Chapter 18

Ryan sedikit mengerutkan kening dengan sambutan dari penjaga pintu itu yang menurutnya sangatlah unik dan jujur apa adanya. Namun dia terus melangkahkan kakinya masuk kedalam rumah perjudian itu.

Stelan baju Ryan yang acak-acakan menarik perhatian banyak pengunjung. Bagaimana tidak acak-acakan? Sebelunya Ryan baru saja bangkit dari tempat tidurnya, lalu dikejutkan dengan ajakan ibu yang memintanya ikut kondangan, kemudian langsung tarik gas untuk menyelesaikan tugas sistem yaitu menyelamatkan bocah dari kecelakaan.

Meskipun begitu, Ryan tetap bersikap cuek dan bodo amat seperti tidak mengetahui tatapan aneh para pengunjung itu. Baru saja masuk beberapa langkah didalam gedung itu, suara pemberitahuan sistem kembali terdengar dalam fikirannya.

[Ding! Tugas sistem tingkat menengah telah terpacu! Selamatkan gadis yang akan diperk*sa di dalam toilet! Tuan akan mendapatkan 5 poin sistem, 1 poin pesona dan 2.500.000 uang tunai! Jika gagal Tuan akan mendapat hukuman kehilangan semua tabungan Tuan!]

"Haiiss.. Ada-ada saja!" ucap Ryan menggelengkan kepala. Ryan langsung menuju kearah toilet dibagian belakang gedung.

Setelah sampai, Ryan kebingungan harus masuk toilet bagian mana.

"Sistem! Toilet yang mana? Pria atau wanita?"

[Wanita Tuan!] jawab Sistem.

"Haih.. Sial!" ucap Ryan menggerutu.

Ryan pun masuk kedalam toilet wanita dengan mengendap-endap seperti pencuri karena dia sangat malu dan akan dicurigai oleh orang jika masuk ketempat yang bukan bagian pria.

Sesampainya didalam, Ryan menghela nafas lega karena melihat toilet itu sepi dan tidak ada orang lain didalam selain dirinya. Ryan melihat hanya ada satu pintu yang tertutup dan Ryan yakin bahwa disitulah tempat wanita yang akan dinodai.

Dengan tenang dan tanpa ada suara Ryan berjalan menuju toilet itu. Jantung Ryan sedikit tidak karuan karena mungkin saja sebentar lagi akan melihat sesuatu yang akan menodai mata sucinya.

Setelah mengambil nafas dalam-dalam dan mempersiapkan mentalnya yang paling dalam, Ryan langsung mendobrak pintu toilet itu dengan sekali tendangan.

Brakk!

Pintu itu hancur menjadi beberapa bagian karena tendangan keras Ryan. Ryan lupa jika dirinya sudah memiliki kekuatan tubuh yang beberapa kali lipat lebih kuat dibandingkan manusia pada umumnya.

Dan benar! Ryan melihat pemandangan yang tidak seharusnya tidak dilihatnya untuk sekarang ini. Ryan melihat dua orang pria dan wanita didalam toilet itu dengan posisi si wanita terikat beberapa bagian tubuhnya beserta mulutnya.

Wanita itu sungguh tak berdaya dan sudah pasrah dengan semua yang akan terjadi padanya. Dia hanya bisa berdiri dengan badan yang terkungkung dengan tubuh membelakangi pria itu.

Sementara si pria sudah mengeluarkan benda miliknya yang sudah berdiri menjulang tinggi seperti hendak melawan dunia dan hampir memasukkannya pada bagian si wanita lewat belakang.

Seketika pria itu langsung membalik badannya dan tidak jadi melakukan hal tidak senonoh itu karena terkejut dengan pintu toilet yang dihancurkan oleh Ryan.

Dia melihat seorang pemuda tampan yang berdiri menatapnya dengan wajah yang aneh.

"Kecil sekali!" ucap Ryan tanpa sadar.

"Kau.. Siapa kau?" tanya pria itu gelagapan.

Benda kebanggaannya yang sebelumnya menjulang dengan bangga kini langsung menciut layaknya krupuk yang disiram air. Dia ingin memakai celananya terlebih dahulu, namun dia sangat waspada dengan pemuda didepannya.

Ryan tidak langsung menjawab pertanyaan pria itu, dia justru tersenyum dengan aneh kepada pria itu.

"Apa terasa jika cuma sekecil itu?" ucap Ryan balik bertanya.

"Sialan! Beraninya kau mengejek benda kesayanganku!" geram pria itu. Dia mengeluarkan sebuah pisau lipat dari jasnya yang masih terpakai dan mengacungkannya kepada Ryan.

