Bab 6: Jane dan Intrik Kantor

"Dari data ini, ada sesuatu yang tidak biasa." Jane menyipitkan matanya saat memperhatikan layar laptopnya.

Jane mulai menemukan petunjuk-petunjuk awal yang menunjukkan keterlibatan perusahaan, Luminex Interprises dalam kegiatan yang mencurigakan saat berhasil menemukan informasi rahasia.

Dengan kecerdasannya, Jane menggunakan keterampilan rahasianya untuk mengkode atau menyembunyikan pesan-pesan penting yang dia temukan, memastikan bahwa hanya dia yang bisa memahaminya.

Dengan kecermatannya juga, Jane mengumpulkan informasi-informasi penting yang menunjukkan kemungkinan keterlibatan perusahaan dalam transaksi-transaksi yang tidak biasa dan hubungannya dengan perusahaan ArtCorp yang terafiliasi.

"Aku harus segera menemukan bukti yang akurat dari kecurigaanku ini," gumamnya lirih.

Brukk!

"Eh, ada apa?" tanya Jane kaget, dan langsung menutup laptopnya.

Dia terkejut saat tumpukan berkas diletakkan secara kasar di atas mejanya, dan pelakunya adalah Lisna.

Di samping Lisna, ada Ella yang berdiri dengan tangannya yang bersedekap, menunjukkan powernya di kantor. Dan jangan lupakan senyuman Ella yang terkesan merendahkan lawan bicaranya.

"Karena kita percaya padamu, Jane. Jadi, kau kerjakan semua tugas ini, hari ini juga!" Ella berbicara dengan nada rendah, namun penuh tekanan.

"Ada yang tidak beres, di sini. Kau pasti tahu sesuatu yang tidak kami tahu, jadi ... aku minta kau merahasiakan ini jika ingin selamat!" ancam Lisna dengan mencondongkan tubuhnya agar bisa berbisik di telinga Jane.

"Jangan berpura-pura tidak tahu, Jane. Kami curiga, kau terlibat semua kekacauan pekerjaan kami ini." Rico yang baru saja datang, berkata dengan tatapan tajam.

Jane, yang merasa tertekan oleh kecurigaan dan tugas yang sebenarnya bukan pekerjaannya, harus tetap tenang. Dia menyadari bahwa setiap langkahnya harus lebih hati-hati dan strategis, tidak hanya untuk menyelesaikan misi rahasianya sebagai "Mata Elang", tetapi juga untuk menghadapi kecurigaan yang entah bagaimana mereka bisa berikan padanya.

"Maaf, tapi saya hanya menjalankan tugas sebagaimana yang seharusnya. Kita semua memiliki tanggung jawab masing-masing," tolak Jane dengan menerangkan aturan kantor.

Ketegangan semakin memuncak di ruang kerja mereka. Sementara itu, Jane terus berusaha menjaga sikapnya yang tenang dan mengelola raut wajahnya pada situasi seperti ini.

Di balik senyuman yang dipaksakan, Jane terus mengatur langkah-langkahnya dengan hati-hati, menunggu kesempatan untuk meredakan ketegangan yang semakin meningkat sambil tetap menjalankan misinya secara efektif.

"Kami tidak peduli! Pastikan semua selesai sebelum jam istirahat," terang Ella memutuskan.

"Yups, dan ingat Jane, harus selesai!" Lisna menambahkan dengan penekanan.

Setelah berkata demikian, mereka bertiga pergi ke meja kerja masing-masing setelah saling melempar senyum kemenangan yang mereka lakukan dengan cara yang licik.

Sementara dinamika antara Jane dan Ella semakin kompleks. Beberapa rekan kerja yang lain, menunjukkan dukungan yang mendorong agar Jane tidak mudah tunduk pada mereka.

"Jane, kau bisa lapor ke manager dan tidak terus mendapatkan tekanan dari mereka." Salah satu dari rekan kerja memberikan saran.

