Jangan Terlalu Serius

Keadaan berubah setelah menikah karena begitu kembali, Marien harus membuat makan malam untuknya dan untuk William. Meski pernikahan mereka tidak sungguhan tapi dia tetap harus memenuhi janjinya sebagai istri William dan yang merawatnya sampai satu tahun ke depan.

Lagi pula dia bisa belajar dengan semua yang dia jalani saat ini, dia bisa belajar bagaimana menjadi istri yang baik suatu saat nanti ketika dia menjadi istri yang sesungguhnya dari seorang pria yang mencintainya dengan tulus. Semua yang dia lakukan akan menjadi pelajaran paling berharga di dalam hidupnya. Saat Marien kembali, William belum kembali. Dia tidak mencari, itu karena dia tidak memiliki nomor ponsel William.

Entah apa yang sedang dilakukan oleh William saat ini, dia harap pria itu bisa sukses dengan uang yang dia berikan. Setidaknya uang itu berguna bagi seorang pria yang memang harus bangkit dan membalas orang-orang yang sudah menghina dirinya. Sebisa mungkin dia akan mendukung dan berharap, William bisa membuktikan diri sebelum masa kontrak mereka selesai.

William masih berada di kantor bersama dengan asisten pribadinya saat itu. Keadaannya membuat terkejut para karyawannya karena William baru datang ke kantor setelah kecelakaan yang dia alami tapi sang asisten sudah tahu karena dia yang mengurus semua keperluan Willian setelah kedua kakinya tidak bisa digunakan lagi.

"Steve, aku ingin kau mencari tahu siapa pria yang bersama dengan Fiona saat ini!" perintah William. Dia ingin lihat pria hebat mana yang begitu dibanggakan oleh Fiona. Apakah pria itu lebih hebat darinya sehingga Fiona berpaling darinya?

"Baik, Sir. Aku akan segera melakukannya tapi bagaimana dengan Nona Fiona, apa yang akan kau lakukan padanya?" saat William di hina dan dilamar oleh Marien secara mendadak sesungguhnya Steve ada di sana namun dia berada cukup jauh dan tidak melakukan apa pun karena kemunculan Marien yang secara tiba-tiba serta pembelaannya juga lamaran mendadak yang dilontarkan oleh wanita itu.

Steve justru ingin melihat apa yang akan dilakukan oleh bosnya dan dia tidak menyangka, William justru menerima tawaran dari wanita asing yang baru dia temui itu. Semua terjadi tanpa terduga bahkan keinginan William untuk menjadi orang biasa pun membuatnya terkejut.

"Maaf jika aku lancang, Sir. Apa kau yakin kau tidak ingin mengatakan keadaanmu ini pada Tuan dan Nyonya? Aku rasa mereka harus tahu dengan keadaan yang sedang mau alami ini," ucap Steve. Dia merasa demikian karena bosnya butuh dukungan dari kedua orangtua apalagi tidaklah mudah menjadi cacat secara tiba-tiba seperti itu.

"Tidak perlu, biarkan saja mereka menikmati waktu mereka di California. Tidak perlu di ganggu!" jawab William yang sedang sibuk memeriksa pekerjaannya.

"Tapi kau tidak bisa sendirian, Sir. Kau butuh seseorang untuk menjagamu saat di rumah."

"Tidak perlu khawatir, sudah ada Marien. Dia akan menemani aku satu tahun ke depan!"

"Apa kau mempercayai wanita asing itu, Sir? Apa kau tidak menaruh curiga sama sekali dengan dirinya yang mendadak menabrakmu dan mengajakmu untuk menikah?"

William berpaling, melihat ke arah sang asisten. Apa yang hendak Steve sampaikan? Apakah Steve menaruh curiga pada Marien yang menawarkan pernikahan padanya secara mendadak?

"Aku bukannya ingin lancang, Sir. Tapi ada baiknya kau berhati-hati dan jangan terlalu serius. Sebaiknya kau mencari tahu tentang dirinya karena bisa saja, wanita itu memanfaatkan situasi. Bagaimana jika dia bersekongkol dengan Nona Fiona? Bagaimana jika dia sudah tahu siapa dirimu lalu memanfaatkan apa yang sedang terjadi padamu dengan cara mengajakmu menikah? Kau harus  berhati-hati karena banyak wanita licik yang memanfaatkan keadaan dan semua yang dia tunjukkan bisa saja memiliki sebuah tujuan!"

