Bab 7 Diusir

Rumah Bu Ratih.

Gina dan Anita serta Anggi sampai dirumah orang tua Anggi. Gina lalu mengajak Anggi turun. Setelah itu meminta Anita untuk menunggu di dalam taksi saja. Gina akan menyerahkan Anggi kepada orang tuanya sendirian.

Anggi hanya bisa pasrah. Saat ini suaminya sedang marah dan salah paham padanya. Dan ibu mertuanya menggunakan kesempatan untuk mengusirnya dari rumah suaminya.

"Anggi...." ibunya yang sedang menyapu halaman kaget saat melihat besan datang dengan putrinya.

"Ohh... mari masuk Bu...." ajak Bu Ratih saat besannya datang bersama Anggi.

"Tidak usah. Saya langsung pergi saja. Saya hanya mengantar Anggi kesini. Dia tidak bisa pulang sendiri," kata Bu Gina yang tidak mau masuk.

"Ohh, iya."Bu Ratih lalu memapah Anggi.

"Saya akan langsung pamit saja," Sang besan langsung pamit setelah berbicara sedikit pada Bu Ratih.

Saat mendengar apa yang dikatakan Bu Gina soal putrinya, Bu Ratih terpana dan tak percaya. Pasti ada salah paham antara mereka. Putrinya tidak mungkin berbuat serong seperti yang mereka tuduhkan, batin Bu Ratih.

"Anggi. Dimana suamimu?"

"Dia sedang sibuk Bu. Dan aku sementara ingin tinggal disini. Aku kangen sama ibu..." jawab Anggi.

"Ya sudah, ayo masuk..." Bu Ratih belum akan membahas karena melihat kondisi Anggi yang seperti sedang sedih.

Mereka lalu masuk kedalam dan duduk diruang tamu. Anggi tidak bisa menceritakan kejadian yang sebenarnya pada kedua orang tuanya. Anggi berusaha menutupi masalah yang sedang terjadi antara dia dan suaminya.

.

Didalam taksi.

"Ayo pak. Jalan!" kata Gina pada sopir taksi itu.

"Akhirnya gadis itu kembali pada orang tuanya," kata Gina dengan lega. Disambut senyum senang oleh Anita. Kini dia bisa leluasa datang kerumah Guntur dan bertemu dengannya karena tidak ada istrinya di rumah itu. Dan lagi, Guntur sangat marah pada istrinya.

"Siapa pria itu?" tanya Gina pada Anita.

"Mereka dulu pacaran saat sama-sama merantau di Jakarta. Aku sering melihat Joko dan secara tidak sengaja menemukan foto mereka," kata Anita.

"Bagus. Karena foto mereka aku bisa memisahkan Guntur dan Anggi,"

"Iya Tante,"

Gina dan Anita lalu pergi ke sebuah butik untuk memesan baju yang sama yang akan mereka gunakan saat lamaran nanti. Mereka sudah merencanakan untuk acara lamaran Guntur dan Anita.

.

Di rumah Guntur.

Sementara didalam kamarnya, Guntur menatap foto istrinya dan dirinya ketika istrinya masih sehat dan belum lumpuh seperti sekarang ini. Dia mengusap foto itu beberapa kali dengan jarinya. Matanya membasah jika teringat akan kisah manis itu.

Tapi kini hatinya menjadi gelap. Karena istrinya telah mengkhianati kepercayaan nya. Anggi tidak bicara jujur soal hubungan masa lalunya dengan Joko. Yang membuatnya sakit hati adalah karena Joko adalah teman dekatnya. Sedangkan dia tidak tahu masa lalu Joko yang ternyata adalah kekasih istrinya.

"Aku benar-benar bodoh! Aku bodoh!" sesal Guntur merasa seperti pria bodoh. Merasa istrinya telah mempermainkan perasaan nya begitu juga Joko. Guntur merasa telah di khianati oleh teman juga istrinya sendiri.

