Waktu terus berlalu, Gibran dan Mayang menghabiskan waktunya di kota santri, menekuri usahanya di bidang kuliner, lebih tepatnya di usaha bakso. Putra pertama Gibran telah lahir dengan selamat di kampung halaman, hingga usia bayi itu berusia tiga bulan, putra Gibran dibawa merantau ke kota santri.
"...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 50 Episodes
Bahasa CintaMu
Air Mata Mayang
Comments
Herry Murniasih
Memang butuh kesabaran luar biasa, semoga Mayang bisa menghadapi semuanya, sedari kecil Gibran ga pernah dididik ilmu agama begitu dewasa langsung di ajak masuk agama lain hidup dengan berkecukupan, pas mau menikah baru jadi mu'alaf harusnya ada yang memberi bimbingan, sabar ya Mayang langitkan doa semoga hati Gibran terbuka
2023-07-12
0