Bab 2 - Keluarga Lloyd

Anna kembali menuju kediaman keluarga Lloyd setelah mandi dan berganti pakaian di apartemennya yang terletak tidak jauh dari laboratorium.

Dia membeli apartemen itu hanya sebagai tempat singgah agar tidak terlalu jauh untuk bolak balik ke laboratorium, karena kediaman keluarga Lloyd yang berada di pusat kota berjarak lumayan jauh dan membutuhkan waktu lebih dari 7 jam perjalanan bolak-balik untuk pergi ke laboratorium.

Selain karena jaraknya, Anna memiliki perasaan yang tidak nyaman akhir-akhir ini, saat berada di antara keluarganya.

Sejak Morgan Lloyd, kakeknya, menghadiahkan sejumlah uang yang nilainya cukup besar padanya, sikap keluarga tirinya tampak sedikit berubah.

Beberapa di antara mereka tampak bersikap sedikit sinis padanya, walaupun hal itu tidak mereka tunjukkan secara langsung.

Untuk itulah, selain karena dia memang ingin memiliki bisnisnya sendiri, Anna akhirnya mencari bisnis yang tepat untuk dapat mengelola 'warisannya' dengan baik.

Anna sendiri adalah anak tunggal Brandon Lloyd yang di lahirkan oleh mendiang istri keduanya.

Sedangkan 3 saudara tirinya adalah anak dari istri pertama Brandon, Joana Nankins.

Namun, walaupun dia anak dari ibu yang berbeda, Anna sangat bersyukur karena ketiga saudara tirinya selalu memperlakukannya dengan sangat baik, layaknya saudara kandung.

Begitu pula dengan Joana Nankins, yang sama sekali tidak membedakan Anna dengan ketiga anak kandungnya.

Hanya saja, semenjak kakeknya menghadiahkan sejumlah uang itu lah, sifat iri dari ibu dan salah satu saudara tirinya itu sedikit terlihat olehnya.

Padahal, Anna hanya mendapatkan bagian yang tidak terlalu besar dibandingkan yang telah ketiga saudara tirinya terima.

Mungkin, menurutnya, ibu dan salah satu saudara tirinya tidak suka jika Anna juga mendapatkan bagian dari harta kakeknya.

•••

Setelah menempuh perjalanan hampir 4 jam lamanya, Anna akhirnya tiba di gerbang kediaman keluarga Lloyd. Penjaga gerbang yang sudah mengenali mobil milik Anna, langsung membukakan gerbang untuknya.

Kediaman keluarga Lloyd berada di kawasan khusus yang merupakan kawasan elit dari yang paling elit di Kota C. Jika seseorang hanyalah orang yang sangat kaya, maka mereka tidak akan mendapatkan izin untuk tinggal di kawasan super elit tersebut.

Mobil yang Anna kendarai akhirnya tiba di wilayah kediaman putra keluarga Lloyd setelah dia berkendara sejauh 1 kilometer dari gerbang tadi.

Kediaman putra keluarga Lloyd itu, adalah salah satu dari 3 bangunan yang berdiri di lahan keluarga, yang memiliki luas 30.000 meter persegi.

Bangunan khusus putra dari kepala keluarga Lloyd itu memang khusus di bangun untuk putra-putra dari kepala keluarga Lloyd, dimana ayahnya beserta seluruh saudara lelakinya dulu juga pernah tinggal di kediaman tersebut.

Namun, sejak kakeknya pensiun dan ayahnya di tunjuk sebagai kepala keluarga baru, maka dua saudara tiri Anna-lah yang kini menempati kediaman itu.

Anna terus mengendarai mobilnya melewati bangunan itu, untuk langsung menuju kediaman utama yang berada 500 meter di belakang kediaman putra keluarga Lloyd tadi.

Setelah Anna sampai di dekat pintu utama, seorang pelayan pria langsung menghampiri mobil yang dikendarai Anna, untuk menyambut kedatangannya.

Anna langsung menyapa pelayan tersebut sebelum menyerahkan kunci mobilnya untuk di parkirkan. Setelah berbicara sebentar pada pelayan itu, barulah ia masuk kedalam kediaman utama keluarga Lloyd.

•••

Morgan Lloyd yang sedang berbicara pada salah satu putranya di depan sebuah lukisan yang tampak baru saja berada di ruangan khusus barang antik itu, langsung meninggalkan putranya tersebut dan berjalan menghampiri Anna yang juga berjalan dengan hampir setengah berlari saat dia melihat kakeknya berada disana.

“Bagaimana kabarmu, Anna?” sapa Morgan Lloyd sambil memeluk tubuh cucu kesayangannya itu.

Anna tidak langsung menjawab sapaan itu. Ia masih memeluk kakeknya dalam diam, sembari berusaha menahan tangis bahagia, setelah lama tidak bertemu kakeknya.

Jika bukan karena pamannya yang ingin berjabat tangan dengannya, mungkin Anna masih memeluk kakeknya itu dengan erat beberapa lama lagi.

“Kau semakin cantik, keponakan.” Puji Arthur Lloyd.

Ada sedikit kilatan nafsu khas pria hidung belang di matanya saat menatap tubuh Anna dari kepala hingga ujung kakinya.

“Terima kasih, paman Arthur," sahut Anna sambil tersenyum getir. Anna tahu siapa pamannya ini. karaketer playboynya sudah terkenal di keluarga mereka.

Setelah berbasa-basi selama beberapa menit dan berbicara mengenai lukisan dari seorang pelukis terkenal yang baru Arthur beli dan pajang di ruang koleksi seni keluarga Lloyd, Anna akhirnya membawa kakek dan pamannya itu pergi menuju ruang jamuan, dimana seluruh keluarga Lloyd sudah berkumpul di sana.

•••

Seperti biasa, acara jamuan keluarga berjalan dengan sedikit kaku karena setiap orang di sana tampak menjaga wibawa mereka masing-masing, walaupun mereka semua sebenarnya satu keluarga.

Anna baru belakangan ini memperhatikan hal itu.

Keluarga Lloyd tampak begitu harmonis dan akrab satu dengan lainnya. Setidaknya itulah yang Anna rasakan sampai satu tahun yang lalu.

