Anniversary Perak Pras-Key

Undangan anniversary pernikahan perak pengusaha besar Pras dan istrinya sudah Zura terima. Acara tersebut juga membooking donat dari Canzura's Donut yang lagi viral.

Zura sedang berada di ruangan kantornya, pintu ruangan di buka, Diko rekan bisnisnya masuk.

Zura menghentikan pekerjaannya. Diko menghampiri mejanya.

"Siang nona Zura, nona Candy belum masuk juga?"

"Belum Pak Diko, Candy masih bekerja dari rumah, apakah nona Candy sakit?" Diko penasaran sudah hampir dua bulan Candy tidak ke cafe.

Zura bingung mau menjelaskannya.

"Baiklah kalo tidak mau di jawab tidak apa-apa, saya hanya ingin menyampaikan untuk undangan hari Minggu nanti saya ingin memperkenalkan rekan bisnis saya anda dan nona Candy, orangtua saya juga om dan tante yang mengadakan acara penasaran sama kalian berdua yang bisa menjadi pebisnis muda dengan gebrakan kalian,"

"Gebrakan?" tanya Zura sambil mengernyitkan alisnya.

"Maksudnya, kalian masih muda tapi bisa membuat sesuatu menjadi viral," jelas Diko.

"Oo,"

"Bulat," ucap Diko bercanda.

Zura tersenyum, ia kaget ternyata Pak Diko bisa bercanda juga.

"Jadi hari Minggu nanti nona Candy tidak bisa ikut?"

"Tidak Pak Diko, saya nanti yang pergi sendiri ke acara tersebut,"

"Em, bagaimana kalo pergi dengan saya saja, nona Zura,"

"Eh, saya pergi sendiri saja Pak,"

"Apa anda malu pergi dengan saya, nona?"

"Ti-tidak Pak, bu-bukan begitu, saya gak enak nanti pacar Bapak marah sama saya," wajah Zura sudah memerah.

"Ha..ha.. ha.. " Diko tertawa terbahak-bahak.

Zura bingung apanya yang lucu, batin Zura.

"Saya belum punya pacar nona Zura, apa anda mau jadi pacar saya?" Diko menatap Zura serius.

Wajah Zura semakin merah padam.

"Bapak becanda, mana mungkin Bapak mau punya pacar seperti saya,"

"Siapa bilang?"

"Saya,"

"Saya jempu kamu jam 7 di cafe ini hari Minggu oke, kita pergi bersama di acara Om Pras," Diko berdiri dari duduknya dan berjalan keluar dengan tangan di masukkan ke saku.

Zura memperhatikan semua gerakan rekan bisnisnya itu. Zura menggeleng-gelengkan kepalanya.

Apa orang kaya suka becanda juga? Mana mungkin lelaki tampan dan keren seperti pak Diko naksir cewek kampung seperti aku, batin Zura insecure.

Zura melanjutkan pekerjaannya.

***

Hari Minggu persiapan acara anniversary ke duapuluh lima tahun perkawinan Pras dan Key akan di rayakan di hotel bintang lima milik opa Dirgantara.

Semua sudah bersiap untuk pergi ke acara tersebut termasuk Zura yang sudah siap dengan outfit nya yang up to date, sebagai seorang hijabers Zura pinter memadu-madankan pakaiannya.

Karena masih muda Zura menyukai warna soft hari ini ia memakai gaun panjang berbahan silk warna hijau sage dengan hijab yang dikreasikan model yang lagi trendy sekarang. Penampilan Zura yang berbeda dari hari-hari biasa mencuri perhatian staf di cafe.

Diko sudah menunggu Zura di sofa lantai dua tempat ruangan kantor mereka berada.

Zura turun dari kamarnya di ruko lantai tiga, Diko yang melihat Zura turun dari tangga terpesona. Diko sampai melongo tak berkedip.

"Pak Diko, Pak," panggil Zura.

Diko kaget, "Eh, iya, iya nona Zura,"

"Jangan melamun Pak, nanti bisa kesambet,"

Diko nyengir menampakkan giginya yang putih rapi.

Diko dan Zura berjalan berdampingan, para staf yang berada di cafe menunduk hormat ke bos mereka.

Zura membalas mereka dengan senyuman.

"Saya pergi undangan dulu, sudah diantar semua pesanan untuk di hotel Dirgantara kan?" tanya Zura ke salah satu staf yang di jumpainya di lantai satu.

"Sudah Bu,"

"Baiklah, saya pergi dulu,"

Diko san Zura pergi ke acara anniversary perak Pras dan Key, orang tua dari si kembar Ziyyan dan Zayyan.

***

Di rumah kontrakan sederhana Candy sedang bermain bersama si kembar yang tampak anteng tidak rewel.

Twins V bisa diajak bersenda gurau keduanya tertawa diajak bermain dengan bundanya.

