Rencana Jahat

"Apa! Castano akan melimpahkan semua hartanya untuk Rico! Bagaimana mungkin?" Corazon benar benar syok begitu mendengar kabar sari pengacara kepercayaan suaminya. "Anda sedang tidak bercanda kan?" Pengacara bernama Anderson itu sontak menyunggingkan senyumnya.

"Anda jangan macam macam ya, pak! Masa kakak saya sebagai istrinya tidak mendapatkan apa apa!" Bulgoso ikut meradang. Empat orang itu benar benar dibuat terkejut dengan apa yang baru mereka dengar.

"Loh, nyonya Corazon baru satu tahun menjadi istri Tuan Castano, sedangkan surat wasiat ini dibuat dua tahun sebelum anda menjadi istri Castano. Kalau anda minta diubah sebaiknya anda rundingkan dulu dengan Tuan castano, Nyonya," jawab sang pengacara dengan santainya.

"Anda kan tahu, suami saya lagi sakit! Anda juga tahu, Rico juga mengalami sakit yang sama dengan ayahnya. Harusnya anda berpikir, mana mungkin anak yang cacat bisa menjalankan perusahaan milik ayahnya?" ucap Corazon berapi api.

"Itu sudah tugas saya, Nyonya, jadi terserah anda bagaimana caranya, tolong bicarakan dengan suami anda terlebih dahulu."

Corazon dan ketiga orang yang bersamanya semakin dibuat geram. Mereka saling pandang dan seperti sedang berdiskusi dengan pandangan mata, lalu mereka saling mengangguk. Corazon lalu bangkit dari duduknya dan melangkah pelan, memutar mengitari meja kerja pengacara sambil tersenyum menuju tempat duduk Anderson.

"Apa tidak ada cara lain agar surat wasiat itu bisa diubah, Tuan?" ucap Corazon sambil mengusap dada Anderson dari belakang lalu dia menunduk dan mendekatkan mulutnya di telinga sang pengacara. "Kita bisa saling kerja sama loh agar anda bisa mendapat untung lebih banyak."

Anderson lantas tersenyum lalu tangannya mengacung ke salah satu arah. "Di sana ada cctv yang sedang mengawasi kita, kalau anda siap masuk penjara,silakan lakukan sesuka hati anda, Nyonya."

Corazon langsung membeku. Niat hati ingin merayu Anderson, gagal hanya karena kamera cctv. Corazon langung melepaskan tangannya dan pamit dengan wajah merah padam. Ketiga orang yang ikut bersamanya juga merasakan keksalan dan kemarahan yang sama. Mereka pergi tanpa hasil apa apa.

"Benar benar orang yang serakah, aku yakin, sakitnya Tuan Castano dan Rico, ada campur tangan kalian semua," gumam Pak pengacara setelah semua tamunya pergi.

"Gimana ini, kak? Apa yang harus kita lakukan?" ucap Bulgoso begitu mereka sudah berada di dalam mobil.

"Nggak tahu aku lah. Aku juga bingung. Kalau tiba tiba kita melenyapkan Castano, maka kita yang akan dicuragai. Apa lagi pengacara itu sepertinya tahu perbuatan kita," sungut Corazon.

"Wahh! Gimana dong? Padahal kan Rico sebentar lagi ulang tahun yang ke dua puluh satu? Jadi kita bakalan gagal menguasai semua hartanya," Ciripa ikut bersuara dan ucapannya semakin menambah kepanikan tiga saudara itu.

"Nah benar itu. Gimana ini, Kak? Aku nggak mau hidup miskin lagi," rengek Bulgoso.

"Emangnya kamu pikir kakak mau hidup miskin lagi? Kakak juga ogah," sungut Corazon semakin kesal.

"Gini aja deh, gimana kalau yang kita singkirkan Rico aja. Biar castano tidak memiliki ahli waris. Tentunya kita harus tetap tekan Castano agar mau merubah wasiatnya," Ferguzo yang sedari tadi fokus mengemudi, ikut bersuara. Semua yang mendengar usulan Ferguso langsung saja pada terdiam. tapi tak lama setelahnya, wajah mereka langsung berbinar dan mereka saat itu juga menysusun rencana.

Di sore harinya, keempat orang itu benar benar menjalankan rencananya. Dengan dalih akan mengajak Rico piknik, keempat orang itu langsung memposting segala persiapan mereka. Bahkan video sandiwara mereka yang terlihat sangat peduli pada Rico, mereka juga unggah. Hal itu mereka lakukan, untuk digunakan sebagai bukti dan mencari simpati masyarakat.

Castano sendiri, sangat ingin mencegah anaknya pergi karena dia memiliki firasat yang tidak baik. Namun sayang, pria itu tak berdaya diatas kursi rodanya. Hingga anaknya pergi, Castano hanya bisa menangis dalam diam.

