Bab 13. (Perintah Gavin)

Setelah sampai di perusahaan ADS Group, Gavin, Tio dan Laura turun dari mobil. Disana ia disambut langsung oleh Aldrich dan Jhon dan beberapa staf lainnya.  Sedangkan Queen tidak ada disana, ia sedang melakukan sesuatu yang diperintah bosnya, membuat Gavin maupun Laura tidak melihatnya.

"Selamat datang, Tuan Gavin," sambut Aldrich dengan pelukan.

Gavin mengangguk dan balas memeluk Aldrich. Aldrich melihat ke belakang, dilihatnya seorang wanita cantik tersenyum padanya, "Siapa gadis cantik ini?" tanya Aldrich yang tidak mengetahui Laura adalah Tunangan Gavin.

Laura yang selalu bangga memperkenalkan diri sebagai tunangan Gavin langsung mengulurkan tangan dan memperkenalkan diri. "Nama saya Laura Patrice, Tuan Aldrich," jawab Laura dengan senyum manisnya.

"Laura Patrice, putri dari Tuan Arno Patrice?" Tanyanya memastikan.

"Benar Tuan," jawab Laura membuat Aldrich tertawa. Sungguh sangat kebetulan. Ia tidak menyangka akan bertemu dengan putri dari rekan kerjanya disini.

"Wah, wah. Jadi anak Arno sudah besar ya... dan sangat cantik," pujinya membuat Laura senang. "Ayo masuk," sambungnya mempersilahkan mereka semua untuk masuk.

Setelah sampai di ruang rapat, Aldrich mempersilahkan mereka semua untuk duduk. Ia tidak akan menunda lagi tentang kerjasama antar dua perusahaan. Dan pembahasan pun dimulai. Tak lupa Aldrich juga menyuguhi minuman dan kopi untuk mereka ketiga.

Saat Aldrich menjelaskan semuanya, Gavin yang berada di dekat Tio berbisik. Setelah semua selesai, ia ingin berbicara berdua. Tio yang mendengar mengangguk mengerti.

Dua jam berlalu, akhirnya pembahasan kerja sama tersebut selesai dan kini kedua belah pihak resmi menjalin hubungan kerjasama antar dua perusahaan. Mereka bertiga pamit undur diri, karena tidak ingin mengganggu waktu Aldrich yang mungkin saja ada keperluan lain.

Laura terus bergelayut manja di lengan Gavin, membuat Gavin benar-benar risih dan kesal. "Apa-apaan sih, lepas!" tepisnya dengan kasar dan pergi berjalan lebih dulu.

Laura yang mendapatkan penolakan cemberut. Namun Laura tidak menyerah, ia berlari mengejar dan kembali bergelayut di lengan Gavin, membuat Gavin benar-benar marah.

"Laura!" bentaknya dengan tatapan tajam.

Laura yang memiliki sifat keras kepala tidak peduli dengan bentakan ini, ia terus menempel membuat kesabaran Gavin benar-benar diuji,

"Apa! Kau mau marah?" tanya Laura menatap wajah Gavin yang susah gelap.

Gavin menghela nafasnya dengan kasar.  Tidak ingin ambil pusing, ia masuk kedalam mobil dan menatap keluar jendela, mengabaikan Laura yang juga masuk dan duduk di sampingnya.  Ingin sekali ia marah dengan wanita tersebut, namun jika itu ia lakukan dan membuat Laura mengadu kepada Tuan Arno Patrice dan ayahnya, sudah di pastikan dirinya akan mendapatkan amukan dari mereka dan akhirnya hanya bisa meredam emosinya atas tingkah laku Laura padanya.

Laura melihat Gavin dengan senyum kecil. Laura tidak peduli dengan kemarahan Gavin. Tanpa diketahui Gavin, Laura menghubungi seseorang lewat pesan yang dikirim.

"Temui Aku nanti," perintahnya pada seorang anak buah ayahnya yang berada di Markas Negara C.

----------------

Malam hari di kamar Hotel milik Gavin, Tio datang ke kamar Tuannya. Tio penasaran dengan apa yang ingin dibicarakan Tuannya padanya.

"Duduklah," perintahnya saat Tio sudah ada di hadapannya. Tio mengangguk dan duduk saling berhadapan.

