Pencarian Penjahit Pria

Semua kembali terasa damai bagi Permaisuri Haneul setelah Rewook pergi dari hadapan nya, Permaisuri Haneul menarik nafas nya dengan lega. Menurut Permaisuri Haneul entah itu Kaisar Jin-Woo ataupun orang orang nya mereka semua terasa aneh.

"Eun-Hye" Permaisuri Haneul memanggil Eun-Hye dengan suara nya yang ringan terbawa oleh angin.

"Ada apa Permaisuri ?" Tanya Eun-Hye yang langsung dengan sigap berada di sisi Permaisuri Haneul.

"Tolong siapkan jubah hitam buat ku dan juga buat diri mu, ayo kita pergi keluar istana. Aku ingin mencari seorang penjahit untuk membuatkan ku gaun yang mewah layak nya gaun Permaisuri. Selama ini hanya para selir kesayangan Kaisar dan Ibu suri saja yang memakai gaun seperti Permaisuri tetapi Permaisuri nya di pakai kan pakaian yang lusuh, sudah waktu nya mereka membuka mata lebar lebar dan melihat siapa Permaisuri yang sebenarnya" Permaisuri Haneul dengan tegas kali ini ingin memperjelas kedudukan nya.

"Hamba akan segera menyiapkan jubah nya Permaisuri" Sahut Eun-Hye lalu masuk ke dalam istana dan mengambil dua jubah hitam serta membawa Kain Hitam dengan motif Phoenix milik Permaisuri Haneul yang di balut dengan kain putih.

Jika kali ini Kaisar Jin-Woo masih saja menutup mata nya terhadap Permaisuri maka Permaisuri Haneul pun punya rencana lain untuk membuat Kaisar Jin-Woo dan orang di seluruh istana ini terdiam tak berkutik.

Permaisuri Hanuel dan Eun-Hye pun pergi keluar istana, mereka pergi ke sebuah pasar yang begitu ramai orang berjualan dan beberapa pengusaha seperti pembuatan guci, pedang, tungku dan banyak lagi.

Kali ini Permaisuri Haneul mencoba mencari seorang penjahit yang dia ingat saat menjadi Ho Hae Ri waktu membaca novel tentang Permaisuri Haneul.

Waktu itu ada seorang laki laki yang pandai dalam membuat gaun, Karena dia miskin dan tidak punya orang untuk membantu nya akhirnya dia hanya diam di tempat. Tapi karena sebuah kejadian tak terduga dia bertemu dengan Kaisar Jin-Woo, membantu Kaisar yang sedang bersembunyi dari kejaran para pembunuh bayaran.

Kaisar Jin-Woo yang masuk ke dalam gubuk pria penjahit tersebut melihat sebuah baju yang begitu indah dan itu adalah satu satu nya harta berharga yang di miliki oleh pria penjahit tersebut, Kaisar Jin-Woo pun meminta pria tersebut membuat kan baju untuk para selir nya dan akhirnya dia di angkat sebagai penjahit Istana.

"Sebelum Kaisar menemukan orang itu, aku harus bertemu dengan orang tersebut lebih dulu" gumam Permaisuri Haneul dalam hati nya sambil berjalan menyusuri lorong lorong pasar.

Eun-Hye dengan tenang mengikuti Permaisuri Haneul secara perlahan sambil memegang kain milik Permaisuri Haneul.

Permaisuri Hanuel dan Eun-Hye tiba tiba di berhentikan oleh sesuatu, Permaisuri Haneul dan Eun-Hye melihat seorang pria yang sedang di pukuli dengan brutal oleh tiga orang yang berbadan besar.

"BUK ! BUK ! BUK" Suara pukulan tersebut terdengar begitu keras dan seperti nya tulang orang yang di pukuli pun akan segera hancur.

Permaisuri Hanuel tanpa pikir panjang langsung mengeluarkan belati dari pinggang nya dan menggoreskan sedikit luka di pipi salah satu dari orang yang sedang menghajar pria lemah tersebut.