"Apa kurangnya aku dalam mencintai mu? Hingga kau tega mengkhianati ku seperti ini?" sesal Guntur sambil membalikkan foto itu lalu menyimpannya di dalam laci.

Diapun lalu berbaring di kamarnya sambil menatap langit-langit dengan perasaan hancur dan sedih.

Dua jam berlalu, Anggi tidak juga masuk ke dalam kamar membuat Guntur tersadar dan bangun. Dia lalu keluar dari kamar dan mencari Anggi.

"Anggi!"

"Anggi!"

Tapi tidak ada sahutan. Guntur mencari di dapur dan juga ruangan lainnya. Namun Anggi tidak menjawab panggilannya. Rumah tiba-tiba terasa sunyi dan hening.

Melihat Anggi tidak ada dimana-mana, maka Guntur menjadi cemas.

"Kemana perginya?"

Guntur akan keluar untuk mencarinya tapi tiba-tiba teringat akan rumah mertuanya. "Apa jangan-jangan Anggi pulang kerumah orang tuanya?" Guntur pun bergumam sendirian.

"Ahh, kenapa harus pulang kesana?" Guntur nampak kecewa karena Anggi bukannya tetap diam dirumah tapi malah mengadu sama orang tuanya. Itu yang Guntur pikirkan. Dia tidak tahu jika mamanya dan Anita memaksa Anggi meninggalkan rumahnya.

.

Supermarket Serba Ada.

Anita yang sedang ke supermarket tanpa sengaja bertemu dengan Joko. Mereka kaget lalu Joko nampak bicara dengannya.

"Kau tidak ke Jakarta lagi?" tanya Joko.

"Tidak. Aku akan menetap disini," jawab Anita.

Joko nampak terdiam sesaat. Lalu dia bicara lagi.

"Aku lihat kau dekat dengan Guntur?" Joko memancing Anita dan ingin tahu sejauh mana hubungan Anita dengan Guntur.

"Kami dulunya adalah sahabat. Tentu saja kami sangat dekat. Dan sekarang mungkin aku akan melangkah lebih jauh bersamanya?"

Tiba-tiba saja Joko sangat terkejut. Dia menatap tajam wajah Anita.

"Apa maksudmu?" ucap Joko.

"Istrinya lumpuh jadi aku akan menjadi istri kedua Guntur," tanpa rasa malu dia bicara secara terbuka.

Joko sangat kaget hingga minuman yang dia pegang terlepas dari genggamannya.

"Bagaimana denganmu? Apakah kau tidak kembali ke kita itu?"

"Aku juga akan menetap disini. Aku dan Guntur bekerja di kantor yang sama," jelas Joko.

"Ohh, begitu ya..."

Drtt.... Anita mendapat panggilan telepon dan dia segera berjalan menjauh dari Joko. Joko sendiri setelah tahu jika Guntur akan menyia-nyiakan Anggi, maka dia segera keluar dari supermarket itu tanpa belanja.

Dia akan menemui Anggi dan melihat ke adaan ya.

Di rumah Bu Ratih.

Joko pergi ke rumah Anggi, namun rumah itu nampak sepi. Joko lalu mencari rumah orang tua Anggi. Namun belum sempat ke rumahnya, dia malah bertemu Anggi di jalan.

Anggi sedang melatih kakinya agar bisa berdiri dan berjalan normal kembali. Dia sendirian di bawah pohon di atas jalanan yang berkerikil tanpa alas kaki.

Melihat Anggi sendirian, maka Joko bergegas menghampirinya.

"Anggi...!" panggil Joko dan membuat Anggi sontak menoleh karena mengenali suara itu. Anggi sendiri menjadi celingukan saat Joko datang. Bagaimanapun karena Joko sering menemuinya akhirnya membuat hubungan nya dan suaminya menjadi seperti ini.

"Joko?" Anggi juga menyebut namanya dan melihat Joko berjalan kearahnya.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!