Chapter 7 - Belajar Tentang Aylin

"Ayo Sayang, beritahu aku keadaan bayi kita?" tanya Sadam. Tak sabar menunggu jawaban.

Erine memilih diam. Sebab dia mencoba memikirkan keputusan yang tepat. Erine bisa saja mengatakan kalau bayinya tidak selamat. Tetapi dirinya takut hal itu akan membuat Sadam terkejut. Terlebih dia ingat kalau Sadam punya riwayat penyakit jantung.

"Kenapa kau diam saja, Sayang?" Sadam kembali memberikan pertanyaan.

"Aku... Maksudku bayi kita baik-baik saja." Erine terpaksa berucap begitu. Dengan tujuan agar membuat Sadam senang. Benar saja, lelaki tersebut langsung mengembangkan senyuman simpul.

"Syukurlah..." ungkap Sadam.

Erine meringiskan wajah. Jujur saja, dia bukanlah orang yang terbiasa berbohong. Andai Sadam bisa melihat, mungkin hanya perlu hitungan detik Erine akan ketahuan.

Tak lama kemudian, para petugas medis datang. Mereka membawa hospital bed untuk Sadam. Mengingat lelaki itu ingin berada satu kamar dengan Erine.

Kebetulan sekali Sadam juga ingin beristirahat. Dia lantas dibaringkan ke atas hospital bed. Sadam juga tak lupa agar posisinya di dekatkan dengan Erine. Dengan begitu, dirinya bisa berpegangan tangan bersama gadis itu.

Setelah melakukan tugasnya, para petugas medis pergi. Sadam segera mengulurkan tangannya ke arah Erine. Erine yang mengerti, menyambut tangan Sadam.

"Cobalah tidur lagi. Kali ini kita bisa melakukannya bersama," ujar Sadam. Lalu memejamkan mata.

"Baiklah," tanggap Erine. Dia terus mengamati Sadam.

Erine sesekali melirik ke arah pintu. Dia sejak tadi menanti kedatangan Haris. Namun hingga sekarang lelaki berjambang tipis itu tak kunjung hadir.

'Dia kemana? Aku ingin secepatnya menemuinya agar bisa menanyakan tentang kehamilan Aylin,' batin Erine. Dia akan pergi setelah memastikan Sadam tertidur.

Ketika beberapa menit telah berlalu, Sadam akhirnya tertidur. Erine bisa tahu saat genggaman tangan lelaki tersebut melonggar.

Perlahan Erine turun dari hospital bed. Dia meletakkan tangan Sadam ke atas perut pria itu.

"Tidur yang tenang, Pria Malang," ucap Erine. Dia segera pergi keluar kamar. Langkahnya terhenti saat melihat Haris berjalan mendekat.

Erine segera memasang mode marah. Dia cemberut dan menatap tajam Haris.

"Kau mau kemana? Kau harusnya tidak pergi saat aku tidak ada!" kata Haris dengan dahi yang berkerut.

"Aku harus pergi menemuimu. Karena kau tidak pernah memberitahu tentang kehamilan Aylin!" ungkap Erine sambil menunjuk dada Haris dengan jari telunjuk.

"Apa? Hamil?!" Haris tampak terkejut. Sebuah reaksi yang tak diduga Erine sama sekali.

"Iya. Apa kau tidak tahu?" balas Erine seraya mengernyitkan kening.

"Tidak! Aku tak tahu apapun tentang ini," kata Haris. "Tunggu dulu. Apa Tuanku menanyakan hal ini padamu? Apa yang dia tanyakan?" tanyanya.

"Dia bertanya apa bayinya selamat," jawab Erine.

"Lalu?" Haris menanti jawaban.

"Aku bilang bayinya baik-baik saja. Aku mengaku begitu karena takut Sadam akan kena serangan jantung," jelas Erine.

Haris menghela nafas panjang. Dia memegang pundak Erine dan berucap, "Baguslah. Aku senang kau bisa mengatasinya dengan baik."

"Kau tahu ini tidak mudah bagiku," ungkap Erine.

"Kau pikir ini mudah bagiku?" sahut Haris sembari duduk ke bangku panjang yang ada di depan kamar. Erine lantas duduk ke sebelahnya.

"Kau harus beritahu beberapa hal penting tentang Aylin. Agar nanti saat Sadam bertanya aku tidak kebingungan," pinta Erine.

"Kau benar." Haris mengangguk. Dia segera memberitahu segala hal tentang Aylin. Bagaimana kebiasaan, sikap dan pekerjaan perempuan itu.

Aylin sendiri memiliki pekerjaan sebagai chef. Dia mempunyai tiga restoran mewah yang dikelolanya. Kebiasaannya adalah berolahraga. Haris memberitahu kalau Sadam dan Aylin sering joging bersama.

Kala itu Haris bercerita cukup lama. Erine yang mendengarkan, beberapa kali menganggukkan kepala.

"Kau bisa memasak bukan?" tanya Haris.

"Tentu saja. Kau tidak perlu cemaskan itu. Tapi aku hanya tak terbiasa berolahraga," tanggap Erine.

"Santai saja. Aku yakin Sadam tidak akan mengajakmu joging saat keadaannya seperti sekarang."

"Bolehkah aku tahu sampai kapan aku harus melakukan sandiwara ini?" Erine menatap penuh tanya. Sebab apa yang ditanyakannya sekarang adalah sesuatu hal penting.

Terpopuler

Comments

Sulaiman Efendy

Sulaiman Efendy

KBOHONGAN INI YG AKN JDI MASALAH..

