Setelah banyak drama yang di lakukan oliv yang ngotot ingin ikut dengan nayla dan angga yang juga ngotot ingin mengantarkan nayla dan oliv malam ini, akhirnya nayla memutuskan untuk menunda kepergiannya ke kota B, dia akan pergi bersama oliv setelah angga pulang dari rumah mereka.
Dan sekitar 10 menit kemudian, pada akhirnya angga sudah pergi dari rumah mereka, karna oliv berbohong mengatakan dia dan nayla tidak akan kemana-mana setelah angga pulang, dan angga percaya setelah melihat wajah oliv sangat meyakinkannya.
" Ayo pergi ". Ajak oliv setelah dia menghampiri nayla di kamar nayla.
" Hmm, dah pulang pacar Lo ? ". Tanya nayla seraya turun dari ranjangnya.
" Udah gk usah banyak bacot. Kenapa juga lu pake acara trima orderan lagi ? Kan udah gue bilang kita libur dulu seminggu ! ".
Nayla hanya bisa sabar menghadapi sahabatnya yang super duper bawel, sedari siang sampai saat ini, oliv kerjaannya marah-marah melulu.
" Udah ah cepetan, kelamaan gerak ". Ujar oliv langsung keluar dari kamar nayla.
Akhirnya mereka berdua langsung melakukan perjalan ke kota B, tepat jam 11 malam dan mereka berdua tidak ada takut-takutnya sepanjang perjalanan yang sudah semakin sunyi dan berbahaya menuju kota B.
*******
Di sisi lain, adel sedang bersama dimas suaminya dan ayah kandung dari nayla di kamar mereka di mansion anggara.
Baru saja dimas pulang dari kerja lembur di perusahannya, adel tiba-tiba mengajak suaminya ngobrol sebentar, dan mau tidak mau, dimas hanya bisa meladeni sang istri walaupun dia sangat kelelahan.
" Memang apa yang ingin kamu sampaikan ? Badanku terasa lelah dan ingin cepat-cepat istirahat ". Tanya dimas dengan wajah yang benar-benar kelelahan.
" Ini loh mas --- ".
Adel menceritakan semua kejadian di mall tadi siang pada dimas. Semuanya tanpa ada yang tertinggal, tapi adel juga sengaja menambahkan bumbu-bumbu ceritanya, dengan niat agar suaminya semakin membenci nayla.
Dan benar saja, selama adel menceritakan masalah itu, wajah dimas langsung memerah dan terlihat sedang menahan amarahnya.
" Gitu loh mas, kelihatannya anak pembawah sial itu ingin merebut tuan lerry dari laura ".
Adel sungguh kejam ingin mengadu dombakan dimas dan nayla, padahal kenyataanya, nayla sama sekali tidak mengenal lerry dan niat utama nayla datang ke mall itu karena ingin menyelamatkan adel dan laura.
" Dasar anak tidak tahu di untung ! Apa dia masih belum kapok juga di usir, sepertinya dia harus di kasi pelajaran lagi ! ". Ucap dimas dengan amarah.
Adel seketika sangat senang karena suaminya berhasil di kibulin dan sekarang rencananya untuk membuat dimas marah pada nayla telah berhasil sesuai rencananya.
" Iya mas, kamu harus memberikan hukuman pada anak sial itu, dulu dia hampir racunin laura dan sekarang dia ingin merebut kebahagiaan laura ". Adel langsung menunjukkan wajah pura-pura sedih agar dimas semakin marah.
" Udah, mendingan kita istirahat sekarang. Pokoknya kamu tenang aja, biar mas yang urus masalah ini dan mas akan memberikan hukuman pada anak itu besok ". Ucap dimas.
" Rasain kamu anak pembawah sial, sampai kapan pun kamu tidak akan pernah hidup bahagia seperti ibumu yang telah merebut kebahagiaan keluargaku dulu ! ". Batin adel sangat teramat senang karena dimas akan memberikan hukuman pada nayla besok.
Akhirnya adel menganggukkan kepalanya dan menuruti perkataan dimas, mereka berdua langsung merebahkan tubuh mereka di ranjang king size itu dan mereka pun langsung tidur.