"Iya, Jane. Ella berbuat demikian karena dengar-dengar, pamannya adalah salah satu pemegang saham di perusahaan ini." Yang lainnya, ikut menimpali.

"Oh, gitu." Jane hanya tersenyum tipis dan mengangguk paham.

Dalam mengatasi situasi yang sulit ini, Jane menggunakan keterampilan rahasianya sebagai agen rahasia. Dia mencoba mengurai dan menganalisis data-data yang ditemukannya, juga gosip-gosip yang didengar tanpa harus dicari.

Jane juga bisa terus mencari tahu lebih banyak tentang keterlibatan perusahaan Luminex Interprises dan ArtCorp tanpa terdeteksi.

Dengan penyelidikan Jane yang semakin dalam terhadap keterlibatan perusahaan dan strategi-strategi cerdas yang dia gunakan untuk menjaga rahasianya, Jane juga bisa mengatasi permasalahannya dengan Ella dan kedua rekannya yang terus memberinya bullyan serta tekanan. Bahkan sekarang dengan cara memaksa Jane untuk menyelesaikan tugas yang seharusnya menjadi pekerjaan mereka.

"Setelah ini, kalian tidak akan pernah bisa meremehkan seorang Jane!" gumam Jane.

Tapi yang tidak diketahui oleh orang lain adalah senyuman misterius Jane, yang sudah sibuk memeriksa beberapa lembar berkas yang tadi diletakkan Lisna di meja kerjanya.

Terpopuler

Comments

Aerik_chan

Aerik_chan

aku suka bagaimana cara author mendiskripsikan situasi di dalam cerita seolah-olah kita ikut terlibat di dalam cerita

2023-12-07

2

Elisabeth Ratna Susanti

Elisabeth Ratna Susanti

top markotop 👍

2023-11-29

0

lihat semua
Episodes
1 Bab 1: Bully-an
2 Bab 2: Identitas Rahasia "Mata Elang"
3 Bab 3: Membalas Pembully
4 Bab 4: Misi Rahasia "Mata Elang"
5 Bab 5: Ketegangan Meningkat
6 Bab 6: Jane dan Intrik Kantor
7 Bab 7: Ancaman Terungkap
8 Bab 8: Si Mata Elang
9 Bab 9: Pengkhianatan
10 Bab 10: Jejak Tersembunyi
11 Bab 11: Permainan Intrik
12 Bab 12: Pertentangan di Tempat Kerja
13 Bab 13: Pengkhianatan Terungkap
14 Bab 14: Ancaman Terbuka
15 Bab 15: Pertarungan Mental dan Fisik
16 Bab 16: Kebenaran Terbongkar
17 Bab 17: Konfrontasi dengan Kebenaran
18 Bab 18: Pengkhianatan Kedua
19 Bab 19: Keterlibatan Syah Hardinata
20 Bab 20: Resolusi
21 Bab 21: Menjadi Target
22 Bab 22: Rahasia Pecah
23 Bab 23: Kembali beraksi
24 Bab 24: Tertipu
25 Bab 25: Melepaskan diri
26 Bab 26: Menikah
27 Bab 27: Membersihkan Nama Baik
28 Bab 28: Labirin
29 Bab 29: Tekad
30 Bab 30: Resiko
31 Bab 31: Segala Tantangan yang ada
32 Bab 32: Kecelakaan
33 Bab 33: Pesan Rahasia
34 Bab 34: Terluka
35 Bab 35: Jebakan?
36 Bab 36. Tak Terduga
37 Bab 37: Kejutan Luar Biasa
38 Bab 38: Objek Ekploitasi
39 Bab 39: Diserang
40 Bab 40: Gagal
41 Bab 41: Rasa ini
42 Bab 42: Jejak yang hilang
43 Bab 43: Bukan akhir dari segalanya
44 Bab 44: Tertembak
45 Bab 45: Tertangkap Basah
46 Bab 46: Sudah Biasa
47 Bab 47: Kita menikah saja
48 Bab 48: Menikahlah Denganku
49 Bab 49: Akhirnya Menikah
50 Bab 50: Masalah terselesaikan
51 Bab 51: Beraksi lagi
52 Bab 51: Usaha Keras
53 Bab 53: Keberhasilan dan Keraguan
54 Bab 54: Kecelakaan
55 Bab 55: Tanpa Dirinya
56 Bab 56: Terkuak
57 Bab 57: Sebuah Keputusan
58 Bab 58: Bukan Akhir
59 Bab 59: Kekhawatiran
60 Bab 60: Masalah yang sama
61 Bab 61: Dilema
62 Bab 62: Tragis
63 Bab 63: Menuntut Balas
64 Bab 64: Bukan Orang Biasa
65 Bab 65: Keputusan
66 Promo novel
Episodes