"Aku tahu, Steve. Tidak perlu kau ajari karena aku tidak akan jatuh kedua kali pada lubang yang sama. Tapi yang kau katakan ada benarnya jadi cari tahu tentangnya untukku!" perintah William. Dia memang tidak tahu secara langsung kenapa Marien bisa berada di tempat yang sama dengannya tapi jika dilihat dari apa yang terjadi, Marien memang dipaksa menikah namun tidak ada salahnya mencari tahu akan hal ini bahkan dia akan bertanya pada Marien.

"Sekarang antar aku pulang dan ambil ini!" William memberikan sebuah kartu untuk Steve, "Aku ingin kau mencari sebuah perusahaan kecil yang sudah mau bangkrut dengan uang ini karena aku ingin mendirikan sebuah perusahaan baru!" perintahnya.

"Perusahaan apa, Sir?" Steve mengernyitkan dahi namun dia melangkah mendekat untuk mengambil kartu yang diberikan oleh William.

"Fashion mungkin!" jawab William karena dia ingin mendirikan perusahaan itu Marien tentunya dengan uang satu juta dolar yang Marien berikan karena dia tidak butuh uang itu tapi Marien tidak boleh tahu akan hal ini. Anggap saja sebagai hadiah perpisahan mereka nanti.

"Baik, Sir. Akan segera aku kerjakan!"

"Bagus, sekarang antar aku kembali!" semua berkas di simpan, sudah saatnya pulang karena dia tidak mau membuat Marien curiga dengannya.

Marien yang sudah selesai memasak duduk di depan jendela menanti kepulangannya. Jujur saja dia khawatir dengan William yang tidak kembali. Untuk seseorang yang memiliki kekurangan seperti William sangat berbahaya saat malam hari. Mendadak dia sudah seperti sungguhan, sepertinya dia terlalu serius memainkan perannya sebagai istri William.

Lebih baik dia pergi mandi,  berendam atau melakukan apa pun yang bisa dia lakukan. Jangan sampai William besar kepala karena melihatnya menunggu. Dia harus ingat hubungan mereka hanyalah sesaat karena waktu satu tahun bukanlah waktu yang lama.

Marien menikmati waktunya di kamar mandi namun tidak lama karena dia khawatir tidak ada yang membuka pintu saat William kembali. Sial, mendadak dia merasa terlalu perhatian pada pria asing itu.  Seharusnya dia bersikap cuek tapi entah kenapa dia tidak bisa.

"Marien!" terdengar teriakan William di luar sana yang sedari tadi menunggu dirinya.

Marien buru-buru keluar dengan keadaan rambut yang basah karena dia belum sempat mengeringkannya. beruntungnya dia sudah mengenakan pakaian sehingga keadaannya tidak memalukan. Bagaimanapun dia harus menunjukkan sikap sopan di hadapan seorang pria.

"Marien!" William kembali memanggil.

"Coming!" teriak Marien dan tidak lama kemudian, pintu rumah itu terbuka lebar.

"Sorry, apa sudah lama?" tanya Marien basa basi.

"Tidak, ini untukmu!" William memberikan sesuatu untuknya.

"Untukku?" Marien mengambil barang yang dia berikan dan melihatnya.

"Hanya makanan saja, tidak perlu berterima kasih!" ucap William.

"Terima kasih, aku tetap harus mengucapkannya. Kita akan menikmatinya bersama-sama nanti. Kau belum makan, bukan?"  Marien sudah berada di belakangnya dan mendorong William masuk ke dalam.

"Begitulah, aku pikir istriku pasti memasak untukku jadi aku ingin makan bersama dengannya!"

"Aku memang membuat makan malam untuk kita. Bagaimana dengan harimu? Apa sudah ada perkembangan?"

"Sulit!" jawab William pura-pura.