"Hahaha.."

Ryan hanya tertawa melihat pemandangan itu. Pemandangan seorang pria umur empat puluhan yang tidak memakai celana seperti anak kecil sambil bermain pisau-pisauan. Ryan menjadi sedikit teringat dengan masa kecilnya dulu.

Wajah pria itu menjadi merah karena marah saat pemuda didepannya justru tertawa terpingkal-pingkal saat dirinya mengeluarkan pisau. Dengan tanpa aba-aba pria itu langsung menyerang Ryan dengan sebuah tusukan.

Ryan yang meskipun sedang tertawa namun tentunya sudah waspada sejak awal. Saat pria itu menyerangnya dengan menusukkan pisau, dia langsung bergerak mundur untuk menghindar.

Gagal menusuk pemuda itu, si pria tidak menyerah dan maju dua langkah mendekati sang pemuda agar masuk lagi dalam jangkauan serangnya. Pria itu beberapa kali mengayunkan tangannya menyabetkan pisau berharap Ryan akan tersayat.

Namun Ryan yang memang sudah mendapat gelar ahli kungfu tingkat menengah tentu dapat menghindarinya dengan mudah. Disaat pria itu mengayunkan tangannya memberikan tebasan, Ryan melihatnya dengan tersenyum. Ryan mengetahui bahwa posisi tangan pria itu sebenarnya sangatlah lemah.

Ryan memberikan tendangan ringan pada bagian lengan pria itu untuk menyambut serangannya. Alhasil, pria itu sangat terkejut dengan apa yang dilakukan oleh Ryan.

Pisau yang ada ditangannya lepas dengan mudahnya karena memang posisinya sangat lemah seperti yang Ryan perkirakan. Pisau itu terbang diatas udara dan dengan gerakan salto Ryan menendang bagian gagangnya dengan cukup kuat mengarah kepada si pria.

Syut!

Crash!

Pisau itu terbang melesat dengan sangat cepat mengenai tepat bagian adik kecil pria itu dan memotongnya dengan sangat rapih.

"A-.."

Sdukkk! Sdukkk!

Saat pria itu hendak berteriak kerana kesakitan, Ryan sudah bergerak kembali dengan memberikan totokan dibagian urat nadi dan urat pita suaranya sehingga dia tidak bisa bergerak dan mengeluarkan suaranya sama sekali.

Pria itu hanya bisa mengeluarkan air matanya karena merasakan sakit yang luar biasa dibagian vitalnya. Setelah beberapa detik, pria itu terjatuh pingsan karena sudah tidak sanggup lagi menahannya.

Namun sebelum dirinya jatuh pingsan, Ryan mengucapkan beberapa kata-kata mutiara.

"Haiih.. Itulah balasan untuk orang bejat sepertimu! Daripada dipotong malaikat besok dineraka, mending aku potong sekarang saja!"

[Ding! Misi telah selesai! Selamat! Tuan mendapatkan 5 poin sistem, 1 poin pesona dan 2.500.000 uang tunai!]

Ryan hanya tersenyum sejenak saat mendengar pemberitahuan dari Sistem. Kemudian dia berjalan menuju wanita yang sedang diikat. Tidak lupa Ryan melemparkan celana si pria pada bagian yang telah putus itu untuk menutupinya.

Ryan dengan tenang melepaskan ikatan tali yang mengikat wanita itu. Setelah melihat dengan seksama, ternyata dia masihlah gadis! Bahkan gadis yang cukup cantik.

Gadis itu berwajah pucat pasi saat melihat Ryan melepaskan ikatan tali dan merapihkan pakaiannya. Ya! Tentu itu wajar saja! Karena dia pastilah sangat shok dan ketakutan dengan apa yang baru saja hampir terjadi padanya.

"Tenanglah.. Tenang! Semua sudah berakhir!" ucap Ryan menenangkan gadis itu dengan memeluknya dan menepuk-nepuk lembut kepala sang gadis.

Hampir lima belas menit bagi Ryan untuk menenangkan gadis itu. Untung saja selama itu tidak ada satu orang pun yang masuk kedalam toilet. Setelah melepaskan pelukannya, Ryan menatap gadis cantik itu dengan lekat.

"Siapa namamu nona?" tanya Ryan.

"Lintang! Namaku Lintang Aprilia!" jawab gadis itu.

"Baiklah Lintang! Mengapa kamu bisa berakhir seperti ini?" tanya Ryan lagi mencoba untuk menelisik masalah gadis didepannya.

