Festival Hari ke 2 ( lomba memanah )

Setelah berbincang bincang dan melepaskan kerinduan dengan keluarga nya, Permaisuri Haneul pergi ke lapangan berburu bersama ayah dan ibu nya di temani dengan para sepupu nya.

"Salam Permaisuri Haneul" Eun-Hye datang menghampiri Permaisuri Haneul bersama dengan Tuan EL.

"Apakah kalian sudah puas jalan jalan nya ?" Tanya Permaisuri Haneul dengan ramah kepada Eun-Hye dan Tuan El.

"Sebenar nya kami ingin jalan jalan lagi, tapi kami juga tidak ingin melewatkan untuk melihat Yang Mulia melakukan perlombaan berburu kali ini hehehe" Sahut Eun-Hye sambil malu malu di depan Permaisuri Haneul.

"Baiklah mari kita bergabung ke tengah lapangan sebentar lagi upacara pembukaan nya di mulai" Permaisuri Haneul pun berjalan menuju lapangan upacara, dan berdiri di samping Kaisar Jin-Woo.

Upacara pembukaan di mulai dengan tanda Yang Mulia Kaisar Jin-Woo menyalakan api di sebuah obor besar dan memanjatkan do'a untuk para dewa lalu di mulailah acara Festival Tahun Baru hari ke 2.

Sebelum berburu yang sesungguh nya di mulai, Kaisar Jin-Woo mengadakan perlombaan memanah, berpedang, dan balap kuda, semua itu adalah kesenangan Permaisuri Haneul.

"Saya akan ikut memanah" Permaisuri Haneul memberanikan diri nya dan berpartisipasi dalam lomba pertama yaitu memanah.

"Bagaimana ini apakah kita harus mengalah kepada Permaisuri?" Para prajurit yang mengikuti lomba berbisik dan membicarakan Permaisuri Haneul.

"Kalian tidak usah mengalah aku yakin kemampuan ku lebih unggul dari kalian" Ucap Permaisuri Haneul kepada Prajurit yang berbisik di samping nya.

"Permaisuri tunjukkan kemampuan mu kalau begitu" Kaisar Jin-Woo tiba-tiba ikut berbicara dan menatap permaisuri dengan tatapan mata yang tajam.

Para prajurit tersebut menembakkan anak panah mereka lebih dulu dari 5 orang ada satu orang yang berhasil menembakkan anak panah nya tepat di titik merah.

Permaisuri Hanuel pun mengambil posisi nya dan berdiri dengan jarak yang lebih jauh dari para prajurit.

"Apakah Permaisuri Haneul bisa mengenai titik target tersebut dengan jarak sejauh itu" Salah satu prajurit berbicara sambil berbisik kepada prajurit yang lain.

"Aku tidak tau kita lihat saja, Mungkin dia hanya ingin terlihat sombong saja humph. Kau pikirkan saja sejak kapan Permaisuri Haneul belajar memanah ?" Sahut salah satu prajurit yang tidak percaya akan kemampuan Permaisuri Haneul.

"SHUT.... KRAK !!!" Suara anak panah melesat dan membelah anak panah lain nya menembus hingga kebelakang papan target tidak hanya sekali, itu bahkan terjadi hingga lima kali.

"Bagaimana ? Seperti nya kita tau siapa pemenang nya kali ini" Permaisuri Haneul berbicara dengan tenang sambil tersenyum ke arah Kaisar Jin-Woo.

Kaisar Jin-Woo tercengang untuk beberapa saat lalu mengerutkan dahi nya seolah tidak percaya bahwa Permaisuri Haneul mampu melakukan nya.

"Baiklah Kemenangan memanah kali ini ada pada Permaisuri Haneul" Kaisar Jin-Woo mengumumkan kemenangan Permaisuri Haneul kali ini.

"Bagaimana bisa Permaisuri Haneul melakukan nya bahkan itu membelah beberapa anak panah di tempat prajurit sebelum nya, seperti nya kita harus berguru kepada Permaisuri Haneul mulai sekarang" Para prajurit tersebut kembali berbincang bincang dengan suara mereka yang berbisik.

"SEMANGAT KAK HANUEL KAMI BERSAMA MU" Para sepupu Permaisuri Haneul berteriak dan memberikan semangat kepada Permaisuri Haneul.

"Seperti nya dia sudah banyak berubah tuan ku, saya senang dia sudah tumbuh lebih dewasa" Ibu Permaisuri Haneul berbicara dengan Jendral Chaewon sambil menatap Permaisuri Haneul dengan penuh kasih sayang.

"Ck ! Dia benar benar bisa memanah kapan dia mempelajari nya ? Humph, tapi lihat saja saat lomba berkuda nanti aku lah yang akan menjadi pemenang nya. Kaisar selalu mengajari ku berkuda dengan cepat aku yakin Permaisuri Haneul tidak dapat mengalahkan ku" Selir Pei merasa kesal melihat kemenangan Permaisuri Haneul untuk yang pertama kali nya, dia bergumam dengan marah dalam hati nya.

Di sisi lain ada seorang pria yang sebenar nya sedari kemarin sudah memperhatikan Permaisuri Haneul secara diam diam. Pria tersebut menatap dengan tatapan yang kagum, bangga dan pria tersebut memiliki keinginan untuk memiliki Permaisuri Haneul.

Tapi bukan berarti tatapan pria tersebut tidak di sadari oleh seseorang siapa lagi kalau bukan Kaisar Jin-Woo. Setiap kali Kaisar Jin-Woo melihat tatapan pria tersebut yang tertuju kepada Permaisuri Haneul, Kaisar Jin-Woo akan merasa terganggu karena ada seseorang yang ingin mengambil milik nya itulah yang di rasakan oleh Kaisar Jin-Woo saat melihat pria tersebut menatap Permaisuri Haneul.