Dia bisa merasakan bahwa semua itu hanyalah topeng dari masing-masing anggota keluarga sejak dia sudah beranjak dewasa, terutama dalam satu tahun belakangan.

Salah satu contoh kecilnya adalah, seperti saat salah satu saudara perempuan Brandon Lloyd memuji kecantikan alami Anna.

Walaupun sebenarnya dia berkata jujur, namun ada maksud tersembunyi di balik kata-katanya yang ingin membandingkan kecantikan Anna dengan Cassey Lloyd, saudari tirinya.

Wanita itu juga memuji jika kecantikan Anna di dapat dari mendiang ibunya yang merupakan istri kedua dari Brandon Lloyd.

Ucapan-ucapan bibi nya itu tampak jelas seakan ingin membuat hubungan Anna dengan saudari dan ibu tirinya merenggang.

Kemudian, saat mereka membahas hadiah yang Anna terima dari kakeknya yang senilai 250.000.000 Dollar beserta 2% saham guild Black Diamond yang juga dihadiahkan kakeknya.

Itu jauh lebih besar dibandingkan yang di dapat cucu-cucu lain yang tidak berasal dari keturunan Brandon. Mereka hanya menerima sebesar 50.000.000 Dollar dan 0,1% saham per orang.

Mereka bahkan membahasnya tanpa malu-malu di sela candaannya.

Tapi, mereka bahkan tidak membahas yang telah ketiga saudara tirinya terima, yang nilainya jauh lebih besar dari yang Anna terima.

Mereka seakan ingin membuat renggang hubungan Anna dengan para sepupunya.

Keluarga itu tampak berusaha memecah belah keluarga utama dibalik kata-kata manis penuh pujian, tapi menusuk dan beracun dibaliknya.

Merasa tidak suka dengan obrolan itu, Morgan Lloyd memotong pembicaraan mereka.

Dengan tidak sabar, Morgan menatap putra sulungnya, lalu menanyakan alasan putra nya tersebut memintanya datang ke Kota C.

“Lalu, apa kejutan yang ingin kau berikan pada ayah, Brandon?” ucap Morgan Lloyd, memotong pembicaraan putra putrinya dan itu berhasil membuat suasana hening seketika.

Semua mata kini tertuju pada Brandon, untuk menyimak hal menarik apa yang mungkin akan keluar dari mulutnya.

Brandon Lloyd menatap seluruh anggota keluarganya, yang dengan bersamaan juga langsung menghentikan segala kegiatan mereka.

Saat melihat semua orang yang berada di ruang perjamuan keluarga sudah memberikan perhatian mereka padanya, Brandon menatap ayahnya dan mulai berbicara.

“Ayah tentu ingat tuan Bern." ucap Brandon dengan suara khasnya yang bernada rendah.

Morgan Lloyd mengangguk pelan dan senyuman muncul dari wajah keriputnya, saat pria yang sudah berusia 80 tahun itu mengingat teman seperjuangannya yang sudah meninggal beberapa tahun lalu.

Lucas Bern adalah Hunter yang selalu mendukungnya sejak awal kedua Hunter itu meniti karir mereka, sampai akhirnya mereka pindah ke Indonesia 20 tahun yang lalu di usia mereka yang sudah cukup tua, untuk bertaruh dengan peruntungan mereka.

Sangat di sayangkan, kedua sahabat itu akhirnya berpisah. Lucas Bern mengabdi pada guild besar di ibu kota, sedangkan Morgan Lloyd merintis guildnya sendiri.

Sangat di sayangkan pula, dari informasi yang Morgan dapat, anak-anak dari Lucas Bern tidak ada yang memiliki kecakapan dan semangat juang seperti yang ayah mereka miliki. Harta keluarga yang seharusnya digunakan untuk melakukan upgrade XP (Experience Point), malah mereka gunakan untuk berfoya-foya.

Hanya ada satu anak dari Lucas Bern yang dia sama sekali tidak tau informasinya. Anak bungsu yang lahir di masa tua Lucas Bern.

°°°

“Tuan Bern memiliki anak bungsu yang sangat cakap dan saat ini memiliki karir yang sangat bagus.” Sambung Brandon yang berhasil membuyarkan lamunan Morgan Lloyd dari kenangan masa lalunya.

Mendengar kabar menggembirakan itu, raut wajah sedih Morgan sirna seketika. Ia pun kembali menatap putra sulungnya.

“Reinhard Bern saat ini menjadi salah satu Hunter muda yang sukses. Dia dan tim raid nya menjadi bahan perbincangan utama di Kota C karena keberhasilan mereka dalam enam raid perdana setelah anak-anak muda itu lulus dari Akademi Hunter.”

Melihat sinar mata yang begitu bersemangat dari ayahnya, yang tampak begitu berminat dengan ceritanya, Brandon kembali melanjutkan.

"Hanya ada dua Hunter muda yang saat ini dinilai akan menjadi ujung tombak masa depan Kota C. Yang pertama adalah Reinhard Bern, dan yang kedua adalah Cassey,” ucap Brandon sambil melirik pada putri kesayangannya itu, yang duduk tepat di seberangnya.

Mendengar itu, Morgan menoleh pada Cassey dengan wajahnya yang semakin tampak cerah disertai anggukan berulang dan senyum lebarnya.

“Dan kabar baiknya adalah...," Brandon memberikan jeda pada kalimatnya sampai Morgan kembali menoleh padanya. “Dua Hunter muda terbaik itu semuanya adalah anggota keluarga kita. Maksudku, Reinhard akan bergabung dalam keluarga kita dalam waktu dekat.”

Saat mendengar kalimat itu, seakan semua orang yang duduk bersama itu mengerti ke arah mana pembicaraannya, secara hampir bersamaan mereka menoleh dan menatap pada Cassey.

Semua anggota keluarga, bahkan para pelayan yang berdiri di sekitar ruangan itu dapat menebak bahwa akan ada perjodohan antara Cassey dan Reinhard Bern.

Hanya Brandon dan istrinya, Joana Nankins, yang bersikap biasa saja karena hanya mereka berdua yang sudah mengetahui arah pembicaraan tersebut yang sebenarnya.

