Chapter 16 : Balas Dendam?

Dengan perasaan yang nyaman, Qin Yun kembali melewati beberapa batasan rumah besar dengan beberapa tingkat dengan sangat mudah. Dia begitu bersemangat karena sekarang, dia telah menjadi seorang kultivator dan menempuh jalan menuju abadi.

Qin Yun melompat melalui atap rumah orang dan berlari dengan cepat.

Di tengah-tengah kegirangan Qin Yun itu, tiba-tiba dia merasakan dari arah kejauhan, beberapa orang sedang mengejarnya. Qin Yun mencoba merangsang inderanya hingga dia menemukan, jika yang mengejarnya adalah seorang kultivator ditingkat Murid bintang 3.

Empat orang yang sedang mengejar Qin Yun ini, mereka meminta Qin Yun untuk berhenti dan jangan melakukan perlawanan, atau seseorang akan terluka.

Mendengar apa yang dikatakan seorang dari yang lain itu, Qin Yun segera turun ke atas tanah dan dengan cepat melesat ke arah hutan. Dia meminta para perampok itu untuk mengikutinya. "Jika ingin bertarung, maka ikuti aku!"

Setelah perkataan itu terucap, Qin Yun tiba-tiba merasakan udara padat yang berhembus hebat ke arahnya saat dia mencapai perbatasan desa. Dengan kecepatan reaksi Qin Yun sekarang, dia dengan mudah melihat ke arah udara padat yang hampir mendarat pada wajahnya. Udara padat yang menekan Qin Yun itu, adalah sebuah tinju yang dilesatkan oleh perampok itu.

Dengan kemampuan Qin Yun sekarang, dia dengan mudah menahan pukulan itu dengan tapak tangannya, yang kemudian dicengkeram dengan kuat hingga udara pecah menyebar hingga radius 30 meter.

Pukulan dari pria itu sangat kuat, dan udara dari serangannya berhembus hebat hingga mencapai serangan 30 meter ke arah belakang Qin Yun, hingga pepohonan dibelakangnya hancur tidak beraturan.

Qin Yun telah mendapatkan lengan pria yang sedikit tua itu, disaat Qin Yun ingin menyerangnya, tiba-tiba serangan lain datang dengan kecepatan yang tidak biasa hingga bahkan menerjang Qin Yun yang dipukul mundur dan menabrak pohon besar yang kemudian secara perlahan tumbang.

Qin Yun tersenyum saat merasakan serangan mereka itu. Dia begitu senang, karena serangan mereka itu memiliki daya hancur yang kuat, hingga bahkan dapat meruntuhkan bangunan bertingkat tinggi, namun serangan yang begitu hemat itu, tidak berarti apa-apa bagi Qin Yun.

"Apa ini sungguh tidak masalah? Aku tidak merasakan apa-apa dari serangan mereka. Aku tahu jika serangan mereka sangat kuat." Qin Yun mengatakan itu dengan ekspresi terkejut dan dia melihat sekitarnya yang hancur karena serangan dari dua orang barusan.

Di sisi yang berbeda, empat orang yang sedang merampok Qin Yun ini, mereka sangat bahagia dan berbangga pada diri sendiri.

"Ada apa bocah? Apa itu sakit? Yaaa, itu pasti sangat menyakitkan, karena kekuatan pukulan yang aku berikan bahkan dapat menghancurkan kepala kecilmu jika aku tidak menahan diri."

Pria paruh baya di samping yang mendengar itu, dia segera menghentikan teman untuk berbicara. "Diam!" Dengan nada yang keras, pria paruh baya ini melihat ke arah Qin Yun yang masih membeku. "Ini tidak sesederhana itu. Dia mungkin jauh lebih kuat dari kita."

Kekuatiran dari pria paruh baya ini bukan tanpa alasan, karena ketika dia melakukan kontak dengan Qin Yun, dia merasakan cengkraman Qin Yun begitu kuat hingga jari-jarinya bergeser dari tempat awal.