Updated 66 Episodes

1
Bab 1: Bully-an
2
Bab 2: Identitas Rahasia "Mata Elang"
3
Bab 3: Membalas Pembully
4
Bab 4: Misi Rahasia "Mata Elang"
5
Bab 5: Ketegangan Meningkat
6
Bab 6: Jane dan Intrik Kantor
7
Bab 7: Ancaman Terungkap
8
Bab 8: Si Mata Elang
9
Bab 9: Pengkhianatan
10
Bab 10: Jejak Tersembunyi
11
Bab 11: Permainan Intrik
12
Bab 12: Pertentangan di Tempat Kerja
13
Bab 13: Pengkhianatan Terungkap
14
Bab 14: Ancaman Terbuka
15
Bab 15: Pertarungan Mental dan Fisik
16
Bab 16: Kebenaran Terbongkar
17
Bab 17: Konfrontasi dengan Kebenaran
18
Bab 18: Pengkhianatan Kedua
19
Bab 19: Keterlibatan Syah Hardinata
20
Bab 20: Resolusi
21
Bab 21: Menjadi Target
22
Bab 22: Rahasia Pecah
23
Bab 23: Kembali beraksi
24
Bab 24: Tertipu
25
Bab 25: Melepaskan diri
26
Bab 26: Menikah
27
Bab 27: Membersihkan Nama Baik
28
Bab 28: Labirin
29
Bab 29: Tekad
30
Bab 30: Resiko
31
Bab 31: Segala Tantangan yang ada
32
Bab 32: Kecelakaan
33
Bab 33: Pesan Rahasia
34
Bab 34: Terluka
35
Bab 35: Jebakan?
36
Bab 36. Tak Terduga
37
Bab 37: Kejutan Luar Biasa
38
Bab 38: Objek Ekploitasi
39
Bab 39: Diserang
40
Bab 40: Gagal
41
Bab 41: Rasa ini
42
Bab 42: Jejak yang hilang
43
Bab 43: Bukan akhir dari segalanya
44
Bab 44: Tertembak
45
Bab 45: Tertangkap Basah
46
Bab 46: Sudah Biasa
47
Bab 47: Kita menikah saja
48
Bab 48: Menikahlah Denganku
49
Bab 49: Akhirnya Menikah
50
Bab 50: Masalah terselesaikan
51
Bab 51: Beraksi lagi
52
Bab 51: Usaha Keras
53
Bab 53: Keberhasilan dan Keraguan
54
Bab 54: Kecelakaan
55
Bab 55: Tanpa Dirinya
56
Bab 56: Terkuak
57
Bab 57: Sebuah Keputusan
58
Bab 58: Bukan Akhir
59
Bab 59: Kekhawatiran
60
Bab 60: Masalah yang sama
61
Bab 61: Dilema
62
Bab 62: Tragis
63
Bab 63: Menuntut Balas
64
Bab 64: Bukan Orang Biasa
65
Bab 65: Keputusan
66
Promo novel

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!