Suasana Romantis

Hansel mendekatkan wajahnya di telinga Yoona, "Aku nggak ngerasa sedang ngedate denganmu, jadi nggak usah berpikir yang tidak-tidak! Jangan baper!" ucap Hansel dingin

Yoona menatap Hansel dengan tatapan sinisnya, "Dasar Bad Lion, siapa juga yang baper! GR banget jadi cowok! kalau nggak ada Chris dan Rere, udah gue pites juga nih cowok," batin Yoona kesal

Setelah selesai melihat daftar menu, Chris memanggil pelayan yang bernama Dita itu. Pelayan tersebut datang menghampiri Chris

"Iya pak Chris, ada yang bisa Dita bantu?" ucap Pelayan cafe itu ramah

"Iya mbak, kami mau pesan makanannya," ucap Chris ramah

"Baik pak, biar Dita catat pesanannya apa saja?" tanya pelayan itu yang sudah siap untuk mencatat semua pesanan yang di inginkan oleh pelanggannya itu.

Chris mulai menyebutkan semua pesanan mereka dari makanan, minuman hingga desert dan pelayan tersebut sudah mencatat semua pesanan yang di inginkan mereka. Sebelum beranjak pergi pelayan tersebut mengulangi kembali pesanan yang sudah di catatnya untuk memastikan pesanan tersebut sudah benar dan tidak ada yang kurang.

"Baiklah pak, mohon tunggu sebentar, pesanannya agar segera kami antar. Jika sudah tidak adalagi, saya mohon pamit," ucap pelayan itu, lalu berlalu pergi menyiapkan menu yang sudah di pesan

"Kok muka Lo kaya kusut gitu, kaya baju belum di gosok," ledek Chris

"Ishh apaan sih lo Chris, ngeledekin gue mulu!" ucapnya cemberut

"Udah kak Chris, nggak usah ledekin Yoona lagi, bahaya kalau Yoona ngoceh, Beo aja langsung ngibarin bendera putih karena kalah saing," bisik Rere di telinga Christian, namun di dengar oleh Yoona dan Hansel yang berada di hadapannya.

"Ledek aja terooss sampe puas," ucap Yoona pasrah di ledek oleh sepupu dan sahabatnya itu. Sedangkan Hansen berusaha kuat untuk pura-pura cuek dan menahan tawanya.

"Astaga ternyata cewek aneh ini sungguh sangat menggemaskan. Walaupun ia sudah pernah berumah tangga, ia masih saja bersikap manja seperti anak gadis saja," batin Hansel yang diam-diam semakin mengagumi Yoona

"Yah...jangan ngambek gitu donk Yoon, kita kan hanya bercanda doank, maaf ya," bujuk Rere pada Yoona

"Au..akh...kalian berdua memang cocok, sama-sama hobi ngeledekin aku, kenapa nggak jadian aja? aku pasti dukung!" ucap Yoona, membuat Rere dan Chris saling pandang, keduanya seketika terdiam lalu mengalihkan pandangannya ke arah lain. Rere begitu terlihat malu-malu, wajahnya seketika memerah bak buah Cherry

"Loh, bukannya kamu dan Chris itu pacaran ya? kok malah di jodohin sama si Rere" tanya Hansel bingung, ia yang masih belum tau kalau Yoona dan Chris adalah sepupu

Mendengar ucapan Hansel Yoona dan Chris pun tertawa

"Ha...ha...haa...pacaran? siapa yang bilang aku dan Yoona Pacaran?" tanya Chris penasaran

Hansel terdiam sejenak, ia bingung harus menjawab apa, tak lama kemudian ia pun mengatakan bahwa, "aku melihat kalian begitu kompak dan mesra, jadi aku kira kalian berdua pacaran," ucap Hans

"Astaga, jadi kamu berpikir jika aku dan Yoona pacaran, hanya karena kami terlihat mesra?" tanya Chris lagi

Hansel menjawab dengan anggukan kepala. Hal itu semakin membuat Chris tertawa geli, sedangkan Hans semakin bingung dengan sikap Chris. "Apa ada yang salah?" ucap Hansel menatap Chris, dingin

"Ya, kamu salah besar! mana mungkin aku dan Yoona berpacaran, aku..." belum selesai berbicara, seorang pelayan datang membawa menu makanan yang telah di pesan

"Permisi pak, bu, mohon maaf telah lama menunggu, ini pesanannya," pelayan tersebut meletakkan satu persatu makanan dan minuman di atas meja. Setelah selesai pelayan itu pun pamit pergi

Melihat makanan sudah terhidang di atas meja dan perut mereka pun sudah berdemo ria untuk segera di isi. Chris pun menunda ucapannya itu dan memilih untuk menyantap makanan yang sudah ada di hadapannya.

