Hari ini entah kenapa si Mika sama sekali tidak ada menggangguku, Baik itu berupa telpon atau hanya mengirimkan sebuah pesan singkat. Tumben sekali gadis itu tidak mengganggu ku hari ini, Pikirku. Karna memang hari-hari biasanya dia akan selalu menggangguku hingga membuatku kesal karna pesan singkat yang dia kirim setiap setengah jam sekali.
Biarpun aku tidak pernah membalasnya, Namun anehnya gadis itu tidak pernah bosan melakukannya. Mika selalu mengulanginya lagi, Lagi dan lagi.
Bahkan saat aku memakinya sekalipun, Entah kenapa Mika selalu saja sabar menghadapi sikapku yang sangat buruk. Sikap yang suka seenaknya, Sikap tempramental serta sikap dingin yang selalu aku tunjukkan, Sama sekali tidak pernah merubah apa yang pernah dia katakan 2 tahun yang lalu.
"Karna sekarang kita sudah suami istri, Aku akan berusaha mendapatkan cintamu dengan cara yang aku bisa, Aryan. Aku tau jika semua ini memang takdir yang di goreskan untuk kita. Perlu aku akui, Aku memang sudah sejak lama mencintaimu, Aryan. Tapi percayalah, Semua ini bukan rencanaku"
Entah kenapa kalimat itu tiba-tiba saja terngiang pada indra pendengaranku. Membuatku kembali merasa ada yang aneh dengannya hari ini. Dengan cepat aku menggelengkan kepalaku, Mencoba melupakan ucapan Mika kala itu.
"Ahhhh, Kenapa aku malah memikirkan perkataan gadis itu, Bukannya bagus jika dia tidak ad menggangguku" Aku membereskan barang-barang ku lalu bersiap untuk pulang. Karna setelah tadi mengantar Bianca kerumahnya, aku baru sadar jika masih ada beberapa pekerjaan yang harus aku selesaikan malam ini juga. Hingga mau tidak mau aku kembali lagi ke kantor untuk menyelesaikan semuanya.
Tanpa aku sadari, Ternyata jam sudah menunjukkan pukul 23:00. Tumben sekali Mika tidak ada menghubungi ku. Biasanya setiap hari dia akan mengirimkan aku pesan atau bahkan meneleponku saat aku tidak pulang lebih dari jam delapan malam.
Ku tengok kembali ponselku yang masih saja senyap, Tidak ada satupun notifikasi dari sana.
"Selamat malam, tuan muda. Hati-hati di jalan" ujar David, Asisten pribadi papaku. ternyata dia juga belum pulang.
"Hmm, David. Oh ya, Jangan lupa kamu urus soal meeting besok siang. Atur ulang, Karna saya sedang ada urusan penting ke luar negri" ujarku pada David. Padahal sebenarnya tidak ada urusan penting apapun. Hanya saja aku ingin menuruti kemauan Bianca untuk liburan ke Singapura.
Mendengar perkataan ku, David mengangguk paham. "Baik, Tuan muda. Semoga perjalanan anda tidak ada halangan" balasnya sedaya mengangkat kedua sudut bibirnya.
Aku tak menjawab lagi, Aku langsung kembali melangkahkan kakiku menuruni anak-anak serta menyusuri setiap koridor di sana. Masuk ke dalam lift lalu menekan tombol dengan angka 1.
Ting
Saat pintu lift sudah terbuka, Aku langsung keluar dari sana. Masuk ke dalam mobil yang sudah terparkir di depan kantor, Karna memang sebelumnya aku sudah meminta security untuk membawakan mobil tepat di depan kantor.
*
*
*
Setelah masuk ke dalam mobil, Aku melajukan cepat mobil itu. Membelah jalan malam yang terlihat cukup banyak orang berlalu lalang di sekitar.
Aku semakin melajukan cepat mobil itu saat mendapat sebuah pesan masuk dari nomor Bianca.
[ Jangan lupa langsung packing ya, Baby. Karna penerbangan besok pagi ]
Membaca pesan itu entah kenapa aku merasa aneh. Tidak lagi ada getaran atau pun rasa senang lainnya dari hati ini. Padahal dulu aku selalu merasa sangat bahagia saat mendapatkan pesan dari Bianca.
1 jam kemudian, Mobilku sudah sampai di rumah, Namun aku kembali merasa aneh, Pintu rumah tertutup rapat, Tidak seperti biasanya.
"Kemana Mika. Tumben tidak menyambut kedatanganku" ucapku di sela langkah.
Karna tak mau ambil pusing, Akhirnya aku memutuskan untuk masuk ke dalam rumah. Lampu rumah juga masih mati, Sebenarnya kemana Mika?
"Mika...Mika" panggilku sambil menaikkan saklar ruang tengah.
Namun sama sekali tidak ada jawaban. Rumah ini benar-benar terlihat sangat sepi. Karna memang hanya aku dan Mika yang menempati, Sengaja aku tidak menyewa asisten rumah tangga, Agar tidak ada yang tau apa yang sebenarnya aku lakukan pada Mika.
Setelah itu, Aku memutuskan untuk naik ke lantai atas. Hari ini sudah cukup lelah, Belum lagi aku masih harus membereskan barang-barang ku untuk pergi besok pagi.