"Hai baby twinsV yang pintar, ini bunda sayang, cepat besar ya nanti kita bisa jalan-jalan bersama, anak-anak bunda harus minum susu yang bergizi biar pintar dan cepat besar, nanti jadi orang yang sukses ya, ya,"

Kedua bayi mungil tersebut tertawa melihat mimik muka bundanya. Candy menciptakan bonding antara ibu dan anak, dengan berbicara saling menatap mata.

Candy masih juga terharu dengan kehadiran dua bayi kembar yang cakep dan cantik, ini terlalu cepat baginya di usianya yang belum genap 20 tahun Candy sudah memiliki anak. Di usia di mana gadis-gadis seumurannya menikmati masa mudanya yang beranjak dewasa berkumpul dan bersenang-senang dengan teman-temannya tetapi ia harus menjalani garis nasibnya dengan memiliki anak kembar di luar nikah.

Candy hanya bisa berdoa dan mendidik anak-anak nya dengan kebaikan dan diberikan perlindungan dimanapun mereka berada.

Sementara Candy di rumah sendiri bersama baby twins V, Zura dan Diko sudah memasuki ballroom hotel mewah dengan dekorasi elegan warna lilac kesukaan mami Key.

Zura terpesona dengan dekorasi mewah acara tersebut. Sayang sekali Candy tidak bisa ikut di acara ini, batin Zura. Zura ingin selalu bersama Candy jika ada undangan untuk cafe mereka, menikmati suasana bersama dan mereka akan mengulasnya lagi jika sudah dirumah tentang acara yang mereka datangi.

"Selamat malam Pa, Ma, Om Tante," sapa Diko yang sudah berada di depan papi mami dan om nya.

"Malam Ko, ini pacarmu Ko?" tanya Pras yang melihat Diko datang bersama seorang gadis cantik.

"Bu-bu-bukan Tuan, saya Zura pemilik Canzura's Donut," Zura segera membantah sebelum Diko menjawab, Zura takut Diko menjawab iya.

Diko yang mendengar kegugupan Zura tersenyum lebar.

"Iya Om, saya sudah nembak dianya yang belum menjawab," ucap Diko santai.

Zura membolakan matanya. Para paruh baya di depan Diko dan Zura tertawa melihat tingkah pemuda dan gadis di depan mereka ini.

"Ini Zura Pi, Mi, Om, Tante rekan bisnis Diko pemilik Canzura's Donut temannya tidak bisa hadir,"

Mereka manggut-manggut.

"Ayo kita ke meja depan sebentar lagi acara akan di mulai,"

"Ziyyan, Zayyan belum nampak Om,"

"Lagi di jalan mungkin,"

Mereka berjalan menuju ke meja bundar di depan panggung.

Zura duduk di samping Diko, disamping Zura mami Chayla maminya Diko.

Tampak seorang lelaki tampan berjalan mendekati meja mereka sedang bergandengan tangan dengan seorang gadis cantik.

"Malam Pi, Mi, Om, Tante," ucap lelaki tersebut sambil tersenyum.

"Eh ada Diko, malam Ko, pacarmu ya Ko?" Zayyan menatap ke Zura sambil tersenyum, Zura membalas senyum Zayyan.

"Sebesar gini lo gak nampak apa?" Diko memanyunkan bibirnya.

"Sorry gue gak perhatikan," Zayyan mengajak gadis yang di bawanya untuk duduk.

"Malam Om, Tante," ucap gadis tersebut.

"Malam Allea, mama papa gak ikut?" tanya Key sahabatnya Mia, mama Allea.

"Gak Tante, mama sama papa lagi keluar negeri, salam aja dari mama papa, katanya nanti mau nelpon langsung ke tante,"

"Baiklah," jawab Key.

"Ziyyan mana Mi?" tanya Zayyan.

"Masih di jalan mungkin Zay," jawab mami Key.

Key juga tidak tau Ziyyan di mana datang atau tidak, putranya itu semakin jauh dari dirinya dan juga Pras. Key masih juga marah dengan putranya itu. Ia akan tidak marah lagi jika Ziyyan membawa gadis yang sudah di rusaknya. Pras dan Key masih menunggu Ziyyan membawa gadis tersebut ke hadapan mereka.

