6. Dunia malam

"Itu tadi tante-tante siapa sih? nyebelin banget ngatain orang bocil, bilang kalo orang ke club nggak pake jaket," gerutu Dara yang sangat kesal jika harus mengingat kejadian barusan saja.

Apa kata dia? Dara bocil, padahal umurnya sekarang sudah 23 tahun. Jadi dari mananya Dara terlihat bocil sampai-sampai orang-orang meledeknya.

"Menurut gue sih ya Angel nggak ada salahnya juga kalo dia bilang, lo kaya bocil," ucap Indah yang menatap sekalian menilai penampilan yang Dara gunakan untuk memasuki club itu.

"Loh emang salah gue pake baju kaya gini?" tanya Dara kepada Indah.

Indah terus memperhatikan Dara dari atas sampai bawah, sebenernya nggak ada salahnya sama sekali. Cuman menurut Indah, Dara menggunakan kostum yang salah. Mereka sedang memasuki sebuah club malam, bukan cafe.

"Ya emang enggak ada salahnya, cuman ya menurut gue club malam itu identik sama yang namanya baju seksi dan juga ya, yang menggoda para lelaki," ucap Indah yang selama ini dia ketahui.

"Loh emang harus banget gitu masuk ke dalam club harus pake pakaian yang ketat, terbuka, dan tentunya harus terlihat seksi," ungkap Dara yang memang masuk ke sebuah club malam memang harus mengenakan pakaian seperti itu?

Indah yang mendengar penuturan Dara hanya bisa menggaruk belakang lehernya yang tidak gatal, karena bingung bagaimana caranya dia menjawab pertanyaan dari Dara.

"Kan tadi gue udah bilang, emang enggak ada peraturannya kaya gitu. Tapi lo gak lihat orang-orang yang ada di sekitar?" tanya Indah dan Dara pun langsung mengamati yang ada di sekitarnya.

Dara pun melihat dan menilai satu persatu, dan memang ya. Rata-rata orang yang memasuki club ini menggunakan baju kurang bahan dan menggoda para lelaki yang memang incarannya adalah orang-orang yang kaya.

"Bener juga sih rata-ratanya pada pake baju yang seksi, tapi kenapa itu para cewek-ceweknya malah ngegoda cowok yang udah tua? emangnya mereka enggak geli ya digelayuti kaya gitu?" tanya Dara yang malahan geli sendiri melihat banyaknya wanita yang bergelayut manja di lengan lelaki kaya.

Apakah mereka tidak ada harga dirinya, sampai-sampai harus seperti itu?

"Please ya Daraku cantiku, manisku, sayangku. Itu udah jadi kerjaan mereka, dan pastinya mereka dengan sesuka hati untuk melaksanakan hal kaya gitu," ujar Indah dan Dara pun bergidik merinding.

"Lah yang bener aja cuy kaya gitu? emang mereka usahanya apa? Kok enggak malu ngelakuin hal kaya gitu?" tanya Dara dan Indah pun menepuk jidatnya pusing menjawab pertanyaan yang dilontarkan oleh Indah.

Indah pikir ini Dara memang polos atau cuman pura-pura polos?

"Lo beneran enggak tahu atau gimana sih Dara? Enggak mungkinkan kalo di tempat kaya gini jualan nasi goreng?" tanya Indah dan Dara pun diam.

"Eh apa tadi kata lo? jualan nasi goreng? tuh bukannya ada kan," tanya Dara sambil melirik seseorang di sebrang mereka yang sedang memakan nasi goreng.

Indah pun melirik ke arah yang Dara masuk, dan langsung tersenyum pasrah.

"Serah lo deh Dara, gue capek banget sama lo. Gue mau pergi kerja dulu ya, lo jangan kemana-mana, dan jangan macem-macem!" ucap Indah menekankan dari setiap katanya.

"Iya-iya Bunda aku nggak akan kemana-mana kok, tenang aja," ucap Dara dengan nada yang menyebalkan bagi Indah.

Indah tidak menghiraukan ucapan Dara, dia langsung saja pergi menuju panggung dan Dara memainkan ponselnya karena gabut.

