Bab. 3

"Sayang jangan lupa kabari Mami jika sudah tiba di sana, " Mami sarah memeluk erat putra nya saat akan memasuki ruangan boarding pass,

"Iya mi, jaga kesehatan dengan baik, jangan banyak pikiran, " Sahut Regan saat memeluk wanita yang telah melahirkan nya itu,

"Ingat boy jangan bermain-main di sana, Selesaikan kuliah mu dengan cepat, Papi ini sudah tua sudah saat nya istirahat, " Kali ini papi David lah yang memeluk putra nya sembari menasehati nya,

"Siap pi. Regan akan belajar dengan baik di sana, " Sahut nya patuh,

Kedua orang tua itu melalui tangan nya seiring dengan perasaan sedih yang menelusup perasaan keduanya,

"Semoga kamu bisa melupakan wanita itu mak, Mami berharap setelah kamu kembali kamu akan menjadi Regan yang baru, " Ucap papi David memandang punggung lebar putra nya yang semakin menjauh,

Tiara duduk termenung didepan pintu rumah nya, Kepalanya ia sandarkan ke daun pintu yang dibiarkan terbuka lebar,

"Mengapa nasib ketidak beruntungan selalu menerpaku ya Tuhan, Apa dosaku. Sejak lahir sudah dibuang oleh orang tuaku, Di kucil kan teman-teman karena miskin dan tinggal di panti asuhan, Lalu.., "

Tiara tak sanggup meneruskan kalimat nya, Air matanya luruh kembali saat mengingat Regan suami yang telah membuang nya begitu saja,

Tengah asik dengan pikiran nya yang berkelana, Suara deru mobil yang berhenti di depan rumah nya menarik perhatian nya,

Tiara berdiri dari duduk nya. Jantung nya berdegup kencang saat ia mengenali mobil tersebut, Besar harapan nya jika yang datang itu adalah Suaminya, Pria yang ia cintai,

Namun raut wajah nya kembali muram saat yang turun dari mobil itu ternyata bukan orang yang ia harapkan kehadiran nya,

Mami Sarah turun dari mobil dengan pandangan yang seolah jijik dengan lingkungan tersebut,

Wanita parubaya itu memperhatikan Rumah reot yang ada di depan nya itu, "Kasihan sekali putra ku tinggal di kandang ayam seperti ini, " Batinya jijik,

"Ada apa Nyonya datang kemari?, " Suara Tiara membuat Mami Sarah menoleh ke arah nya,

Tiara memperhatikan wanita yang telah menjadi mantan ibu mertuanya itu, Sungguh orang kaya yang sangat sombong. Terlihat dari cara nya memandang sekitarnya dengan tatapan mencemooh,

"Saya perlu bicara dengan mu, " Ucap nya dengan angkuh,

Semua yang melekat di tubuh nya adalah barang-barang bermerek yang memiliki harga fantastik,

"Silahkan masuk Nyo..., "

"Tidak perlu! Saya bicara disini saja, Hah yang benar saja kamu menyuruhku untuk masuk kekandang Ayam, " Tukas nya dengan mengambil tisue dari dalam tas nya kemudian menutup hidung nya,

Tiara hanya memperhatikan saja tingkah wanita itu, "Apa semua orang kaya memiliki sifat seperti ini?, " Hatinya bertanya-tanya,

Buk!!

Demi apa pun Tiara sangat kaget dengan apa yang barusan di lemparkan wanita itu kepadanya,

"Nyonya apa yang.. "

"Kamu cukup diam tidak perlu banyak bicara, Dan dengarkan setiap perkataan ku dengan baik, Karena saya tidak suka mengulangi perkataan untuk ke dua kali, "

Tiara hanya mengangguk sebagai respon nya,

"Itu uang saya rasa cukup untuk membuat kamu pergi meninggalkan kota ini, Terserah kamu mau kemana saya tidak perduli, " Tukas nya dengan tegas memandang Tiara yang kaget bukan main,

"Saya minta kamu pergi dari kota ini, pergi tinggalkan semua yang berhubungan dengan Regan, Saya tidak mau kamu terus menjadi bayang-bayang Regan dan menghancurkan masa depan nya, " Lanjut nya lagi tanpa memikirkan perasaan Tiara sedikitpun,

"Tapi Nyonya saya,, "

"Jika kamu tidak menuruti perkataan saya, Itu artinya kamu menantang keluarga Darmawan, Dan kamu tahu bagi siapa saja yang berani menentang keluarga Darmawan maka orang itu akan lenyap tanpa jejak, " Sarkas nya lagi dengan kilatan kebencian yang terlihat dari sorot matanya,

Membuat tubuh Tiara bergetar ngeri, Reflek satu tangan nya mengelus perut nya, Namun begitu ia menyadari kelakuan nya dengan cepat ia menurunkan tangan nya dari perut nya, Jangan sampai wanita parubaya di depan nya itu menyadari sesuatu,

"Saya harap kamu mematuhi perintah saya, Gunakan uang itu untuk memulai kehidupanmu di tempat lain, Saya rasa uang itu cukup untuk mu melupakan Regan, Orang miskin sepertimu apalagi tujuan nya jika bukan uang, " Ucap nya lagi dengan senyum sinis dan merendahkan yang sangat kentara di wajah angkuh nya,

