17. Niat Jahat

“Ayolah Van, cerita sebenarnya apa yang terjadi?? Apa benar yang dikatakan helen dan Nita kalau benar wanita di acara pernikahan elo waktu itu adalah wanita sewaan agar keluarga elo gak malu karena pernikahan elo gagal?” tanya Danu

Alvan memejamkan mata dan memijat tengkuknya, terlalu kecapekan, belum lagi acara pesta kemarin dia sampai malam, dan harus bangun pagi pagi untuk mengantar istrinya sekolah.

“Justru gue berharap kalau wanita yang kemarin itu adalah wanita sewaan, tapi kenyataannya kami benar benar menikah secara sah, bukan wanita sewaan untuk menghindari cemoohan tamu tamu” ujar Alvan pelan.

“Asli?? Kenapa bukan gizhi?? Kemana gizhi van??” tanya Candra.

Alvan menggeleng, “gak tau, dia menghilang tanpa mengucapkan sepatah katapun padaku, dan hanya mengatakan pembatalan pernikahan dari asistennya saja” ujar Alvan.

“Apa?! Gizhi menghilang??” pekik ketiganya tidak percaya.

“Lo udah cari tau dimana dia sekarang?? Dan apa yang terjadi sampai dia membatalkan pernikahan kalian?” tanya Danu.

Alvan menggeleng, “semua serba mendadak, di hari pernikahan kami, dia menghilang, dan wanita yang kalian lihat kemarin adalah anak dari sahabat papa, dia yang menggantikan Gizhi agar keluarga kami tidak terlalu malu, dan dari kemarin sampai sekarang gue terlalu sibuk hingga tidak ada waktu untuk mencarinya” ungkap Alvan. Memang sejak kemarin dia langsung tertidur karena terlalu capek, ehh pagi harinya harus bangun subuh subuh untuk sholat dan mengantar istrinya sekolah, belum lagi dia ke rumah mertuanya lalu balik ke sekolah Aiyana, terlalu sibuk sehingga tidak ada waktu untuk memikirkan mantan kekasih.

“Sekarang elo harus cari tau Van, pasti ada alasan kenapa Gizhi menghilang, lo harus cari tau kemana dia sekarang” ujar Candra.

“Untuk apa?” tanya Alvan dengan wajah datar.

“ya elo harus tau alasan kenapa dia lari di hari pernikahan elo”.

“lalu setelah tau gue harus apa?? Gue udah menikah sekarang, kecuali pernikahan gue kemarin itu pernikahan palsu, baru gue mengejar Gizhi, tapi sekarang ngapain gue kejar dia?” Alvan mulai mengeluarkan kemarahannya pada ketiga temannya.

“Van, lo masih cinta sama gizhi kan?” tanya Danu.

Alvan memejamkan matanya sebentar lalu mengangguk pelan, “gue pacaran dengan dia selama 5 tahun, kalian tau gimana perjuangan gue buat orang tua gue setuju dengan pernikahan kami, tapi dia menghilang begitu saja tanpa memberikan alasan tepat di hari pernikahan gue, jika jadi gue apa yang akan kalian lakukan?” tantang Alvan.

“cari tau dulu alasan Gizhi pergi dari elo, setelah itu lo baru bisa mengambil keputusan van” ujar Danu.

Alvan menggelengkan kepalanya, “gue takut, gue takut ketika gue berhasil menemukan gizhi dan mendengarkan alasannya, gue takut bimbang dengan pernikahan gue” ungkap Alvan dengan jujur.

“Van, wanita yang menikah dengan elo pasti mengerti, dia juga terpaksa menikah dengan elo, jelaskan ke dia, dia pasti bisa mengerti, ya jika dia bukan wanita fanatik yang merasa elo harus jadi miliknya, dia kan cuma pengganti” ujar Candra.

Alvan langsung menatap sinis pada Candra, “menurut lo, wanita yang menjadi istri gue sekarang bukan wanita baik baik?” tanya Alvan.