Setelah menempuh perjalanan yang cukup jauh, sampai lah mereka di sebuah tempat wisata. Mereka sengaja memilih tempat yang ada kamera pengawasnya sebagai bukti kalau Rico terus bersamanya. Tapi di suatu tempat yang sepi, Ferguzo dan Bulgoso pura pura ke toilet, Disana mereka berganti pakaian dan pura pura menjadi penculik dan membawa kabur Rico yang duduk di kursi roda.

Kedua pria itu menyembunyikan sementara tubuh Rico di tempat yang tidak ada kamera cctv dan mereka berganti pakaian lagi dan pura pura kembali dari toilet. Corazon dan Ciripa saat itu juga sedang berpura pura menangis dan mereka bergegas melapor ke pihak keamanan dengan hilangnya Rico.

Beberapa lama kemudian setelah keadaan aman, mereka mengambil tubuh Rico dan membawanya pergi ke suatu tempat

...@@@@@@...

Terpopuler

Comments

Hades Riyadi

Hades Riyadi

Lanjuuutt Thor 😛😀💪👍🙏

2023-10-28

1

Hades Riyadi

Hades Riyadi

Begitulah sifatnya orang licik, jahat dan serakah, gak akan ada habisnya kalo harta korbannya lom dikuras habis...😛😀💪👍👍👍

2023-10-28

0

🎸ᖶᓍᘉᓰ 🕸️

🎸ᖶᓍᘉᓰ 🕸️

masih belum paham dgn nama tokohnya 😪

2023-08-19

2

lihat semua
Episodes
1 Nasib Malang
2 Rencana Jahat
3 Tak Terduga
4 Keajaiban
5 Tugas Yang Aneh
6 Apakah Ini Candaan?
7 Terperangah
8 Misi Pertama
9 Hadiah Misterius
10 Perayaan
11 Masih Banyak Tanda Tanya
12 Kampung Perawan
13 Tak Terduga
14 Kabur Dari Mereka
15 Di Kampung Perawan
16 Memilih Gadis
17 Misi Kedua
18 Kejutan Pagi
19 Menyusun Rencana Secara Bertahap
20 Penyusup
21 Setelah Tamunya Pergi
22 Ingin Ke Kota Besar
23 Obrolan Ringan
24 Mencarikan Wanita
25 Misi Ke Tiga
26 Keluar Rumah
27 Hadiah Istimewa
28 Kejujuran
29 Kecurigaan Rico
30 Mengelabui Wanita itu
31 Saran Tuan Momogi
32 Pergi Ke Kota Besar
33 Sebuah Ajakan
34 Sampai Di Tempat Tujuan
35 Tinggal Bersama
36 Keinginan Yang Aneh
37 Tempat Yang Lain
38 Hari Pertama Di Kota
39 Menggagalkan Rencana Orang
40 Kekuatan Tak Terduga
41 Demi Mendapat Jalan Pulang
42 Rencana Gagal
43 Tiga Tempat Berbeda
44 Setelah Misi Kelima
45 Sebelum Pulang Ke Rumah
46 Pertarungan
47 Menolong Seseorang
48 Dua Rico Satu Rumah
49 Kejutan Yang Tidak Terduga
50 Akal Rico Tak Terduga
51 Bersikap Biasa Saja
52 Saat Menjajakan Roti
53 Mencegah Tragedi
54 Penjahat Tak Berkutik
55 Kesialan Penjahat
56 Memanfaatkan Keadaan
57 Banyak Tingkah
58 Ke Rumah Sakit
59 Wanita Tua Yang Plin Plan
60 Wanita Tua Ketakutan
61 Membuat Pilihan
62 Dua Rico Bertatap Muka
63 Dua Rico Saling Bicara
64 Setelah Pria Kembar Berbicara
65 Bersama Pria Kembar
66 Mulut Wanita Begitu Tajam
67 Dua Rico Pergi Bersama
68 Dua Pria Yang Dipercaya
69 Ruang Rahasia
70 Tempat Pribadi Anak Presiden
71 Kembali Ke Rumah
72 Keterkejutan Rico Palsu
73 Kekompakan Dua Rico
74 Memanfaatkan Keadaan Dengan Baik
75 Setelah Malam Itu
76 Kerja Sama Pria Kembar
77 Rencana Dibalik Sikap Baik
78 Rencana Selanjutnya
79 Frisian Mengetahuinya
80 Ada Yang Datang
81 Para Tamu Tercengang
82 Siaran Langsung
83 Rico Membuat Gempar
84 Mungkinkah?
85 Jahat Dibalas Jahat
86 Diasingkan
87 Ayah Yang Tak Berguna
88 Setelah Kabar Itu
89 Rencana Berbagai Pihak
90 Sudah Lebih Baik
91 Nasib Yang Hampir Sama
92 Melepas Jenuh
93 Kewalahan
94 Musuh Kalang Kabut
95 Mengelak Dari Semua Tuduhan
96 Unjuk Rasa
97 Semakin Memanas
98 Kejutan Lainnya
99 Rehat Sejenak
100 Sebuah Paket
101 Undangan Pertemuan
102 Pertemuan
103 Memanas
104 Kejutan Lainnya
105 Sukses
106 Kembali Pulang
107 Menyusun Rencana
108 Bertanya Kabar
109 Selangkah Demi Selangkah
110 Beraksi
111 Kejutan
112 Menata Masa Depan
Episodes

