5. Insting Bunda

‘bruk’ Aiyana baru saja bertabrakan dengan seorang wanita cantik.

“lo gak papa Ai?” tanya Fajri cemas, pria itu dengan gercap menangkap Aiyana yang hampir terjatuh.

“Heii! Kalau jalan tu bisa gak pakai mata!” pekik wanita yang baru saja menabrak Aiyana.

Aiyana yang merasa bahunya juga merasa sakit mulai emosi ditambah dengan wanita itu nyolot padanya.

“ehh tante! saya udah pinggir banget ini jalannya, gak bisa miring lagi, harusnya tante yang sadar diri, kalau jalan jangan ngelendot kayak anak monyet sama kekasih nya, tu jalan lebar!” balas Aiyana tidak mau kalah.

Memang jalan Aiyana sudah gak bisa jalan kesamping lagi, apa lagi tadi dia sedang bicara dengan fajri jadi dia gak terlalu memperhatikan jalan, gadis itu emosi karena di semprot oleh wanita yang baru saja menabrak dirinya.

“Tante kamu bilang!” amuk si wanita cantik itu.

“Udah Gizhi! Adek gak apa apa kan?” tanya si pria yang sejak tadi di gandeng oleh wanita yang menabrak Aiyana.

“tapi sayang, dia nabrak aku! dan panggil aku Tante!” gerutu Gizhi, wanita yang baru saja menabrak Aiyana.

“Iya kita yang salah makanya kita yang harus minta maaf, Adek gak papa kan? boleh tau siapa nama adek?” tanya si pria.

“Gak apa, untung masnya baik” semprot Aiyana, gadis itu sudah Bersiap siap untuk jalan namun ditahan oleh si pria.

“Adek tertarik dengan dunia model gak?” tanya si pria pada Aiyana, pria itu tertarik pada Aiyana karena kecantikan gadis itu, “Ahh maaf, saya belum memperkenalkan diri, nama saya Brandon pemilik agensi ** Entertaiment” lanjut pria itu lagi memperkenalkan dirinya.

“Sayang! Apa apaan sih!” gerutu Gizhi.

“Kamu diam dulu, gimana dek? Adek tertarik?” tanya Brandon.

Aiyana menggeleng dan mengatupkan kedua tangannya meminta maaf, lalu cepat cepat pergi dari sana tidak berhenti sedikitpun walau brandon memanggil namanya terus.

“Yang! Apa apaan sih tawari pekerjaan model ke dia” gerutu Gizhi.

“Gak apa sayang, wajahnya cocok untuk model sekolah, dia cantik banget yang” ujar brandon.

“Ihhh aku gak suka liat dia, masak manggil aku tante” gerutu Gizhi.

.

“Ai, lo gak papa? Tadi kita lihat lo lagi ribut, mau kita samperin tapi lo kasih kode jangan, jadi gak kita samperin deh” kata Keyla, memang tadi kedua teman Aiyana ingin mendekat tapi Aiyana yang melihat langsung menggelengkan kepalanya dan juga memberi kode untuk tidak mendekat.

“gak apa, Cuma tadi ada pasangan aneh aja, kita lanjut belanja yuk__” Baru saja Aiyana mau melangkah memasuki toko ponselnya langsung berdering kencang. Itu adalah video call dari kedua orang tuanya.

“Siapa Ai?” tanya Putri.

“Orang tua gue” ujar Aiyana.

“gila! Kok telepon sekarang sih??” tanya Keyla.

“Liat kan, mau kalian ajarkan juga gue pasti ketahuan, orang tua gue itu instingnya kuat, gue gak bisa bohong sama mereka” celoteh Aiyana panjang lebar.

“Fajri, Fauzan Radit, kalau bisa kalian menghindar dari kamera ya, jangan sampai ketahuan kalian di sini” peringat Keyla.

“Oke beres” ujar Fajri dan kedua temannya.

“Oke, angkat Ai” ujar putri.

Aiyana mengambil nafas panjang sebelum mengangkat telepon dari kedua orang tuanya.

📲“Assalamualaikum bunda, ayah” sapa Aiyana begitu menekan tombol berwarna hijau.

📲“kenapa lama jawab teleponnya Ai?” tanya bunda Vania.

📲“maaf bunda, Ai gak dengar telepon bunda, kenapa bunda telepon?” tanya Aiyana berusaha berbohong walau detak jantungnya saat ini berdetak cepat karena gadis itu tidak pernah berbohong.

📲“Bunda sama ayah sudah sampai di restoran jepang yang bias akita datangi itu, kalau Ai udah selesai dengan urusannya segera susul ayah sama bunda ke sana ya nak, jangan mampir kemana mana, kan izinnya cuma buat beli alat untuk tugas prakarya” ujar bund avania dari seberang telepon.

📲“Iya bunda” jawab Aiyana pasrah.

📲“Ya udah bunda cuma mau kasih tau itu aja, jangan lama lama ya sayang, bunda sama ayah tunggu direstoran, nanti kalau teman ai tidak bisa antar, naik taksi aja ya sayang”

📲“baik bun” jawab Aiyana lalu setelah itu video call itu mati.

