Sebelumnya..
Ramora Cafe, tempat yang menjadi pilihan Jiya dan Yoongi menikmati secangkir kopi dan segelas milkshake di padu dengan Croissant hangat. Mereka bercengkrama dan saling melemparkan tawa untuk satu sama lain, di iringi dengan berbagai candaan yang menggelitik.
"enak banget hm? sampai belepotan gitu makannya? "
itu Yoongi. Lelaki yang berkulit putih itu suka sekali menggoda kekasihnya, di tambah lagi mulut Jiya yang belepotan akibat croissant dan butter yang di olesinya di atasnya. Jiyanya lucu sekali menurut Yoongi.
"isshh Oppaaaaa...!! mana ada belepotan, orang Jiya makannya pelan-pelan kok." Jiya
Protes Jiya kesal sembari mempoutkan bibir bawahnya, dirinya tak terima di katakan seperti itu dengan Yoongi, meskipun kenyataannya memang bibirnya sedikit belepotan, namun ia tak menyadari itu.
"ututu pacarku kenapa lucu sekali hahaha" Yoongi
"Oppa stop godain Jiya-nya. Udah buruan habisin makanannya habis itu anterin Jiya beli baju." Jiya
"iya iya sayang, ini oppa makan" Yoongi
Keduanya asik menikmati hidangan yang di pesan oleh Yoongi. Saling melempar canda dan tawa, tak memperdulikan keadaan sekitar seakan hanya dirinyalah yang berada disana bersama sang kekasih.
Ketika sedang asik mengobrol, tiba-tiba Yoongi melihat sekilas seseorang yang tidak asing baginya. Lelaki itu duduk di seberang meja yang dirinya tempati bersama sang kekasih, ia melihat perawakan kekasih Joena dari belakang dan hanya terlihat punggungnya saja.
Namun Yoongi memicing heran ketika melihat lelaki itu duduk bersama wanita yang tak ia kenal, lantas dirinya menanyakannya langsung kepada Jiya yang duduk membelakangi lelaki itu.
"sayang, coba lihat kesana deh" Yoongi
ucapnya sambil menunjuk ke arah meja yang di duduki oleh lelaki bernama Jason itu. Jiya yang merasa acara makannya di ganggu terus terusan itu memutar bola matanya malas dan mendengus kesal.
"apalagi sih Oppa? nggak penting banget, udah buruan katanya mau habisin makanannya! " Jiya
"burun deh kamu lihat dulu! itu bukannya Jason ya? " Yoongi
"Jason?" Jiya
Jiya menoleh ke arah belakang, netranya ia pusatkan pada
seseorang yang di maksud kan oleh kekasihnya. Jason terlihat duduk membelakangi nya dengan seorang wanita yang hanya terlihat punggungnya saja.
Jason asik berbincang dengan wanita di depannya tanpa menyadari bahwa ada dua pasang mata yang tengah diam-diam memperhatikan nya dari kejauhan.
"Jason masih berhubungan dengan Joena by? tapi itu kayaknya bukan Joena deh" Yoongi
"bener Oppa itu bukan Joena, tapi masa Jason tega sih khianatin Joena? apa kita samperin dulu aja, gimana?" Jiya
"he's a good player kalau kamu lupa! mending kamu tanya Joena aja dulu" Yoongi
Jiya sama penasarannya dengan Yoongi, dengan siapakah Jason sekarang mereka tidak tahu. Dan wanita yang sedang bersamanya saat ini sangat asing bagi Jiya dan Yoongi.
Jiya pun tak menyia-nyiakan waktu lama, ia langsung menanyakan kepada Joena melalui room chat di ponselnya perihal dirinya yang masih berhubungan dengan Jason atau tidak.
Room chat Jiya dan Joena
"Jojo sayaaaang.. "
"hey girl, reply my chat please!! " Jiya
Joena yang sedang sibuk membereskan berkasnya di atas nakas itu pun menoleh ke arah benda pipih yang berada di sampingnya. Jiya, ponsel itu menampilkan satu notifikasi yang bertuliskan nama kontak sahabatnya. Joena dengan santai mengambil ponselnya dan melihat kira-kira ada hal apa sahabatnya itu mengiriminya pesan di jam seperti ini.
//"Jiya? tumben banget nih anak chat gue jam segini"Joena
Back to the room chat
"iyaa Jiya baweelll ada apa tumben banget lo chat jam segini? "Joena
"emm, lo dimana jo? " Jiya
"masih di kantor nih Ji, kenapa? mau ngajakin hang out? "Joena
"enggak Jo, gue juga lagi sama Yoongi nih"
"berarti lo nggak lagi di cafe nih beneran? " Jiya
"ini bentar lagi gue mau lunch sih sama Jason, tapi gue masih perlu beresin berkas-berkas dulu"Joena
Jiya memastikan lagi bahwa yang di fikirkan tentang Joena itu salah.
