9# Dia Ibuku

Jam sekolah telah usai. Angel dengan cepat memasukkan semua bukunya ke dalam tas. Lalu bergegas pulang.

"Aku duluan, ya!" ucapnya kepada Lei ketika lewat di depan tempat duduk anak itu.

"Hati-hati!" pesan Lei.

"Iya," balas Angel dengan melambaikan tangan dan dengan terburu-buru keluar dari kelas.

Siang ini Lei sengaja tidak mengikutinya. Karena ia tahu sudah ada mamanya yang menunggu di rumah. Ia berpikir untuk memberi ruang bagi ibu dan anak itu agar bisa saling melepas rindu tanpa terganggu dengan kehadiran dirinya.

Setelah beres dengan semua buku, Lei langsung berjalan meninggalkan kelas. Tanpa diduga ternyata ada seseorang yang tengah menunggunya di luar. Lei terlihat kaget saat mengetahui bahwa yang menunggunya itu adalah Michelle.

"Bisa ikut denganku sebentar? Ada hal yang ingin aku bicarakan," ucap Michelle kepada Lei.

Lei mengangguk dan mengikutinya tanpa banyak berkata. Beberapa saat mereka sampai di ruang UKS. Michelle mempersilahkan Lei masuk dan langsung membuatkan secangkir teh untuknya.

"Minumlah dulu! Bagaimana kabarmu?" tanya Michelle sambil menyodorkan secangkir teh hangat ke hadapan Lei.

"Baik," jawab Lei singkat.

"Entah sudah berapa lama. Tapi rasanya sudah sangat lama sekali tidak melihatmu. Ibu sangat merindukanmu! Kamu tidak banyak berubah, Neville," tanya Michelle dengan mata berkaca-kaca. Sesungguhnya Michelle adalah Ibu kandung Lei yang telah lama tinggal di dunia manusia.

"Ibu juga tidak berubah," sahut Lei dengan ekspresi biasa saja.

"Kamu tidak rindu pada Ibu?" tanya Michelle karena melihat sikap Lei yang cuek.

"Sedikit," jawab Lei.

"Hanya sedikit?" ulang Michelle. Sudah pasti ia merasa kecewa mendengar jawaban putranya yang tidak begitu merindukannya.

"Bagaimana kamu bisa sampai di sini?" tanya Michelle lagi ingin tahu.

"Secara tidak sengaja. Dan ... mengapa Ibu melarikan diri? Ibu pergi begitu saja meninggalkan aku dan ayah," tanya Lei sambil menatap ibunya.

"Ibu minta maaf, Neville. Tapi sesungguhnya Ibu tidak berniat melarikan diri. Ceritanya panjang. Dan ... Ibu terpaksa melakukan semua ini," jawab Michelle sambil menatap jauh di depan.

Setelah berdiam diri cukup lama akhirnya Michelle memutuskan menceritakan semua kejadian yang dialaminya kepada Lei dari awal hingga akhir. Bagaimana dirinya bisa sampai di dunia fana ini. Semua yang terjadi pada dirinya, ia ceritakan kepada putranya. Tak ada yang Michelle sembunyikan dari Lei. Ia ingin putranya tahu alasan dirinya dulu meninggalkannya dan keluarganya di Obscur. Menanggalkan status malaikat hingga akhirnya dirinya hanya menjadi seorang manusia biasa.

Lei mendengarkan cerita ibunya dengan penuh perhatian. Setelah Michelle selesai dengan ceritanya, Lei pun menceritakan kisahnya. Bagaimana dirinya bisa ada di sini. Namun ada satu yang tidak ia katakan kepada Michelle, bahwa dirinya dikejar oleh malaikat utusan Astru. Lei tidak ingin membuat ibunya menjadi cemas.

"Jadi, sekarang kamu tinggal di mana?" tanya Michelle penuh perhatian.

"Di mana saja aku ingin tinggal. Waktu pulang sekolah biasanya menghabiskan waktu di rumah Angel dan pergi saat hari telah malam," jawab Lei.