“Liat apa kata gue, bunda sama ayah gue itu mirip cenayang, rencana kalian berdua gagal kan? liat gue udah di kasih ultimatum setelah selesai beli alat untuk tugas prakarya, gue harus segera menyusul mereka, gak ada tumpangan gue disuruh naik taxi, jadi rencana kalian berdua gagal” ujar Aiyana sambil tertawa kecil.

“Ai boleh gue yang antar lo menuju restoran?” tanya Fajri.

Aiyana diam beberapa saat memikirkan sebab akibat yang akan terjadi lalu gadis itu menggelengkan kepalanya, “gue naik taxi aja, bunda dan ayah itu seperti cctv dan pencium yang handal, parfume cowok yang melekat di gue aja bisa mereka cium dengan sangat baik” tolak Aiyana secara halus.

“Jadi gue harus nunggu lo sampai kapan Ai?” tanya Fajri dengan suara pelan.

Aiyana menatap Fajri lekat, “gue gak maksa lo buat nunggu gue, kalau lo Lelah nungguin gue buat dapat izin silahkan cari yang lain, gue gak bisa memberikan kepastian pada lo, udah gue tekankan sekali lagi, gue gak bisa membantah ucapan orang tua gue, apapun yang terjadi, karena gue gak pandai berbohong” ujar Aiyana.

“Ai, lo kok bisa tahan di kekang seperti itu? Gue sama juga dengan lo yang dilarang buat pacaran, tapi gue gak bisa di atur atur terus seperti itu, Ai lo berhak memilih kebahagiaan lo, lo gak berhutang apapun pada orang tua lo, karena yang memutuskan lo lahir adalah orang tua lo, mereka memang harus menjaga dan menyayangi lo, lo gak harus mematuhi semua perintah mereka, lo mau gak bahagia?” sindir Keyla.

“Kita memang tidak berhutang apapun pada orang tua kita, tapi kita wajib berbakti pada orang tua kita, gue gak tersiksa mematuhi peraturan yang mereka buat, dan gue bahagia merasa sangat disayangi oleh ayah dan bunda, maaf jika prinsip hidup gue berbeda dengan elo berdua, tapi gue menghargai prinsip dan keputusan elo berdua, jangan karena masalah ini hubungan pertemanan kita hancur, kita hentikan sampai di sini saja pembicaraan ini” ujar Aiyana, lalu dia melihat kea rah Fajri yang tertunduk sedih. “jika hati lo sudah mendapatkan yang baru kejar saja dia, jodoh di tangan allah, tidak ada yang bisa mengacaukan takdir allah, saling suka belum tentu jodoh” lanjut Aiyana lalu berjalan menuju toko yang tadi belum mereka masuki.

“Jri, yang sabar ya, gimana kalau lo buat Ai cemburu, kita bakal bantuin panas panasin Ai biar dia ngejar ngejar elo, cewek yang cemburu sangat mudah di komporin” bisik Keyla sambil menepuk bahu Fajri dengan pelan, sebelum dia mengikuti Fajri untuk masuk ke dalam toko.

...🍤🍤🍤🍤🍤...

Terpopuler

Comments

sherly

sherly

bocah labil kayak gini nih lg kesemsem Ama cinta kingkong smuanya serba disalahkan... pdhlkan si ai anak baik nurut apa kata ibu bpknya eh dpt teman yg model kyk gini bisa gawattt

2024-04-07

0

sherly

sherly

kasian banget si Alvin, ceweknya yg model kurang terkenal itu selingkuh....

