EPISODE. 14

Ucapnya menekankan kata Rindu tetapi matanya melirik cucunya yang masih bermuka datar itu.

Sementara Ba Xian yang mendengar kata Rindu itu merasa jantungnya berDetak Detak. Dia tau neneknya itu sedang mengodanya. Tetapi dari Lubuk hatinya yang paling dalam sungguh Dia merindukan selir kecilnya itu.

"Tolong siapkan kudapan yang manis manis. "Aku dengar dari pelayan pribadinya selir kelima sangat menyukai yang manis manis.

Titahnya kepada dayangnya itu..

Ba Xi'an yang mendengar itu melirik Kasim. Sang Kasim yang mengerti dengan lirikan Putra Mahkota.

"Mengangguk.

Sang Kasim sangat mengerti bahkan sangat paham setiap pergerakan tubuh Putra Mahkota. Dia selalu tanggap dengan telepati yang di tujukan Putra Mahkota kepadanya...

Di kediaman paviliun selir kelima. Sang pelayan yang bernama ana bergegas membangunkan nyonyanya dan memberitahukan kedatangan ibu suri. Ivona yang masih mengantuk hanya bisa pasrah saja saat bajunya di ganti dan rambutnya dihiasi..

"Salam kepada Ibu Suri berkat Dewa agung senantiasa memberkati Ibu Suri.

Ucapnya dengan sopan dan anggun.

Sungguh Ivona sangat menghormati Ibu Suri yang terkenal baik itu..

"Ckk...tidak perlu melakukan hormat seperti itu lagi.

"Sini mari duduk.

Ibu Suri membantu Cucu menantunya itu untuk duduk.

Matanya tidak lepas dari kedua bola mata cucu menantu itu yang terlihat sedikit bengkak dan sembab.

Tetapi dia tidak berniat bertanya lebih jauh dia tidak mau mengganggu kenyamanan cucu menantunya itu.

Menurutnya setiap orang mempunyai batas keingin tauan walaupun dia berhak bertanya. Ibu Suri lebih memilih membiarkan air mengalir dengan tenang.

Ibu Suri menyuruh dayangnya itu untuk menyajikan teh dan kudapan yang sudah di persiapkannya.

"Nenek yakin kamu ingin makan yang manis manis kan?

"Nenek tadi menyuruh koki istana membuat kue kue ini.

"Coba makan apakah cocok di lidahmu ucapnya antusias.

Ivona yang melihat sinar kebahagiaan diwajah yang masih awet muda itu mengangguk dan membalas dengan senyuman.

"Terimakasih Ibu Suri.

Ucapnya sambil memakan kue itu dengan anggun.

"CK..Panggil saja nenek.

"Jangan Ibu Suri.

"Nenek tidak suka..coba ulangi.

Titahnya menunjukkan wajahnya yang terkesan tegas.

Ivona yang melihat tingkah kekanak Kanakan ibu suri itu terkekeh geli. Hatinya sedikit terhibur.

"Terimakasih nenek ucapnya.

Ibu Suri yang mendengar itu merasa senang. Diantara semua selir dia hanya memberikan panggilan khusus itu kepada Ivona dari pertama bertemu dengan cucu menantunya itu dia sudah jatuh hati denganya. Bahkan dia sangat mendukung perbuatan Ivona yang sudah menjebak Putra Mahkota.

Dia merasa itu semua bantuan dari Dewa Agung..

Ivona yang kelaparan dan lupa dengan jadwal makan siangnya.

Tanpa segan dia hampir mengahabiskan seluruh kue kue itu.

Membuat Ibu Suri bahagia.

Setidaknya cucu menantunya masih memperhatikan gizi untuk janinya.

Padahal sepertinya cucunya itu sedang bersedih.

""Pantas saja bocah tengik itu menyuruhku kesini.

Batinya.

Sementara kasim dan pengawal yang melihat itu melongo.

Sungguh selir yang satu ini diluar dugaan. Batin mereka masing masing.

Ibu suri beserta Kasim dan para pelayan dan pengawalnya pergi meninggalkan paviliun Ivona.

Tetapi Ivona masih tertinggal ditaman itu. Dia mengibas ngibaskan pipinya yang memanas. Pikiranya melayang saat Ibu Suri mengatakan bahwa Ibu Suri datang atas permintaan Putra Mahkota.

Mengingat itu kedua pipi Ivona bak kepiting rebus. Bisakah Ivona sedikit percaya diri.

Sementara ana yang melihat tingkah majikanya itu ikut menggoda..

Ana berdehem menetralkan ucapanya kepada nyonyanya itu...

"sepertinya yang Mulia Putra Mahkota sangat perhatian kepada Istrinya".