Candra tersenyum kecut pada Alvan, “Ya menurut gue sih gitu, mungkin dia mengincar harta atau karena elo yang berwajah tampan, makanya dia mau menikah dengan elo”

“tapi bisa aja wanita itu juga terpaksa” sela Ridho yang sejak tadi diam.

“Ya justru kalau terpaksa berarti dia bisa lepasin Alvan dong, secara dia di paksa nikah, toh tinggal cerai aja apa susahnya” ujar candra santai.

Alvan sama sekali tidak suka dengan cara pandang Candra, padahal itu adalah pemikiran awal Alvan saat menyetujui pernikahannya dengan Aiyana, sebelum dia diminta bersumpah untuk tidak menceraikan Aiyana.

“Apapun alasan Aiyana buat menikah dengan gue, lo gak berhak buat menghina istri gue, sekarang dia jadi istri gue dan selamanya akan menjadi istri gue” ujar Alvan.

“lalu jika gizhi datang dan menjelaskan alasannya pada elo gimana?? Lo akan meninggalkan gizhi? Hanya elo yang dia punya di dunia ini van, gak ada yang lain, dia yatim piatu tanpa keluarga, elo satu satunya keluarga yang dia punya” ujar candra.

Alvan kembali memijat kepalanya yang kembali berdenyut nyeri, “keluar kalian gue lagi pengen sendiri” usir Alvan.

“Van, dengarin ide gue” ujar Candra.

“Udah can, kita pergi sekarang, van kalau lo butuh teman curhat bilang aja, gue siap mendengar cerita elo” ujar Ridho sebelum menarik danu dan candra dari ruangan Alvan.

.

“Ngapain sih elo ngasut Alvan buat cerai dari istrinya?” umpat Ridho kesal saat sudah berada jauh dari ruangan Alvan.

“Biar istrinya bisa jadi milik gue” jawab Candra santai.

“apa?!” pekik danu dan Ridho bersamaan.

“Orang orang pasti tidak mau dengan janda, tapi gue mau, gue yakin tu cewek belum alvan sentuh, dan kalau mereka cerai kan gue bisa nampung, janda rasa gadis, apa lagi cantik banget kayak boneka” puji Candra. Sejak hari pernikahan Alvan dengan Aiyana, candra terus memikirkan wanita yang menjadi istri dari Alvan, walau tertutup kain transparan candra tau kecantikannya luar biasa dari balik kain itu.

“dasar gila” umpat Ridho kesal.

...🍧🍧🍧🍧🍧...

“Ai lo nyari apaan?” tanya Keyla pada Aiyana yang sejak tadi sibuk mengeluarkan isi tasnya.

“Dompet gue, kayaknya bunda lupa masukin dompet gue” ujar Aiyana.

“tumben bisa lupa, ya udah kita aja yang teraktir makan yuk” ajak Keyla.

“hmm gak apa, gue masih ada Shoppay sisa kemarin yuk ke kantin” ajak Aiyana.

Mereka bertiga lalu jalan menuju kantin sekolah.

.

“beb, udah pesan minum?” Tanya Fauzan yang duduk di sebelah Keyla. Keyla yang merasa dipanggil segera menengadahkan kepalanya menatap Fauzan yang sedang memberi kode pada Keyla.

“Ohh duduk aja beb” ujar Keyla.

“Bisa gak kalian jangan panggil panggil ayang bebeb jijik gue dengarnya” ujar Aiyana sambil mengusap usap lengannya seperti orang yang merinding.

“Iri bilang bos” sindir Keyla.

“ngapain gue iri” balas Aiyana, “orang gue udah punya yang oke” batin Aiyana.

“Ai, gue sama Fajri boleh makan di sini kan?” tiba tiba ilan muncul bersama Fajri dan duduk dihadapan Aiyana.

“oh iya silahkan” jawab Aiyana santai.

“tangan elo kenapa Ai?? Kok pakai sarung tangan?” tanya Ilan heran.

“dia kebelet pengen kawin pakai inai” ledek Keyla.