"Terusalah berusahalah, William. Jangan menyerah karena jalan menuju kesuksesan tidak semudah yang kau kira!" ucap Marien seraya mengusap bahu William.

William tersenyum, benar-benar sifat yang sangat bertolak belakang dengan Fiona. Betapa bodoh dirinya yang menghabiskan banyak waktu bersama dengan wanita seperti Fiona. Seandainya dia lebih cepat bertemu dengan wanita seperti Marien, dia rasa dia tidak akan mengalami hal seperti itu tapi seandainya dia tidak mengalami kecelakan dan di hina oleh Fiona maka dia tidak akan bertemu dengan wanita seperti Marien.

Terpopuler

Comments

Aidah Djafar

Aidah Djafar

Mariend the best👌
waspada mariend dngn kakak Alexa mu 🤔

2023-12-08

2

epifania rendo

epifania rendo

setiap ada masalah pasti ada hikmah

2023-10-11

2

devaloka

devaloka

jadi baik emang gitu hhahaa pdahal dia nya belum tentu mikirin kita

2023-09-13

3

lihat semua
Episodes
1 Menikahlah Denganku
2 Suami Pecundang
3 Kebencian Yang Semakin Menjadi
4 Ancaman Alexa
5 Belajar Bersama
6 Andalkanlah Aku
7 Rencana Licik Lainnya
8 Jangan Terlalu Serius
9 Tidak Boleh Terlalu Dekat
10 Dipecat
11 Alasan Dibalik Dendam
12 Kita Harus Bicara
13 Ciuman Yang Gagal
14 Minta Kompensasi
15 Hari Yang Berat
16 Suami Untuk Satu Tahun
17 Percayalah Padaku
18 Terserah Mereka Mau Berkata Apa
19 Hadiah
20 Hinaan Di Rumah Istri
21 Visual
22 Fitnah
23 Negosiasi
24 Tidak Perlu Khawatir
25 Sebuah Kejutan
26 Dua Pilihan
27 Tawaran Marien Dan Hadiah
28 Ciuman Selamat Pagi
29 Hanya Orang Biasa
30 Sebuah Kejutan Lain
31 Pesta Yang Akan Datang
32 Balasan
33 Pesta Yang Kacau
34 Partner Yang Sempurna
35 Quality Time
36 Tuduhan
37 Merasa Tidak Berguna
38 Mulai Curiga
39 Perkataan Pedas
40 Balasan Marien
41 Tidak Bisa Lari Lagi
42 Sorry
43 Jadi Merindukanmu
44 Tidak Mustahil
45 Akan Dipikirkan
46 Mengikuti Permainan
47 Jangan Terlalu Memuji
48 Kerja Sama Yang Berakhir
49 Gugup
50 Merasa Takut
51 Zack Yang Mulai Curiga
52 Ajakan Berbisnis
53 Percayalah Pada Keajaiban
54 Perasaan Iri Alexa
55 Masuk Jebakan
56 Terpancing
57 First Kiss
58 Menemukan Berlian Berharga
59 Saling Mendukung
60 Sebuah Kesempatan
61 Tidak Akan Berhenti
62 Hari Yang Buruk
63 Cobaan Yang Bertubi-tubi
64 Bukan Superman
65 Tidak Mau Berpisah