Di sisi yang berbeda, teman pria paruh baya yang begitu sombong dan masih berbangga diri dengan kekuatannya, dia segera mengatakan niatnya dengan sangat jelas dan suaranya begitu lantang.

"Pak tua, apa yang kau takutkan? dia hanya anak kecil dan masih diranah Murid bintang 2. Apa dia akan lebih baik dari kita berempat yang diranah Murid bintang 3? Jika kau masih ragu-ragu, maka kembalilah, dan biarkan aku mengurus masalah ini." Pria bau tanah ini begitu sombong saat dia diperingati oleh rekannya.

Namun beberapa saat setelah dia berbicara, dia melihat ke arah rekannya yang tercengang melihat dirinya seolah sedang ketakutan saat melihat hantu.

Orang yang begitu sombong ini ingin angkat bicara, namun sesaat kemudian,.. Sesosok muncul dari samping yang kemudian dengan cepat melayangkan tinjunya yang dibanting di pinggang pria sombong dengan sangat kuat hingga beberapa retakan tulang terdengar jelas di semua pendengaran.

Serangan Qin Yun ini begitu kuat hingga udara pecah dan meledak menghempas semua orang yang sedang memandangi rekannya yang setelah pukulan itu dilayangkan, dia segera muntah darah yang begitu hebat.

Segera Qin Yun ini tidak berhenti sampai disitu. Dia segera mengejar pria sombong itu yang sedang terhempas jauh ke arah depan setelah menabrak beberapa barisan pohon besar.

Dengan cengkraman kuatnya, dia meraih pria sombong itu kemudian mematahkan lehernya hingga pria sombong itu berteriak dengan suara yang sekarat.

Suara pria sombong ini terdengar nyaring disekitar, dan hal ini menjadi satu pandangan pembunuh yang begitu kejam, saat mereka melihat Qin Yun secara kasar dan tidak berbelas kasih menarik kepala pria sombong yang telah patah itu, hingga kepala itu berpisah dengan tubuhnya dan tercabut bersama tulangnya yang menopang semua tubuh pria sombong itu.

Saat darah terciprat, Qin Yun dengan cepat mundur beberapa langkah yang di mana langkah Qin Yun mundur ini, di sambut dengan tangis oleh rekan pria sombong yang berteriak tidak percaya, jika rekannya akan mati dengan begitu tidak baik.

Dengan amarah yang telah dikumpulkan, pria paruh baya yang bisa dianggap sebagai pemimpin ini, dia segera melesat ke arah Qin Yun dengan meneriakkan jika dia akan membunuh Qin Yun.

Qin Yun yang mendengar itu, dia segera tersenyum dan berkata dengan nada yang menantang. "Lakukan jika kau memiliki kemampuan." Setelah mengatakan itu, Qin Yun segera melesat menyabut serangan dari perampok yang sekarang hanya tersisa tiga orang.

Pria paruh baya itu terbang ke arah Qin Yun, dan melesatkan pukulan yang kemudian ditahan oleh Qin Yun hingga serangan dan pertahanan dari dua sosok ini, memecahkan udara.

Pria paruh baya yang telah berpengalaman dalam bertarung, dia segera menarik lengannya dan di waktu yang berbeda, dia melesat lakinya untuk menyerang perut Qin Yun, namun sekarang ini kembali ditahan dengan begitu mudah.

Qin Yun tersenyum setelah beberapa pertukaran itu, namun senyum itu lenyap saat serangan lain datang dari arah yang berbeda. Dengan cepat Qin Yun merespon dan menghentakkan telapak tangannya yang kemudian bertabrakan kuat dengan serangan rekan pria paruh baya itu.

Tidak berhenti sampai di situ, serangan lain datang dari belakang disaat Qin Yun telah membeku karena harus menahan kedua serangan dari orang dihadapannya.