Saat Brandon melanjutkan kalimatnya, semua orang yang berada di ruangan itu menjadi terkejut bahkan beberapa orang yang tidak bisa menguasai diri sampai membuka mulutnya lebar.

“Kami menerima lamaran dari keluarga Bern, untuk Anna.”

•••••••

Terpopuler

Comments

Nika

Nika

correct ✅

2023-05-09

0

♡Runa♡

♡Runa♡

wow gede bgt 🫨

2023-03-14

1

Nika

Nika

thank you, aku mampir juga nanti 🫰😻

2023-01-25

0

lihat semua
Episodes
1 Prolog
2 Bab 1 - Laboratorium Bawah Tanah
3 Bab 2 - Keluarga Lloyd
4 Bab 3 - Perjodohan
5 Bab 4 - Bidadari Yang Turun Dari Lantai Dua
6 Bab 5 - Asian Soul
7 Bab 6 - Pengunjung Lain Yang Tak Terduga
8 Bab 7 - Ucapkan Selamat Tinggal
9 Bab 8 - Ruangan Putih
10 Bab 9 - Mannequin
11 Bab 10 - Pedang Kembar
12 Bab 11 - Berlatih, Berhalusinasi dan Mengulang-ulang Ingatan
13 Bab 12 - Saatnya Untuk Kembali
14 Bab 13 - Kembali
15 Bab 14 - Ingatan Yang Kabur
16 Bab 15 - Ingatan Anna Lloyd
17 Bab 16 - Makan Malam Pertama Setelah 15.000 Tahun
18 Bab 17 - Hantu! Pembalasan Kecil Anna
19 Bab 18 - Gerbang Dungeon
20 Bab 19 - Dungeon
21 Bab 20 - Dungeon (2)
22 Bab 21 - Orc
23 Bab 22 - Orc (2)
24 Bab 23 - Pilar Sihir
25 Bab 24 - Kegemparan di Kota C
26 Bab 25 - Hantu! Pembalasan Kecil Anna (2)
27 Bab 26 - Perasaan Hangat
28 Bab 27 - Pertemuan Kembali Dengan Miyuki
29 Bab 28 - Orang Yang Sangat Berbahaya
30 Bab 29 - Keahlian Miyuki
31 Bab 30 - Hantu! Pembalasan Kecil Anna (3)
32 Bab 31 - Penyelidikan Brandon Lloyd
33 Bab 32 - Akademi Hunter
34 Bab 33 - Akademi Hunter (2)
35 Bab 34 - Ujian Masuk Akademi
36 Bab 35 - Ujian Masuk Akademi (2)
37 Bab 36 - Ujian Masuk Akademi (3)
38 Bab 37 - Ujian Masuk Akademi (4)
39 Bab 38 - Obrolan Dalam Perjalanan
40 Bab 39 - Obrolan Dalam Perjalanan (2)
41 Bab 40 - Kristal Sihir
42 Bab 41 - Daerah Pinggiran Kota C
43 Bab 42 - Kami Ingin Berkencan
44 Bab 43 - Tim Raid Ilegal
45 Bab 44 - Raid Ilegal
46 Bab 45 - Raid Ilegal (2)
47 Bab 46 - Kecuali Kalian Membawaku
48 Bab 47 - Asosiasi Hunter Kota C
49 Bab 48 - Elf
50 Bab 49 - Elf (2)
51 Bab 50 - Elf (3)
52 Bab 51 - Penghuni Baru
53 Bab 52 - Penguntit
54 Bab 53 - Wang Zhu Ming
55 Bab 54 - Ujian Kelulusan
56 Bab 55 - Ujian Kelulusan (2)
57 Bab 56 - Keadaan Dungeon Yang Berubah
58 Pengumuman
59 Bab 57 - Pertempuran Berat Sebelah
60 Bab 58 - Pengorbanan Gus Stevin & Gina Stewart
61 Bab 59 - Penolong
62 Bab 60 - Monster Jenis Baru
63 Bab 61 - Pengunjung Yang Tidak Diinginkan
64 Bab 62 - Dua Hunter Peringkat S
65 Bab 63 - Dungeon Break
66 Bab 64 - Dungeon Break (2)
67 Bab 65 - Dungeon Break (3)
68 Bab 66 - Dungeon Break (4)
69 Bab 67 - Dungeon Break (5)
70 Bab 68 - Dungeon Break (6)
71 Bab 69 - Dunia Orc
72 Bab 70 - Perjalanan Kembali ke Bumi
73 Bab 71 - Kesalahpahaman
74 Bab 72 - Perdebatan Gina & Brandon Lloyd
75 Bab 73 - Rencana Keluarga Lloyd
76 Bab 74 - Wanita Asing
77 Bab 75 - Rasa Khawatir Anna
78 Bab 76 - Menjadi Siswi Akademi
79 Bab 77 - Ren
80 Bab 78 - Lingkaran Sosial Di Akademi
81 Bab 79 - Pertemuan Kembali
82 Bab 80 - Pertemuan Kembali (2)
83 Bab 81 - Pertemuan Kembali (3)
84 Bab 82 - Kepala Akademi Hunter
85 Bab 83 - Persyaratan
86 Bab 84 - Persiapan Pertandingan Antar Kelas
87 Bab 85 - Strategi Konyol
88 Bab 86 - Pertandingan Yang Hambar
89 Bab 87 - Kebenaran Yang Diungkapkan
90 Bab 88 - Lagi, Penguntit
91 Bab 89 - Kehadiran Hunter Peringkat S
92 Bab 90 - Kehadiran Hunter Peringkat S (2)
93 Bab 91 - Gerbang Dungeon Di Laboratorium
94 Bab 92 - Dunia Ciptaan Anna
95 Bab 93 - Avatar Hunter
96 Bab 94 - Rencana Anna
97 Bab 95 - Anggota Pertama Guild
98 Bab 96 - Sifat Asli Anna
99 Bab 97 - SPG, Anna
100 Bab 98 - SPG, Anna (2)
101 Bab 99 - Ujian Penerimaan Susulan
102 Bab 100 - Saling Curiga
103 Bab 101 - Akhir Ujian Penerimaan
104 Bab 102 - Pesta Penyambutan
105 Bab 103 - Membuka Kejahatan
106 Bab 104 - Pembalasan Pada Cassey
107 Bab 105 - Melaporkan Tindakan Kriminal
