Suara Merdu Ana

"Suara bang Rama sangat bagus." puji ana.

"Lho juga suka nyanyi kan? gimana kalo lho ikut gabung na, kebetulan mereka nyari vocalis cewek juga."

Via tau jika ana suka bernyanyi karena ia sering mendengar ana bernyanyi saat berjalan kekantin, bahkan saat jam kuliah pun via sering mendengar nya, walaupun dengan suara yang pelan dan hanya via yang mendengar karena jarak duduk nya berdekatan.

"Aku?" ana menunjuk dirinya. "Gak lah, aku memang suka tapi suara ku gak bagus, malu lah."

"Gue tau suara lho bagus." sambung via.

Terdengar riuh tepuk tangan dari para mahasiswa dan mahasiswi saat Rama selesai bernyanyi. Ana dan via juga ikut memberikan tepuk tangan.

"Terima kasih semua nya sudah berkenan mendengar, semoga kalian semua suka ya." Rama berterima kasih.

"Lanjut..lanjut.."

"Kak ramaaaa....aku padamu".

Begitulah suara teriakan para mahasiswi yang mengidolakan Rama.

"Baik, kami akan menyanyikan satu buah lagi lagi yah, ehmmm kira kira siapa yang mau duet bareng gue?"

Semua mahasiswi pun histeris, mereka ingin duet dengan Rama namun belum ada yang mau maju. Via menyunggingkan bibirnya mempunyai rencana.

"Ayo maju, siapa yang mau!" ucap Rama sekali lagi.

"Aahh..." Ana kaget saat tubuh nya didorong kedepan.

"Ana! kamu mau duet bareng gue? naiklah." perintah Rama sambil tersenyum.

Ana melongo mendengar ucapan Rama. "Aku?" tunjuknya pada diri sendiri.

"Iya, Naiklah"

Ana menoleh kebelakang melihat via serta menggeleng, namun via mengibaskan tangannya isyarat menyuruh naik.

"Naik...naik..naik.."

sorak para mahasiswa dan mahasiswi.

Dengan terpaksa ana naik kepanggung, ia sangat gugup berdiri diatas panggung, melihat semua menatapnya membuat ia ngeri, sebelumnya ia tidak pernah bersi di kalangan ramai orang.

"Ana, mau nyanyi apa?" tanya Rama sambil memberi Mike dan disambut ana dengan tangan gemetar.

"Hahaha...kamu gemetar? slow, santai aja na."

"I..iya bang." ana mengangguk .

"Lho mau nyanyi apa?" tanya Rama lagi.

"Terserah Abang aja."

"Hmmm...kalian semua ada request lagu gak?" tanya Rama pada para mahasiswa mahasiswi yang menonton.

Mereka semua menyorakkan judul lagu yang mereka pinta, namun satu lagu diantara mereka yang di terima.

"Baiklah, sesuai permintaan kita nyanyikan lagu semua karena mu"

Suara riuh tepuk tangan pun menggema di ruang latihan Rama.

Rama memulai nyanyiannya.

"Ayo semua ikutin yah" Rama melambaikan tangannya keatas.

Apalah arti cinta yang indah

Apalah arti cinta dan sayang

Slalu terhalang masalah lama

Tentang rasa percaya

Hati yang kujaga slalu

Untuk dirimu yang mengeluh

Tentang pribadi yang slalu salah

Di pandanganmu sayang

Tapi ku tetap trus melangkah

Karna ku tak mau berpisah

"yeah ana" tunjuk Rama mempersilahkan ana utk bernyanyi.

Malam bantu aku tuk luluhkan dia

Bintang bantu aku tuk tenangkan dia

Dari rasa cemburu dari rasa curiga

Karna hati ini kusimpan hanya untukmu

Tenangkan dirimu kau terlalu jauh

Sebenarnya aku tak seburuk itu

Semua perjuanganku di belakang dirimu

Semata karna ku tak mampu hidup tanpamu.

ana bernyanyi dengan begitu baik, suaranya sangat merdu membuat yang mendengarnya tak ingin berhenti mendengar ana bernyanyi.

Dan kini Rama dan ana bernyanyi bersama.

Hoooo oohhh..

Tapi ku tetap trus melangkah

Karna ku tak mau berpisah

Hilangkan semua

Curiga yang membuat kita trus berjarak

Percayalah pada diriku

Ku kan selalu menjagamu

Hoooo ooh...

Uuuu wooo.. uuuu...huuu..

Malam bantu aku luluhkan dia (luluhkan dia)

Bintang bantu aku tuk tenangkan dia

Dari rasa cemburu dari rasa curiga

Karna hati ini kusimpan hanya untukmu

Huuu wooo.. huuu....huuuu.. hu..wooo..

Ohh huuu....

cuiiittt....siulan bersama tepuk tangan terus bergema.

"itu anak Mabar kan?"

"Bagus banget suaranya".

"Bet,cantik binggo cuy!"

"Sok cantik banget tu cewek"

"Kecentilan".

Begitulah suara suara ditengah riuh tepuk tangan, ada yang memuji suka, dan ada juga yang tidak suka dengan ana.

"Terima kasih" ucap Rama pada semua penontonnya sambil sedikit menunduk.

"Ana, keren!" Rama mengacungkan jempolnya.

"Bang Rama terlalu memuji." ana tersenyum malu.

"Selamat ya na, lho sangat keren!" ucap teman grup band Rama yang lain, mereka tidak menyangka ana yang bertubuh mungil ini suaranya sangat bagus.

Ana hanya tersenyum menanggapi. "Kalian terlalu memuji, padahal suara ku biasa saja."

"Suara lho memang sangat bagus na, semua mengakui nya. Ya kan gays" Rama minta pendapat yang lain.

"Yupz, bener." jawab yang lain.

"Anaaa..." via berlari memeluk ana, kemudian merenggangkannya "Keren banget tau gak. suara lho baaagus banget." sambung via.

Ana hanya tersenyum mendengar pujian yang dilontarkan kepadanya.

"Manis banget" batin Rama menatap ana lekat, ia terpana melihat senyum ana yang begitu manis.

.

.

Bersambung.

Jangan bosan membaca cerita ku yah🥰

Jangan kupa tinggalkan jejak nya👍

Terpopuler

Comments

🍁Angelaᴳ᯳ᷢ❣️Ꮶ͢ᮉ᳟𝐀⃝🥀☠ᵏᵋᶜᶟ

🍁Angelaᴳ᯳ᷢ❣️Ꮶ͢ᮉ᳟𝐀⃝🥀☠ᵏᵋᶜᶟ

ini Rama siapa yaaa 😅😅😅

2024-04-08

3

Alifah Azzahra💙💙

Alifah Azzahra💙💙

Mendingan Ana sma Rama🥳dripda sma tu kanebo kering

2024-03-17

0

Nabila

Nabila

uhuyyy ... rama awas ya tar jatuh cinta lho sama Ana
iku bojo ne wong lho 🤣🤣🤣. yg penting gak ketauan sama laki nya ana aja aman wes . icip2 dikit . hahahaaaa 😁🙈🙈

2024-01-30

2

lihat semua
Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!