2024-04-07

0

Ulil

Ulil

seruu

2023-06-17

0

lihat semua
Episodes
1 1. Perkenalan Tokoh
2 2. Pertemuan Kembali
3 3. Kepergok Ayah
4 4. Dijebak
5 5. Insting Bunda
6 6. Orang Tua angkat
7 7. Pernikahan Terancam Batal
8 8. Pengantin Pengganti
9 9. Bersumpah
10 10. Menikah
11 11. Ommas
12 12. KDRT
13 13. Lapar
14 14. Nasi Goreng
15 15. Tugas
16 16. Salah Paham
17 17. Niat Jahat
18 18. Mulai Tertarik
19 19. Belum saling suka
20 20. Nasehat
21 21. Kenyataan
22 22. Berpelukan
23 23. Diantar pakai Motor
24 24. Salah paham lagi
25 25. Peringatan
26 26. Cemburu
27 27. Tidak Ada Rahasia
28 28. Kenyataan Pahit
29 29. Menolak
30 30. Mengakui Sendiri
31 31. Saudara Sepupu
32 32. Saudara atau Pacar
33 33. Bioskop
34 34. Makin Romantis
35 35. Ajak Tidur
36 36. Budidaya Jamur??
37 37. Kelemahan Aiyana
38 38. Apartemen
39 39. Sakit
40 40. Perubahan Aiyana
41 41. Tidur Diluar
42 42. Istri Sakit
43 43. Panggil Pak
44 44. Mengajar
45 45. Ancaman
46 46. Hampir Ketahuan
47 47. Mulai Curiga
48 48. Kebencian Brandon
49 49. Telepon tengah malam
50 50. Kedatangan Fajri
51 51. Kenyataan Pahit
52 52. Berbaikan
53 53. Kampus
54 54. Lulus
55 55. Kembali
56 56. Apartemen
57 57. Baju Kemeja
58 58. Telepon
59 59. Suami Istri
60 60. Pingsan
61 61. Meminta Bantuan
62 62. Ngidam
63 63. Peringatan
64 64. Dipermalukan
65 65. Istri manja Alvan
66 66. Kehamilan Simpatik
67 67. Kembali Ke Kampus
68 68. Mengadu
69 69. Restoran Jepang
70 70. Telepon
71 71. Mission Complete
72 72. Diskusi Keluarga
73 73. Ngidam Rujak lagi
74 74. Bertemu dengan Mantan Mertua
75 75. Meminta Maaf
76 76. Komedi Putar
77 77. Bertemu
78 78. Masak
79 79. Brandon dan Gizhi
80 80. Malam Panas
81 81. Sakit
82 82. Nasehat Bunda
83 83. Penculikan
84 84. Marah
85 85. Ibu hamil VS Candra
86 86. Alvan Beraksi
87 87. Pingsan
88 88. Koma
89 89. Sadar
90 90. Malu
91 91. Selalu Cari Kesempatan
92 92. Ketahuan
93 93. Mulai Bercerita
94 94. Pergi ke Penjara
95 95. Perangkap
96 96. Super Daddy
97 97. Syarat
98 98. Ketahuan
99 99. Mencari bunda
100 100. Tante
101 101. 7 bulanan
102 102. Menjenguk
103 103. Bukan Benci
104 104. Kontraksi
105 105. Putra Pertama
106 106. Adek buat Arion
107 Boncap : Arion Kecewa
108 Bonchap : Hamil??
Episodes

Updated 108 Episodes

1
1. Perkenalan Tokoh
2
2. Pertemuan Kembali
3
3. Kepergok Ayah
4
4. Dijebak
5
5. Insting Bunda
6
6. Orang Tua angkat
7
7. Pernikahan Terancam Batal
8
8. Pengantin Pengganti
9
9. Bersumpah
10
10. Menikah
11
11. Ommas
12
12. KDRT
13
13. Lapar
14
14. Nasi Goreng
15
15. Tugas
16
16. Salah Paham
17
17. Niat Jahat
18
18. Mulai Tertarik
19
19. Belum saling suka
20
20. Nasehat
21
21. Kenyataan
22
22. Berpelukan
23
23. Diantar pakai Motor
24
24. Salah paham lagi
25
25. Peringatan
26
26. Cemburu
27
27. Tidak Ada Rahasia
28
28. Kenyataan Pahit
29
29. Menolak
30
30. Mengakui Sendiri
31
31. Saudara Sepupu
32
32. Saudara atau Pacar
33
33. Bioskop
34
34. Makin Romantis
35
35. Ajak Tidur
36
36. Budidaya Jamur??
37
37. Kelemahan Aiyana
38
38. Apartemen
39
39. Sakit
40
40. Perubahan Aiyana
41
41. Tidur Diluar
42
42. Istri Sakit
43
43. Panggil Pak
44
44. Mengajar
45
45. Ancaman
46
46. Hampir Ketahuan
47
47. Mulai Curiga
48
48. Kebencian Brandon
49
49. Telepon tengah malam
50
50. Kedatangan Fajri
51
51. Kenyataan Pahit
52
52. Berbaikan
53
53. Kampus
54
54. Lulus
55
55. Kembali
56
56. Apartemen
57
57. Baju Kemeja
58
58. Telepon
59
59. Suami Istri
60
60. Pingsan
61
61. Meminta Bantuan
62
62. Ngidam
63
63. Peringatan
64
64. Dipermalukan
65
65. Istri manja Alvan
66
66. Kehamilan Simpatik
67
67. Kembali Ke Kampus
68
68. Mengadu
69
69. Restoran Jepang
70
70. Telepon
71
71. Mission Complete
72
72. Diskusi Keluarga
73
73. Ngidam Rujak lagi
74
74. Bertemu dengan Mantan Mertua
75
75. Meminta Maaf
76
76. Komedi Putar
77
77. Bertemu
78
78. Masak
79
79. Brandon dan Gizhi
80
80. Malam Panas
81
81. Sakit
82
82. Nasehat Bunda
83
83. Penculikan
84
84. Marah
85
85. Ibu hamil VS Candra
86
86. Alvan Beraksi
87
87. Pingsan
88
88. Koma
89
89. Sadar
90
90. Malu
91
91. Selalu Cari Kesempatan
92
92. Ketahuan
93
93. Mulai Bercerita
94
94. Pergi ke Penjara
95
95. Perangkap
96
96. Super Daddy
97
97. Syarat
98
98. Ketahuan
99
99. Mencari bunda
100
100. Tante
101
101. 7 bulanan
102
102. Menjenguk
103
103. Bukan Benci
104
104. Kontraksi
105
105. Putra Pertama
106
106. Adek buat Arion
107
Boncap : Arion Kecewa
108
Bonchap : Hamil??

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!