Episodes
1 Malam Itu
2 Kesedihan Candy
3 Ziyyandru Prashadya Andromeda
4 Candy Menghilang
5 Kegelisahan Ziyyan
6 Ada Apa Dengan Candy
7 Candy Masih Shock
8 Ada Apa Dengan Ziyyan
9 Pengakuan Ziyyan
10 Ziyyan Mencari Gadis Itu
11 Zayyandra Prashadya Andromeda
12 Pindah ke Ruko Baru
13 Anniversary ZPA Automotive
14 Kejadian di Canzura's Donut Cafe
15 Twins V
16 Ziyyan Yang Semakin Dingin
17 Anniversary Perak Pras-Key
18 4 Tahun Kemudian
19 Kegelisahan Ziyyan
20 Ultah Twins V + Mami Key (I)
21 Ultah Twins V + Mami Key (II)
22 Papi Pras Bertemu Ziyyan
23 Pertemuan Keluarga
24 Berkunjung Ke Rumah Twins V
25 Mengajak Twins V Jalan-jalan
26 Zayyan-Candy
27 Menginap Di Resort
28 Kembali ke Rumah
29 Ziyyan dan Twins V
30 Membawa Twins V ke Rumah Papi Pras
31 Menguak Fakta
32 Fakta Dari Zayyan
33 Ziyyan - Candy
34 Permintaan Maaf Ziyyan
35 Ujian Buat Ziyyan
36 Ziyyan Belum Sadar
37 Candy Merawat Ziyyan
38 Kepulangan Ziyyan Ke Rumah
39 Pernikahan Ziyyan - Candy
40 Makan Malam
41 Dari Hati Ke Hati
42 Pindah Ke Rumah Baru
43 Kembali Ke Kantor
44 Insiden di Mall
45 Berkunjung Ke Canzura's Donut Cafe
46 Berangkat ke Kota B
47 Dinner
48 Ke Rumah Mami Key
49 Kabar Bahagia
50 Ke Dokter Obgyn
51 Siapa Candy?
52 Perkembangan Tuntutan Candy ke Ibu Tiri
53 Airmata Kebahagiaan Candy
54 Candy Pewaris Hanggono Corp
55 Pernikahan Zayyan-Zura (I)
56 Pernikahan Zayyan-Zura (II)
57 Resepsi Zayyan-Zura
58 Zayyan-Zura
59 Breakfast Big Family
60 Ziyyan Mengantar Candy ke dr. Obgyn
61 Kebahagiaan Ziyyan-Candy
62 Pernikahan Diko-Allea
63 Kelahiran Baby Vinza (I)
64 Kelahiran Baby Vinza (II)
65 Welcome Home Baby Vinza
66 Mencintaimu Tanpa Syarat
67 Kebahagiaan Ziyyan-Candy
68 Pengumuman Novel Baru
Episodes

Updated 68 Episodes

1
Malam Itu
2
Kesedihan Candy
3
Ziyyandru Prashadya Andromeda
4
Candy Menghilang
5
Kegelisahan Ziyyan
6
Ada Apa Dengan Candy
7
Candy Masih Shock
8
Ada Apa Dengan Ziyyan
9
Pengakuan Ziyyan
10
Ziyyan Mencari Gadis Itu
11
Zayyandra Prashadya Andromeda
12
Pindah ke Ruko Baru
13
Anniversary ZPA Automotive
14
Kejadian di Canzura's Donut Cafe
15
Twins V
16
Ziyyan Yang Semakin Dingin
17
Anniversary Perak Pras-Key
18
4 Tahun Kemudian
19
Kegelisahan Ziyyan
20
Ultah Twins V + Mami Key (I)
21
Ultah Twins V + Mami Key (II)
22
Papi Pras Bertemu Ziyyan
23
Pertemuan Keluarga
24
Berkunjung Ke Rumah Twins V
25
Mengajak Twins V Jalan-jalan
26
Zayyan-Candy
27
Menginap Di Resort
28
Kembali ke Rumah
29
Ziyyan dan Twins V
30
Membawa Twins V ke Rumah Papi Pras
31
Menguak Fakta
32
Fakta Dari Zayyan
33
Ziyyan - Candy
34
Permintaan Maaf Ziyyan
35
Ujian Buat Ziyyan
36
Ziyyan Belum Sadar
37
Candy Merawat Ziyyan
38
Kepulangan Ziyyan Ke Rumah
39
Pernikahan Ziyyan - Candy
40
Makan Malam
41
Dari Hati Ke Hati
42
Pindah Ke Rumah Baru
43
Kembali Ke Kantor
44
Insiden di Mall
45
Berkunjung Ke Canzura's Donut Cafe
46
Berangkat ke Kota B
47
Dinner
48
Ke Rumah Mami Key
49
Kabar Bahagia
50
Ke Dokter Obgyn
51
Siapa Candy?
52
Perkembangan Tuntutan Candy ke Ibu Tiri
53
Airmata Kebahagiaan Candy
54
Candy Pewaris Hanggono Corp
55
Pernikahan Zayyan-Zura (I)
56
Pernikahan Zayyan-Zura (II)
57
Resepsi Zayyan-Zura
58
Zayyan-Zura
59
Breakfast Big Family
60
Ziyyan Mengantar Candy ke dr. Obgyn
61
Kebahagiaan Ziyyan-Candy
62
Pernikahan Diko-Allea
63
Kelahiran Baby Vinza (I)
64
Kelahiran Baby Vinza (II)
65
Welcome Home Baby Vinza
66
Mencintaimu Tanpa Syarat
67
Kebahagiaan Ziyyan-Candy
68
Pengumuman Novel Baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!