA MENGHADANG RAFAEL
88
episode 88 SAMUEL
89
episode 89 KEMATIAN JAKA DAN JANUAR
90
episode 90 RAFAEL TAMPAK BERBEDA
91
episode 91 IDENTITAS RAFAEL
92
episode 92 PESTA PERAYAAN
93
episode 93 DI SAKITI UNTUK KEDUA KALINYA
94
episode 94 RAFAEL YANG SESUNGGUHNYA
95
episode 95 KENCAN PERTAMA
96
episode 96 RAFAEL BUKAN YANG DULU
97
episode 97 PANDAWA GROUP TERANCAM BANGKRUT
98
episode 98 MEMOHON KEPADA JESICA
99
episode 99 CINTYA KEMBALI DATANG
100
episode 100 BAHAGIA SELAMANYA

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!