"Ehmm...kita makan dulu aja ya, nanti kita lanjut lagi obrolannya," ucap Chris pada Hansel. Hansel pun menyetujuinya.

Suasana hening sejenak, mereka semua mulai menikmati makanan tersebut sambil di iringi dengan alunan lagu romantis dari grup band yang telah di sediakan oleh pemilik cafe.

Kesan romantis begitu terlihat, kala beberapa pasangan beranjak dari meja nya masing-masing dan melangkah menuju bawah panggung dan berdansa mengikuti alunan musik.

"Kak Chris, kita dansa juga yuk," ajak Rere ketika mereka telah selesai makan

"Hah, dansa?" Chris terkejut, ketika Rere mengajaknya untuk ikut berdansa bersama seperti pasangan muda-mudi lainnya

"Iya mau kan, dansa bareng Rere," tanya Rere penuh harap

"Ehm...gimana ya?" ucap Chris, Rere seketika wajahnya lesu, ia berfikir bahwa Christian tidak mau berdansa dengannya atau bahkan mungkin tidak pernah tertarik dengan Rere

"Ya udah gpp kak, kalau kak Chris nggak mau," ucap Rere tertinduk lirih

Yoona yang melihat wajah Rere lesu dengan cepat kakinya menyenggol kaki Chris. Chris merasa ada yang menyenggol kakinya, pandangan langsung di arahkan ke Yoona yang sudah membulatkan mata, mulutnya bicara tanpa suara seperti sedang komat-kamit membaca mantra.

"Hah, Lo ngomong apa sih Yoon, gue nggak denger," tanya Chris dengan polosnya, membuat Yoona menepuk pelan jidatnya. Yoona menunjuk ke arah Rere melalui bibir

Chris menaik-naikkan kedua alisnya, karena masih belum paham dengan bahasa kode yang di maksud Yoona.

"Akkhh lemot Lo!! udah sana dansa bareng Rere," ucap Yoona akhirnya, ia sangat gemas lihat sepupu tampannya itu yang nggak peka dengan perasaan Rere yang menaruh hati padanya.

Mendengar namanya di sebut Rere mengangkat kepalanya dan melihat Yoona dengan tatapan yang sulit untuk diartikan. Yoona hanya tersenyum membalas tatapan Rere

"Udah buruan sana, Chris!" Yoona beranjak dari duduknya menghampiri Chris, menarik lengan sepupunya itu untuk segera berdiri dan mengajak Rere berdansa. Chris pun tak punya pilihan lain, jika sepupu cantiknya itu sudah bertindak, Chris hanya bisa pasrah menuruti keinginannya. Chris menghampiri Rere, ia mengulurkan tangannya dan tersenyum manis. Mendapat perlakuan manis dari Chris, membuat wajah Rere memerah bak buah Cherry. Rere menyambut uluran tangan Chris, mereka pun segera bergabung dengan pasangan lainnya berdansa romantis layaknya pasangan yang sedang di mabuk cinta.

Kini di meja tersebut, hanya tinggal Yoona dan Hansel yang masih betah duduk di mejanya. Suasana terasa canggung bagi mereka berdua

"Kamu kok malah jodohin Chris dengan Rere sih!" tanya Hansel membuka obrolan diantara mereka berdua

mendapat pertanyaan seperti itu, Yoona mengerutkan dahinya menatap Hansel, "Awas jangan natap aku kaya gitu, nanti kamu jatuh cinta padaku, baru tau rasa!" ucap Hansel dingin, namun matanya fokus melihat ke pasangan yang sedang asik berdansa itu

"Aish...pede gila nih cowok!" batinnya kesal. "Memangnya kenapa kalau aku jodohin Chris dengan Rere, ada masalah denganmu?" tanya Yoona ketus

"Aku mah nggak ada masalah, justru pertanyaan itu harusnya di tujukan padamu. Apakah kamu rela menjodohkan Chris dengan Rere, bukankah kamu dan Chris diam-diam berpacaran?"

Mata Yoona seketika membulat, "Astaga kamu masih saja berpikiran bahwa aku dan Chris pacaran? sepertinya, kamu penasaran ya tentang hubunganku dan Chris. Jangan-jangan kamu mulai terpesona denganku ya?" tanya Yoona meledek

Mendengar ucapan Yoona, membuat Hansel sedikit gelagapan, "Akkhh...anu...ehm...duh kenapa aku jadi gelapan begini," batin Hansel merutuki dirinya, "Mana mungkin aku terpesona dengan wanita aneh seperti mu, kamu itu bukan tipe idamanku! ucapnya kembali bersikap dingin

"Terserah, aku nggak peduli! asal kamu tau ya, aku dan Chris itu tidak mungkin pacaran, karena dia adalah kakak sepupuku, jadi berhentilah berpikir yang bukan-bukan tentangku!"

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!