Karena tidak memiliki pilihan lain, Qin Yun segera mendorong kekuatannya dan membuat lawannya mundur beberapa langkah tanpa merasakan sedikit kerugian pada pertukaran ini.

Setelah dorongan itu, Qin Yun menyambut serangan lain yang datang, kemudian menangkapnya dengan senyuman jahat. "Tertangkap! Kau tidak akan kembali lagi."

Setelah mengucapkan itu, Qin Yun menyerang kaki dari pria itu untuk mematahkan kakinya, namun serangan itu dibatalkan saat pria paruh baya itu kembali menyerang Qin Yun bersama rekannya.

Karena tidak memiliki pilihan lain, Qin Yun kemudian mundur beberapa langkah, kemudian berbicara dengan nada yang sedikit kehilangan kesabaran kepada mereka semua, jika mereka yang memaksa Qin Yun harus bertindak serius.

Setelah ucapan itu, keberadaan Qin Yun mulai membuat udara yang padat pada ruang bergetar kemudian hancur, hingga ledakan udara ini membuat tekanan kuat pada tiga perampok. Bebatuan yang berada disekitar Qin Yun perlahan naik ke udara seolah ruang disekitar Qin Yun sudah tidak memiliki gravitasi.

Tiga perampok yang merasakan kekuatan yang begitu kuat, mereka segera membuat beberapa pilihan dalam diri mereka sendiri, namun di semua pilihan yang ada, mereka hanya dapat memutuskan antara melarikan diri dan tidak menerima perintah dari bos kemudian mati, atau bertarung hingga akhir bersama bocah dihadapan mereka, yang jelas-jelas mereka tahu mereka akan mati.

Keputusan ini begitu berat, mereka semua hanyalah orang-orang yang mematuhi perintah. Mereka tidak memiliki niat untuk membunuh, namun karena mereka berada di bawah tekanan, mereka pada akhirnya harus melanggar prinsip diri sendiri dan melakukan tindakan yang merugikan orang lain.

Perasaan lain muncul pada diri mereka saat harus bertarung dengan nyawa. Mereka merasakan dirinya sangat tidak adil, namun mereka Sendiri merasa tidak memiliki hak untuk meminta hal itu setelah melakukan banyak pembunuhan yang merugikan.

Perasaan ini kacau dalam beberapa saat, namun disaat kemudian, mereka menjadi fokus saat Qin Yun melesat menyerang.

Tinju yang dilesatkan Qin Yun ini begitu begitu kuat hingga udara pecah hingga puluhan kali dalam satu tarikan napas.

Pria paruh baya yang mencoba untuk bertahan dari serangan Qin Yun, dia sangat dikejutkan ketika dia terhempas sangat jauh hingga bahkan mencapai ratusan meter. Tulang dalam tubuhnya bergetar hebat saat menerima pukulan Qin Yun ini.

Pertukaran pukulan terus berlanjut dengan sangat cepat hingga tiga perampok ini tidak memiliki kesempatan untuk bertahan, dan beberapa tulang mereka telah patah dan mereka juga memuntahkan darah yang hebat.

Dengan alis yang dikerutkan, mata yang bergetar tidak percaya, dan mulut yang ditutup kuat, semua perampok ini berlutut di atas tanah dan sangat kelelahan. Mereka bergumam tidak percaya, kenapa Qin Yun memiliki kekuatan yang begitu kuat diranah Murid bintang 2.

Di sisi yang berbeda, Qin Yun sedang melangkah maju ke arah mereka, dengan setiap langkahnya yang membuat udara pecah.

Qin Yun tiba dihadapan mereka, dan dengan satu serangan kakinya, dia telah membunuh satu orang dan serangan lain dilanjutkan dengan tamparan hingga rahang perampok lain hancur. Mereka terbunuh dengan begitu mudah, dan tidak ada perlawanan sedikitpun karena seluruh tulang yang digunakan sebagai pilar untuk menyerang, telah dipatahkan Qin Yun.

