My Little Boy

Elena yang diam saja awalnya akhirnya menghela nafas.

"Kenapa kau kasar sekali. Aku jadi ingin menangis," candanya. Sontak Louis langsung menatapnya.

"Iya, iya. Aku keluar sekarang!" Berjalan ke arah pintu. "Turunlah makan setelah mandi, ya," katanya ceria hingga sosok itu menghilang setelah pintu tertutup. Tetapi, tak berlangsung lama karena pintu kembali dibuka.

"Aku mencintaimu, Louis!" Brakk! Tanpa mendengar jawaban pintu kembali tertutup.

Louis mengepalkan tangan di samping tubuhnya. Sial, sial, sial! Perasaannya begitu kacau. Tidak bohong jika ia masih mencintai Elena, namun di satu sisi ia juga membencinya.

Louis benci perasaan yang membuatnya goyah ini!

Di luar, Elena menyentuh dadanya yang berdenyut cepat. Mengatakan hal itu tenyata membutuhkan keberanian besar. Entah apa yang terlintas di kepalanya sehingga ia mengungkapkannya begitu saja. Padahal sudah delapan tahun. Rupanya perasaan itu masih sama.

"Bibi nekat sekali."

"Astaga!" Elena terkejut. "Noah!"

Sejak kapan bocah itu ada di depan kamar Louis?

"Bibi juga menginginkan daddy?" Raut wajah Noah membuat Elena mengerjit. Kenapa wajahnya seperti ingin— menangis?

"Ada apa?" Elena menjadi cemas. Wanita itu sedikit berlutut untuk menyamakan tingginya dengan Noah.

"Bibi juga menginginkan daddy?" Noah mengulanginya. Apa selama ini bibi Elena mendekatinya karena ayahnya? Sama seperti wanita lain lakukan. "Itu sebabnya mendekatiku?" Mata jernih itu berkaca-kaca.

Elena terdiam. Apa Noah mengira ia memiliki maksud lain?

"Itu tidak benar," jawab Elena, mengusap mata yang hampir basah itu.

"Lalu kenapa Bibi mendekati daddy seperti wanita lainnya?" Bibir Noah melengkung ke bawah. Elena segera memeluknya dengan sayang sambil menggerakkannya ke kiri dan kanan.

Putraku yang manis! Elena merasa gemas.

"Aku, kan, sudah berjanji akan selalu bersama Noah. Jadi, aku harus mendapatkan daddy Louis lebih dulu sebelum ada wanita lain," katanya terus terang.

"Begitu? Jadi, Bibi akan menjadi ibuku?"

"Apa tidak boleh? Aku tidak ingin berpisah dengan Noah." Elena memasang raut berpura-pura sedih.

"Boleh! Aku juga tidak mau berpisah dengan Bibi." Noah balas memeluk lehernya. "Tapi, bagaimana jika daddy jadi mengambil Bibi dariku."

Elena terkekeh pelan. Apa Noah sedang cemburu? Lucunya!

"Sebenarnya ... aku menjadi pengasuh demi bersama Noah," bisiknya.

Demi dirinya? Wanita dengan kecantikan dan kekayaan ini menurunkan standarnya menjadi pelayan demi dirinya?

"Baiklah, tapi janji jika berhasil, Bibi, tidak boleh melupakanku!" Menyodorkan jari kelingkingnya.

"Haha ... janji!" Sambil menautkan jarinya juga.

Belakangan ini Noah memang sudah banyak berubah. Bocah laki-laki ini tidak lagi sedingin dan cuek seperti beberapa waktu lalu. Noah juga tidak lagi sok dewasa seperti di awal. Tidak apa-apa. Lagipula memang seperti itu yang diharapkan Elena, melihat Noah hidup seperti anak normal tanpa beban sebagai konglomerat.

Setelah cukup tenang, Elena membawa Noah ke kamar. Ia akan membacakan dongeng sampai putranya tertidur. Beberapa waktu lalu, Noah pernah mengatakan jika sudah lama ia tidak mendengar dongeng lagi. Terakhir kali saat usinya masih enam tahun. Setelah itu ia menolak dibacakan lagi oleh ayahnya karena merasa sudah tumbuh besar dan bukan anak kecil lagi.

Namun, Elena menentang persepsi itu. Tidak ada salahnya mendengar cerita lagi. Itu sebabnya, Elena mulai membacakannya lagi.

Elena merapatkan selimut Noah setelah putranya tidur dengan nyenyak. Sebelum keluar, ia akan memberikan kecupan lembut di keningnya, lalu berbisik, "Mommy mencintaimu, my little boy."

Ia akan melakukannya setiap hari, selama ia masih memiliki kesempatan. Ia bisa menjadi apapun yang Noah butuhkan. Demi Noah, demi buah hatinya.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Terpopuler

Comments

ollyooliver🍌🥒🍆

ollyooliver🍌🥒🍆

nah tuh masih ada cinta...kalau emng benci meski ada sedikit perasaan cinta..seoramg pria tidak akan berkata kasar bahkan mengatakm kata j*alang untuk orang dicintainya.