Updated 112 Episodes

1
Nasib Malang
2
Rencana Jahat
3
Tak Terduga
4
Keajaiban
5
Tugas Yang Aneh
6
Apakah Ini Candaan?
7
Terperangah
8
Misi Pertama
9
Hadiah Misterius
10
Perayaan
11
Masih Banyak Tanda Tanya
12
Kampung Perawan
13
Tak Terduga
14
Kabur Dari Mereka
15
Di Kampung Perawan
16
Memilih Gadis
17
Misi Kedua
18
Kejutan Pagi
19
Menyusun Rencana Secara Bertahap
20
Penyusup
21
Setelah Tamunya Pergi
22
Ingin Ke Kota Besar
23
Obrolan Ringan
24
Mencarikan Wanita
25
Misi Ke Tiga
26
Keluar Rumah
27
Hadiah Istimewa
28
Kejujuran
29
Kecurigaan Rico
30
Mengelabui Wanita itu
31
Saran Tuan Momogi
32
Pergi Ke Kota Besar
33
Sebuah Ajakan
34
Sampai Di Tempat Tujuan
35
Tinggal Bersama
36
Keinginan Yang Aneh
37
Tempat Yang Lain
38
Hari Pertama Di Kota
39
Menggagalkan Rencana Orang
40
Kekuatan Tak Terduga
41
Demi Mendapat Jalan Pulang
42
Rencana Gagal
43
Tiga Tempat Berbeda
44
Setelah Misi Kelima
45
Sebelum Pulang Ke Rumah
46
Pertarungan
47
Menolong Seseorang
48
Dua Rico Satu Rumah
49
Kejutan Yang Tidak Terduga
50
Akal Rico Tak Terduga
51
Bersikap Biasa Saja
52
Saat Menjajakan Roti
53
Mencegah Tragedi
54
Penjahat Tak Berkutik
55
Kesialan Penjahat
56
Memanfaatkan Keadaan
57
Banyak Tingkah
58
Ke Rumah Sakit
59
Wanita Tua Yang Plin Plan
60
Wanita Tua Ketakutan
61
Membuat Pilihan
62
Dua Rico Bertatap Muka
63
Dua Rico Saling Bicara
64
Setelah Pria Kembar Berbicara
65
Bersama Pria Kembar
66
Mulut Wanita Begitu Tajam
67
Dua Rico Pergi Bersama
68
Dua Pria Yang Dipercaya
69
Ruang Rahasia
70
Tempat Pribadi Anak Presiden
71
Kembali Ke Rumah
72
Keterkejutan Rico Palsu
73
Kekompakan Dua Rico
74
Memanfaatkan Keadaan Dengan Baik
75
Setelah Malam Itu
76
Kerja Sama Pria Kembar
77
Rencana Dibalik Sikap Baik
78
Rencana Selanjutnya
79
Frisian Mengetahuinya
80
Ada Yang Datang
81
Para Tamu Tercengang
82
Siaran Langsung
83
Rico Membuat Gempar
84
Mungkinkah?
85
Jahat Dibalas Jahat
86
Diasingkan
87
Ayah Yang Tak Berguna
88
Setelah Kabar Itu
89
Rencana Berbagai Pihak
90
Sudah Lebih Baik
91
Nasib Yang Hampir Sama
92
Melepas Jenuh
93
Kewalahan
94
Musuh Kalang Kabut
95
Mengelak Dari Semua Tuduhan
96
Unjuk Rasa
97
Semakin Memanas
98
Kejutan Lainnya
99
Rehat Sejenak
100
Sebuah Paket
101
Undangan Pertemuan
102
Pertemuan
103
Memanas
104
Kejutan Lainnya
105
Sukses
106
Kembali Pulang
107
Menyusun Rencana
108
Bertanya Kabar
109
Selangkah Demi Selangkah
110
Beraksi
111
Kejutan
112
Menata Masa Depan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!