Merasa dirinya sebentar lagi mati, pria paruh baya mulai tertawa lebar dengan mulutnya yang penuh dengan darah. Dia tertawa seolah mengejek Qin Yun. "Jika kau tidak berhenti sekarang, seseorang akan terbunuh." Pria paruh baya itu mengatakan kalimatnya dengan sedikit senyuman kejam.

Qin Yun sedikit familiar dengan perkataan ini, kemudian dia bertanya kenapa pria itu apa yang dia maksud. Pria tua yang merasa unggul, segera meminta kesepakatan dengan Qin Yun, jika Qin Yun tidak boleh membunuh dirinya saat dia memberi informasi yang berharga.

Setelah kesepakatan terjalin, pria paruh baya itu mulai menceritakan jika bos mereka sedang mengincar Qin Yun dan ingin membunuh keluarga Qin Yun. Alasan yang dapat diberikan oleh pria paruh baya itu mengapa ini terjadi, karena Qin Yun telah membunuh adik dari bos yang merampok Qin Yun beberapa hari lalu.

Mendengar itu, Qin Yun segera paham, jika beberapa orang merampok dirinya beberapa hari lalu, dan satu orang dari mereka, telah melarikan diri.

Hanya dengan beberapa informasi itu, Qin Yun mengerti secara garis besar apa yang terjadi. Dengan tatapan marah dia melihat ke arah pria paruh baya, "kalian sampah tidak berguna berani mengincar ibuku? Jika ibuku tersakiti dan kehilangan satu helai rambutnya, aku akan membuat keluarga kalian menderita penghinaan seumur hidup kalian."

Setelah mengatakan itu, Qin Yun segera melayangkan pukulannya hingga menembus kepala pria paruh baya yang kemudian ditarik dengan kejam dan kelapa pria paruh baya itu hancur menjadi bagian-bagian kecil. "Awalnya aku akan melupakanmu, setelah kau mengatakan memiliki istri dan anak kecil, namun tidak untuk yang satu ini. Kau memiliki tubuh yang lengkap, namun kau memilih menjadi perampok. Bahkan pengemis yang tidak memiliki anggota tubuh, lebih mulia dari pada dirimu."

Setelah mengatakan itu, Qin Yun segera melesat pergi dengan kecepatan tinggi melompat dari titik satu ke titik lain.