108 Bab 106 - Munculnya Hunter Kuat
109 Bab 107 - Agen Rahasia
110 Bab 108 - Kevin Jung
111 Bab 109 - Kevin Jung (2)
112 Bab 110 - Kevin Jung (3)
113 Bab 111 - Kevin Jung (4)
114 Bab 112 - Kevin Jung (5)
115 Bab 113 - Organisasi Rahasia
116 Bab 114 - Visi Dan Misi
117 Bab 115 - Ketua Guild Yang Sebenarnya
118 Bab 116 - Pelaku Raid Ilegal
119 Bab 117 - Kejutan Besar
120 Bab 118 - Nine Bears
121 Bab 119 - Pergerakan 9 AM
122 Bab 120 - Tim Raid Ketiga
123 Bab 121 - Rencana Balas Dendam
124 Bab 122 - Rencana Balas Dendam (2)
125 Bab 123 - Perubahan Pada Dungeon
126 Bab 124 - Makhluk Purba
127 Bab 125 - Makhluk Purba (2)
128 Bab 126 - Lubang Hitam
129 Bab 127 - Tiga Makhluk Misterius
130 Bab 128 - Berita Buruk
131 Bab 129 - Di Depan Gerbang
132 Bab 130 - Di Depan Gerbang (2)
133 Bab 131 - Raid Guild Nine Bears
134 Bab 132 - Raid Guild Nine Bears (2)
135 Bab 133 - Terancam Bahaya
136 Bab 134 - Terancam Bahaya (2)
137 Bab 135 - Bahaya Di Sekitar Gerbang
138 Bab 136 - Bahaya Di Sekitar Gerbang (2)
139 Bab 137 - Bahaya Di Sekitar Gerbang (3)
140 Bab 138 - Bahaya Di Sekitar Gerbang (4)
141 Bab 139 - Bahaya Di Sekitar Gerbang (5)
142 Bab 140 - Pasukan Anna
143 Bab 141 - Pertarungan Anna
144 Bab 142 - Lawan Kuat
145 Bab 143 - Damballa
146 Bab 144 - Damballa (2)
147 Bab 145 - Conqueror of Darkness
148 Bab 146 - Setelah Dungeon Break
149 Bab 147 - Lawan Yang Sebenarnya
150 Bab 148 - Pertemuan Yang Tidak Diinginkan
151 Bab 149 - Robin & Andrew Lloyd
152 Bab 150 - Li Wen Xia
153 Bab 151 - Kenichiro Tanaka
154 Bab 152 - Pembicaraan Di Laboratorium Keluarga Sato
155 Bab 153 - Kelompok Penculik?
156 Bab 154 - Raid Di Kepulauan Fiji
157 Bab 155 - Raid Di Kepulauan Fiji (2)
158 Bab 156 - Raid Di Kepulauan Fiji (3)
159 Bab 157 - Raid Di Kepulauan Fiji (4)
160 Bab 158 - Raid Di Kepulauan Fiji (5)
161 Bab 159 - Raid Di Kepulauan Fiji (6)
162 Bab 160 - Raid Di Kepulauan Fiji (7)
163 Bab 161 - Raid Di Kepulauan Fiji (8)
164 Bab 162 - Raid Di Kepulauan Fiji (9)
165 Bab 163 - Raid Di Kepulauan Fiji (10)
166 Bab 164 - Raid Di Kepulauan Fiji (11)
167 Bab 165 - Identitas Iblis Wanita
168 Bab 166 - Panggilan Dari Ketua Asosiasi Dunia
169 Bab 167 - Gerak-gerik Anna Yang Mencurigakan
170 Bab 168 - Jebakan Li Wen Xia
171 Bab 169 - Wawancara Di Asosiasi
172 Bab 170 - Konferensi Pers
173 Bab 171 - Alat Pendeteksi Iblis
174 Bab 172 - Serangan Anna
175 Bab 173 - Serangan Balik Li Wen Xia
176 Bab 174 - Serangan Balik Li Wen Xia (2)
177 Bab 175 - Eiko Tanaka
178 Bab 176 - Sebuah Lukisan
179 Bab 177 - Jebakan
180 Bab 178 - Pertarungan Di Rumah Pantai
181 Bab 179 - Pertarungan Di Laut
182 Bab 180 - Kembali Ke Kepulauan Fiji
183 Bab 181 - Perasaan Kehilangan
184 Bab 182 - Perasaan Kehilangan (2)
185 Bab 183 - Kecaman Dari Asosiasi Hunter Amerika
186 Bab 184 - Hasil Dari Konferensi Pers
187 Bab 185 - Bangsa Elf
188 Bab 186 - Elf Klan Api
189 Bab 187 - Zona Perang
190 Bab 188 - Zona Perang (2)
191 Bab 189 - Selamat Tinggal
192 Bab 190 - Musnahnya Tim Idola
193 Bab 191 - Pertemuan Kembali Para Keluarga Elf
194 Bab 192 - Hutan Suci
195 Bab 193 - Kuil Suci
196 Bab 194 - Dewa Elf, Eru Iluvatar
197 Bab 195 - Dewi Elf, Yolin Iluvatar
198 Bab 196 - Persiapan Perang
199 Bab 197 - Wang Liu Gong
200 Bab 198 - Jebakan
201 Bab 199 - Pembantaian
202 Bab 200 - Berita Duka Dari Kota C
203 Bab 201 - Rencana Penyergapan
204 Bab 202 - Peperangan Di Planet Elf
205 Bab 203 - Persembahan Para Elf
206 Bab 204 - Planet Bangsa Penjajah
207 Bab 205 - Planet Bangsa Penjajah (2)
208 Bab 206 - Koloseum
209 Bab 207 - Dewa Igigi
210 Bab 208 - 7 Dewa Penghakim
211 Bab 209 - Ritual
212 Bab 210 - Kekuatan Pedang Kembar
213 Bab 211 - Dewan Pengawas Para Dewa
214 Bab 212 - Ann Arnix
215 Bab 213 - Kemampuan Baru Anna
216 Bab 214 - Kembali Ke Planet Pengasingan
217 Bab 215 - Misi Dari Dewi Ann
218 Bab 216 - Ancaman Bahaya
219 Bab 217 - Penyergapan