"Sret" Suara belati terdengar begitu tipis melukai salah satu dari tiga pria yang berbadan besar tersebut.

"AKH" teriak pria yang terluka tersebut.

"SIAPA KAU ! BERANI BERANI NYA KAU MELUKAI KU ! APA KAU INGIN IKUT CAMPUR !?" Sambung pria tersebut sambil membentak Permaisuri Haneul tanpa dia ketahui siapa orang yang ada di hadapan nya.

"Aku tidak ingin ikut campur tapi kalian menghalangi jalan ku dan merusak penglihatan mata ku dengan perilaku buruk kalian" Sahut Permaisuri Haneul dengan wajah nya yang sedikit kesal.

"Kau benar benar perempuan yang banyak gaya sekali, Hei kalian ! Biarkan saja pria itu ayo kita main main dulu dengan wanita satu ini hahaha" Ucap pria berbadan besar tersebut sambil mengepalkan kedua tangan nya.

Teman teman nya yang awalnya memukuli pria lemah yang kini terkapar di tanah berbalik dan ikut menyerang Permaisuri Haneul.

"Eun-Hye kau pergilah bantu pria tersebut, aku akan menghadapi mereka, mereka akan menyesal karna terlalu meremehkan orang" Permaisuri Haneul mulai mengambil kuda kuda nya dan bersiap untuk menerima serangan ketiga pria tersebut.

Eun-Hye yang tau kemampuan Permaisuri Haneul karena melihat nya berlatih setiap hari merasa yakin dan tidak terlalu mengkhawatirkan Permaisuri Haneul.

"Cih benar benar perempuan keras kepala, YAAA" Ketiga pria berbadan besar tersebut menyerang Permaisuri Haneul secara bersamaan.

Permaisuri Hanuel yang gesit dan cakap dalam bertarung walaupun tanpa senjata bisa menghindari mereka dengan mudah.

"BUK ! BUK ! BUK !" Tiga pukulan mendarat di wajah ketiga pria tersebut.

Permaisuri Hanuel juga membuat mereka pingsan untuk beberapa saat dan tidak berdaya di tanah dengan keadaan tak sadarkan diri.

"Eun-Hye mari kita papah dia, mari kita bawa dia ke tabib terdekat dan obati dia. Seperti nya pria ini sudah tidak ada tenaga lagi" Permaisuri Haneul langsung membantu Eun-Hye untuk memapah pria tersebut dan membawa nya ke tabib terdekat untuk di obati.