"Apa ada yang bisa saya bantu Tuan?" tanya Tio ingin segera tahu apa yang membuat Tuannya meminta untuk menemuinya.

"Aku ingin kau mencari tahu tentang seseorang."

Kening Tio langsung berkerut saat mendengar Tuannya memintanya mencari informasi tentang seseorang. Siapa lagi yang di minta Tuannya ini? "Memang siapa yang ingin anda ketahui, Tuan?"

"Dua anak kecil yang tadi pagi Aku lihat?" jawab Gavin membuat Tio tidak mengerti. Anak kecil, siapa? Pikirnya dengan keras.

"Maaf Tuan, jika boleh tahu memang siapa anak kecil itu?" tanyanya benar-benar tidak paham.

"Mana Aku tahu! Jika Aku tahu mana mungkin Aku meminta mu untuk mencari tahu siapa anak itu. Yang pasti anak kecil itu memiliki wajah yang hampir mirip denganku,"  jawabnya ngotot tidak peduli Tio mengerti atau tidak.

Tio yang mendengar bingung, benar-benar bingung. Mencari anak kecil yang wajahnya mirip dengan Tuannya? Sungguh permintaan yang aneh. Haruskan dirinya memotret wajah Tuannya dan memberi pengumuman di setiap tempat agar mengetahui dan menemukan siapa anak itu? Sepertinya itu ide yang buruk. Tio hanya menghela nafas dengan perintah Tuannya ini.

"Bisa tidak?" tanyanya dengan kesal apalagi saat melihat wajah Tio yang sepertinya sedikit keberatan.

"Akan saya usahakan, Tuan," jawabnya menyetujui. Masalah dirinya bisa menemukan atau tidak itu urusan belakangan.

Tapi tanpa diketahui oleh mereka berdua, Laura yang ingin menemui Gavin mengurungkan niatnya saat mendengar obrolan Gavin yang  meminta Tio mencari dua anak yang mirip dengannya. Ia bertanya-tanya kenapa Gavin meminta Tio untuk mencari seorang anak. Mungkinkah...? Tiba-tiba pikirannya mengarah pada wanita 6 tahun lalu. Mungkinkah wanita itu memiliki anak dengan Gavin?

"Tidak! Ini tidak bisa dibiarkan. Aku harus secepatnya mengetahui apakah wanita itu memiliki anak atau tidak," gumamnya dan pergi. Setelah itu meminta seseorang yang dihubunginya tadi untuk segera datang menemuinya. Ia tidak akan membiarkan Tio mengetahuinya lebih dulu. Jika memang wanita itu memiliki anak, Laura tidak akan membiarkan mereka hidup. Apapun yang terjadi Laura harus membunuhnya.

----------------

Setelah menunggu kedatangan seseorang tersebut, kini pria yang ditunggu sudah berada di kamarnya.

"Selamat malam, Nona," sapa pria tampan yang memiliki wajah bule.

"Duduklah," perintahnya dan di angguki pria tersebut. Pria yang tak lain adalah anak buah ayahnya yang memimpin markas ZAPATA yang berada di Negara C.

Saat ini keduanya berbincang. Laura meminta pria tersebut untuk mencari tahu tentang seorang wanita. Ia memberikan sebuah Foto Queen yang sebelumnya di kirim Leonard padanya. Pria tersebut yang memiliki nama Zaen mengangguk, dan akan mencari tahu informasi tentang wanita tersebut.

Sebelum pergi Laura menyuguhkan minuman kepada bawahannya itu. Ia yang menggunakan pakaian se-xy membuat Zaen menelan ludah dengan kasar. Sungguh tubuh Nonanya ini sangatlah indah. Zaen yang sebagai pria normal tentunya tertarik dan ingin menyentuh, tapi semua itu hanya angannya saja karena tidak mungkin Nonanya tertarik dengannya. Tapi siapa sangka keberuntungan menghampirinya. Laura yang tidak pernah mendapat sentuhan Gavin karena Gavin terus menolaknya akhirnya mencari mangsa untuk memuaskan hasratnya. Laura mendekati Zaen dan duduk dipangkuan bawahannya yang lumayan tampan itu, membelai wajahnya dengan sensual.