220 Bab 218 - Siaran Langsung Dari Toko Bunga
221 Bab 219 - Orang Yang Keji
222 Bab 220 - Orang Yang Keji (2)
223 Q&A
224 Bab 221 - Tontonan Di Dalam SUV
225 Bab 222 - Kembali Ke Kota C
226 Bab 223 - Obrolan Miyuki Bersama Gina
227 Bab 224 - Planet Bangsa Titans
228 Bab 225 - Keributan Di Penjara
229 Bab 226 - Hutan Di Wilayah Barat
230 Bab 227 - Lorelei
231 Bab 228 - Kekuatan Fisik Ratusan Ribu Tahun
232 Bab 229 - Pertempuran Di Tepi Hutan
233 Bab 230 - Pilihan Yang Salah
234 Bab 231 - Penyesalan
235 Bab 232 - Sebagian Kebenaran Yang Mulai Terungkap
236 Bab 233 - Pergerakan Organisasi Rahasia
237 Bab 234 - Penjemputan Para Tawanan
238 Bab 235 - Pengampunan Pada Kenichiro
239 Bab 236 - Tiga Malaikat Tersesat
240 Bab 237 - Wujud Malaikat
241 Bab 238 - Wujud Malaikat Tersesat
242 Bab 239 - Sihir Hipnotis
243 Bab 240 - Gina Stewart
244 Bab 241 - Akhir Dari Pertarungan
245 Bab 242 - Suku Miyu
246 Bab 243 - Nordic
247 Bab 244 - Kembali Ke Masa Lalu
248 Bab 245 - Anak-Anak Keluarga Arnix
249 Bab 246 - Dewi Lyn
250 Bab 247 - Perjalanan Menuju Inti Planet
251 Bab 248 - Demigod Vs Demigod
252 Bab 249 - Demigod Vs Demigod (2)
253 Bab 250 - Herakles Yang Ditakuti
254 Bab 251 - Melanjutkan Perjalanan
255 Bab 252 - Kekuatan Para Dewa Dan Malaikat
256 Bab 253 - Melanjutkan Pencarian
257 Bab 254 - Kembali Ke Planet Titans
258 Bab 255 - Dewa Zeus
259 Bab 256 - Awal Dari Peperangan Besar Di Bumi
260 Bab 257 - Awal Dari Peperangan Besar Di Bumi (2)
261 Bab 258 - Awal Dari Peperangan Besar Di Bumi (3)
262 Bab 259 - Awal Dari Peperangan Besar Di Bumi (4)
263 Bab 260 - Awal Dari Peperangan Besar Di Bumi (5)
264 Bab 261 - Awal Dari Peperangan Besar Di Bumi (6)
265 Bab 262 - Kehadiran Dewan Pengawas Para Dewa
266 Bab 263 - Sosok Berjubah Ungu
267 Bab 264 - Kembali Ke Planet Iblis
268 Bab 265 - Kembali Lagi Ke Tempat Latihan
269 Bab 266 - Perjalanan Miyuki dan Rin
270 Bab 267 - Perjalanan Miyuki dan Rin (2)
271 Bab 268 - Perjalanan Miyuki dan Rin (3)
272 Bab 269 - Azazel
273 Bab 270 - Cerita Azazel
274 Bab 271 - Rekrutan Baru
275 Bab 272 - Berkumpulnya Member Nine Bears
276 Bab 273 - Dimulainya Perang Besar
277 Bab 274 - Pertempuran Di Pusat Kota Beijing
278 Bab 275 - Akhir Pertempuran
279 Bab 276 - Coyote
280 Bab 277 - Awal Dari Kiamat?
281 Bab 278 - Senang Bisa Bertemu Kalian Lagi
282 Bab 279 - Anna Dan Pasukannya
283 Bab 280 - Aku Sudah Kembali
284 Bab 281 - Membereskan Masalah Yang Coyote Timbulkan
285 Bab 282 - Makan Malam Bersama
286 Bab 283 - Pertemuan Ketiga Malaikat Tersesat
287 Bab 284 - Mengejar Para Malaikat Tersesat
288 Bab 285 - Markas Makhluk Kloning
289 Bab 286 - Tiga Makhluk Kloning
290 Bab 287 - Akhir Perjalanan 30 Malaikat Tersesat
291 Bab 288 - Cahaya Rembulan Di Tepi Pantai
292 Bab 289 - Berlibur Ala Nine Bears
293 Bab 290 - Beelzebub
294 Bab 291 - Takdir Yang Dituliskan Re
295 Bab 292 - Hari Keluarga
296 Bab 293 - Pembicaraan Anna Dan Miyuki
297 Bab 294 - Anna, Lucy dan Yola
298 Bab 295 - Pasukan Makhluk Kloning
299 Bab 296 - Kedatangan Pasukan Iblis
300 Bab 297 - Kedatangan Pasukan Iblis (2)
301 Bab 298 - Keluarga Zhephyr
302 Bab 299 - Pulau Terasing
303 Bab 300 - Miyuki Vs Pengguna Sistem Kecerdasan
304 Bab 301 - Miyuki Vs Pengguna Sistem Kecerdasan (2)
305 Bab 302 - Miyuki Vs Pengguna Sistem Kecerdasan (3)
306 Bab 303 - Malaikat Tertinggi Pusaran Merah
307 Bab 304 - Gerbang Cincin Merah
308 Bab 305 - Memasang Perangkap
309 Bab 306 - Memerangi Pasukan Iblis Merah
310 Bab 307 - Musuh Yang Sebenarnya
311 Bab 308 - Dua Dewan Pengawas Para Dewa
312 Bab 309 - Keluarga Dewan Pengawas Para Dewa
313 Bab 310 - Malaikat Vs Malaikat
314 Bab 311 - Sang Penolong
315 Bab 312 - Kejadian Di Kuil Suci
316 Bab 313 - Kejadian Di Kuil Suci (2)
317 Bab 314 - Keadaan Sesuai Keinginan
318 Bab 315 - Berita Kemenangan
319 Bab 316 - Pembicaraan Antar Sahabat
320 Epilog
321 Thank You!!!
Episodes