Episodes
1 1. Dara Lucyana Putri
2 2. Sangatlah menyebalkan!
3 3. Zico Rafanda
4 4. Kemana?
5 5. club?
6 6. Dunia malam
7 7. masa lalu
8 8. Zico
9 9. Bertemu
10 10. Hari tersial dan terindah
11 11. Bolehkah aku berkata kasar?
12 Tampil bersama Indah?
13 Tampil bersama Indah 2
14 Menahan ngantuk dan emosi
15 Diantar pulang
16 Hari pertama menjadi seorang pengangguran
17 Dia begitu menyebalkan
18 pasangan Freak!
19 Info loker
20 Arti dari teman itu adalah kamu
21 Hari pertama yang sangat menjengkelkan!!
22 Angel, manusia paling menyebalkan
23 Bertemu dengan mantan lagi
24 Dasar gila!
25 chapter 25
26 Chapter 26
27 Chapter 27
28 chapter 28
29 Chapter 29
30 Chapter 30
31 Chapter 31
32 Chapter 32
33 Chapter 33
34 Chapter 34
35 Chapter 35
36 Chapter 36
37 Chapter 37
38 Chapter 38
39 Chapter 39
40 Chapter 40
41 Chapter 41
42 Chapter 42
43 Chapter 43
44 Chapter 44
45 Chapter 45
46 Chapter 46
47 Chapter 47
48 Chapter 48
49 Chapter 49
50 Chapter 50
51 Chapter 51
52 Chapter 52
53 Chapter 53
54 Chapter 54
55 Chapter 55
56 Chapter 56
57 Chapter 57
58 Chapter 58
59 Chapter 59
60 Chapter 60
61 chapter 61
62 Chapter 62
63 Chapter 63
64 Chapter 64
65 Chapter 65
66 Chapter 66
67 Chapter 67
68 Chapter 68
69 Chapter 69
70 Chapter 70
71 Chapter 71
72 chapter 72
73 chapter 73
74 Chapter 74
75 chapter 75
76 Chapter 76
77 Chapter 77
78 Chapter 78
79 Chapter 79
80 Chapter 80
81 Chapter 81
82 chapter 82
83 Chapter 83
84 Chapter 84
85 Chapter 85
86 Chapter 86
87 Chapter 87
88 Chapter 88
89 chapter 89
90 Chapter 90
91 Chapter 91
92 Chapter 92
93 Chapter 93
94 Chapter 94
95 Chapter 95
96 Chapter 96
97 Chapter 97
98 Chapter 98
99 Chapter 99
100 Chapter 100
101 Chapter 101
102 Chapter 102
103 Chapter 103
104 Chapter 104
105 Chapter 105
106 Chapter 106
107 Chapter 107
108 Chapter 108
109 109
110 chapter 110
111 chapter 111
Episodes

Updated 111 Episodes

1
1. Dara Lucyana Putri
2
2. Sangatlah menyebalkan!
3
3. Zico Rafanda
4
4. Kemana?
5
5. club?
6
6. Dunia malam
7
7. masa lalu
8
8. Zico
9
9. Bertemu
10
10. Hari tersial dan terindah
11
11. Bolehkah aku berkata kasar?
12
Tampil bersama Indah?
13
Tampil bersama Indah 2
14
Menahan ngantuk dan emosi
15
Diantar pulang
16
Hari pertama menjadi seorang pengangguran
17
Dia begitu menyebalkan
18
pasangan Freak!
19
Info loker
20
Arti dari teman itu adalah kamu
21
Hari pertama yang sangat menjengkelkan!!
22
Angel, manusia paling menyebalkan
23
Bertemu dengan mantan lagi
24
Dasar gila!
25
chapter 25
26
Chapter 26
27
Chapter 27
28
chapter 28
29
Chapter 29
30
Chapter 30
31
Chapter 31
32
Chapter 32
33
Chapter 33
34
Chapter 34
35
Chapter 35
36
Chapter 36
37
Chapter 37
38
Chapter 38
39
Chapter 39
40
Chapter 40
41
Chapter 41
42
Chapter 42
43
Chapter 43
44
Chapter 44
45
Chapter 45
46
Chapter 46
47
Chapter 47
48
Chapter 48
49
Chapter 49
50
Chapter 50
51
Chapter 51
52
Chapter 52
53
Chapter 53
54
Chapter 54
55
Chapter 55
56
Chapter 56
57
Chapter 57
58
Chapter 58
59
Chapter 59
60
Chapter 60
61
chapter 61
62
Chapter 62
63
Chapter 63
64
Chapter 64
65
Chapter 65
66
Chapter 66
67
Chapter 67
68
Chapter 68
69
Chapter 69
70
Chapter 70
71
Chapter 71
72
chapter 72
73
chapter 73
74
Chapter 74
75
chapter 75
76
Chapter 76
77
Chapter 77
78
Chapter 78
79
Chapter 79
80
Chapter 80
81
Chapter 81
82
chapter 82
83
Chapter 83
84
Chapter 84
85
Chapter 85
86
Chapter 86
87
Chapter 87
88
Chapter 88
89
chapter 89
90
Chapter 90
91
Chapter 91
92
Chapter 92
93
Chapter 93
94
Chapter 94
95
Chapter 95
96
Chapter 96
97
Chapter 97
98
Chapter 98
99
Chapter 99
100
Chapter 100
101
Chapter 101
102
Chapter 102
103
Chapter 103
104
Chapter 104
105
Chapter 105
106
Chapter 106
107
Chapter 107
108
Chapter 108
109
109
110
chapter 110
111
chapter 111

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!