"mau lunch dimana? Jiya
"I think Ramora's cafe.. okay lah ya cuma sekedar makan siang aja sih, gue udah lama juga nggak ketemu sama Jason semenjak gue ikut daddy ke kantor"Joena
Jiya kaget setengah mati ketika mendapat jawaban dari Joena yang mengatakan bahwa dirinya baru akan pergi ke Ramora's cafe ketika Joena selesai dengan urusannya di kantor.
Cuitan panjang lebar Joena membuat Jiya merutuki Jason dalam hati. Dirinya sangat yakin bahwa Joena tak mengetahui bahwa Jason tengah bersama wanita lain di Ramora's Cafe, tempat yang Joena sebutkan di room chat untuk makan siang dengan kekasihnya nanti.
" oh shit" Jiya
"your words baby.." Yoongi
"Sorry oppa, tadi Joena bilang dia baru akan kesini setelah selesai dengan urusannya di kantor. Berarti benar yang Oppa katakan, yang duduk bersama Jason itu bukan Joena." Jiya
Dan benar saja, yang mereka lihat memang bukan Joena melainkan wanita lain yang sedang duduk bercengkrama dengan Jason, Lelaki yang menjadi kekasih sahabatnya itu.
Room chat..
"Jo, lo masih berhubungan sama Jason kan? "
"please tell me" Jiya
"ya masih Ji, kalau gue putus harusnya orang pertama yang gue kasih tau ya lo sama Candy, cuma ya sekarang jarang ketemu aja karena gue sibuk di kantor daddy makanya ini gue sempetin buat ketemu dia even cuma sebentar. kenapa sih?pertanyaan lo aneh deh dari tadi" Joena
Joena mulai merasa aneh dengan sahabatnya itu yang terus menanyakan tentang keberadaan dirinya dan status hubungannya dengan Jason.
Jiya mengirimkan foto seorang lelaki yang di ketahui kekasih sahabatnya dengan seorang wanita yang terlihat dari belakang.
"this is what I saw in the Ramora's cafe, I know because I'm right in here with Yoongi, makanya tadi gue nanya lo lagi dimana" Jiya
"jadi maksud lo Jason selingkuh? haha Ji.. gue tau lo sama candy nggak suka sama Jason tapi please, lo nggak perlu segitunya buat bikin hubungan gue hancur dengan cara lo yang fitnah di kaya gini"Joena
"gila, Joena lo mikir apaansih? gue nggak ngada-ngada ya! gue sahabat lo. Buat apa gue fitnah Jason hanya karena gue nggak suka sama dia? gue peduli sama lo tau nggak? " Jiya
"shut your fucking mouth up Jiya, I don't want to fight with you"
"jangan kasih gue info yang nggak jelas, gue udah capek sama kerjaan gue di kantor so please stop lo jangan nambahin beban gue ya ji"Joena
"what? gue nambahin beban lo Jo? mikir Joena He's such a player. Gue kasian banget deh sama lo.. "
"dulu lo pacaran sama Jason cuma buat main-main doang tapi sekarang? ck..malah lo yang jadi mainannya dia." Jiya
"gue lebih kasian sama lo Ji, karna sampai kapanpun gue bakal tetap percaya sama Jason. I know him more than you Jiya. so stop bothering me with your fucking bulshit! "Joena
Joena memblokir kontak Jiya, ia kesal dengan informasi yang menurutnya sama sekali tidak penting dengan apa yang di ucapkan oleh sahabatnya itu.
Ia tak ingin berdebat dengan sahabatnya. Jika memang benar yang di ucapkan oleh Jiya lewat pesan singkatnya, biarlah Joena mengetahui sendiri tanpa orang lain yang memberikan informasi tentang kekasih nya itu.
Jiya yang merasa nomornya di blokir oleh sahabat nya itupun mendengus kesal dan merutuki Joena yang posisinya sedang berada jauh darinya.
"yaaakkkk jinjaa? hais shibaaaalll!! nomor gue di blokir😤"Jiya
"wae? " Yoongi
"Joena tetap nggak percaya sama Jiya, Oppa. She's blok my number" Jiya
...----------------...