Updated 321 Episodes

1
Prolog
2
Bab 1 - Laboratorium Bawah Tanah
3
Bab 2 - Keluarga Lloyd
4
Bab 3 - Perjodohan
5
Bab 4 - Bidadari Yang Turun Dari Lantai Dua
6
Bab 5 - Asian Soul
7
Bab 6 - Pengunjung Lain Yang Tak Terduga
8
Bab 7 - Ucapkan Selamat Tinggal
9
Bab 8 - Ruangan Putih
10
Bab 9 - Mannequin
11
Bab 10 - Pedang Kembar
12
Bab 11 - Berlatih, Berhalusinasi dan Mengulang-ulang Ingatan
13
Bab 12 - Saatnya Untuk Kembali
14
Bab 13 - Kembali
15
Bab 14 - Ingatan Yang Kabur
16
Bab 15 - Ingatan Anna Lloyd
17
Bab 16 - Makan Malam Pertama Setelah 15.000 Tahun
18
Bab 17 - Hantu! Pembalasan Kecil Anna
19
Bab 18 - Gerbang Dungeon
20
Bab 19 - Dungeon
21
Bab 20 - Dungeon (2)
22
Bab 21 - Orc
23
Bab 22 - Orc (2)
24
Bab 23 - Pilar Sihir
25
Bab 24 - Kegemparan di Kota C
26
Bab 25 - Hantu! Pembalasan Kecil Anna (2)
27
Bab 26 - Perasaan Hangat
28
Bab 27 - Pertemuan Kembali Dengan Miyuki
29
Bab 28 - Orang Yang Sangat Berbahaya
30
Bab 29 - Keahlian Miyuki
31
Bab 30 - Hantu! Pembalasan Kecil Anna (3)
32
Bab 31 - Penyelidikan Brandon Lloyd
33
Bab 32 - Akademi Hunter
34
Bab 33 - Akademi Hunter (2)
35
Bab 34 - Ujian Masuk Akademi
36
Bab 35 - Ujian Masuk Akademi (2)
37
Bab 36 - Ujian Masuk Akademi (3)
38
Bab 37 - Ujian Masuk Akademi (4)
39
Bab 38 - Obrolan Dalam Perjalanan
40
Bab 39 - Obrolan Dalam Perjalanan (2)
41
Bab 40 - Kristal Sihir
42
Bab 41 - Daerah Pinggiran Kota C
43
Bab 42 - Kami Ingin Berkencan
44
Bab 43 - Tim Raid Ilegal
45
Bab 44 - Raid Ilegal
46
Bab 45 - Raid Ilegal (2)
47
Bab 46 - Kecuali Kalian Membawaku
48
Bab 47 - Asosiasi Hunter Kota C
49
Bab 48 - Elf
50
Bab 49 - Elf (2)
51
Bab 50 - Elf (3)
52
Bab 51 - Penghuni Baru
53
Bab 52 - Penguntit
54
Bab 53 - Wang Zhu Ming
55
Bab 54 - Ujian Kelulusan
56
Bab 55 - Ujian Kelulusan (2)
57
Bab 56 - Keadaan Dungeon Yang Berubah
58
Pengumuman
59
Bab 57 - Pertempuran Berat Sebelah
60
Bab 58 - Pengorbanan Gus Stevin & Gina Stewart
61
Bab 59 - Penolong
62
Bab 60 - Monster Jenis Baru
63
Bab 61 - Pengunjung Yang Tidak Diinginkan
64
Bab 62 - Dua Hunter Peringkat S
65
Bab 63 - Dungeon Break
66
Bab 64 - Dungeon Break (2)
67
Bab 65 - Dungeon Break (3)
68
Bab 66 - Dungeon Break (4)
69
Bab 67 - Dungeon Break (5)
70
Bab 68 - Dungeon Break (6)
71
Bab 69 - Dunia Orc
72
Bab 70 - Perjalanan Kembali ke Bumi
73
Bab 71 - Kesalahpahaman
74
Bab 72 - Perdebatan Gina & Brandon Lloyd
75
Bab 73 - Rencana Keluarga Lloyd
76
Bab 74 - Wanita Asing
77
Bab 75 - Rasa Khawatir Anna
78
Bab 76 - Menjadi Siswi Akademi
79
Bab 77 - Ren
80
Bab 78 - Lingkaran Sosial Di Akademi
81
Bab 79 - Pertemuan Kembali
82
Bab 80 - Pertemuan Kembali (2)
83
Bab 81 - Pertemuan Kembali (3)
84
Bab 82 - Kepala Akademi Hunter
85
Bab 83 - Persyaratan
86
Bab 84 - Persiapan Pertandingan Antar Kelas
87
Bab 85 - Strategi Konyol
88
Bab 86 - Pertandingan Yang Hambar
89
Bab 87 - Kebenaran Yang Diungkapkan
90
Bab 88 - Lagi, Penguntit
91
Bab 89 - Kehadiran Hunter Peringkat S
92
Bab 90 - Kehadiran Hunter Peringkat S (2)
93
Bab 91 - Gerbang Dungeon Di Laboratorium
94
Bab 92 - Dunia Ciptaan Anna
95
Bab 93 - Avatar Hunter
96
Bab 94 - Rencana Anna
97
Bab 95 - Anggota Pertama Guild
98
Bab 96 - Sifat Asli Anna
99
Bab 97 - SPG, Anna
100
Bab 98 - SPG, Anna (2)
101
Bab 99 - Ujian Penerimaan Susulan
102
Bab 100 - Saling Curiga
103
Bab 101 - Akhir Ujian Penerimaan
104
Bab 102 - Pesta Penyambutan
105
Bab 103 - Membuka Kejahatan
106
Bab 104 - Pembalasan Pada Cassey
107
Bab 105 - Melaporkan Tindakan Kriminal
108
Bab 106 - Munculnya Hunter Kuat
109
Bab 107 - Agen Rahasia
110
Bab 108 - Kevin Jung
111
Bab 109 - Kevin Jung (2)
112
Bab 110 - Kevin Jung (3)
113
Bab 111 - Kevin Jung (4)
114
Bab 112 - Kevin Jung (5)
115
Bab 113 - Organisasi Rahasia
116
Bab 114 - Visi Dan Misi
117
Bab 115 - Ketua Guild Yang Sebenarnya