“Apaan sih key, gue Cuma penasaran aja pakai inai, ehh ternyata sekali pakai bisa tahan beberapa hari” ujar Aiyana, dia memang berpikir kalau inai itu Cuma untuk satu hari eh ternyata salah, inai yang dia pakai sangat sulit di hapus.

“fajri lo haus gak?? Mau gue belikan minum?” tanya Ilan, gadis itu sengaja mengacuhkan Aiyana dan teman temannya hanya untuk memprlihatkan kedekatannya dengan fajri.

“Biar gue aja yang belikan, lo mau apa?”

“Gue mau sprite aja, elo mau sekalian Ai?” tawar Ilan.

Aiyana cepat cepat menggelengkan kepalanya “gak perlu” tolak Aiyana.

...🍲🍲🍲🍲🍲...

Terpopuler

Comments

sherly

sherly

beneran teman yg hrs segera dimusnahkan

2024-04-08

0

sherly

sherly

ini sahabat beneran apa kedok aja sih kok aneh banget kasi solusinya .. hrsnya tu kalian marah sama si gizhi Krn dah ninggalin sahabat kalian

2024-04-08

0

Marshanda Adilla

Marshanda Adilla

gizi selingkuh woi, eh

2023-09-15

0

lihat semua
Episodes
1 1. Perkenalan Tokoh
2 2. Pertemuan Kembali
3 3. Kepergok Ayah
4 4. Dijebak
5 5. Insting Bunda
6 6. Orang Tua angkat
7 7. Pernikahan Terancam Batal
8 8. Pengantin Pengganti
9 9. Bersumpah
10 10. Menikah
11 11. Ommas
12 12. KDRT
13 13. Lapar
14 14. Nasi Goreng
15 15. Tugas
16 16. Salah Paham
17 17. Niat Jahat
18 18. Mulai Tertarik
19 19. Belum saling suka
20 20. Nasehat
21 21. Kenyataan
22 22. Berpelukan
23 23. Diantar pakai Motor
24 24. Salah paham lagi
25 25. Peringatan
26 26. Cemburu
27 27. Tidak Ada Rahasia
28 28. Kenyataan Pahit
29 29. Menolak
30 30. Mengakui Sendiri
31 31. Saudara Sepupu
32 32. Saudara atau Pacar
33 33. Bioskop
34 34. Makin Romantis
35 35. Ajak Tidur
36 36. Budidaya Jamur??
37 37. Kelemahan Aiyana
38 38. Apartemen
39 39. Sakit
40 40. Perubahan Aiyana
41 41. Tidur Diluar
42 42. Istri Sakit
43 43. Panggil Pak
44 44. Mengajar
45 45. Ancaman
46 46. Hampir Ketahuan
47 47. Mulai Curiga
48 48. Kebencian Brandon
49 49. Telepon tengah malam
50 50. Kedatangan Fajri
51 51. Kenyataan Pahit
52 52. Berbaikan
53 53. Kampus
54 54. Lulus
55 55. Kembali
56 56. Apartemen
57 57. Baju Kemeja
58 58. Telepon
59 59. Suami Istri
60 60. Pingsan
61 61. Meminta Bantuan
62 62. Ngidam
63 63. Peringatan
64 64. Dipermalukan
65 65. Istri manja Alvan
66 66. Kehamilan Simpatik
67 67. Kembali Ke Kampus
68 68. Mengadu
69 69. Restoran Jepang
70 70. Telepon
71 71. Mission Complete
72 72. Diskusi Keluarga
73 73. Ngidam Rujak lagi
74 74. Bertemu dengan Mantan Mertua
75 75. Meminta Maaf
76 76. Komedi Putar
77 77. Bertemu
78 78. Masak
79 79. Brandon dan Gizhi
80 80. Malam Panas
81 81. Sakit
82 82. Nasehat Bunda
83 83. Penculikan
84 84. Marah
85 85. Ibu hamil VS Candra
86 86. Alvan Beraksi
87 87. Pingsan
88 88. Koma
89 89. Sadar
90 90. Malu
91 91. Selalu Cari Kesempatan
92 92. Ketahuan
93 93. Mulai Bercerita
94 94. Pergi ke Penjara
95 95. Perangkap
96 96. Super Daddy
97 97. Syarat
98 98. Ketahuan
99 99. Mencari bunda
100 100. Tante
101 101. 7 bulanan
102 102. Menjenguk
103 103. Bukan Benci
104 104. Kontraksi
105 105. Putra Pertama
106 106. Adek buat Arion
107 Boncap : Arion Kecewa
108 Bonchap : Hamil??
Episodes