"Kalau begitu tinggallah bersama Ibu. Ibu memiliki rumah yang cukup nyaman dan hanya tinggal sendiri. Bagaimana juga Angel itu perempuan, kalian tidak boleh tinggal bersama. Apalagi Angel hanya tinggal sendiri di rumahnya. Hal itu bisa menjadi bahan gunjingan dari tetangga dan orang lain. Di dunia manusia ini berbeda dengan duniamu," kata Michelle menjelaskan.

"Iya, aku tahu. Lagipula Angel tidak pernah mengijinkan aku untuk masuk ke rumahnya dengan sosok yang dapat dilihat oleh orang lain," terang Lei.

"Mulai sekarang kamu bisa pulang ke rumah Ibu. Tapi sekarang Ibu sudah tidak bisa melihatmu dalam wujud malaikat. Ibu hanya masih bisa mendengar suaramu," ucap Michelle dengan raut agak menyesal.

Kemudian Michelle menulis sebuah alamat dan memberikannya kepada Lei. "Ini alamat rumah Ibu. Kamu bisa mencarinya sendiri, kan? Ibu harus beres-beres dulu sebelum pulang. Atau kamu mau menunggu Ibu untuk pulang bersama?"

"Tidak perlu. Ibu lanjutkan saja pekerjaan. Aku bisa pulang sendiri. Aku pasti bisa menemukan alamat rumah Ibu," sahut Lei kemudian bangkit berdiri hendak meninggalkan Michelle.

"Terus kamu mau ke mana sekarang?" tanya Michelle yang melihat Lei mendadak pergi tanpa pamit.

"Ke rumah Angel. Nanti malam aku akan pulang ke rumah Ibu," jawab Lei dan langsung keluar dari ruang UKS. Michelle hanya menatap kepergiannya dengan diam.

...🍁🍁🍁...

Di ruang tengah, Angel duduk di atas sofa sambil memencet remote tv, menggonta-ganti siaran TV dengan sembarang. Ia terlihat sangat tidak bersemangat. Wajahnya nampak cemberut.

'Walaupun mama sudah pulang tetap saja di rumah ini aku tinggal sendirian. Mama begitu sayang dengan pekerjaannya sampai-sampai tidak punya waktu sebentar saja untuk menemaniku di rumah. Padahal sudah lama tidak pulang melihat putrinya. Pulang juga hanya seminggu saja di sini. Itu juga lebih banyak menghabiskan waktu di luar daripada di rumah. Setelah itu pergi lagi dan entah berapa lama lagi baru pulang,' gerutu Angel dalam hati.

"Hei!"

Suara panggilan yang muncul dari belakang membuat Angel tersadar dari lamunan. Ia langsung menoleh dan Neville melayangkan sebuah senyuman padanya.

"Mengagetkan saja!" gerutunya.

"Maaf," kata Neville tertawa kecil kemudian duduk di samping Angel.

"Kenapa tidak bersemangat sekali?" tanya Neville merasakan aura tak enak dalam diri Angel.

"Tidak mengapa hanya sedikit bosan," jawab Angel sekenanya.

"Mamamu tidak ada di rumah?" tanya Neville melihat suasana rumah yang begitu sepi seperti biasanya.

"Tidak," jawab Angel singkat.

"Oh iya ... Aku baru ingat, tadi pagi kalau tidak salah Ibu Michelle memanggil namamu dengan Neville. Kenapa dia tahu namamu Neville?" tanya Angel yang seketika mengubah posisi tubuhnya berhadapan dengan Neville.

Neville diam sejenak membalas tatapan Angel yang penuh rasa ingin tahu.

"Karena ... dia ibuku," jawab Neville singkat dan jelas.

"Ha? Yang benar?" seru Angel tak percaya.

"Iya. Memang benar," sahut Neville apa adanya.

"Kamu bercanda?" tanya Angel yang terlihat masih kurang percaya.

"Tidak. Aku serius," balas Neville dengan wajah yang serius.

Angel memutar tubuhnya ke depan dan diam berpikir. Ia masih kurang yakin dan menganggap ini hal yang aneh. Sepengetahuan Angel, Michelle sudah lama sekali bekerja di sekolah itu. Bahkan sebelum Angel masuk dan menjadi murid di sekolah tersebut. Neville menatap Angel menangkap sebuah keraguan di wajahnya.