118
Bab 116 - Pelaku Raid Ilegal
119
Bab 117 - Kejutan Besar
120
Bab 118 - Nine Bears
121
Bab 119 - Pergerakan 9 AM
122
Bab 120 - Tim Raid Ketiga
123
Bab 121 - Rencana Balas Dendam
124
Bab 122 - Rencana Balas Dendam (2)
125
Bab 123 - Perubahan Pada Dungeon
126
Bab 124 - Makhluk Purba
127
Bab 125 - Makhluk Purba (2)
128
Bab 126 - Lubang Hitam
129
Bab 127 - Tiga Makhluk Misterius
130
Bab 128 - Berita Buruk
131
Bab 129 - Di Depan Gerbang
132
Bab 130 - Di Depan Gerbang (2)
133
Bab 131 - Raid Guild Nine Bears
134
Bab 132 - Raid Guild Nine Bears (2)
135
Bab 133 - Terancam Bahaya
136
Bab 134 - Terancam Bahaya (2)
137
Bab 135 - Bahaya Di Sekitar Gerbang
138
Bab 136 - Bahaya Di Sekitar Gerbang (2)
139
Bab 137 - Bahaya Di Sekitar Gerbang (3)
140
Bab 138 - Bahaya Di Sekitar Gerbang (4)
141
Bab 139 - Bahaya Di Sekitar Gerbang (5)
142
Bab 140 - Pasukan Anna
143
Bab 141 - Pertarungan Anna
144
Bab 142 - Lawan Kuat
145
Bab 143 - Damballa
146
Bab 144 - Damballa (2)
147
Bab 145 - Conqueror of Darkness
148
Bab 146 - Setelah Dungeon Break
149
Bab 147 - Lawan Yang Sebenarnya
150
Bab 148 - Pertemuan Yang Tidak Diinginkan
151
Bab 149 - Robin & Andrew Lloyd
152
Bab 150 - Li Wen Xia
153
Bab 151 - Kenichiro Tanaka
154
Bab 152 - Pembicaraan Di Laboratorium Keluarga Sato
155
Bab 153 - Kelompok Penculik?
156
Bab 154 - Raid Di Kepulauan Fiji
157
Bab 155 - Raid Di Kepulauan Fiji (2)
158
Bab 156 - Raid Di Kepulauan Fiji (3)
159
Bab 157 - Raid Di Kepulauan Fiji (4)
160
Bab 158 - Raid Di Kepulauan Fiji (5)
161
Bab 159 - Raid Di Kepulauan Fiji (6)
162
Bab 160 - Raid Di Kepulauan Fiji (7)
163
Bab 161 - Raid Di Kepulauan Fiji (8)
164
Bab 162 - Raid Di Kepulauan Fiji (9)
165
Bab 163 - Raid Di Kepulauan Fiji (10)
166
Bab 164 - Raid Di Kepulauan Fiji (11)
167
Bab 165 - Identitas Iblis Wanita
168
Bab 166 - Panggilan Dari Ketua Asosiasi Dunia
169
Bab 167 - Gerak-gerik Anna Yang Mencurigakan
170
Bab 168 - Jebakan Li Wen Xia
171
Bab 169 - Wawancara Di Asosiasi
172
Bab 170 - Konferensi Pers
173
Bab 171 - Alat Pendeteksi Iblis
174
Bab 172 - Serangan Anna
175
Bab 173 - Serangan Balik Li Wen Xia
176
Bab 174 - Serangan Balik Li Wen Xia (2)
177
Bab 175 - Eiko Tanaka
178
Bab 176 - Sebuah Lukisan
179
Bab 177 - Jebakan
180
Bab 178 - Pertarungan Di Rumah Pantai
181
Bab 179 - Pertarungan Di Laut
182
Bab 180 - Kembali Ke Kepulauan Fiji
183
Bab 181 - Perasaan Kehilangan
184
Bab 182 - Perasaan Kehilangan (2)
185
Bab 183 - Kecaman Dari Asosiasi Hunter Amerika
186
Bab 184 - Hasil Dari Konferensi Pers
187
Bab 185 - Bangsa Elf
188
Bab 186 - Elf Klan Api
189
Bab 187 - Zona Perang
190
Bab 188 - Zona Perang (2)
191
Bab 189 - Selamat Tinggal
192
Bab 190 - Musnahnya Tim Idola
193
Bab 191 - Pertemuan Kembali Para Keluarga Elf
194
Bab 192 - Hutan Suci
195
Bab 193 - Kuil Suci
196
Bab 194 - Dewa Elf, Eru Iluvatar
197
Bab 195 - Dewi Elf, Yolin Iluvatar
198
Bab 196 - Persiapan Perang
199
Bab 197 - Wang Liu Gong
200
Bab 198 - Jebakan
201
Bab 199 - Pembantaian
202
Bab 200 - Berita Duka Dari Kota C
203
Bab 201 - Rencana Penyergapan
204
Bab 202 - Peperangan Di Planet Elf
205
Bab 203 - Persembahan Para Elf
206
Bab 204 - Planet Bangsa Penjajah
207
Bab 205 - Planet Bangsa Penjajah (2)
208
Bab 206 - Koloseum
209
Bab 207 - Dewa Igigi
210
Bab 208 - 7 Dewa Penghakim
211
Bab 209 - Ritual
212
Bab 210 - Kekuatan Pedang Kembar
213
Bab 211 - Dewan Pengawas Para Dewa
214
Bab 212 - Ann Arnix
215
Bab 213 - Kemampuan Baru Anna
216
Bab 214 - Kembali Ke Planet Pengasingan
217
Bab 215 - Misi Dari Dewi Ann
218
Bab 216 - Ancaman Bahaya
219
Bab 217 - Penyergapan
220
Bab 218 - Siaran Langsung Dari Toko Bunga
221
Bab 219 - Orang Yang Keji
222
Bab 220 - Orang Yang Keji (2)
223
Q&A
224
Bab 221 - Tontonan Di Dalam SUV
225
Bab 222 - Kembali Ke Kota C