Updated 108 Episodes

1
1. Perkenalan Tokoh
2
2. Pertemuan Kembali
3
3. Kepergok Ayah
4
4. Dijebak
5
5. Insting Bunda
6
6. Orang Tua angkat
7
7. Pernikahan Terancam Batal
8
8. Pengantin Pengganti
9
9. Bersumpah
10
10. Menikah
11
11. Ommas
12
12. KDRT
13
13. Lapar
14
14. Nasi Goreng
15
15. Tugas
16
16. Salah Paham
17
17. Niat Jahat
18
18. Mulai Tertarik
19
19. Belum saling suka
20
20. Nasehat
21
21. Kenyataan
22
22. Berpelukan
23
23. Diantar pakai Motor
24
24. Salah paham lagi
25
25. Peringatan
26
26. Cemburu
27
27. Tidak Ada Rahasia
28
28. Kenyataan Pahit
29
29. Menolak
30
30. Mengakui Sendiri
31
31. Saudara Sepupu
32
32. Saudara atau Pacar
33
33. Bioskop
34
34. Makin Romantis
35
35. Ajak Tidur
36
36. Budidaya Jamur??
37
37. Kelemahan Aiyana
38
38. Apartemen
39
39. Sakit
40
40. Perubahan Aiyana
41
41. Tidur Diluar
42
42. Istri Sakit
43
43. Panggil Pak
44
44. Mengajar
45
45. Ancaman
46
46. Hampir Ketahuan
47
47. Mulai Curiga
48
48. Kebencian Brandon
49
49. Telepon tengah malam
50
50. Kedatangan Fajri
51
51. Kenyataan Pahit
52
52. Berbaikan
53
53. Kampus
54
54. Lulus
55
55. Kembali
56
56. Apartemen
57
57. Baju Kemeja
58
58. Telepon
59
59. Suami Istri
60
60. Pingsan
61
61. Meminta Bantuan
62
62. Ngidam
63
63. Peringatan
64
64. Dipermalukan
65
65. Istri manja Alvan
66
66. Kehamilan Simpatik
67
67. Kembali Ke Kampus
68
68. Mengadu
69
69. Restoran Jepang
70
70. Telepon
71
71. Mission Complete
72
72. Diskusi Keluarga
73
73. Ngidam Rujak lagi
74
74. Bertemu dengan Mantan Mertua
75
75. Meminta Maaf
76
76. Komedi Putar
77
77. Bertemu
78
78. Masak
79
79. Brandon dan Gizhi
80
80. Malam Panas
81
81. Sakit
82
82. Nasehat Bunda
83
83. Penculikan
84
84. Marah
85
85. Ibu hamil VS Candra
86
86. Alvan Beraksi
87
87. Pingsan
88
88. Koma
89
89. Sadar
90
90. Malu
91
91. Selalu Cari Kesempatan
92
92. Ketahuan
93
93. Mulai Bercerita
94
94. Pergi ke Penjara
95
95. Perangkap
96
96. Super Daddy
97
97. Syarat
98
98. Ketahuan
99
99. Mencari bunda
100
100. Tante
101
101. 7 bulanan
102
102. Menjenguk
103
103. Bukan Benci
104
104. Kontraksi
105
105. Putra Pertama
106
106. Adek buat Arion
107
Boncap : Arion Kecewa
108
Bonchap : Hamil??

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!