Episode 06

Pagi itu, Alia dan Sarah yang tersenyum sangat lebar, ia berpikir sudah berhasil membuat Scarlett terkunci di dalam kamarnya.

“Mana Scarlett? Mengapa dia belum turun juga?” tanya Sebastian.

“Dia sudah berangkat lebih dulu pagi-pagi sekali karena utusan Tuan muda menjemputnya.” Alia beralibi dengan begitu santainya, semua memang sudah ia rencanakan bersama dengan Ibunya.

“Bagus kalau begitu, kita sarapan dulu, setelah itu kita segera berangkat ke hotel,” ucap Sebastian mengajak istri dan putrinya sarapan tanpa ada curiga sedikit pun pada mereka.

Kedua wanita Ibu dan anak itu langsung mengambil posisi dan sarapan bersama Sebastian dengan wajah bahagia seakan mereka ikut bahagia dengan pernikahan Scarlett.

Setelah selesai sarapan, mereka berangkat ke hotel tempat di mana pernikahan Scarlett dan Zayn akan digelar, ijab kabul akan dilaksanakan sekitar jam delapan.

Alia dan Sarah yang sudah menyiapkan segalanya dikamar hotelnya sendiri, langsung bergegas untuk mengganti pakaiannya.

“Mamah bantu aku, sebelum ijab kabul aku harus sudah berada di samping Tuan muda,” pinta Alia yang tengah sibuk merias dirinya.

“Iya-iya.”

Sarah membantu putrinya untuk berpakaian mengenakan gaun pengantin. Alia merias wajahnya sendiri dibantu oleh sang Mamah, karena ia memang seorang model meski baru merintis kariernya, Alia terbiasa merias wajahnya sendiri.

“Sudah, kamu sudah cantik, Sayang. Sekarang pakai penutup kepalanya, dan kita akan segera menuju altar pernikahan,” ucap Sarah membantu mengenakan penutup kepala agar wajah putrinya tak terlihat dengan jelas kalau ia bukanlah pengantin yang sesungguhnya.

Sedangkan dikamar hotel yang khusus untuk Scarlett, wanita cantik itu kini telah selesai dirias, ia juga sudah mengenakan gaun pengantinnya dan terlihat sangat cantik. Violet selalu setia menemaninya disisinya dan ia juga akan menjadi pengiring pengantin sahabatnya itu.

“Huh, aku sangat deg-degan,” ucap Scarlett memegang dadanya yang terus saja berdegup sangat cepat.

“Tarik napasnya dalam, Beb, setelah itu keluarkan perlahan,” saran dari Violet, Scarlett mengikuti arahan dari sang sahabat.

“Sudah, ayu kita segera ke sana, sudah hampir jam delapan, aku tak ingin si Tuan muda mesum itu merencanakan rencana mesumnya karena aku yang terlambat datang,” ucap Scarlett mengingat apa yang terjadi semalam, meski tak sampai ke tahap pertempuran di atas ranjang, tapi hal yang dilakukan semalam sukses membuat Scarlett merasa canggung dan malu.

Wajah Scarlett tiba-tiba memerah mengingat apa yang ia dan Zayn lakukan semalam. Ia langsung menggelengkan kepalanya dengan segera membuat Violet bingung dibuatnya.

Semalam saat Zayn mengungkungnya, bibir pria itu tiba-tiba memagut bibirnya dengan begitu lembutnya. Nafas wangi Zayn sungguh membuat Scarlett terhanyut dengan ciuman lembut yang diberikan pria tampan itu.

“Kamu kenapa? Gak lagi kumat kan gi*anya?” tanya Violet yang rada somplak kalau bicara.

“Enak ajah, sudah ah yuk.” Violet membantu Scarlett berjala keluar dari kamar hotel yang dipersiapkan untuknya berias.

Saat sudah hampir tiba di aula pernikahan, ia melihat seorang yang juga mengenakan gaun pengantin di depannya dengan diiringi oleh Ibu tirinya. Scarlett sudah bisa mengetahui siapa wanita itu, ia hanya tersenyum melihat betapa bod*hnya mereka.

Disisi lain, Zayn yang sudah menunggu Scarlett tersenyum melihat pengantinnya datang meski dengan langkah yang perlahan, karena ada pengantin palsu yang berjalan di depannya. Sarah mengira, Zayn tersenyum pada kedatangan putrinya.

“Lihatlah, Al. Tuan muda tersenyum begitu manis dan penuh cinta padamu, mamah yakin kalau dia tak akan menyesal nantinya menikah denganmu,” bisik Sarah pada putrinya.

“Aku sangat ingin melihat senyuman itu, Mah. Andai saja aku tak perlu mengenakan ini, aku pasti sangat bahagia melihatnya tersenyum,” balas Alia dengan bisikan pula.

“Sabar, Sayang. Orang yang sabar, pasti akan selalu menang dan hidup bahagia.”

Zayn berjalan ingin menjemput pengantinnya itu, lagi dan lagi Sarah salah paham mengartikan kalau Zayn akan menjemput putrinya.

“Al, Tuan muda datang ingin menjemputmu, kau harus bersiap menerima uluran tangannya nanti,” bisik Sarah kembali.