66 Rahasia Yang Terbongkar
67 Sebuah Kejujuran
68 Menanggungnya berdua
69 Sudah Jatuh Cinta
70 Pelaku
71 Makan Malam Yang Kacau
72 Keputusan Sulit
73 Saling Memanfaatkan
74 promo novel
75 Mendapat Jackpot
76 Perintah
77 Pernyataan Yang Membuat Bahagia
78 Balasan Untuk Fiona
79 Sama-Sama Hancur
80 Perasaan Yang terbalas
81 Tersangka
82 Kerja Sama Yang Terjalin
83 Tidak Mau Ikut Campur
84 Akibat Kemarahan Zack
85 Permintaan Sang Ayah
86 Dendam Yang Semakin Berkobar
87 Permintaan Sang Ayah 2
88 Ide Cemerlang
89 Pilih Kasih
90 Jawaban Dari Pertanyaan
91 kenyataan Yang Lebih Menyakitkan
92 Jangan Melupakan Janji Pernikahan
93 Kabar Baik
94 Undangan Makan Malam
95 Pertemuan
96 Penawaran
97 Bukan Dari Keluarga Yang Harmonis
98 Sudah Menjadi Besan
99 Kejutan
100 Tidak Bisa Menghindar
101 Tidak Ada Rencana
102 Seperti Musuh Dalam Selimut
103 Kematian Zack
104 Ayah Yang Egois
105 Terapi Terakhir
106 Semakin Curiga
107 Hati Yang Semakin Panas
108 Jodoh Pasti Bertemu
109 Masih Ada Rintangan
110 Mungkin Sudah Ada Yang Jadi
111 Keadaan Mantan
112 Tawaran Kerja Sama
113 Serangan Mendadak
114 Hari Balas Dendam
115 Amarah
116 Kebenaran Yang Menyakitkan
117 Akibat Sebuah Kebohongan
118 Semua Masih Bisa Diperbaiki
119 Permohonan Gavin
120 Jangan Terlalu Baik
121 Ditolak
122 Permintaan Maaf Alexa
123 Penyesalan Seorang Ayah
124 Kabar Bahagia
125 Suami Dan Mertua Yang Mulai Cerewet
126 Memutuskan Untuk Berdamai
127 Hubungan Yang kembali Membaik
128 Tidak Terlambat
129 Kakak Adik Yang Kembali Akur
130 Gara-Gara Menginginkan Cucu Perempuan
131 Sedikit Cemas
132 Tidak Ada Dalam Skenario
133 Saling Memaafkan
134 Keputusan Alexa
135 Kabar Tak Menyenangkan
136 Tidak Akan Diulangi Lagi
137 Sudah Membaik
138 Rencana Mendekatkan Steve Dan Alexa
139 Kau Lagi!
140 Permintaan Steve
141 Tidak Mudah Diusir
142 Mertua Yang Tidak Sabar
143 Perjamuan Makan Malam
144 Nasehat
145 Serius Atau Bercanda?
146 Apa Kau Akan Merindukan Aku?
147 Tawaran Yang Masih Berlaku
148 Lamaran
149 Pernikahan Steve Dan Alexa
150 Hari Yang Dinantikan
151 Nama Untuk Putri Kecil
152 Kebahagiaan Yang Menular
153 Pesta Menyambut Cucu Pertama
154 Hadiah
155 Happy Family
156 Happy Family Part 2 End
157 Promo dan Ucapan Terima kasih
Episodes