"nggak bisa apa ya ngasih gue ketenangan sebentar? baru juga kelar masalah kerjaan, ini datang lagi Jiya ngasih info nggak penting kaya gini."Joena
Joena yang sudah tersulut emosi pun kemudian melenggang pergi menuju Cafe untuk makan siang bersama kekasihnya meskipun selera makannya sudah hilang sejak mendapat pesan singkat dari sahabatnya itu. Namun ia tetap datang untuk bertemu Jason, jujur saja dirinya juga sangat merindukan Jason.
Semenjak Joena di sibukkan dengan tumpukkan berkas yang ada di kantornya, ia sama sekali tak ada kesempatan untuk sekedar berpapasan dengan kekasihnya. mungkin ini waktu yang tepat untuknya bertemu dengan Jason, makan siang di Ramora's Cafe yang jaraknya tak begitu jauh dari gedung perusahaan KIM'S imperial group.
Setelah beberapa saat kemudian Joena sampai di Cafe yang bernuansa serba hijau dengan pemandangan kota Daegu yang begitu menenangkan. Disana sudah ada Jason yang menunggunya sejak tadi.
Joena mencari keberadaan kekasihnya dan tak menunggu waktu lama, ia pun menemukan sosok yang di carinya sedang melambaikan tangan ke arah Joena berada.
Joena duduk tepat di hadapan Jason yang tengah menyiapkan makanan yang telah ia pesan terlebih dahulu sebelum Joena datang.
"here baby, it's for you.. " Jason
Jason menyodorkan sepiring steak yang sudah ia potong kecil-kecil untuk sang kekasih. Jason sudah sangat memahami selera Joena, ia juga memesan mango milkshake kesukaan wanitanya itu.
Joena yang hanya terdiam sedari awal kedatangannya itu membuat Jason bertanya-tanya, kenapa dengan Joenanya? kenapa dia hanya berdiam diri dan tak mau bersuara jika Jasonnya tak membuka obrolan dengan nya?
"baby are you okay..? "
Jason memutuskan untuk bertanya kepada Joena, dirinya khawatir akan Joena yang mendiamkan nya sedari tadi.
"yeah.. "Joena
Entah mengapa saat ini Joena tak ingin berbicara panjang lebar seperti biasanya saat bertemu Jason. dirinya terus menerus memikirkan perkataan Jiya di room chatnya beberapa menit yang lalu. Joena sangat mempercayai Jiya selama ini, dan menurutnya Jiya adalah seseorang yang tak pernah berbohong dalam perkataannya. Mungkinkah yang dikatakan oleh Jiya itu memang benar bahwa Jason bersama dengan wanita lain? entahlah, saat ini yang Joena inginkan hanyalah ketenangan untuk fikirannya yang terlalu kalut dengan berbagai masalah hari ini.
Hari ini waktu yang harusnya Joena habiskan untuk bersenang-senang dengan kekasihnya malah jadi seperti ini. Joena yang sama sekali tak bergeming ketika Jason melontarkan gombalan-gombalan manis layaknya sepasang kekasih pada umumnya, dan Jason yang terus berusaha membujuk Joena agar mau untuk berbicara dengan nya.
"by.. kamu tuh kenapa sih hm? aku ada salah ya sama kamu? just tell me baby so I can know what's my fault!? " Jason.
"gue boleh nanya sesuatu nggak Jas? "
"tapi lo harus jawab jujur"Joena
" iya by, kamu bebas nanya apa aja ke aku. Mau nanya apa hm? "Jason
"lo tadi kesini jam berapa? "Joena
"by, please jangan pake lo gue ya.. kamu marah sama aku nggak apa-apa asal jangan pake panggilan kaya gitu" Jason
"tinggal di jawab aja Jas!" Joena
"selesai kamu nyuruh aku kesini ya aku langsung jalan by, emang kenapa hm? " Jason
"kamu nggak ada ketemu sama cewek gitu? siapapun? " Tanpa basa-basi, Joena langsung menanyakan hal yang membuat Jason mendadak kaku.
Jason hanya terdiam mendengar pertanyaan yang keluar dari mulut Joena. Ia tak tau harus menjawab apa, kenapa Joena bisa mengetahui bahwa dirinya habis bertemu dengan wanita lain? atau ini hanya pemikiran Joena saja yang sengaja ingin menanyakan hal seperti itu? fikir Jason.
next...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 36 Episodes
Comments
mochiii
malah ngeyel
2024-09-21
0
Kimmy_Chan
heh, sejak kapan stik pakai nasi 😭🤣🤣🤣
2024-09-06
0
Kimmy_Chan
boleh gak sih bilang... TOLOL 😭
2024-09-06
0