“Benarkah, Mah? Aku sungguh sangat deg-degan sekali rasanya,” seru Alia hampir saja ia terpekik saking senangnya.

Namun, senyuman lebar nan bahagia itu harus lenyap kala Zayn melewatkan dirinya dan sang putri.

“Tuan muda, Anda mau ke mana?” tanya Sarah dengan segera, ia belum melihat Scarlett di belakangnya.

“Tentu saja aku ingin menjemput pengantinku,” sahut Zayn dengan rona bahagianya.

“Tapi pengantin Anda ada di sini,” ucap Sarah memberitahu bahwa Alia adalah pengantinnya.

“Siapa bilang, pengantinku ada di sana sedang menuju padaku.” Zayn menoleh menatap pada Scarlett yang juga sedang menatap padanya.

Seketika wajah Sarah langsung memerah karena menahan amarah saat melihat kedatangan Scarlett dengan senyumnya yang begitu bahagianya. Rencananya telah gagal, dan ia bersama dengan putrinya telah dipermalukan.

Alia langsung membuka penutup kepalanya dan berjalan menghampiri Scarlett lalu mendorongnya dengan begitu kuat. Scarlett yang tak siap dan kehilangan keseimbangannya yang juga mengenakan hells tinggi langsung terjatuh. Namun, ia tak sampai terjatuh ke lantai karena Zayn langsung menangkap tubuhnya.

“Bagaimana bisa kau berada di sini? Seharusnya kau masih di rumah dan berada di dalam kamar,” pekik Alia yang tak terima sang kakak tirinya berada di aula pernikahan.

“Bagaimana tak bisa? Dia adalah mempelai wanitanya, mengapa harus tak bisa berada di sini? Atau jangan-jangan kalian merencanakan sesuatu yang buruk terhadap mempelai wanitaku?” Zayn sudah memasang wajah penuh amarahnya, meski ia sudah mengetahui rencana Sarah dan Alia, tapi ia sudah tak bisa menahan amarahnya lagi sedari semalam saat ia mengetahui rencana kedua wanita yang menjadi keluarga tiri calon istrinya itu.

“Ada apa ini?” Sebastian yang baru saja datang dibuat bingung dengan keributan yang ia lihat, ia sempat diminta untuk menandatangani kontrak oleh Raka, meski Zayn mengetahui rencana busuk istri dan putri Sebastian, tapi ia juga percaya kalau Sebastian tak ikut campur tangan dengan rencana itu, maka dari itu Zayn tak bisa mengingkari janji kontrak yang sudah disepakati.

Sebastian menatap pada Sarah dan Alia secara bergantian, ia terkejut dengan penampilan Alia yang bak pengantin.

“Apa yang kau kenakan ini, Al? Apa kau dan Ibumu merencanakan sesuatu?” tanya Sebastian, tapi kedua wanita itu diam saja. “Jawab aku, apa yang kalian rencanakan dengan menggunakan gaun pengantin seperti ini?” Sebastian berteriak karena tak kunjung mendapatkan jawaban dari istri dan putrinya.

Sarah dan Alia sangat terkejut dan takut karena Sebastian yang begitu emosinya.

“Pah, aku bisa jelaskan-”

“Tante Sarah ingin mengganti pengantinnya dengan putri kesayangannya, dia tadi pagi mengunci kamarku berpikir kalau aku masih berada di dalam kamar tersebut. Tante Sarah tak tahu saja kalau semalam Raka menjemputku atas perintah Zayn.”

Belum juga Sarah bicara untuk membela dirinya, Scarlett sudah mengatakan terlebih dulu yang sebenarnya. Tentu saja membuat Sarah dan Alia sang marah pada Scarlett, tapi nyalinya menciut kala melihat Sebastian dan Zayn yang sedang marah.

Terpopuler

Comments

Qaisaa Nazarudin

Qaisaa Nazarudin

GAK SABAR AKU MENUNGGU SAAT2 DUO RACUN INI MENANGGUNG MALU,UNTUNG ZAYN UDAH TAU SEMUANYA..
DAN AKU JUGA GAK SABAR LIHAT REAKSI SEBASTIAN DENGAN KELAKUAN ANAK ISTERI NYA YG BIKIN ULAH ITU,APAKAH SEBASTIAN AKAN MENEPATI JANJI NYA YG AKAN MENGHUKUM MEREKA KALO TERBUKTI BIKIN ULAH SAAT INI...🤔🤔🤔😆😆

2025-03-18

0

Qaisaa Nazarudin

Qaisaa Nazarudin

SIAPA YANG MEMPERMALU KAN SIAPA?? KALIAN ITU YG GAK TAU MALU,DAN MEMPERMALUKAN DIRI KALIAN SENDIRI..NAH MANA BAPAKNYA,GAK MUNGKIN AKAN DIAM SAJA KAN..🙄🙄🙄

2025-03-18

0

Qaisaa Nazarudin

Qaisaa Nazarudin

Pasti semakin marah duo racun ini saat tau Scarlet emang udah berada di hotel tempatnya menikah..🤣🤣🤣

2025-03-18

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!