Ucapnya sambil mencolek colek siku majikanya itu.

Ivona yang mendengar godaan pelayannya itu makin membuat pipinya terbakar habis.

Dia pura pura marah kepada pelayannya itu. "Sepertinya kau kurang kerjaan ana.

"Sekarang sediakan air panas aku ingin mandi.

Titahnya sambil menggembungkan kedua pipinya itu yang semakin memperjelas semburat merah di kedua pipinya.

Ana yang mendengar perintah majikanya itu langsung menurutinya dan sambil menambah godaannya .

"Kenapa harus menggunakan air panas nyonya bukankah nyonya sekarang sedang kepanasan.

Ucapnya sambil berlari dan cekikikan.

Ivona yang mendengar godaan absurd pelayannya itu.

Sontak mengeram.

"Dasar pelayan tidak ada akhlak.

umpatnya. Tetapi dia merasa senang mendengarnya...

Di ruangan Putra Mahkota Ba Xian mendengar laporan Kasimnya itu. Dia senang bahwa selirnya itu melahap kue kuean yang di bawa Ibu Suri. Termasuk Kue yang di sediakannya langsung. Tetapi mendengar kata kata terakhir yang di laporkan Kasimnya itu bahwa Ibu Suri mengatakan. Kepada Ivona bahwa Sang Nenek datang atas permintaanya membuat Ba Xian gelisah tak menentu. Di lain sisi Ba Xian senang. Setidaknya selir kecilnya itu tidak terlalu membencinya.

Sementara dipikiranya yang lain  Ba Xian kurang senang. Dia tidak mau selir kecilnya itu besar kepala. Dia ingin memberikan hukuman langsung kepada selirnya itu. Ba Xi'an masih mengingat jebakan yang mengakibatkan malam panas itu.

Membuatnya berfikir dua kali supaya tidak terlalu menunjukkan perhatianya kepada selirnya.

Karena bagaimanapun selirnya itu akan menjalani hukuman selama lima tahun di hutan dingin.

Setelah Ba Xi'an berunding dengan sang  Kaisar atau ayahnya.

Mereka akhirnya memutuskan untuk memberikan hukuman kepada Ivona selama lima tahun. Mereka juga tidak ingin memisahkan anak dan ibunya terlalu lama.  Para pejabat juga menyetujuinya.

Mereka tidak berani membantah atau melawan Kaisar terlebih Putra Mahkota Kaisar masa depan mereka.

Memikirkan itu Ba Xi'an kembali lemas. Mengurung selirnya selama sebulan saja sudah seperti setahun menurutnya apa lagi lima tahun. Dia yakin hari hari yang di laluinya kedepan akan seperti menelan duri.

"Apakah aku mulai Mencintainya. Batinya.

Di kediaman Baron  Alexander. Selir kedua atau ibu Ivona yang mendengar kabar hasil rapat suaminya itu merasa bahagia. Dia berulang ulang memanjatkan Terimakasih kepada Dewa Agung. Bahkan Dia membagikan beberapa angpao untuk para pelayan dan pengawal di kediamannya Itu. Membuat Istri sah kediaman itu menahan amarahnya. Dia tidak suka dengan Kabar yang di dengarnya itu. Seluruh barang barang yang dikamarnya hancur lebur. Tidak cukup dengan hal itu Dia bahkan memukuli para pengawal yang menerima angpao itu.

"Dasar wanita ******.

"Kenapa dia hanya di hukum lima tahun.

Seharusnya dia di kurung dihutan dingin selama sisah hidupnya teriaknya Prustasi. Para pelayan yang mendengar itu tidak berani mengganggu atau melaporkan kepada Tuan mereka.

"Wanita ****** itu harus mati.

"Aku akan merencanakan pembunuhan terhadapnya.

Batinya.

Setelah emosinya terluapkan.

Lalu dia pergi menjumpai putri tersayangnya yaitu Emeli Aleksia..

Respon Emeli juga sama dia mengepalkan tanganya. dia tidak gegabah seperti ibunya yang menghancurkan barang barang berharga untuk melampiaskan  amarahnya dia lebih memilih mengepalkan tanganya. Kuku kuku jarinya menancap di kulit mulusnya itu membuat darah segar mengalir dari sana. Sontak membuat sang ibu cemas dan khawatir.