2024-10-08

0

dewi

dewi

apa elena punya penyakit mematikan yaaaa🤔🤔🤔🤔

2023-12-23

1

lihat semua
Episodes
1 Menjadi Orang Lain
2 Dia Wanita Baik
3 Kesepakatan
4 Pengasuh, bukan Pelayan
5 Awal Baru Elena
6 H-1
7 Usai
8 Perasaan Asing yang Sama
9 Hubungan yang Belum Selesai
10 Masalah Lagi
11 Kepercayaan yang Hilang
12 Mother's Day
13 Menjadi Egois Sekali Lagi
14 Mengubah Kesepakatan
15 Past Story of Elena
16 Menggoda Daddy?
17 My Little Boy
18 Jangan Menambah Masalahku
19 Pikiran Dangkal
20 Jealous
21 Kegusaran Louis
22 Luka yang Belum Kering
23 Menjadi Paman
24 Kesempatan?
25 Telah Dewasa
26 Because She's a Mother
27 Kekosongan
28 Wanita Jahat
29 Sudah Gila
30 Jangan Menyerah
31 Kapan Menjadi Ibuku?
32 Karena Ego
33 Trouble Maker
34 Toxic
35 Bukan Sebuah Kebetulan
36 Kehilangan yang Lainnya
37 Menjadi Sesuatu yang di Butuhkan
38 Tunangan?
39 Mengambil Milikku
40 Sedikit Bumbu Pertengkaran
41 Dibalik Kesalahan
42 Wanita yang Paling Baik!
43 Tell us, Why?
44 Flashback: Pertemuan Pertama
45 Tidak Peduli Lagi
46 Keyakinan
47 Tindakan Louis
48 Penyesalan Terbesar Kathryn
49 Menjadi Dewasa
50 Tidak Suka Dirayakan
51 Menarik?
52 Sebuah Perubahan
53 Jatuh Cinta Berkali-kali
54 Pengakuan dan Kebiasaan Buruk
55 Dia Muncul
56 Kegelapan
57 Kabar Baik
58 Pengakuan yang Terpendam
59 Momen Pagi
60 Momen Pagi (2)
61 Berdamai
62 Ngidam Elena
63 Kesempatan untuk Diri Sendiri
64 Mengganggu Joella
65 Satu Hari Bersama Joella
66 Satu Hari Bersama Joella (2)
67 Cinta yang Tidak Akan Usai (End)
Episodes

Updated 67 Episodes

1
Menjadi Orang Lain
2
Dia Wanita Baik
3
Kesepakatan
4
Pengasuh, bukan Pelayan
5
Awal Baru Elena
6
H-1
7
Usai
8
Perasaan Asing yang Sama
9
Hubungan yang Belum Selesai
10
Masalah Lagi
11
Kepercayaan yang Hilang
12
Mother's Day
13
Menjadi Egois Sekali Lagi
14
Mengubah Kesepakatan
15
Past Story of Elena
16
Menggoda Daddy?
17
My Little Boy
18
Jangan Menambah Masalahku
19
Pikiran Dangkal
20
Jealous
21
Kegusaran Louis
22
Luka yang Belum Kering
23
Menjadi Paman
24
Kesempatan?
25
Telah Dewasa
26
Because She's a Mother
27
Kekosongan
28
Wanita Jahat
29
Sudah Gila
30
Jangan Menyerah
31
Kapan Menjadi Ibuku?
32
Karena Ego
33
Trouble Maker
34
Toxic
35
Bukan Sebuah Kebetulan
36
Kehilangan yang Lainnya
37
Menjadi Sesuatu yang di Butuhkan
38
Tunangan?
39
Mengambil Milikku
40
Sedikit Bumbu Pertengkaran
41
Dibalik Kesalahan
42
Wanita yang Paling Baik!
43
Tell us, Why?
44
Flashback: Pertemuan Pertama
45
Tidak Peduli Lagi
46
Keyakinan
47
Tindakan Louis
48
Penyesalan Terbesar Kathryn
49
Menjadi Dewasa
50
Tidak Suka Dirayakan
51
Menarik?
52
Sebuah Perubahan
53
Jatuh Cinta Berkali-kali
54
Pengakuan dan Kebiasaan Buruk
55
Dia Muncul
56
Kegelapan
57
Kabar Baik
58
Pengakuan yang Terpendam
59
Momen Pagi
60
Momen Pagi (2)
61
Berdamai
62
Ngidam Elena
63
Kesempatan untuk Diri Sendiri
64
Mengganggu Joella
65
Satu Hari Bersama Joella
66
Satu Hari Bersama Joella (2)
67
Cinta yang Tidak Akan Usai (End)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!