bab 13 Go Publick

Ayyana membuka matanya perlahan, sinar matahari yang masuk melalui cela cela jendela terasa hangat di tubuh ayyana.

Beberapa kali ayyana berusaha membuka matanya lebar lebar namun usahanya seakan sia sia. Ia terlalu banyak mengeluarkan air mata semalam hingga matanya bengkak paginya.

Perlahan ayyana melangkah menuju kamar mandi di kamarnya, memorinya terus menerangkan tentang kejadian kejadian pertemuannya bersama fandy.

Seharusnya ia bahagia saat ada seorang pria yang menyatakan keseriusannya, karena itulah yang ia harapkan sejak lama. Sebagian masalahnya mungkin akan berakhir jika ia menikah.

Namun ia justru dilema besar, ia tak menyangka kalimat yang ia harapkan justru keluar dari pria yang lebih muda darinya. Tak pernah terbesit sedikitpun dalam hati dan fikirannya untuk berhubungan dengan pria yang lebih muda darinya.

Ia memang tak menargetkan sebuah kriteria khusus untuk pasangannya, namun berhubungan dengan pria lebih muda terdengar aneh ditelinga ayyana, walaupun sudah banyak orang orang yang terlibat dalam hubungan seperti itu.

Ayyana menatap wajahnya pada cermin kamar mandi, tetlihat jelas wajah kurus dengan cengkungan yang terlihat dibagian bawah mata. Ia memang bukan wanita yang pandai merawat diri, ia bahkan terbilang cuek untuk hal hal tersebut.

"Apa yang dia suka dari wajah ini?" Gumamnya lirih sambil memperhatikan setiap detil lekuk wajahnya. "Mungkinkah dia benar benar menyukai wajah ini?" Pertanyaan itu terus menggaung dalam benak ayyana hingga ia selesai mandi.

"Nduk makan dulu yuk" ajak ibu yang sudah berada diambang pintu kamar ayyana. Ia mendekati putrinya yang tengah bersiap didepan lemari pakaian. "Semalam abangmu pulang" suaranya terdengar bahagia seperti beberapa hari yang lalu saat ia berbicara dengan fandy.

"Ooh?" Hanya itu yang bisa ayyana katakan, ia bahkan canggung jika harus bicara pada kakaknya itu. Sejak pernikahan kakaknya, ia tak pernah bertegur sapa, apalagi setelah Kejadian perpisahan itu.

"Dia lagi ngobrol sama fandy didepan" lanjut ibu yang langsung membuat kedua mata ayyana membulat sempurna. "Fandy udah dateng dari tadi, makanya kamu cepet siap siapnya" tambah ibu sebelum ia pergi dari kamar ayyana, tak lupa ia mengelus rambut ayyana dengan sayang.

Fikiran ayyana kembali berkecamuk, entah apa yang dikatakan pria itu pada kakaknya nanti. Dengan segera ia menghambur keruang depan.  Nafasnya terengah engah saat melihat kedua pria tengah berbincang dengan santai menghadap pagar rumah tersebut.

"Ajak mereka sarapan nduk" ujar ibu mengejutkan ayyana. Senyumnya hadir membuat fikiran ayyaana semakin kalut.

"Apa pria itu sudah mengatakannya pada semua orang?" Gumam ayyana dalam hati.

"Hei.. kok malah bengong, ayuk ajak abangmu dan fandy untuk sarapan" ujar ibu lagi membuat ayyana terkesiap.

"Emm.. mamah aja, aku mau ketoilet sebentar" tolak ayyana kemudian menghambur kembali kedalam kamarnya. Ia tak siap dengan kemungkinan kemungkinan yang ada.

Lama ayyana hanya berdiri dibelakang pintu kamarnya, lututnya seketika lemas membuatnya tak sanggup untuk menopang berat badannya, ia pun merosot hingga terduduk dilantai.

"Bagaimana ini?" Gumam ayyana. "Siapkah aku?" Deru nafas ayyana terdengar memburu, jantungnya berdetak lebih keras dari biasnya. Ia kebingungan sendiri menghadapi dirinya.

"Ayy,, sarapan dulu" suara arga dari balik pintu kamar ayyana yang membuat ayyana membulatkan matanya, fikirannya benar benar kalut hingga tak dapat berfikir jernih.

"Iya bang, sebentar lagi" jawab ayyana setelah mencoba mengontrol dirinya. Berkali kali ia mencoba mengatur nafasnya agar bisa bernafas normal.

Semua mata tertuju pada ayyana saat ayyana keluar dari kamarnya, kamar ayyana yang tepat berhadapan dengan ruang makan membuat semuanya bisa dengan mudah melihat ayyana.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!