Episodes
1 Chapter 1 : Hutan Bunga Bulan Bercahaya.
2 Chapter 2 : Hutan Terlarang.
3 Chapter 3 : Pertarungan Dengan Serigala Darah.
4 Chapter 4 : Tanaman Herbal Sari Cinta Dan Golden Core Tingkat 1 Awal.
5 Chapter 5 : Ingatan Indah Yang Tersimpan Jauh Di Dalam Hati.
6 Chapter 6 : Qin Yun Terbunuh?
7 Chapter 7 : Awal Dari Keretakan Hubungan Ibu Dan Anak.
8 Chapter 8 : Aku Tidak Mungkin Membenci Orang Yang Aku Cintai.
9 Chapter 9 : Sanggul Bintang Sembilan Warna.
10 Chapter 10 : Perasaan Bahagia, Mengubah Kepribadian Seseorang.
11 Chapter 11 : Hati Yang Luka, Mengubah Kepribadian Seseorang.
12 Chapter 12 : Gulungan Body Forging And Bone Formation.
13 Chapter 13 : Jalan Kultivasi, Tingkat Murid Bintang 1.
14 Chapter 14 : Blood Wolf And Blue Snake.
15 Chapter 15 : Telur White Frog Skin Three Citizens.
16 Chapter 16 : Balas Dendam?
17 Chapter 17 : Village Prosperous Path
18 Chapter 18 : Qin Yun And Boss Battle In Bamboo Residence
19 Chapter 19 : Pesona Nyonya Qin.
20 Chapter 20 : Bukankah Keberanian, Berasal Dari Ketidaktahuan.
21 Chapter 21 : Organisation Fortress Axe.
22 Chapter 22 : Hutan Belantara Tujuh Warna.
23 Chapter 23 : Keberadaan Orang Berjubah.
24 Chapter 24 : Southern Desert Lizard Dan Wanita Cantik.
25 Chapter 25 : Takdir Yang Tidak Tertulis.
26 Chapter 26 : Musuh Dalam Bayangan!
27 Chapter 27 : Gulungan Destiny Reversal Time Great Heaven Technique.
28 Chapter 28 : Gulungan Penentang Surga, Ruang Kekosongan Outside The World.
29 Chapter 29 : Teknik Kun Chong.
30 Chapter 30 : Diambang Penerobosan.
31 Chapter 31 : Menerobos Tingkat Murid Bintang 6.
32 Chapter 32 : Kenapa Rasanya Aku Adalah Seorang Penjahat Di Sini.
33 Chapter 33 : Pembantaian Besar Dan Ketakutan Sejati.
34 Chapter 34 : Informasi Seleksi Kultivator Perwakilan Desa Batu Runcing.
35 Chapter 35 : Humanoid Serigala Perak Bulan Berdarah, Dan Serigala Bulan Perak.
36 Chapter 36 : Penjagaan Humanoid Dan Serigala Putih.
37 Chapter 37 : Kerinduan Seorang Ibu, Dan Awal Dari Jalan Kultivasi Qin Yun.
38 Chapter 38 : Meninggalkan Rumah, Desa Prosperous Path Village, Dan Blue Port.
39 Chapter 39 : Menuju Desa Batu Runcing.
40 Chapter 40 : Lautan Spiritual.
41 Chapter 41 : Valdena Myth
42 Chapter 42 : Lima Sumber Energi Fondasi Dunia, Dan Miniatur Alam Kultivasi.
43 Chapter 43 : Tiba Di Desa Batu Runcing.
44 Chapter 44 : Keluarga Utama Xiu.
45 Chapter 45 : Wilayah Tebing Maut, Jurang Kegelapan.
46 Chapter 46 : Pelatihan Junior Qin Dan Senior Xiu.
47 Chapter 47 : Perjalanan Menuju Tebing Maut.
48 Chapter 48 : Setitik Darah Dari Pemimpin Tertinggi Desa Batu Runcing.
49 Chapter 49 : Ladang Bunga Dunia Baru, Dan Piao-Piao.
50 Chapter 50 : Hutan Lima Ragam, Dan Desa Tirai Matahari.
51 Chapter 51 : Perjalanan Ke Timur Dan Kalajengking Mata Hantu.
52 Chapter 52 : Tiba Di Jurang Kegelapan.
53 Chapter 53 : Lima Harimau, Beast Tingkat 1 Tahap Puncak Lebih Sempurna.
54 Chapter 54 : Gerbang Wonderland Terbuka, Dan Akhir Dari Piao-Piao.
55 Chapter 55 : Kristal Embun 1000 Tahun.
56 Chapter 56 : Peningkatan Kekuatan Serangan Mencapai Potensi Kehancuran 40%.
57 Chapter 57 : Bertarung Dengan Lima Jenius HR. Federation Would.
58 Chapter 58 : Letusan Gunung Merah Menyapu Daratan.
59 Chapter 59 : Pure White Bones and Pure White Body
60 Chapter 60 : Metode Tubuh Platinum.
61 Chapter 61 : Beast Singa Kulit Emas, Dan Beast Singa Kepala Tiga.
62 Chapter 62 : Sosok Sejati Dari Keberadaan Kultivator Praktisi.
63 Chapter 63 : Menjadi Target Incaran Semua Kekuatan Besar.
64 Chapter 64 : Awal Dari Perburuan Qin Yun.
65 Chapter 65 : Berhadapan Dengan 10.000 Pasukan Besar Aliansi 20 Jenius Sejati.
66 Chapter 66 : Metode Terlarang, Tahap Kegilaan.
67 Chapter 67 : Pembentukan Senjata Ajaib Dari Alam Dunia Ajaib/Gerbang Wonderland.
68 Chapter 68 : Harta Ajaib Rhodium Crime Cloud.
69 Chapter 69 : Formasi Pedang Angin, Tahap Kedua, Hukum!
70 Chapter 70 : Dunia Kecil Dan Dunia Ajaib.
71 Chapter 71 : 6 Orang Jenius Terluka Parah, 6 Orang Jenius Terbunuh.
72 Chapter 72 : Formasi Pedang Angin, Tahap Ketiga, Penjara Bawah Tanah!
73 Chapter 73 : Ingatan Yang Samar-Samar, Dan Pertarungan Selama 3 hari Penuh.
74 Chapter 74 : Mencapai Akhir Dari Pertarungan Qin Yun Dan Aliansi Gao Chun.
75 Chapter 75 : Ribuan Kekuatan Besar Memenuhi Langit Untuk Mengepung Qin Yun.
Episodes