Namun langkahku terhenti saat tanpa sengaja melihat pintu kamar Mika terbuka. Membuat kaki ini melangkah kesana. Namun ternyata kamar Mik kosong, entah kenap tiba-tiba saja aku merasa ingin tau apa saja yang ada di dalam kamar Mika.
Setelah masuk ke dalam kamar itu, Sejenak aku terdiam sambil memperhatikan setiap sudut kamar Mika yang terlihat sangat rapi. Aroma kamar ini sungguh seketika bisa membuatku merasa tenang.
Kemudian, Aku memutuskan untuk sejenak merebahkan tubuhku di atas ranjang milik Mika yang ukurannya tidak sebesar ranjang yang ada di kamarku. Namun tanpa sengaja tanganku menemukan sebuah buku di bawah bantal Mika.
Keningku sedikit mengerut saat melihat tulisan di sana.
Dairy putih abu-abu.
Apa mungkin ini adalah buku Dairy milik Mika saat masih SMA. Rasa ingin tau itu semakin mengusikku. Sehingga tanpa menunggu lama lagi, Aku membuka lembar pertama buku Dairy milik Mika..
26 Mei 2020
Hari ini adalah hari pertama aku masuk sekolah di sekolah favorite di kota ini, Aku menghembuskan nafasku pelan saat baru saja melangkahkan kakiku masuk ke dalam gedung sekolah itu.
Saat baru saja menyusuri koridor pertama, Tanpa sengaja netraku menatap pada sosok pria tampan namun terlihat sedikit cuek dan dingin. Tapi entah kenapa, Pertemuan pertama itu sudah membuat jantungku berdebar. Ada apa dengan jantungku? Apa ini yang dinamakan cinta pada pandangan pertama, Entahlah. Akupun tidak mengerti, Karna jujur saja hingga detik ini masih terus teringat akan sosok Tama teman lamaku saat duduk di bangku SMP.
Setelah membaca itu, membuatku berdecih. "ckk!! untuk apa dia mengingatku. Bukankah dia yang dulu sudah membuatku patah hati serta malu karna penolakan" ucapku yang masih teringat kelas kejadian saat masih jaman smp. Jaman dimana hatiku patah serta luka karna penolakan Eyla, atau lebih tepatnya Mikhayla.
Saat aku tau jika Mika lulusan dari smp nusantara di jogja membuatku teringat akan Eyla, Dan sejak saat itu juga aku memastikan jika Mika memang benar-benar Eyla. Sejak saat itulah aku memutuskan untuk membalaskan rasa sakit serta luka karna nya di masa lalu.
Aku kembali membaca buku dairy milik Mika, Kenapa rasanya buku dairy ini menarik perhatianku.
27 Mei 2020
Hari ini aku kembali pergi ke sekolah, Mengikuti masa orientasi siswa seperti murid lainnya. Lagi-lagi aku di pertemukan dengan sosok pria tampan dan dingin itu kembali. Wajahnya sedikit mengingatkan ku pada Tama, Tapi tidak mungkin juga jika dia adalah Tama, Karna yang aku tau, Tama idak memiliki sikap dingin dan cuek sepertinya.
kemudian aku membuka dairy dihalaman terakhir. karna aku ingin tau apa yang Mika tulis akhir-akhir ini.
15 september 2023
Mungkin memang kita butuh kehilangan untuk menemukan. Butuh doa untuk melangitkan harapan, butuh malam untuk bisa melihat indahnya bintang, dan rasa sesak untuk kelegaan. Serta bersabar untuk menanti semuanya dikabulkan.
Ya allah, semoga semua doa yang telah aku panjatkan akan kau ijabah di waktu yang sudah di tentukan. Aku percaya akan takdirmu yang akan selalu membuat hambanya menemukan titik terbaiknya.
Dttttttt
Dttttt
Suara dering ponselku membuatku menutup buku dairy milik Mika. Keningku sedikit mengerut saat melihat nama papa yang tertera di sana. Tumben papa menelfon?
📱:Halo, Pa. Ada apa?
📱: Ada apa-ada apa. Dimana kamu Aryan? Kenapa sampai sekarang kamu belum datang juga.
📱:Maksud nya pa? Memangnya papa meminta Aryan datang kemana?
📱: Jangan pura-pura bodoh dan lupa. Bahkan mama juga sudah mengatakan jika Mika kecelakaan.
📱: Apa!!
📱: Cepat ke rumah sakit atau kamu akan menyesal!
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 91 Episodes
Comments
✤͙❁͙⃟͙Z͙S͙༻Stargirl✨
Bagus dong kalau gitu bukannya Lo harusnya bersyukur kalau kehidupan yang Lo harapkan gak ada yang bikin jengkel lagi
2023-10-25
1
@◄⏤͟͞✥≛⃝⃕💞ⒻͬⒺͧⒷᷤⒷͧⓎͪ🥑⃟🎻
Aryan ada yang hilang kan saat mika Tak ada kabar
itu tandanya km sudah terbiasa padanya mungkin juga sudah mencintai Mika
tp km pura pura
2023-09-06
0
⧗⃟MEYTI DIANA SARI, S.M •§͜¢•
wah ada apa ini...gak sabar deh Bianca kenak karma....semoga lu cepat sadar woi...jangan mau cama Bianca 😤
2023-08-30
0