"Apa kau mau menemani ku sebentar?" tanyanya membuat Zaen tidak melepas pandangannya dari wajah Nonanya, menatapnya dengan pandangan menginginkan.

Zaen mengangguk dan wajah mereka saling mendekat, bibir pun saling bertaut, menghisap dan melumat, mencari rasa nikmat yang menggairahkan.

Terpopuler

Comments

Sri Puji

Sri Puji

knp sllu tiap x nyuruh tio sllu ktauan Laura gk asyik bngt tugas rhsia mstinya jdi sllu kduluan antagonis huuhh esmosi thor 😛😛😅😅

2024-05-02

2

Novi Yantisuherman

Novi Yantisuherman

Emang itu ruangan ga ada peredam suara perasaaan ketahuan terus dah,
Masa kantor ga ada si

2024-05-10

0

Kanaya yasmine

Kanaya yasmine

Laura kayak carlota suka nguping pembicaraan org 🙄

2024-02-25

0

lihat semua
Episodes
1 Bab 1. (Datangnya Jiwa Asing)
2 Bab 2. (Kehidupan Baru Queen)
3 Bab 3. (My Mom Is My Super Hero)
4 Bab 4. (Kemarahan Leonard)
5 Bab 5. (Fakta Tentang Wanita 6 Tahun Yang Lalu)
6 Bab 6. (Wanita Itu Adalah Queen)
7 Bab 7. (Rencana Membeli Senjata)
8 Bab 8. (Mencoba Melupakan)
9 Bab 9. (Serangan Dari Kelompok Lain)
10 Bab 10. (Tempat Baru DiNegara C)
11 Bab 11. (Mengetahui Keberadaan Queen)
12 Bab 12. (Gavin Menzies Ke Negara C)
13 Bab 13. (Perintah Gavin)
14 Bab 14. (Serengan Dari Musuh Tak Dikenal)
15 Bab 15, (Foto Anak Kembar)
16 Bab 16. (Wanita 6Tahun Yang Lalu)
17 Bab 17. (Mungkinkah dia Daddy ku)
18 Bab 18. (Kemarahan Arno Patrice)
19 Bab 19 (Mendukung Rencana Laura)
20 Bab 20. (Musuh Di Malam Hari)
21 Bab 21. (Ancaman Ryan untuk Gavin)
22 Bab 22. (Gavin Ingin Bertemu Queen)
23 Bab 23. (Gavin dan Queen)
24 Bab 24. (Balas Mengancam)
25 Bab 25. (Ancaman Untuk Sang Dokter)
26 Bab 26. (Datang Kerumah Queen)
27 Bab 27. (Pertemuan Gavin Dengan Kedua Putranya)
28 Bab 28. (Mengizinkan Davin dan Devan bersama Ryan)
29 Bab 29. (Potongan Bukti)
30 Bab 30. (Albern Morenes)
31 Bab 31. (Kedatangan Albern Morenes)
32 Bab 32. (Menyelamatkan Queen)
33 Bab 33. (King Menyerang Markas ZAPATA)
34 BAB 34. (Ketahuan Berbohong)
35 Bab 35. (Kekhawatiran Dua Twins)
36 Bab 36. (Kebencian Laura)
37 Bab 37. (Tristan Arzen Tesla)