"Kamu masih tidak percaya, ya? Bukankah kamu ingin tahu tentang orang tuaku? Kemarin aku sudah berjanji akan menceritakannya padamu hari ini. Dan sekarang aku akan menceritakan semua tentang kehidupan dan keluargaku. Dengarkan baik-baik!" ucap Neville dengan wajah lebih serius dari biasanya. Angel hanya diam mengangguk dan memutar tubuhnya menghadap Neville kembali.

Terpopuler

Comments

🍌 ᷢ ͩ🔵🍭ͪ ͩ🥜⃫⃟⃤🍁S❣️🦚⃝⃟ˢᴴ

🍌 ᷢ ͩ🔵🍭ͪ ͩ🥜⃫⃟⃤🍁S❣️🦚⃝⃟ˢᴴ

ibu nya lei berarti juga setengah manusia ya ini

2023-12-21

5

🍃⃝⃟𝟰ˢ🫦𝐀⃝🥀𝑰voᷠnͦeͮℛᵉˣ

🍃⃝⃟𝟰ˢ🫦𝐀⃝🥀𝑰voᷠnͦeͮℛᵉˣ

Seneng Neville bisa bertemu ibunya di dunia manusia.

2023-12-20

4

☠ᵏᵋᶜᶟ Fiqrie Nafaz Cinta🦂

☠ᵏᵋᶜᶟ Fiqrie Nafaz Cinta🦂

uda di bilangin.. masih gk percaya...

2023-12-20

1

lihat semua
Episodes
1 1# Mantra
2 2# Dark Angel
3 3# Murid Baru
4 4# Omelette
5 5# Retaknya Persahabatan
6 6# Dark Angel vs White Angel
7 7# Angel Bertanya, Neville Menjawab
8 8# Pertemuan Yang Tak Terduga
9 9# Dia Ibuku
10 10# Kisah Pierre dan Michelle
11 11# Kedatangan Murid Baru Yang Meresahkan
12 12# Janjian Bertemu Sebagai Pembuktian Diri
13 13# Ide Angel
14 14# Ayo, Kita Buat Sebuah Kenangan
15 15# Ungkapan Hati Mariabelle
16 16# Cokelat
17 17# Ibu dan Anak
18 18# Apa Yang Sebenarnya Terjadi?
19 19# Bolos
20 20# Permintaan Maaf Lucy
21 21# Teman Baru
22 22# Insiden di Taman Sekolah
23 23# Kembali Ke Sekolah
24 24# Malaikat Penyelamat Lucy
25 25# Hampir Celaka
26 26# Pertemuan Dua Orang
27 27# Kedatangan Annabelle
28 28# Jeremy Meminta Bantuan Lucy
29 29# Ungkapan Perasaan
30 30# Jebakan
31 31# Menyelamatkan Angel
32 32# Malaikat Jatuh Cinta
33 33# Annabelle Kembali Ke Lumina
34 #34 Kunjungan Annabelle Ke Obscur
35 35# Sembuh Dengan Ajaib
36 36# Menyampaikan Kabar
37 37# Menolong Pria Asing
38 38# Pertemuan Yang Mengharukan
39 39# Kedatangan Louis di Rumah Angel
40 40# Makan Malam
41 41# Tamu Yang Ternyata Adalah ....
42 42# Cermin Hexagram
43 43# Mencari Penawar
44 44# Malaikat Pelindung
45 45# Tidak Akan Pernah Mengatakan
46 46# Terkunci di Atap Sekolah
47 47# Apa? Terkunci Lagi?
48 48# Serangan Mariabelle
49 49# Permintaan Tolong Michelle
50 50# Menulis Surat
51 51# Hanya Manusia Biasa
52 52# Paket Untuk Lei
53 53# Beban Pikiran Angel
54 54# Inisial Nama di Balik Cermin
55 55# Pergi ke Dunia Malaikat
56 56# Tertangkap
57 57# POV Astru - Pertemuan Dengan Eve
58 58# POV Astru - Harus Berpisah
59 59# POV Astru - Pertemuan Terakhir
60 60# Perbincangan Dengan Astru
61 61# Hari Pertama di Lumina-- Dilayani Dengan Baik
62 62# Tinggal di Kamar Seharian
63 63# Mencari Tahu
64 64# Makan Malam Bersama Yang Mulia
65 65# Akhirnya Bertemu....
66 66# Michelle Ketahuan Berbohong Oleh Maria
67 67# Kabar Tentang Angel
68 68# Perjanjian
69 69# Pulang
70 70# Menemukan Tempat Persembunyian Maria
71 71# Mariabelle Tertangkap
72 72# Mengadili Mariabelle
73 #73 Hukuman
74 74# Pilihan
75 75# Persiapan Prom Night
76 76# Prom Night, Pernyataan Cinta
77 EPILOG
78 KATA PENUTUP
Episodes