Terpopuler

Comments

Ayu Dani

Ayu Dani

Wooiii hellow gak salah tuh kaisar sengklek giliran ada yang mau ga rela

2024-02-19

5

murniati cls

murniati cls

biar jadi permaisuri ttga sblah aja

2024-02-11

1

Armyati

Armyati

huhhh kpn jd milikmu, mimpi😏😏
hhmm kykx itu yg menatap permaisuri adlh kaisar dr tetangga kerajaan sblh dech yg sedang mencari istri🤭😍

2024-01-27

3

lihat semua
Episodes
1 Ketua Go Hae Ri
2 Masuk ke Tubuh Permaisuri
3 Tujuan Hidup
4 Koki Istana
5 Pelatihan & Diet Ketat
6 Cantiknya Permaisuri Haneul
7 Kegelisahan Kaisar Jin-Woo
8 Rewook si mata mata
9 Ingatan buruk
10 Rewook pria aneh
11 Pencarian Penjahit Pria
12 Pria kecil si penjahit
13 Gaun untuk Permaisuri
14 Tuan EL di istana dingin
15 Gaun Permaisuri Haneul
16 Festival Tahun Baru 1
17 Permintaan Cerai
18 Festival hari ke 2 (Bertemu ayah)
19 Festival hari ke2 (bertemu para sepupu)
20 Festival Hari ke 2 ( lomba memanah )
21 Pengumuman 1
22 Festival Hari Ke2 ( Jepit rambut )
23 Kaisar Gwang-Ho
24 Keinginan Rewook
25 Selir Hanum
26 Harimau yang menyembunyikan cakar
27 Membujuk Permaisuri Haneul
28 Ruang Rapat
29 Rapat Pertukaran Pulau
30 Pulang nya Kaisar Gwang-Ho
31 Ingatan Masa Kecil
32 Pria Muda dan Rewook
33 Di Tarik bukan di Dorong
34 Keinginan Pengabdian
35 Mimpi masa kecil
36 Dua perempuan berbisa
37 Bersama Kaisar Jin-Woo
38 Bertemu Selir Hanum
39 Derita Selir Hanum
40 Racun di dalam obat
41 Kehidupan Kejam di Kerajaan
42 Permaisuri Vs Selir Pei
43 Berita buruk untuk Ibu Suri
44 Pemeriksaan obat beracun
45 Masuk Penjara
46 Musuh baru
47 Penjatuhan hukuman
48 Hukuman Selir Pei dan Ibu Suri
49 Kehilangan orang kesetiaan
50 Pemakaman
51 Jendral Chaewon vs Perdana Menteri
52 Alasan di benci
53 Cinta masa lalu
54 Pesan Rahasia
55 Rewook Prajurit Setia
56 Bertemu Kaisar Gwang-Ho
57 Selir ke 11
58 Perang Sehat
59 Rapat
60 Musuh dalam selimut
61 Pengumuman
62 Selir Kyung Mi
63 Persiapan Perang
64 Peperangan
65 Rewook Hanuel
Episodes

Updated 65 Episodes

1
Ketua Go Hae Ri
2
Masuk ke Tubuh Permaisuri
3
Tujuan Hidup
4
Koki Istana
5
Pelatihan & Diet Ketat
6
Cantiknya Permaisuri Haneul
7
Kegelisahan Kaisar Jin-Woo
8
Rewook si mata mata
9
Ingatan buruk
10
Rewook pria aneh
11
Pencarian Penjahit Pria
12
Pria kecil si penjahit
13
Gaun untuk Permaisuri
14
Tuan EL di istana dingin
15
Gaun Permaisuri Haneul
16
Festival Tahun Baru 1
17
Permintaan Cerai
18
Festival hari ke 2 (Bertemu ayah)
19
Festival hari ke2 (bertemu para sepupu)
20
Festival Hari ke 2 ( lomba memanah )
21
Pengumuman 1
22
Festival Hari Ke2 ( Jepit rambut )
23
Kaisar Gwang-Ho
24
Keinginan Rewook
25
Selir Hanum
26
Harimau yang menyembunyikan cakar
27
Membujuk Permaisuri Haneul
28
Ruang Rapat
29
Rapat Pertukaran Pulau
30
Pulang nya Kaisar Gwang-Ho
31
Ingatan Masa Kecil
32
Pria Muda dan Rewook
33
Di Tarik bukan di Dorong
34
Keinginan Pengabdian
35
Mimpi masa kecil
36
Dua perempuan berbisa
37
Bersama Kaisar Jin-Woo
38
Bertemu Selir Hanum
39
Derita Selir Hanum
40
Racun di dalam obat
41
Kehidupan Kejam di Kerajaan
42
Permaisuri Vs Selir Pei
43
Berita buruk untuk Ibu Suri
44
Pemeriksaan obat beracun
45
Masuk Penjara
46
Musuh baru
47
Penjatuhan hukuman
48
Hukuman Selir Pei dan Ibu Suri
49
Kehilangan orang kesetiaan
50
Pemakaman
51
Jendral Chaewon vs Perdana Menteri
52
Alasan di benci
53
Cinta masa lalu
54
Pesan Rahasia
55
Rewook Prajurit Setia
56
Bertemu Kaisar Gwang-Ho
57
Selir ke 11
58
Perang Sehat
59
Rapat
60
Musuh dalam selimut
61
Pengumuman
62
Selir Kyung Mi
63
Persiapan Perang
64
Peperangan
65
Rewook Hanuel

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!