38 Bab 38. (Penyerangan Di Kediaman Menzies)
39 Bab 39. (Kelompok Lain Yang Melindungi Queen)
40 Bab 40 (Pergi mencari Arno dan Laura)
41 Bab 41. (Menangkap Laura)
42 Bab 42. (Mengantarkan Laura Kembali)
43 Bab 43 (Kemarahan Fanny Patrice)
44 Bab 44. (Di Tolong Keluarga Tesla)
45 Bab 45. (Mata Yang Sama)
46 Bab 46. (Menemukan Davin dan Devan)
47 Bab 47 (Ancaman Untuk Tristan)
48 Bab 48. (Ketakutan Fanny)
49 Bab 49 (Sisi Lain Queen)
50 Bab 50 (Harapan Chloe Dominic)
51 Bab 51 (Ancaman Untuk Tristan)
52 Bab 52. (Keputusan King)
53 Bab 53 (Terbukanya King pada Queen)
54 Bab 54 (Awal Mula Quesha menjadi Queen)
55 Bab 55 (Kebenaran)
56 Bab 56 (Queen Terluka dan Tristan Koma)
57 Bab 57 (Kepanikan Gavin)
58 Bab 58 (Bantuan Dari Jaeden)
59 Bab 59 (Siapa King?)
60 Ban 60 (Membawa Davin dan Devan Berkunjung Di Markas)
61 Bab 61 (Dua Kembar Berlatih Di Markas GEROGRE LORIDZ)
62 Bab 62. (Calvin Menyerang Markas ZAPATA)
63 Bab 63 (Queen Siuman)
64 Bab 64 (Fakta mengejutkan)
65 Bab 65 (Ketua Baru THE GOLD HOLD)
66 Bab 66 (THE EAGLE vs THE GOLD HOLD)
67 Bab 67 (Kematian Ardo)
68 Bab 68 (Damian Mati Dan Queen Terluka)
69 Bab 69 (Lucas Wilbert)
70 Ban 70 (Laura Menculik Davin dan Devan)
71 Bab 71 (Laura Pelakunya)
72 Bab 72. (Lucas)
73 Bab 73 (Tiba Di Negara J)
74 Bab 74 (Queen Datang Ketempat Tujuan)
75 Bab 75 (Tidak Mengenal)
76 Ban 76 (Bantuan Tiba)
77 Bab 77 (Bantuan Dari Lucifer)
78 Bab 78. (Kemarahan Queen)
79 Bab 79 (Datangnya Kelompok Chloe Dominic)
80 Bab 80 (Pertarungan Tiga Kubu Dalam Satu Tempat)
81 Bab 81 (Leonard dan Queen)
82 Bab 82. (Tristan Terluka)
83 Bab 83 (Kematian Hazel Ditangan Lucifer)
84 Bab 84. (Laura Meminta Bantuan Beno)
85 Bab 85 (Ancaman Dari Seorang Tuan)
86 Bab 86. (Laura dan Beno)
87 Bab 87. (Pesan Dari Seseorang)
88 Bab 88. (Queen dan Laura Saling Berhadapan)
89 Bab 89. (Tertembak)
90 Bab 90. (Queen dan Laura Saling Bertarung)
91 Bab 91. (Kalahnya Laura Patrice)
92 Bab 92 (Hari Buruk Laura Patrice)
93 Bab 93 (Queen Yang Terluka)
94 Bab 94 (Tian dan King)
95 Bab 95 (Kekejaman Tian)
96 Bab 96. (Siuman)
97 Bab 97 (Gavin Melamar)
98 Bab 98 (Pernikahan)
Episodes