*******
Nayla dan oliv baru saja tiba di kota B setelah mereka menempuh perjalanan kurang lebih 3 jam dari kota J dan sekarang sudah jam 2 malam.
" Dimana tempatnya ? ".
Karena oliv yang mengemudikan mobil saat ini, oliv tidak tahu dimana tempat yang akan menjadi tujuan mereka, sehingga dia bertanya pada nayla.
" Menepi sebentar, gue mau cek lokasinya lagi ". Ucap nayla sudah menghidupkan layar ponselnya untuk mengecek sekali lagi, lokasi yang di kirimkan klien.
karena jalanan yang sudah sunyi, oliv langsung menepikan mobil tanpa menyalahkan lampu sein, dan mobil berhenti di perempatan salah satu jalan raya di pusat kota B.
Oliv mendekati nayla untuk melihat lokasi di ponsel nayla dan ternyata titik merah yang ada di gps yang menandakan lokasinya ternyata sudah dekat, mungkin hanya memakan waktu 10 sampai 15 menit untuk tiba di lokasi tersebut, sehingga oliv langsung melajukan mobilnya menuju lokasi tanpa berbasa-basi lagi.
Dan setelah itu, akhirnya mereka tiba di titik lokasi tersebut. Mereka berhenti tepat di depan rumah mewah yang di kelilingi pagar tembok yang hanya memperlihatkan bagian atas rumah 2 lantai di depan sana.
" Memangnya kasus apa lagi yang akan kita tangani ? ". Tanya oliv karena dia tidak tahu dan belum di beritahu oleh nayla akan kasus apa yang sebenarnya sedang mereka tangani.
" Klien meminta kita membawah orang ini ke rumah klien. Katanya gadis ini lari dari rumah sudah sebulan dan sudah di bujuk menggunakan segala cara, tetap dia gk mau balik ke rumahnya ". Jelas nayla.
" Maksud Lo, kliennya adalah orang tua gadis ini ? ". Tanya oliv memastikan.
" Ya.. Klien mengatakan hal seperti itu, gue juga udah selidiki hubungan klien dan gadis ini dan semuanya benar ". Jawab nayla.
Oliv menganggukkan kepalanya mengerti, akhirnya mereka berdua memakai topeng andalan mereka selama menjalankan misi sebelum mereka masuk dan membujuk target mereka.
Setelah selesai dengan segala persiapan, mereka berdua langsung keluar dari mobil. Tapi tiba-tiba pintu gerbang rumah itu terbuka, sehingga nayla dan oliv langsung menghentikkan langkah kaki mereka, karena terdengar ada orang yang baru saja keluar dari gerbang tersebut.
Ternyata yang keluar dari gerbang tersebut adalah target mereka, sih gadis yang harus mereka bujuk pulang ke rumah keluarganya.
" Ayo samperin dia ". Ajak oliv langsung bergegas mendekati target yang sepertinya sedang menunggu seseorang di depan gerbang selarut ini.
Tanpa basa-basi nayla langsung mengikuti oliv yang sudah mulai mendekati gadis itu.
" Apa benar kamu yang bernama jeni puspita ? ". Tanya oliv langsung pada intinya ketika dia sudah berdiri di samping gadis itu.
Gadis itu terhentak kaget, dia langsung menjauh beberapa langkah dari oliv dan nayla dengan wajah ketakutan.
" Ka-kalian siapa ? ". Pekik gadis itu gugup ketakutan.
" Kamu gk usah takut, kami gk akan apa-apain kamu, kami datang menemuimu, karena ada yang ingin kami katakan dan ini sangat penting ". Ucap oliv mencoba meyakinkan gadis itu dengan tutur kata yang lembut.
" Gk ".
" Pasti kalian orang suruhan ayahku kan ! Gk, aku gk mau pulang ". Pekik gadis itu dengan mata berkaca-kaca.
Nayla menatap gadis itu dengan tatapan yang sulit di artikan, entah kenapa nayla menyadari sesuatu hal aneh dari sikap gadis itu saat ini.
Seakan batin nayla sudah terkonek, sehingga dia tahu apa yang sedang di alami gadis itu.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 91 Episodes
Comments