Terpopuler

Comments

Sakti Doran

Sakti Doran

/Casual/ Lintang Asmoro /Applaud//Applaud//Applaud/

2024-04-16

3

Deki Marsoni

Deki Marsoni

eh daerah gue nih lintang 4 lawang🤭

2024-03-30

3

John de Joenk

John de Joenk

mbok hadiahnya yg banyak gitu minimal rqtusan juta biar cepat kaya dan memakmurkan anak buahnya dan ibunya

2024-03-13

7

lihat semua
Episodes
1 Chapter 1
2 Chapter 2
3 Chapter 3
4 Chapter 4
5 Chapter 5
6 Chapter 6
7 Chapter 7
8 Chapter 8
9 Chapter 9
10 Chapter 10
11 Chapter 11
12 Chapter 12
13 Chapter 13
14 Chapter 14
15 Chapter 15
16 Chapter 16
17 Chapter 17
18 Chapter 18
19 Chapter 19
20 Chapter 20
21 Chapter 21
22 Chapter 22
23 Chapter 23
24 Chapter 24
25 Chapter 25
26 Chapter 26
27 Chapter 27
28 Chapter 28
29 Chapter 29
30 Chapter 30
31 Chapter 31
32 Chapter 32
33 Chapter 33
34 Chapter 34
35 Chapter 35
36 Chapter 36
37 Chapter 37
38 Chapter 38
39 Chapter 39
40 Chapter 40
41 Chapter 41
42 Chaptet 42
43 Chapter 43
44 Chapter 44
45 Chapter 45
46 Chapter 46
47 Chapter 47
48 Chapter 48
49 Chapter 49
50 Chapter 50
51 Chapter 51
52 Chapter 52
53 Chapter 53
54 Chapter 54
55 Chapter 55
56 Chapter 56
57 Chapter 57
58 Chapter 58
59 Chapter 59
60 Chapter 60
61 Chapter 61
62 Chapter 62
63 Chapter 63
64 Chapter 64
65 Chapter 65
66 Chapter 66
67 Chapter 67
68 Chapter 68
69 Chapter 69
70 Chapter 70
71 Chapter 71
72 Chapter 72
73 Chapter 73
74 Chapter 74
75 Chapter 75
76 Chapter 76
77 Chapter 77
78 Chapter 78
79 Chapter 79
80 Chapter 80
81 Chapter 81
82 Chapter 82
83 Chapter 83
84 Chapter 84
85 Chapter 85
86 Chapter 86
87 Chapter 87
88 Chapter 88
89 Chapter 89
90 Chapter 90
Episodes

Updated 90 Episodes

1
Chapter 1
2
Chapter 2
3
Chapter 3
4
Chapter 4
5
Chapter 5
6
Chapter 6
7
Chapter 7
8
Chapter 8
9
Chapter 9
10
Chapter 10
11
Chapter 11
12
Chapter 12
13
Chapter 13
14
Chapter 14
15
Chapter 15
16
Chapter 16
17
Chapter 17
18
Chapter 18
19
Chapter 19
20
Chapter 20
21
Chapter 21
22
Chapter 22
23
Chapter 23
24
Chapter 24
25
Chapter 25
26
Chapter 26
27
Chapter 27
28
Chapter 28
29
Chapter 29
30
Chapter 30
31
Chapter 31
32
Chapter 32
33
Chapter 33
34
Chapter 34
35
Chapter 35
36
Chapter 36
37
Chapter 37
38
Chapter 38
39
Chapter 39
40
Chapter 40
41
Chapter 41
42
Chaptet 42
43
Chapter 43
44
Chapter 44
45
Chapter 45
46
Chapter 46
47
Chapter 47
48
Chapter 48
49
Chapter 49
50
Chapter 50
51
Chapter 51
52
Chapter 52
53
Chapter 53
54
Chapter 54
55
Chapter 55
56
Chapter 56
57
Chapter 57
58
Chapter 58
59
Chapter 59
60
Chapter 60
61
Chapter 61
62
Chapter 62
63
Chapter 63
64
Chapter 64
65
Chapter 65
66
Chapter 66
67
Chapter 67
68
Chapter 68
69
Chapter 69
70
Chapter 70
71
Chapter 71
72
Chapter 72
73
Chapter 73
74
Chapter 74
75
Chapter 75
76
Chapter 76
77
Chapter 77
78
Chapter 78
79
Chapter 79
80
Chapter 80
81
Chapter 81
82
Chapter 82
83
Chapter 83
84
Chapter 84
85
Chapter 85
86
Chapter 86
87
Chapter 87
88
Chapter 88
89
Chapter 89
90
Chapter 90

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!