Terpopuler

Comments

Kardi Kardi

Kardi Kardi

tangan penuh keberkahan, Always help another people

2024-03-14

1

Shai'er

Shai'er

gitu aja😳😳😳

2024-01-16

4

Shai'er

Shai'er

hahahaha😂😂😂😂

2024-01-16

1

lihat semua
Episodes
1 Ketua Go Hae Ri
2 Masuk ke Tubuh Permaisuri
3 Tujuan Hidup
4 Koki Istana
5 Pelatihan & Diet Ketat
6 Cantiknya Permaisuri Haneul
7 Kegelisahan Kaisar Jin-Woo
8 Rewook si mata mata
9 Ingatan buruk
10 Rewook pria aneh
11 Pencarian Penjahit Pria
12 Pria kecil si penjahit
13 Gaun untuk Permaisuri
14 Tuan EL di istana dingin
15 Gaun Permaisuri Haneul
16 Festival Tahun Baru 1
17 Permintaan Cerai
18 Festival hari ke 2 (Bertemu ayah)
19 Festival hari ke2 (bertemu para sepupu)
20 Festival Hari ke 2 ( lomba memanah )
21 Pengumuman 1
22 Festival Hari Ke2 ( Jepit rambut )
23 Kaisar Gwang-Ho
24 Keinginan Rewook
25 Selir Hanum
26 Harimau yang menyembunyikan cakar
27 Membujuk Permaisuri Haneul
28 Ruang Rapat
29 Rapat Pertukaran Pulau
30 Pulang nya Kaisar Gwang-Ho
31 Ingatan Masa Kecil
32 Pria Muda dan Rewook
33 Di Tarik bukan di Dorong
34 Keinginan Pengabdian
35 Mimpi masa kecil
36 Dua perempuan berbisa
37 Bersama Kaisar Jin-Woo
38 Bertemu Selir Hanum
39 Derita Selir Hanum
40 Racun di dalam obat
41 Kehidupan Kejam di Kerajaan
42 Permaisuri Vs Selir Pei
43 Berita buruk untuk Ibu Suri
44 Pemeriksaan obat beracun
45 Masuk Penjara
46 Musuh baru
47 Penjatuhan hukuman
48 Hukuman Selir Pei dan Ibu Suri
49 Kehilangan orang kesetiaan
50 Pemakaman
51 Jendral Chaewon vs Perdana Menteri
52 Alasan di benci
53 Cinta masa lalu
54 Pesan Rahasia
55 Rewook Prajurit Setia
56 Bertemu Kaisar Gwang-Ho
57 Selir ke 11
58 Perang Sehat
59 Rapat
60 Musuh dalam selimut
61 Pengumuman
62 Selir Kyung Mi
63 Persiapan Perang
64 Peperangan
65 Rewook Hanuel
Episodes

Updated 65 Episodes

1
Ketua Go Hae Ri
2
Masuk ke Tubuh Permaisuri
3
Tujuan Hidup
4
Koki Istana
5
Pelatihan & Diet Ketat
6
Cantiknya Permaisuri Haneul
7
Kegelisahan Kaisar Jin-Woo
8
Rewook si mata mata
9
Ingatan buruk
10
Rewook pria aneh
11
Pencarian Penjahit Pria
12
Pria kecil si penjahit
13
Gaun untuk Permaisuri
14
Tuan EL di istana dingin
15
Gaun Permaisuri Haneul
16
Festival Tahun Baru 1
17
Permintaan Cerai
18
Festival hari ke 2 (Bertemu ayah)
19
Festival hari ke2 (bertemu para sepupu)
20
Festival Hari ke 2 ( lomba memanah )
21
Pengumuman 1
22
Festival Hari Ke2 ( Jepit rambut )
23
Kaisar Gwang-Ho
24
Keinginan Rewook
25
Selir Hanum
26
Harimau yang menyembunyikan cakar
27
Membujuk Permaisuri Haneul
28
Ruang Rapat
29
Rapat Pertukaran Pulau
30
Pulang nya Kaisar Gwang-Ho
31
Ingatan Masa Kecil
32
Pria Muda dan Rewook
33
Di Tarik bukan di Dorong
34
Keinginan Pengabdian
35
Mimpi masa kecil
36
Dua perempuan berbisa
37
Bersama Kaisar Jin-Woo
38
Bertemu Selir Hanum
39
Derita Selir Hanum
40
Racun di dalam obat
41
Kehidupan Kejam di Kerajaan
42
Permaisuri Vs Selir Pei
43
Berita buruk untuk Ibu Suri
44
Pemeriksaan obat beracun
45
Masuk Penjara
46
Musuh baru
47
Penjatuhan hukuman
48
Hukuman Selir Pei dan Ibu Suri
49
Kehilangan orang kesetiaan
50
Pemakaman
51
Jendral Chaewon vs Perdana Menteri
52
Alasan di benci
53
Cinta masa lalu
54
Pesan Rahasia
55
Rewook Prajurit Setia
56
Bertemu Kaisar Gwang-Ho
57
Selir ke 11
58
Perang Sehat
59
Rapat
60
Musuh dalam selimut
61
Pengumuman
62
Selir Kyung Mi
63
Persiapan Perang
64
Peperangan
65
Rewook Hanuel

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!