Updated 78 Episodes

1
1# Mantra
2
2# Dark Angel
3
3# Murid Baru
4
4# Omelette
5
5# Retaknya Persahabatan
6
6# Dark Angel vs White Angel
7
7# Angel Bertanya, Neville Menjawab
8
8# Pertemuan Yang Tak Terduga
9
9# Dia Ibuku
10
10# Kisah Pierre dan Michelle
11
11# Kedatangan Murid Baru Yang Meresahkan
12
12# Janjian Bertemu Sebagai Pembuktian Diri
13
13# Ide Angel
14
14# Ayo, Kita Buat Sebuah Kenangan
15
15# Ungkapan Hati Mariabelle
16
16# Cokelat
17
17# Ibu dan Anak
18
18# Apa Yang Sebenarnya Terjadi?
19
19# Bolos
20
20# Permintaan Maaf Lucy
21
21# Teman Baru
22
22# Insiden di Taman Sekolah
23
23# Kembali Ke Sekolah
24
24# Malaikat Penyelamat Lucy
25
25# Hampir Celaka
26
26# Pertemuan Dua Orang
27
27# Kedatangan Annabelle
28
28# Jeremy Meminta Bantuan Lucy
29
29# Ungkapan Perasaan
30
30# Jebakan
31
31# Menyelamatkan Angel
32
32# Malaikat Jatuh Cinta
33
33# Annabelle Kembali Ke Lumina
34
#34 Kunjungan Annabelle Ke Obscur
35
35# Sembuh Dengan Ajaib
36
36# Menyampaikan Kabar
37
37# Menolong Pria Asing
38
38# Pertemuan Yang Mengharukan
39
39# Kedatangan Louis di Rumah Angel
40
40# Makan Malam
41
41# Tamu Yang Ternyata Adalah ....
42
42# Cermin Hexagram
43
43# Mencari Penawar
44
44# Malaikat Pelindung
45
45# Tidak Akan Pernah Mengatakan
46
46# Terkunci di Atap Sekolah
47
47# Apa? Terkunci Lagi?
48
48# Serangan Mariabelle
49
49# Permintaan Tolong Michelle
50
50# Menulis Surat
51
51# Hanya Manusia Biasa
52
52# Paket Untuk Lei
53
53# Beban Pikiran Angel
54
54# Inisial Nama di Balik Cermin
55
55# Pergi ke Dunia Malaikat
56
56# Tertangkap
57
57# POV Astru - Pertemuan Dengan Eve
58
58# POV Astru - Harus Berpisah
59
59# POV Astru - Pertemuan Terakhir
60
60# Perbincangan Dengan Astru
61
61# Hari Pertama di Lumina-- Dilayani Dengan Baik
62
62# Tinggal di Kamar Seharian
63
63# Mencari Tahu
64
64# Makan Malam Bersama Yang Mulia
65
65# Akhirnya Bertemu....
66
66# Michelle Ketahuan Berbohong Oleh Maria
67
67# Kabar Tentang Angel
68
68# Perjanjian
69
69# Pulang
70
70# Menemukan Tempat Persembunyian Maria
71
71# Mariabelle Tertangkap
72
72# Mengadili Mariabelle
73
#73 Hukuman
74
74# Pilihan
75
75# Persiapan Prom Night
76
76# Prom Night, Pernyataan Cinta
77
EPILOG
78
KATA PENUTUP

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!