Updated 157 Episodes

1
Menikahlah Denganku
2
Suami Pecundang
3
Kebencian Yang Semakin Menjadi
4
Ancaman Alexa
5
Belajar Bersama
6
Andalkanlah Aku
7
Rencana Licik Lainnya
8
Jangan Terlalu Serius
9
Tidak Boleh Terlalu Dekat
10
Dipecat
11
Alasan Dibalik Dendam
12
Kita Harus Bicara
13
Ciuman Yang Gagal
14
Minta Kompensasi
15
Hari Yang Berat
16
Suami Untuk Satu Tahun
17
Percayalah Padaku
18
Terserah Mereka Mau Berkata Apa
19
Hadiah
20
Hinaan Di Rumah Istri
21
Visual
22
Fitnah
23
Negosiasi
24
Tidak Perlu Khawatir
25
Sebuah Kejutan
26
Dua Pilihan
27
Tawaran Marien Dan Hadiah
28
Ciuman Selamat Pagi
29
Hanya Orang Biasa
30
Sebuah Kejutan Lain
31
Pesta Yang Akan Datang
32
Balasan
33
Pesta Yang Kacau
34
Partner Yang Sempurna
35
Quality Time
36
Tuduhan
37
Merasa Tidak Berguna
38
Mulai Curiga
39
Perkataan Pedas
40
Balasan Marien
41
Tidak Bisa Lari Lagi
42
Sorry
43
Jadi Merindukanmu
44
Tidak Mustahil
45
Akan Dipikirkan
46
Mengikuti Permainan
47
Jangan Terlalu Memuji
48
Kerja Sama Yang Berakhir
49
Gugup
50
Merasa Takut
51
Zack Yang Mulai Curiga
52
Ajakan Berbisnis
53
Percayalah Pada Keajaiban
54
Perasaan Iri Alexa
55
Masuk Jebakan
56
Terpancing
57
First Kiss
58
Menemukan Berlian Berharga
59
Saling Mendukung
60
Sebuah Kesempatan
61
Tidak Akan Berhenti
62
Hari Yang Buruk
63
Cobaan Yang Bertubi-tubi
64
Bukan Superman
65
Tidak Mau Berpisah
66
Rahasia Yang Terbongkar
67
Sebuah Kejujuran
68
Menanggungnya berdua
69
Sudah Jatuh Cinta
70
Pelaku
71
Makan Malam Yang Kacau
72
Keputusan Sulit
73
Saling Memanfaatkan
74
promo novel
75
Mendapat Jackpot
76
Perintah
77
Pernyataan Yang Membuat Bahagia
78
Balasan Untuk Fiona
79
Sama-Sama Hancur
80
Perasaan Yang terbalas
81
Tersangka
82
Kerja Sama Yang Terjalin
83
Tidak Mau Ikut Campur
84
Akibat Kemarahan Zack
85
Permintaan Sang Ayah
86
Dendam Yang Semakin Berkobar
87
Permintaan Sang Ayah 2
88
Ide Cemerlang
89
Pilih Kasih
90
Jawaban Dari Pertanyaan
91
kenyataan Yang Lebih Menyakitkan
92
Jangan Melupakan Janji Pernikahan
93
Kabar Baik
94
Undangan Makan Malam
95
Pertemuan
96
Penawaran
97
Bukan Dari Keluarga Yang Harmonis
98
Sudah Menjadi Besan
99
Kejutan
100
Tidak Bisa Menghindar
101
Tidak Ada Rencana
102
Seperti Musuh Dalam Selimut
103
Kematian Zack
104
Ayah Yang Egois
105
Terapi Terakhir
106
Semakin Curiga
107
Hati Yang Semakin Panas
108
Jodoh Pasti Bertemu
109
Masih Ada Rintangan
110
Mungkin Sudah Ada Yang Jadi
111
Keadaan Mantan
112
Tawaran Kerja Sama
113
Serangan Mendadak
114
Hari Balas Dendam
115
Amarah
116
Kebenaran Yang Menyakitkan
117
Akibat Sebuah Kebohongan
118
Semua Masih Bisa Diperbaiki
119
Permohonan Gavin
120
Jangan Terlalu Baik
121
Ditolak
122
Permintaan Maaf Alexa
123
Penyesalan Seorang Ayah
124
Kabar Bahagia
125
Suami Dan Mertua Yang Mulai Cerewet
126
Memutuskan Untuk Berdamai
127
Hubungan Yang kembali Membaik
128
Tidak Terlambat
129
Kakak Adik Yang Kembali Akur
130
Gara-Gara Menginginkan Cucu Perempuan
131
Sedikit Cemas
132
Tidak Ada Dalam Skenario
133
Saling Memaafkan
134
Keputusan Alexa
135
Kabar Tak Menyenangkan
136
Tidak Akan Diulangi Lagi
137
Sudah Membaik
138
Rencana Mendekatkan Steve Dan Alexa
139
Kau Lagi!
140
Permintaan Steve
141
Tidak Mudah Diusir
142
Mertua Yang Tidak Sabar
143
Perjamuan Makan Malam
144
Nasehat
145
Serius Atau Bercanda?
146
Apa Kau Akan Merindukan Aku?
147
Tawaran Yang Masih Berlaku
148
Lamaran
149
Pernikahan Steve Dan Alexa
150
Hari Yang Dinantikan
151
Nama Untuk Putri Kecil
152
Kebahagiaan Yang Menular
153
Pesta Menyambut Cucu Pertama
154
Hadiah
155
Happy Family
156
Happy Family Part 2 End
157
Promo dan Ucapan Terima kasih

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!