Updated 75 Episodes

1
Chapter 1 : Hutan Bunga Bulan Bercahaya.
2
Chapter 2 : Hutan Terlarang.
3
Chapter 3 : Pertarungan Dengan Serigala Darah.
4
Chapter 4 : Tanaman Herbal Sari Cinta Dan Golden Core Tingkat 1 Awal.
5
Chapter 5 : Ingatan Indah Yang Tersimpan Jauh Di Dalam Hati.
6
Chapter 6 : Qin Yun Terbunuh?
7
Chapter 7 : Awal Dari Keretakan Hubungan Ibu Dan Anak.
8
Chapter 8 : Aku Tidak Mungkin Membenci Orang Yang Aku Cintai.
9
Chapter 9 : Sanggul Bintang Sembilan Warna.
10
Chapter 10 : Perasaan Bahagia, Mengubah Kepribadian Seseorang.
11
Chapter 11 : Hati Yang Luka, Mengubah Kepribadian Seseorang.
12
Chapter 12 : Gulungan Body Forging And Bone Formation.
13
Chapter 13 : Jalan Kultivasi, Tingkat Murid Bintang 1.
14
Chapter 14 : Blood Wolf And Blue Snake.
15
Chapter 15 : Telur White Frog Skin Three Citizens.
16
Chapter 16 : Balas Dendam?
17
Chapter 17 : Village Prosperous Path
18
Chapter 18 : Qin Yun And Boss Battle In Bamboo Residence
19
Chapter 19 : Pesona Nyonya Qin.
20
Chapter 20 : Bukankah Keberanian, Berasal Dari Ketidaktahuan.
21
Chapter 21 : Organisation Fortress Axe.
22
Chapter 22 : Hutan Belantara Tujuh Warna.
23
Chapter 23 : Keberadaan Orang Berjubah.
24
Chapter 24 : Southern Desert Lizard Dan Wanita Cantik.
25
Chapter 25 : Takdir Yang Tidak Tertulis.
26
Chapter 26 : Musuh Dalam Bayangan!
27
Chapter 27 : Gulungan Destiny Reversal Time Great Heaven Technique.
28
Chapter 28 : Gulungan Penentang Surga, Ruang Kekosongan Outside The World.
29
Chapter 29 : Teknik Kun Chong.
30
Chapter 30 : Diambang Penerobosan.
31
Chapter 31 : Menerobos Tingkat Murid Bintang 6.
32
Chapter 32 : Kenapa Rasanya Aku Adalah Seorang Penjahat Di Sini.
33
Chapter 33 : Pembantaian Besar Dan Ketakutan Sejati.
34
Chapter 34 : Informasi Seleksi Kultivator Perwakilan Desa Batu Runcing.
35
Chapter 35 : Humanoid Serigala Perak Bulan Berdarah, Dan Serigala Bulan Perak.
36
Chapter 36 : Penjagaan Humanoid Dan Serigala Putih.
37
Chapter 37 : Kerinduan Seorang Ibu, Dan Awal Dari Jalan Kultivasi Qin Yun.
38
Chapter 38 : Meninggalkan Rumah, Desa Prosperous Path Village, Dan Blue Port.
39
Chapter 39 : Menuju Desa Batu Runcing.
40
Chapter 40 : Lautan Spiritual.