2024-03-31

1

Faizah Indah lestari

Faizah Indah lestari

apa sadam ga curiga ya,wangi parfum nya kh.. atau bentuk wajah atau rambut😃

2023-06-03

1

lihat semua
Episodes
1 Chapter 1 - Masalah Tak Terduga
2 Chapter 2 - Mencari Solusi
3 Chapter 3 - Kesepakatan
4 Chapter 4 - Sadarnya Sadam
5 Chapter 5 - Kekuatan Sadam
6 Chapter 6 - Hal Mengejutkan
7 Chapter 7 - Belajar Tentang Aylin
8 Chapter 8 - Pulang
9 Chapter 9 - Kesibukan Erine
10 Chapter 10 - Kedatangan Kakak Lelaki Sadam
11 Chapter 11 - Operasi Wajah
12 Chapter 12 - Diary Aylin
13 Chapter 13 - Memasak Risoto
14 Chapter 14 - Gagal Memasak
15 Chapter 15 - Berpura-Pura Lupa
16 Chapter 16 - Merasa Aneh
17 Chapter 17 - Memperingatkan
18 Chapter 18 - Sandiwara Keguguran
19 Chapter 19 - Perhatian Sadam
20 Chapter 20 - Membiarkanmu Menciumku
21 Chapter 21 - Pertama Kalinya Bagi Erine
22 Chapter 22 - Seperti Bulan Madu
23 Chapter 23 - Terbawa Suasana
24 Chapter 24 - Perasaan Erine
25 Chapter 25 - Meyakinkan Sadam
26 Chapter 26 - Menghadapi Keluarga Sadam
27 Chapter 27 - Hubungan Misterius Saka & Aylin
28 Chapter 28 - Ajakan Sadam
29 Chapter 29 - Fakta Mengejutkan
30 Chapter 30 - Lupa Diri
31 Chapter 31 - Terbuai Pesona CEO Buta
32 Chapter 32 - Mulai Ketahuan
33 Chapter 33 - Keputusan Mengejutkan Sadam
34 Chapter 34 - Bujukan Yang Gagal
35 Chapter 35 - Pura-Pura Sakit
36 Chapter 36 - Menukar Resep Obat
37 Chapter 37 - Keanehan Lain
38 Chapter 38 - Tak Bisa Menolak
39 Chapter 39 - Seperti Pengantin Baru
40 Chapter 40 - Ketahuan!
41 Chapter 41 - Keadaan Kritis Sadam
42 Chapter 42 - Tak Terduga
43 Chapter 43 - Mata Dari Erine
44 Chapter 44 - Mual
45 Chapter 45 - Fakta Kehamilan
46 Chapter 46 - Menemui Erine
47 Chapter 47 - Sandiwara Sadam
48 Chapter 48 - Tertangkap Basah
49 Chapter 49 - Dimulainya Sandiwara Sadam
50 Chapter 50 - Mengungkap Semuanya
51 Chapter 51 - Menikah
Episodes

Updated 51 Episodes

1
Chapter 1 - Masalah Tak Terduga
2
Chapter 2 - Mencari Solusi
3
Chapter 3 - Kesepakatan
4
Chapter 4 - Sadarnya Sadam
5
Chapter 5 - Kekuatan Sadam
6
Chapter 6 - Hal Mengejutkan
7
Chapter 7 - Belajar Tentang Aylin
8
Chapter 8 - Pulang
9
Chapter 9 - Kesibukan Erine
10
Chapter 10 - Kedatangan Kakak Lelaki Sadam
11
Chapter 11 - Operasi Wajah
12
Chapter 12 - Diary Aylin
13
Chapter 13 - Memasak Risoto
14
Chapter 14 - Gagal Memasak
15
Chapter 15 - Berpura-Pura Lupa
16
Chapter 16 - Merasa Aneh
17
Chapter 17 - Memperingatkan
18
Chapter 18 - Sandiwara Keguguran
19
Chapter 19 - Perhatian Sadam
20
Chapter 20 - Membiarkanmu Menciumku
21
Chapter 21 - Pertama Kalinya Bagi Erine
22
Chapter 22 - Seperti Bulan Madu
23
Chapter 23 - Terbawa Suasana
24
Chapter 24 - Perasaan Erine
25
Chapter 25 - Meyakinkan Sadam
26
Chapter 26 - Menghadapi Keluarga Sadam
27
Chapter 27 - Hubungan Misterius Saka & Aylin
28
Chapter 28 - Ajakan Sadam
29
Chapter 29 - Fakta Mengejutkan
30
Chapter 30 - Lupa Diri
31
Chapter 31 - Terbuai Pesona CEO Buta
32
Chapter 32 - Mulai Ketahuan
33
Chapter 33 - Keputusan Mengejutkan Sadam
34
Chapter 34 - Bujukan Yang Gagal
35
Chapter 35 - Pura-Pura Sakit
36
Chapter 36 - Menukar Resep Obat
37
Chapter 37 - Keanehan Lain
38
Chapter 38 - Tak Bisa Menolak
39
Chapter 39 - Seperti Pengantin Baru
40
Chapter 40 - Ketahuan!
41
Chapter 41 - Keadaan Kritis Sadam
42
Chapter 42 - Tak Terduga
43
Chapter 43 - Mata Dari Erine
44
Chapter 44 - Mual
45
Chapter 45 - Fakta Kehamilan
46
Chapter 46 - Menemui Erine
47
Chapter 47 - Sandiwara Sadam
48
Chapter 48 - Tertangkap Basah
49
Chapter 49 - Dimulainya Sandiwara Sadam
50
Chapter 50 - Mengungkap Semuanya
51
Chapter 51 - Menikah

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!