226
Bab 223 - Obrolan Miyuki Bersama Gina
227
Bab 224 - Planet Bangsa Titans
228
Bab 225 - Keributan Di Penjara
229
Bab 226 - Hutan Di Wilayah Barat
230
Bab 227 - Lorelei
231
Bab 228 - Kekuatan Fisik Ratusan Ribu Tahun
232
Bab 229 - Pertempuran Di Tepi Hutan
233
Bab 230 - Pilihan Yang Salah
234
Bab 231 - Penyesalan
235
Bab 232 - Sebagian Kebenaran Yang Mulai Terungkap
236
Bab 233 - Pergerakan Organisasi Rahasia
237
Bab 234 - Penjemputan Para Tawanan
238
Bab 235 - Pengampunan Pada Kenichiro
239
Bab 236 - Tiga Malaikat Tersesat
240
Bab 237 - Wujud Malaikat
241
Bab 238 - Wujud Malaikat Tersesat
242
Bab 239 - Sihir Hipnotis
243
Bab 240 - Gina Stewart
244
Bab 241 - Akhir Dari Pertarungan
245
Bab 242 - Suku Miyu
246
Bab 243 - Nordic
247
Bab 244 - Kembali Ke Masa Lalu
248
Bab 245 - Anak-Anak Keluarga Arnix
249
Bab 246 - Dewi Lyn
250
Bab 247 - Perjalanan Menuju Inti Planet
251
Bab 248 - Demigod Vs Demigod
252
Bab 249 - Demigod Vs Demigod (2)
253
Bab 250 - Herakles Yang Ditakuti
254
Bab 251 - Melanjutkan Perjalanan
255
Bab 252 - Kekuatan Para Dewa Dan Malaikat
256
Bab 253 - Melanjutkan Pencarian
257
Bab 254 - Kembali Ke Planet Titans
258
Bab 255 - Dewa Zeus
259
Bab 256 - Awal Dari Peperangan Besar Di Bumi
260
Bab 257 - Awal Dari Peperangan Besar Di Bumi (2)
261
Bab 258 - Awal Dari Peperangan Besar Di Bumi (3)
262
Bab 259 - Awal Dari Peperangan Besar Di Bumi (4)
263
Bab 260 - Awal Dari Peperangan Besar Di Bumi (5)
264
Bab 261 - Awal Dari Peperangan Besar Di Bumi (6)
265
Bab 262 - Kehadiran Dewan Pengawas Para Dewa
266
Bab 263 - Sosok Berjubah Ungu
267
Bab 264 - Kembali Ke Planet Iblis
268
Bab 265 - Kembali Lagi Ke Tempat Latihan
269
Bab 266 - Perjalanan Miyuki dan Rin
270
Bab 267 - Perjalanan Miyuki dan Rin (2)
271
Bab 268 - Perjalanan Miyuki dan Rin (3)
272
Bab 269 - Azazel
273
Bab 270 - Cerita Azazel
274
Bab 271 - Rekrutan Baru
275
Bab 272 - Berkumpulnya Member Nine Bears
276
Bab 273 - Dimulainya Perang Besar
277
Bab 274 - Pertempuran Di Pusat Kota Beijing
278
Bab 275 - Akhir Pertempuran
279
Bab 276 - Coyote
280
Bab 277 - Awal Dari Kiamat?
281
Bab 278 - Senang Bisa Bertemu Kalian Lagi
282
Bab 279 - Anna Dan Pasukannya
283
Bab 280 - Aku Sudah Kembali
284
Bab 281 - Membereskan Masalah Yang Coyote Timbulkan
285
Bab 282 - Makan Malam Bersama
286
Bab 283 - Pertemuan Ketiga Malaikat Tersesat
287
Bab 284 - Mengejar Para Malaikat Tersesat
288
Bab 285 - Markas Makhluk Kloning
289
Bab 286 - Tiga Makhluk Kloning
290
Bab 287 - Akhir Perjalanan 30 Malaikat Tersesat
291
Bab 288 - Cahaya Rembulan Di Tepi Pantai
292
Bab 289 - Berlibur Ala Nine Bears
293
Bab 290 - Beelzebub
294
Bab 291 - Takdir Yang Dituliskan Re
295
Bab 292 - Hari Keluarga
296
Bab 293 - Pembicaraan Anna Dan Miyuki
297
Bab 294 - Anna, Lucy dan Yola
298
Bab 295 - Pasukan Makhluk Kloning
299
Bab 296 - Kedatangan Pasukan Iblis
300
Bab 297 - Kedatangan Pasukan Iblis (2)
301
Bab 298 - Keluarga Zhephyr
302
Bab 299 - Pulau Terasing
303
Bab 300 - Miyuki Vs Pengguna Sistem Kecerdasan
304
Bab 301 - Miyuki Vs Pengguna Sistem Kecerdasan (2)
305
Bab 302 - Miyuki Vs Pengguna Sistem Kecerdasan (3)
306
Bab 303 - Malaikat Tertinggi Pusaran Merah
307
Bab 304 - Gerbang Cincin Merah
308
Bab 305 - Memasang Perangkap
309
Bab 306 - Memerangi Pasukan Iblis Merah
310
Bab 307 - Musuh Yang Sebenarnya
311
Bab 308 - Dua Dewan Pengawas Para Dewa
312
Bab 309 - Keluarga Dewan Pengawas Para Dewa
313
Bab 310 - Malaikat Vs Malaikat
314
Bab 311 - Sang Penolong
315
Bab 312 - Kejadian Di Kuil Suci
316
Bab 313 - Kejadian Di Kuil Suci (2)
317
Bab 314 - Keadaan Sesuai Keinginan
318
Bab 315 - Berita Kemenangan
319
Bab 316 - Pembicaraan Antar Sahabat
320
Epilog
321
Thank You!!!

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!