41
Chapter 41 : Valdena Myth
42
Chapter 42 : Lima Sumber Energi Fondasi Dunia, Dan Miniatur Alam Kultivasi.
43
Chapter 43 : Tiba Di Desa Batu Runcing.
44
Chapter 44 : Keluarga Utama Xiu.
45
Chapter 45 : Wilayah Tebing Maut, Jurang Kegelapan.
46
Chapter 46 : Pelatihan Junior Qin Dan Senior Xiu.
47
Chapter 47 : Perjalanan Menuju Tebing Maut.
48
Chapter 48 : Setitik Darah Dari Pemimpin Tertinggi Desa Batu Runcing.
49
Chapter 49 : Ladang Bunga Dunia Baru, Dan Piao-Piao.
50
Chapter 50 : Hutan Lima Ragam, Dan Desa Tirai Matahari.
51
Chapter 51 : Perjalanan Ke Timur Dan Kalajengking Mata Hantu.
52
Chapter 52 : Tiba Di Jurang Kegelapan.
53
Chapter 53 : Lima Harimau, Beast Tingkat 1 Tahap Puncak Lebih Sempurna.
54
Chapter 54 : Gerbang Wonderland Terbuka, Dan Akhir Dari Piao-Piao.
55
Chapter 55 : Kristal Embun 1000 Tahun.
56
Chapter 56 : Peningkatan Kekuatan Serangan Mencapai Potensi Kehancuran 40%.
57
Chapter 57 : Bertarung Dengan Lima Jenius HR. Federation Would.
58
Chapter 58 : Letusan Gunung Merah Menyapu Daratan.
59
Chapter 59 : Pure White Bones and Pure White Body
60
Chapter 60 : Metode Tubuh Platinum.
61
Chapter 61 : Beast Singa Kulit Emas, Dan Beast Singa Kepala Tiga.
62
Chapter 62 : Sosok Sejati Dari Keberadaan Kultivator Praktisi.
63
Chapter 63 : Menjadi Target Incaran Semua Kekuatan Besar.
64
Chapter 64 : Awal Dari Perburuan Qin Yun.
65
Chapter 65 : Berhadapan Dengan 10.000 Pasukan Besar Aliansi 20 Jenius Sejati.
66
Chapter 66 : Metode Terlarang, Tahap Kegilaan.
67
Chapter 67 : Pembentukan Senjata Ajaib Dari Alam Dunia Ajaib/Gerbang Wonderland.
68
Chapter 68 : Harta Ajaib Rhodium Crime Cloud.
69
Chapter 69 : Formasi Pedang Angin, Tahap Kedua, Hukum!
70
Chapter 70 : Dunia Kecil Dan Dunia Ajaib.
71
Chapter 71 : 6 Orang Jenius Terluka Parah, 6 Orang Jenius Terbunuh.
72
Chapter 72 : Formasi Pedang Angin, Tahap Ketiga, Penjara Bawah Tanah!
73
Chapter 73 : Ingatan Yang Samar-Samar, Dan Pertarungan Selama 3 hari Penuh.
74
Chapter 74 : Mencapai Akhir Dari Pertarungan Qin Yun Dan Aliansi Gao Chun.
75
Chapter 75 : Ribuan Kekuatan Besar Memenuhi Langit Untuk Mengepung Qin Yun.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!