Updated 98 Episodes

1
Bab 1. (Datangnya Jiwa Asing)
2
Bab 2. (Kehidupan Baru Queen)
3
Bab 3. (My Mom Is My Super Hero)
4
Bab 4. (Kemarahan Leonard)
5
Bab 5. (Fakta Tentang Wanita 6 Tahun Yang Lalu)
6
Bab 6. (Wanita Itu Adalah Queen)
7
Bab 7. (Rencana Membeli Senjata)
8
Bab 8. (Mencoba Melupakan)
9
Bab 9. (Serangan Dari Kelompok Lain)
10
Bab 10. (Tempat Baru DiNegara C)
11
Bab 11. (Mengetahui Keberadaan Queen)
12
Bab 12. (Gavin Menzies Ke Negara C)
13
Bab 13. (Perintah Gavin)
14
Bab 14. (Serengan Dari Musuh Tak Dikenal)
15
Bab 15, (Foto Anak Kembar)
16
Bab 16. (Wanita 6Tahun Yang Lalu)
17
Bab 17. (Mungkinkah dia Daddy ku)
18
Bab 18. (Kemarahan Arno Patrice)
19
Bab 19 (Mendukung Rencana Laura)
20
Bab 20. (Musuh Di Malam Hari)
21
Bab 21. (Ancaman Ryan untuk Gavin)
22
Bab 22. (Gavin Ingin Bertemu Queen)
23
Bab 23. (Gavin dan Queen)
24
Bab 24. (Balas Mengancam)
25
Bab 25. (Ancaman Untuk Sang Dokter)
26
Bab 26. (Datang Kerumah Queen)
27
Bab 27. (Pertemuan Gavin Dengan Kedua Putranya)
28
Bab 28. (Mengizinkan Davin dan Devan bersama Ryan)
29
Bab 29. (Potongan Bukti)
30
Bab 30. (Albern Morenes)
31
Bab 31. (Kedatangan Albern Morenes)
32
Bab 32. (Menyelamatkan Queen)
33
Bab 33. (King Menyerang Markas ZAPATA)
34
BAB 34. (Ketahuan Berbohong)
35
Bab 35. (Kekhawatiran Dua Twins)
36
Bab 36. (Kebencian Laura)
37
Bab 37. (Tristan Arzen Tesla)
38
Bab 38. (Penyerangan Di Kediaman Menzies)
39
Bab 39. (Kelompok Lain Yang Melindungi Queen)
40
Bab 40 (Pergi mencari Arno dan Laura)
41
Bab 41. (Menangkap Laura)
42
Bab 42. (Mengantarkan Laura Kembali)
43
Bab 43 (Kemarahan Fanny Patrice)
44
Bab 44. (Di Tolong Keluarga Tesla)
45
Bab 45. (Mata Yang Sama)
46
Bab 46. (Menemukan Davin dan Devan)
47
Bab 47 (Ancaman Untuk Tristan)
48
Bab 48. (Ketakutan Fanny)
49
Bab 49 (Sisi Lain Queen)
50
Bab 50 (Harapan Chloe Dominic)
51
Bab 51 (Ancaman Untuk Tristan)
52
Bab 52. (Keputusan King)
53
Bab 53 (Terbukanya King pada Queen)
54
Bab 54 (Awal Mula Quesha menjadi Queen)
55
Bab 55 (Kebenaran)
56
Bab 56 (Queen Terluka dan Tristan Koma)
57
Bab 57 (Kepanikan Gavin)
58
Bab 58 (Bantuan Dari Jaeden)
59
Bab 59 (Siapa King?)
60
Ban 60 (Membawa Davin dan Devan Berkunjung Di Markas)
61
Bab 61 (Dua Kembar Berlatih Di Markas GEROGRE LORIDZ)
62
Bab 62. (Calvin Menyerang Markas ZAPATA)
63
Bab 63 (Queen Siuman)
64
Bab 64 (Fakta mengejutkan)
65
Bab 65 (Ketua Baru THE GOLD HOLD)
66
Bab 66 (THE EAGLE vs THE GOLD HOLD)
67
Bab 67 (Kematian Ardo)
68
Bab 68 (Damian Mati Dan Queen Terluka)
69
Bab 69 (Lucas Wilbert)
70
Ban 70 (Laura Menculik Davin dan Devan)
71
Bab 71 (Laura Pelakunya)
72
Bab 72. (Lucas)
73
Bab 73 (Tiba Di Negara J)
74
Bab 74 (Queen Datang Ketempat Tujuan)
75
Bab 75 (Tidak Mengenal)
76
Ban 76 (Bantuan Tiba)
77
Bab 77 (Bantuan Dari Lucifer)
78
Bab 78. (Kemarahan Queen)
79
Bab 79 (Datangnya Kelompok Chloe Dominic)
80
Bab 80 (Pertarungan Tiga Kubu Dalam Satu Tempat)
81
Bab 81 (Leonard dan Queen)
82
Bab 82. (Tristan Terluka)
83
Bab 83 (Kematian Hazel Ditangan Lucifer)
84
Bab 84. (Laura Meminta Bantuan Beno)
85
Bab 85 (Ancaman Dari Seorang Tuan)
86
Bab 86. (Laura dan Beno)
87
Bab 87. (Pesan Dari Seseorang)
88
Bab 88. (Queen dan Laura Saling Berhadapan)
89
Bab 89. (Tertembak)
90
Bab 90. (Queen dan Laura Saling Bertarung)
91
Bab 91. (Kalahnya Laura Patrice)
92
Bab 92 (Hari Buruk Laura Patrice)
93
Bab 93 (Queen Yang Terluka)
94
Bab 94 (Tian dan King)
95
Bab 95 (Kekejaman Tian)
96
Bab 96. (Siuman)
97
Bab 97 (Gavin Melamar)
98
Bab 98 (Pernikahan)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!