Tiara meremat kain bajunya demi menghalau rasa sakit yang menusuk jantung nya, Sakit di hina di rendahkan bahkan dicampakan kini telah menjadi satu,

"Maaf Nyonya saya.. Saya tidak perlu ini, " Tiara mengeser amplop tebal yang di lemparkan oleh Mami Sarah kepangkuan nya, tadi,

"Saya akan menuruti permintaan Nyonya, Saya akan pergi dan melupakan Regan untuk selamanya, " Tukas Tiara dengan suara bergetar menahan segala rasa yang bercampur aduk di hatinya,

"Halah tidak usah sok jual mahal kamu! menolak uang dari saya, Saya tahu niat kamu mendekati Regan karna apa, Jadi Terima saja uang itu. hitung-hitung sebagai uang permintaan maaf Regan kepadamu karena telah membuatmu menjadi seorang Janda di usia muda seperti ini, "

Deg!!

Jantung Tiara seakan diremas dengan kuat, Lagi dan lagi Tiara merasakan sakit yang luar biasa, Dengan perkataan wanita yang merupakan ibu dari mantan suaminya itu,

Sedang Mami Sarah terlihat Acuh tanpa rasa iba sedikitpun, "Ingat saya kasih kamu waktu sampai lusa, Jika kamu masih berada di kota ini itu artinya kamu memilih lenyap dari dunia ini, "

Setelah mengatakan itu Mami Sarah segera masuk kembali kedalam mobil mewah nya dan berlalu dari sana,

"Ya Tuhan mengapa ada orang yang kejam seperti itu, Apa aku terlihat seperti orang yang gila harta!, " Ucap nya pelan sembari mengelus dada nya,

Tiara membawa masuk amplop yang berisi uang tersebut kedalam rumah nya, Didalam kamar wanita itu terdiam sejenak,

sembari menatap sekeliling kamar nya, Bayang-bayang dirinya dan Regan di awal pernikahan mereka, kembali terlintas di memorinya,

"Sayang saat kita punya anak nanti mau diberi nama siapa? "

"Hem aku ingin jika anak kita cowok namnya harus mirip dengan nama abang, kalau cewek harus mirip dengan nama aku, "

Tiara mengusap setitik buliran bening itu dari sudut matanya, saat mengingat percakapan mereka sesaat setelah keduanya melakukan olahraga malam,

"Em abang mau punya anak cowok apa cewek? "

" Abang sebenar nya ingin anak pertama abang itu Cowok, Supaya bisa menjadi penerus keluarga Darmawan dimasa depan, Tapi jika pun itu cewek nggak masalah, kita masih bisa buat lagi sampai dapat cowok, "

"Tapi bang orang tua abang tidak merestui pernikahan kita, Bagaimana mungkin bisa anak kita di Terima di keluarga Darmawan nanti bang!,"

"Abang semoga kamu bahagia dengan kembalinya abang ke pada orang tua dan juga kehidupan mu yang mewah,"

Tiara menarik laci yang nakas yang berada di samping tempat tidur nya,

"Hem amplop gaji abang!," Seru nya sembari mengambil amplop tersebut dari dalam laci,

Tiara meletakan amplop pemberian Mami Sarah kedalam laci tersebut kemudian menguncinya, Tidak pernah terbesit buat sedikitpun untuk mengincar harta keluarga Darmawan,

cinta nya tulus kepada seorang Regan, walaupun tanpa status sebagai anggota keluarga Darmawan,

Perlahan tiara membereskan pakaian nya yang tidak seberapa itu, Saat membuka lemari kecil tempat menyimpan pakaian nya, Matanya melihat baju kaos milik Regan yang tertinggal,

Tiara meraih baju itu dan menghirup nya, Sangat wangi. wangi yang begitu ia sukai belakangan ini,

Tiara berniat akan meninggalkan kota itu hari ini juga, Demi keselamatan dirinya dan juga calon bayi nya,

Bestie segitu dulu ya, semoga nanti bisa lanjut lagi😁😁

Jangan lupa ya komen dan like nya beb😉😉

setiap kata dan bait komen all bestie itu merupakan kebahagiaan bagi ku🤗😘

Terpopuler

Comments

Cerita Emmilia

Cerita Emmilia

kenapa g jual rumah kan lumayan buat modal

2024-05-09

0

𝐀⃝🥀ᴳ᯳ᷢ🍁🦂⃟τᷤяᷤιᷫαꪶꫝ𝓐𝔂⃝❥❣️

𝐀⃝🥀ᴳ᯳ᷢ🍁🦂⃟τᷤяᷤιᷫαꪶꫝ𝓐𝔂⃝❥❣️

kejam sadis yaaaa ini mamanya Regan astagaaaa😏😏🥺🥺

2024-01-15

0

ꪶꫝ𝕯𝖆𝖓𝖉𝖎 𝕸𝖉💜

ꪶꫝ𝕯𝖆𝖓𝖉𝖎 𝕸𝖉💜

makin nyesek aja

2024-01-10

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!