Terpopuler

Comments

murniati cls

murniati cls

Napa ba Xian tak mematai selir lain uga biar tau gmn,jd biar ada keadilan buat ivona,Krn yg dhkm dia saja

2024-05-04

1

onyet

onyet

mantab

2023-08-09

1

onyet

onyet

kerreeeennn

2023-08-09

0

lihat semua
Episodes
1 Bab. 1
2 episode. 2
3 episode. 3
4 EPISODE. 4
5 EPISODE. 5
6 EPISODE. 6
7 EPISODE. 7
8 EPISODE. 8
9 EPISODE. 9
10 EPISODE. 10
11 EPISODE. 11
12 EPISODE. 12
13 EPISODE. 13
14 EPISODE. 14
15 EPISODE. 15
16 EPISODE. 16
17 EPISODE. 17
18 EPISODE. 18
19 EPISODE. 19
20 EPISODE. 20
21 EPISODE. 21
22 EPISODE. 22
23 EPISODE. 23
24 EPISODE. 24
25 EPISODE. 25
26 EPISODE. 26
27 EPISODE. 27
28 EPISODE. 28
29 EPISODE. 29
30 EPISODE. 30
31 EPISODE. 31
32 EPISODE. 32
33 EPISODE. 33
34 EPISODE. 34
35 EPISODE. 35
36 EPISODE. 36
37 EPISODE. 37
38 EPISODE. 38
39 EPISODE. 39
40 EPISODE. 40
41 EPISODE. 41
42 EPISODE. 42
43 EPISODE. 43
44 EPISODE. 44
45 EPISODE. 45
46 EPISODE. 46
47 EPISODE. 47
48 EPISODE. 48
49 EPISODE. 49
50 EPISODE 50
51 EPISODE. 51
52 EPISODE. 52
53 EPISODE. 53
54 EPISODE. 54
55 EPISODE. 55
56 EPISODE. 56
57 EPISODE. 57
58 EPISODE. 58
59 EPISODE. 59
60 EPISODE. 60
61 EPISODE. 61
62 EPISODE. 62
63 EPISODE. 63
64 EPISODE. 64
65 EPISODE. 65
66 EPISODE. 66
67 EPISODE. 67
68 EPISODE. 68
69 EPISODE. 69
70 EPISODE. 70
71 EPISODE. 71
72 EPISODE. 72
73 EPISODE. 73
74 EPISODE. 74
75 EPISODE. 75
76 EPISODE. 76
77 EPISODE. 77
78 EPISODE. 78
79 EPISODE. 79
80 EPISODE. 80
81 EPISODE. 81
82 EPISODE. 82
83 EPISODE. 83
84 EPISODE. 84
85 EPISODE. 85
86 EPISODE 86
87 EPISODE. 87
88 EPISODE. 88
89 EPISODE. 89
90 EPISODE. 90
91 EPISODE. 91
92 EPISODE. 92
93 EPISODE. 93
94 EPISODE. 94
95 EPISODE. 95
96 EPISODE. 96
97 EPISODE. 97
98 EPISODE. 98
99 EPISODE. 99
100 EPISODE. 100
101 EPISODE. 101
102 EPISODE. 102
103 EPISODE. 103
104 EPISODE. 104
105 EPISODE. 105
106 EPISODE. 106
107 EPISODE. 107
108 EPISODE. 108
109 EPISODE. 109
110 EPISODE. 110
111 EPISODE. 111
112 EPISODE. 112
113 EPISODE. 113
114 EPISODE. 114
115 EPISODE. 115
116 EPISODE. 116
117 EPISODE. 117
118 EPISODE. 118
119 EPISODE. 119
120 EPISODE. 120
121 EPISODE. 121
122 EPISODE. 122
123 EPISODE. 123
124 EPISODE. 124
125 EPISODE 125
126 EPISODE.126
127 EPISODE. 127
128 EPISODE. 128
129 EPISODE. 129
130 EPISODE. 130
131 EPISODE. 131
132 EPISODE. 132
133 EPISODE. 133
134 EPISODE. 134
135 EPISODE. 135
136 EPISODE. 136
137 EPISODE. 137
138 EPISODE. 138
139 EPISODE. 139
140 EPISODE. 140
141 EPISODE. 141
142 EPISODE. 142
143 EPISODE. 143
144 EPISODE. 144
145 EPISODE .145
146 EPISODE. 146
147 EPISODE. 147
148 EPISODE. 148
149 EPISODE. 149
150 EPISODE. 150
151 EPISODE 151
152 EPISODE. 152
153 EPISODE. 153
154 EPISODE. 154
155 EPISODE 155
156 EPISODE. 156
157 EPISODE. 157
158 EPISODE. 158
159 EPISODE 159
160 EPISODE. 160
161 EPISODE. 161
162 EPISODE. 162
163 EPISODE. 163
164 EPISODE. 164
165 EPISODE. 165
166 EPISODE. 166. END
167 Ucapan Terimakasih Author
168 KARYA TERBARU
Episodes

Updated 168 Episodes

1
Bab. 1
2
episode. 2
3
episode. 3
4
EPISODE. 4
5
EPISODE. 5
6
EPISODE. 6
7
EPISODE. 7
8
EPISODE. 8
9
EPISODE. 9
10
EPISODE. 10
11
EPISODE. 11
12
EPISODE. 12
13
EPISODE. 13
14
EPISODE. 14
15
EPISODE. 15
16
EPISODE. 16
17
EPISODE. 17
18
EPISODE. 18
19
EPISODE. 19
20
EPISODE. 20
21
EPISODE. 21
22
EPISODE. 22
23
EPISODE. 23
24
EPISODE. 24
25
EPISODE. 25
26
EPISODE. 26
27
EPISODE. 27
28
EPISODE. 28
29
EPISODE. 29
30
EPISODE. 30
31
EPISODE. 31
32
EPISODE. 32
33
EPISODE. 33
34
EPISODE. 34
35
EPISODE. 35
36
EPISODE. 36
37
EPISODE. 37
38
EPISODE. 38
39
EPISODE. 39
40
EPISODE. 40
41
EPISODE. 41
42
EPISODE. 42
43
EPISODE. 43
44
EPISODE. 44
45
EPISODE. 45
46
EPISODE. 46
47
EPISODE. 47
48
EPISODE. 48
49
EPISODE. 49
50
EPISODE 50
51
EPISODE. 51
52
EPISODE. 52
53
EPISODE. 53
54
EPISODE. 54
55
EPISODE. 55
56
EPISODE. 56
57
EPISODE. 57
58
EPISODE. 58
59
EPISODE. 59
60
EPISODE. 60
61
EPISODE. 61
62
EPISODE. 62
63
EPISODE. 63
64
EPISODE. 64
65
EPISODE. 65
66
EPISODE. 66
67
EPISODE. 67
68
EPISODE. 68
69
EPISODE. 69
70
EPISODE. 70
71
EPISODE. 71
72
EPISODE. 72
73
EPISODE. 73
74
EPISODE. 74
75
EPISODE. 75
76
EPISODE. 76
77
EPISODE. 77
78
EPISODE. 78
79
EPISODE. 79
80
EPISODE. 80
81
EPISODE. 81
82
EPISODE. 82
83
EPISODE. 83
84
EPISODE. 84
85
EPISODE. 85
86
EPISODE 86
87
EPISODE. 87
88
EPISODE. 88
89
EPISODE. 89
90
EPISODE. 90
91
EPISODE. 91
92
EPISODE. 92
93
EPISODE. 93
94
EPISODE. 94
95
EPISODE. 95
96
EPISODE. 96
97
EPISODE. 97
98
EPISODE. 98
99
EPISODE. 99
100
EPISODE. 100
101
EPISODE. 101
102
EPISODE. 102
103
EPISODE. 103
104
EPISODE. 104
105
EPISODE. 105
106
EPISODE. 106
107
EPISODE. 107
108
EPISODE. 108
109
EPISODE. 109
110
EPISODE. 110
111
EPISODE. 111
112
EPISODE. 112
113
EPISODE. 113
114
EPISODE. 114
115
EPISODE. 115
116
EPISODE. 116
117
EPISODE. 117
118
EPISODE. 118
119
EPISODE. 119
120
EPISODE. 120
121
EPISODE. 121
122
EPISODE. 122
123
EPISODE. 123
124
EPISODE. 124
125
EPISODE 125
126
EPISODE.126
127
EPISODE. 127
128
EPISODE. 128
129
EPISODE. 129
130
EPISODE. 130
131
EPISODE. 131
132
EPISODE. 132
133
EPISODE. 133
134
EPISODE. 134
135
EPISODE. 135
136
EPISODE. 136
137
EPISODE. 137
138
EPISODE. 138
139
EPISODE. 139
140
EPISODE. 140
141
EPISODE. 141
142
EPISODE. 142
143
EPISODE. 143
144
EPISODE. 144
145
EPISODE .145
146
EPISODE. 146
147
EPISODE. 147
148
EPISODE. 148
149
EPISODE. 149
150
EPISODE. 150
151
EPISODE 151
152
EPISODE. 152
153
EPISODE. 153
154
EPISODE. 154
155
EPISODE 155
156
EPISODE. 156
157
EPISODE. 157
158
EPISODE. 158
159
EPISODE 159
160
EPISODE. 160
161
EPISODE. 161
162
EPISODE. 162
163
EPISODE. 163
164
EPISODE. 164
165
EPISODE. 165
166
EPISODE. 166. END
167
Ucapan Terimakasih Author
168
KARYA TERBARU

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!